Translate-

Application of the buccal fat pad in oral and maxillofacial reconstruction : Review of 35 cases
Aplikasi Bukal Fat ad pada !ulut dan Rekonstruksi !aksilofasial : Review pada 35 kasus
"#$A%&'&A#
Bantalan lemak bukal atau buccal fat pad (BFP) disebutkan untuk pertama kalinya oleh
Heister pada 1732 dan lebih baik dijelaskan oleh Bichat pada tahun 182! Pen""unaannya seba"ai
pedicle "ra#t$ pertama kali dilaporkan oleh %"yedi &1' dan men"enai embriolo"i nya$ (askularisasi$
(olume dan #un"si sedan" dipelajari oleh )ideman et al! &2'$ *ar+ &3' dan penulis lain &,-.'! BFP
memiliki banyak #un"si/ men"isi dan memun"kinkan ruan" #asia antara otot mimesis0 penin"katan
"erak intermuskularis$ memisahkan otot pen"unyahan dari satu sama lain$ untuk mela1an tekanan
ne"ati# selama pen"hisapan saat lair$ seba"ai perlindun"an dan bantal bundel neuro(askular dari
cedera!
2aporan literatur men""ambarkan bah1a BFP dapat di"unakan seba"ai graft pedicled untuk
penutupan berba"ai kerusakan dari ron""a mulut &3$7'! 4elainan berkisar dari komunikasi oroantral
dan oronasal$ cacat sekunder untuk kista rahan" atas dan reseksi tumor intraoral$ #istula posterior pada
pasien sumbin"$ menutupi transplantasi tulan" pada prosedur au"mentasi dan rekonstruksi )*5!
6lasannya men""unakan lemak seba"ai "ra#t interpositional dalam artroplasti "ap adalah untuk
men"isi banyak jarin"an di ruan" mati yan" ditin""alkan dalam ron""a sendi saat osteoarthrectomy!
BFP baru-baru ini telah mencapai di bidan" operasi 1ajah estetika den"an khusus memodi#ikasi
kontur 1ajah dan malar yan" menonjol &3$7$8'!
Berba"ai metode lokal telah berhasil di"unakan untuk rekonstruksi intraoral seba"ai #lap
lidah$ otot temporal$ #lap mukosa oral atau #lap myomucosal island! 7aat ini$ pen""unaan BFP
menjadi san"at populer$ untuk penutupan komunikasi oroantral &1$2$8$1'$ seba"ai lapisan tun""al &8'$
den"an tanpa can"kok kulit &1'$ atau bahkan ditutupi oleh lyophili9ed kulit porcine! 6da beberapa
yan" ju"a berkaitan den"an rekonstruksi cacat sekunder untuk kista maksila dan tumor reseksi
intraoral &2$1$11'! )ujuan dari tulisan ini adalah untuk menunjukkan hasil di mana bantalan lemak
bukal dapat dipakai untuk rekonstruksi berba"ai kecacatan mulut!
A()"# $A# !"T*$"
6ntara 5uni 27 dan 6"ustus 28$ BFP dipakai untuk merekonstruksi cacat mulut pada 33
pasien mulai usia 12 sampai 33 tahun! 6da 2. pria dan 8 1anita! :alam semua kasus$ tindak lanjut
pascaoperasi dilakukan sampai sekitar . bulan! ;ndikasi pen""unaan BFP dan lokasi rekonstruksi
dapat diliat pada )abel 1 dan 2! :ari 18 pasien den"an komunikasi oroantral$ 12 menjalani penutupan
primer den"an BFP$ . pasien dira1at den"an BFP setelah sebuah penutupan den"an perluasan #lap
bukal tidak berhasil! 4ista residual direkonstruksi pada 1 pasien! <eseksi neoplastik di mana BFP
di"unakan untuk penutupan termasuk 2 adenoma pleomor#ik$ 1 tumor mukoepidermoid$ 1 "iant cell
tumor$ dan 1 heman"ioma! 2okasi tumor pada palatum terdiri dari 3 pasien$ 1 pasien memiliki tumor
di rahan"$ dan 1 pasien memiliki heman"ioma pada mukosa pipi! =kuran dari cacat yan" akan
direkonstruksi berkisar antara 1 cm + 1cm sampai ,cm > 3cm! :alam 2 pasien )*5 ankilosis$ BFP
di"unakan seba"ai lapisan interpositional material!
T"+#)+ *"RA()
BFP muncul dari insisi (estibular horisontal 2cm memanjan" ke belakan" dari "i"i "eraham
kedua rahan" atas! :iseksi tumpul melalui buccinator dan loose sekitar 1ajah$ memun"kinkan BFP
untuk turun muncul ke dalam mulut (?ambar 1)! @amun$ dalam kasus neoplasma$ BFP dimunculkan
setelah reseksi tumor! Badan BFP dan perluasan bukal dimobilisasi oleh diseksi tumpul$ berhati2
jan"an sampai men""an""u kapsul dan pleksus (askular dan untuk mempertahankan basalAdasar
selebar mun"kin! )ekanan pada pipi membantu untuk memunculkan lemak ke dalam mulut! 7etelah
pad telah dibedah bebas dari jarin"an sekitarnya$ lalu dipe"an" den"an tan" (askular$ menarik keluar
den"an lembut$ dilebarkan dan diluaskan di atas kerusakan! Pad dijahit den"an tepi mukosa den"an
3A poly"lactin (Bicryl)$ memastikan bah1a tidak terdapat kete"an"an yan" berlebihan!
:alam rekonstruksi )*5$ untuk memunculkan BFP$ prosesus koronoideus dimunculkan
den"an memperluas diseksi di anterior bidan" subperiosteal (men""unakan insisi 6l-4ayat Bramley)!
%le(ator periosteal dimasukkan di perbatasan anterior untuk retraksi! Coronoidectomy dilakukan pada
tahap ini bila diindikasikan! Ba"ian utama dari BFP dan perluasan temporal terletak di dekat prosesus
koronoideus dan otot tendon temporalis! ;nsisi dilakukan melalui periosteum dan #asia BFP dan
diseksi tumpul dilakukan den"an tan" arteri melen"kun" untuk men"ekspos lemak bukal ber1arna
kekunin"an!
:iseksi tumpul lebih lanjut dilakukan pada jarin"an sekitar BFP dilakukan den"an penarikan
lembut muncul dan itu turun ke ba"ian kerusakan den"an sedikit menerapkan beberapa tekanan
eksternal pada pipi! Pen"Hisap mekanik dihindari setelah BFP muncul! BFP tanpa te"an"an ditaruh di
sekitar )*5 untuk men"isi ruan" mati dan satu atau 2 jahitan diberi pada anterior meatus auditori
eksternal untuk men"amankan posisi BFP (?ambar 2-,)
%A()'
Pada semua pasien$ kerudakan dapat diperbaiki! )erdapat hilan"nya seba"ian #lap dalam satu
kasus di mana hal itu di"unakan untuk memperbaiki komunikasi oroantral! Penutupan dilakukan
den"an prosedur pembedahan kedua den"an #lap mukosa lokal! :alam semua #laps$ proses epitelisasi
BFP dimulai pada min""u pertama$ dan selesai pada ,-3 min""u! )idak ada in#eksi lokal terlihat
()abel 3)!
Hasil yan" memuaskan dicapai pada kedua pasien yan" BFP di"unakan seba"ai bahan
interpositional untuk rekonstruksi )*5! )idak terdapat komplikasi yan" terliat pada semua pasien!
4ami menemukan bah1a pedicled BFP bisa menutupi kerusakan rahan" pada anterior yakni daerah
"i"i tarin" sampai tapi tidak melampaui "aris ten"ah lan"it-lan"it! 7ementara pada posterior$ meliputi
area tuberositas$ lan"it-lan"it lunak$ dan daerah retromolar semua mudah dicapai den"an pad! BFP
ju"a bisa mencapai 1ilayah )*5 men""unakan insisi yan" sama$ yan" diberikan untuk men"ilan"kan
massa ankylotic (insisi 6l- 4ayat Bramley)!
$)(+&()
BFP selama beberapa tahun dian""ap seba"ai "an""uan bedah karena muncul secara tidak
disen"aja selama berba"ai operasi di daerah ptery"omandibular seperti tumor$ orto"natik$ atau operasi
trauma! %"yedi &1' pada tahun 1877 pertama kali melaporkan pen""unaan pedicled BFP untuk
penutupan cacat rahan" pasca-operasi! 7ejak itu$ BFP menjadi pilihan populer di kalan"an ahli bedah
di seluruh dunia untuk rekonstruksi jarin"an lunak dari kecil dan menen"ah baik yan" diperoleh atau
ba1aan dan cacat tulan" pada ron""a mulut!
4eberhasilan penutupan D6F den"an bukal bantalan lemak secara luas dilaporkan dalam
literatur &8$13-13'! 7tajcic &8' melaporkan pen""unaan dari BFP pedicled dalam penutupan oronasal
dan oroantral setelah ekstraksi pada 3. pasien den"an hasil baik! *eskipun in#eksi pasca operasi pada
1 pasien dan parsial nekrosis pada 2 pasien$ semua #laps nya dilaporkan sukses!
:alam laporan lain oleh el-Hakim dan el-Fakharany &13' pen""unaan pedicled BFP
dibandin"kan den"an #lap palatal rotasi dalam penutupan komunikasi antral dan cacat palatal akibat
reseksi tumor! *ereka menemukan BFP secara konsisten berhasil$ melindun"i bentuk anatomi normal
dari mukosa mulut! )idak ada daerah yan" memerlukan "ranulasi sekunder seperti yan" diperlukan
dalam kasus #lap palatal! Pedicled BFP ju"a dian""ap seba"ai prosedur cadan"an yan" handal apabila
terjadi ke"a"alan teknik lain &1,$13'! Pada kasus kami ju"a didukun" #akta yan" sama! Eilma9 et al!
&13'$ Pandol#i et al! &1.' dan :olanma9 et al! &17' ju"a melaporkan hasil baik den"an pen""unaan
BFP dalam penutupan oroantral A oronasal komunikasi!
Pedicled BFP ju"a telah di"unakan pada bedah penutupan cacat dalam eksisi tumor &1,'$
eksisi leukoplakia dan submukosa #ibrosis &18$18' serta penutupan celah palatal primer dan sekunder
&2$21' dan cakupan rahan" atas dan can"kok tulan" mandibula &22$23'!
4omplikasi men"enai pen""unaan BFP berkisar antara 3$1F dan .$8F dalam literatur &1,$2,-
2.'! ;ni termasuk nekrosis parsial$ in#eksi$ jarin"an parut yan" berlebihan$ "ranulasi yan" berlebihan
dan sulkus obliterasi! :alam seri kasus kami$ komplikasi diamati hanya 1 pasien ($,F)!
6da laporan tentan" penutupan cacat hin""a .mm > 3mm > 3mm &2$1'! :en"an asumsi
(olume BFP dihitun" adalah 1ml dan ketebalan terendahnya .mm &1$3$.'$ penutupan cacat yan"
lebih besar tidak dapat dijamin tanpa men"hasilkan nekrosis #lap atau membuat #istula baru! Cacat
terbesar yan" dapat tertutup dalam penelitian kami adalah ,mm > 3mm! %pitelisasi len"kap BFP
diamati setelah ,-3 min""u pada pasien kami! Hal ini sesuai den"an #akta-#akta yan" didirikan dalam
literatur &1,$2,$27'!
%"yedi &1' merekomendasikan penutupan BFP yan" nampak den"an can"kok kulit dan
Fujimura et al! &1' dianjurkan men""unakan lyophilised dermis porcine untuk menutupi BFP$ yan"
menunjukkan beberapa per#orasi untuk sembuh tanpa komplikasi! @amun$ seri kami men"kon#irmasi
temuan sebelumnya melaporkan bah1a epitelisasi #lap berlan"sun" tanpa perlu penutup can"kok kulit
&13$1.$2,$27' setelah 3-, min""u &1,$2,$27'!
:ilihat dari kondisi anatomi$ cacat ideal untuk direkonstruksi den"an BFP adalah cacat
rahan"$ dari daerah premolar ke tuberositas posterior! 5u"a lan"it-lan"it lunak dan keras$ al(eolar
superior rim$ mukosa pipi dan #ossa tonsilar$ merupakan area yan" cocok untuk dikerjakan$ seperti
yan" disarankan oleh penulis lain! 4ami ju"a menemukan bah1a pedicled BFP bisa menutupi cacat
rahan" sejauh anterior daerah "i"i tarin" dan sampai tetapi tidak melampaui "aris ten"ah lan"it-lan"it!
Posterior$ daerah tuberositas$ lan"it-lan"it lunak$ dan daerah retromolar semua mudah dicapai oleh
pad!
4ami ju"a men""unakan BFP dalam rekonstruksi sendi temporomandibular! 6lasan untuk
men""unakan lemak seba"ai "ra#t interpositional berikut artroplasti yan" pertama adala untuk
men"isi banyak jarin"an di ruan" mati dalam ron""a sendi selama osteoarthrectomy! 4edua $
mence"ah kontak lan"sun" antara permukaan poton"an tulan" den"an #ossa "lenoid dan den"an
demikian mence"ah pen"erasan heterotopic (HD) dalam )*5! HD diakui seba"ai komplikasi pasca
operasi utama setelah "ap artroplasti! 4ami men"amati hasil yan" memuaskan pada pasien dan tidak
ada komplikasi dalam hal reankylosis! Hasil penelitian dalam men""unakan BFP dalam rekonstruksi
)*5 hanya hasil a1al dan untuk benar-benar menilai kemanjuran BFP seba"ai bahan interpositional
dalam rekonstruksi )*5$ studi prospekti# jan"ka panjan" harus dilakukan!
6khirnya$ kami menyimpulkan bah1a BFP tampaknya menjadi salah satu metode
rekonstruksi teraman untuk penutupan komunikasi oroantral A #istula$ diikuti den"an rekonstruksi
cacat rahan"$ cacat mukosa$ dll menjadi ke"unaan lain dan ju"a dapat diman#aatkan dalam
rekonstruksi )*5! *obilisasi BFP yan" mudah dan suplai darah yan" san"at baik dan kematian area
donor yan" minimal membuat #lap ini menjadi pilihan! 4eterbatasan ukuran BFP harus
dipertimban"kan untuk memun"kinkan hasil yan" sukses! Hal ini ju"a harus dipertimban"kan seba"ai
prosedur cadan"an yan" dapat diandalkan apabila terjadi ke"a"alan teknik lain seperti yan"
ditunjukkan oleh kasus seri ini! Hasil tersebut telah mendoron" dokter untuk meman#aatkan potensi
man#aat dari BFP dalam penutupan cacat di mulut dan daerah rahan"!