Anda di halaman 1dari 21

Laporan Praktikum Dosen Pembimbing

OPERASI TEKNIK KIMIA II Ir. Rozanna Sri Irianty M.Si


ADSORPSI
Disusun Oleh :
Kelompok : II ( Dua)
Nama : 1. Aslandi (12070!"20)
2. #ah$ul Am$% (12070212&)
. Khai$unnisa (120702122')
(A)ORA*ORI+, INS*R+KSIONA( DASAR PROS-S . OP-RASI PA)RIK
PRO/RA, S*+DI DIII *-KNIK KI,IA
0+R+SAN *-KNIK KI,IA
#AK+(*AS *-KNIK
+NI1-RSI*AS RIA+
201"
A2s3$ak
Proses adsorpsi adalah suatu proses penyerapan suatu senyawa dalam campuran dengan
menggunakan bahan penyerap berupa padatan (adsorben) sehingga komponen larutan akan
diadsorpsi pada permukaan dan mengubah komposisi larutan yang keluar. Percobaan ini
dilakukan bertujuan untuk menentukan laju alir dengan flowmeter manual, mengkalibrasi
alat flowmeter, memjelaskan berbagai aliran, menghitung bilangan Reynolds, mempelajari
proses penyerapan dengan menggunakan adsorben zeolit, dan menghitung konduktivitas
molar larutan dari proses adsorpsi. Percobaan pertama dilakukan dengan mengalirkan air
pada flowmeter dengan speed setting dan ! sehingga didapat bilangan Reynold berturut"
turut ialah #$,%& dan &!',(% sehingga dapat disimpulkan bahwa jenis aliran yang terjadi
adalah aliran laminar. Pada percobaan kedua dilakukan dengan mengalirkan larutan
)a(*+)
&
dengan konsentrasi ,&, ke kolom yang diisi zeolit dengan tinggi & cm dan ! cm
dengan speed setting !. Pada percobaan dengan waktu adsorpsi '# detik pada tinggi zeolit &
cm nilai konduktivitas molar yang diperoleh sebesar #,#!&- ..cm/0mol serta pada tinggi
zeolit ! cm nilai konduktivitas molar yang diperoleh sebesar #,#&#!$ ..cm/0mol, sehingga
dapat disimpulkan bahwa semakin tinggi zeolit yang diberikan maka semakin kecil nilai
konduktivitas molar yang diperoleh.
)A) I
P-NDA4+(+AN
1.1 Dasa$ *eo$i
A!sorpsi "penyerapan# a!a$a% suatu proses pemisa%an !imana komponen !ari suatu &ase
&$ui!a berpin!a% kepermukaan zat pa!at yang menyerap "a!sorben#. 'iasanya partike$(
partike$ ke)i$ zat penyerap !i$epaskan pa!a a!sorpsi kimia yang merupakan ikatan kuat antara
penyerap !an zat yang !iserap se%ingga ti!ak mungkin ter*a!i proses bo$ak(ba$ik "Tins$ey
+,-,#.
Pa!a proses a!sorpsi ter!apat !ua komponen yaitu a!sorbat sebagai zat yang !iserap !an
a!sorben sebagai zat yang menyerap. Pa!a prinsipnya proses a!sorpsi !apat !ibe!akan atas
empat tipe !iantaranya a!a$a% sebagai berikut .
+. A!sorpsi /isika
A!sorpsi &isika ter*a!i terutama karena a!anya gaya tarik antar mo$eku$ zat ter$arut
!engan a!sorben $ebi% besar !aripa!a gaya tarik antara mo$eku$ !engan pe$arutnya maka zat
ter$arut tersebut akan !ia!sorbsi se%ingga a!sorbat !apat bergerak !ari satu bagian
permukaan kebagian permukaan $ain !ari a!sorben. A!sorpsi &isika *uga !isebut a!sorpsi 0an
Der 1aa$s yang bersi&at terba$ikkan "reversible# ter*a!i karena gaya interaksi antarmo$eku$.
Ka$or pa!a a!sorpsi &isika ren!a% yaitu 2(+3 ka$ori per mo$ar yang setingkat !engan ka$or
penguapan "Tim Penyusun43+5#.
4. A!sorpsi Kimia
A!sorpsi kimia ter*a!i karena a!anya reaksi antara mo$eku$(mo$eku$ a!sorbat !engan
a!sorben !imana terbentuk ikatan ko6a$en !engan ion. A!sorpsi kimia *uga !isebut a!sorpsi
tak terba$ikkan "irreversible# yang !itan!ai !engan besarnya potensia$ interaksi yang
menyebabkan tingginya panas a!sorpsi. Ka$or pa!a a!sorpsi kimia )ukup tinggi yaitu +3(+33
ka$ori per mo$ar yang setingkat !engan tenaga reaksi kimia. A!sorpsi kimia !iperkirakan
me$ibatkan ikatan kimia antara )airan !engan permukaan pa!atan. A!anya ikatan ini
menyebabkan a!sorpsi kimia ti!ak !apat ter*a!i pa!a temperature kritis a!sorbat " Setia*i !an
Sasmita+,7- #.
8. A!sorpsi Pertukaran "12change 3dsorption#
A!sorpsi pertukaran $ebi% sering !ikena$ !engan pertukaran ion "ion e2change# a!a$a%
me$ibatkan tarik9menarik e$ektrostatik spesiesionik !ari posisi muatan yang ber$a:anan pa!a
permukaan a!sorben. Dimana a&initas e$ektrostatik !ari spesies ion yang akan menggantikan
%arus $ebi% besar !ari ion(ion yang te$a% !ia!sorpsi pa!a mu$anya atau ion(ion yang ter!apat
pa!a permukaan a!sorben "Tasri& +,,-#.
5. A!sorpsi Spesi&ik ".pesific 3dsorption#
A!sorpsi spesi&ik ter*a!i apabi$a gugus &ungsi mo$eku$ a!sorbat me$ekat pa!a permukaan
a!sorben atau berinteraksi namun a!sorbat ti!ak menga$ami trans&ormasi. Kebanyakan
a!sorben a!a$a% ba%an yang mempunyai porositas yang tinggi !an a!sorbat menempati pa!a
!in!ing pori ba%an a!sorben yang te$a% !ipakai pa!a in!ustri a!a$a% /u$$er;s eart% bauksit
)$ays bone ba)k karbon a$umina si$i)a ge$ base(e<)%ange si$ikat!an resin sintetik"Tasri&
+,,-#.
/aktor yang mempengaru%i proses a!sorpsi yaitu "Sya&rina4332# .
+. =enis a!sorben
Pemi$i%an a!sorben pa!a proses a!sorpsi sangat mempengaru%i !aya serap a!sorben.
'eberapa syarat yang %arus !ipenu%i o$e% a!sorben a!a$a%.
a. 'erpori
b. Akti& !an murni
). Ti!ak bereaksi !engan a!sorbat
!. Mempunyai permukaan yang $uas
Se)ara umum pemi$i%an a!sorben !i!asarkan pa!a kapasitas se$ekti&itas tipe butiran
mura% mu!a% !iregenerasi !an komposisi a!sorben ti!ak a!a ter!iri !ari ba%an pen)emar.
4. =enis a!sorbat
Si&at a!sorbat *uga sangat mempengaru%i !aya a!sorpsi !imana a!sorben )en!erung
menyerap mo$eku$ atau zat $ain yang sangat sesuai !engannya. 'eberapa si&at a!sorbat
yang per$u !iper%atikan a!a$a%.
a. >kuran mo$eku$
A!sorben mempunyai pori(pori !engan !iameter tertentu. Da$am %a$ ini tentu sa*a
yang !iserap a!a$a% mo$eku$(mo$eku$ yang $ebi% ke)i$ !ari !iameter rongga a!sorben.
b. Kepo$aran
>mumnya a!sorben bersi&at ionik !engan po$aritas mo$eku$ yang tinggi. =ika
!iameternya seban!ing maka mo$eku$(mo$eku$ po$ar $ebi% kuat !iserap !ari pa!a
mo$eku$(mo$eku$ kurang po$ar. Mo$eku$ yang po$ar !apat menggantikan mo$eku$ yang
kurang po$ar yang $ebi% !u$u !iserap.
). =enis ikatan
Senya:a(senya:a yang ti!ak *enu% $ebi% banyak !iserap !iban!ingkan senya:a(
senya:a *enu%.
!. 'erat mo$eku$
Senya:a !engan berat mo$eku$ besar $ebi% banyak !iserap !iban!ingkan !engan
senya:a berat mo$eku$ yang $ebi% ke)i$.
8. Su%u
A!sorpsi merupakan proses membebaskan panas "eksoterm#. Proses keba$ikan !ari
a!sorpsi a!a$a% !esorpsi !engan sen!irinya merupakan proses en!oterm. Panas yang
!ibebaskan pa!a peristi:a a!sorpsi atau !esorpsi !iukur !a$am ka$ori?gram. Pa!a
umumnya a!sorpsi menurun !engan naiknya su%u "Ram!%ani 4337#. O$e% karena itu
penamba%an su%u mengakibatkan zat yang !iserap )en!erung meningga$kan zat penyerap.
Pengaru% penamba%an konsentrasi merupakan keba$ikan !ari kenaikan su%u. Da$am %a$
ini !isebabkan karena *um$a% tumbukkan !engan a!sorben bertamba%.
Menurut 'ergeyk "+,7+# a!a beberapa kriteria suatu zat untuk bisa men*a!i a!sorben
yaitu.
+. Ti!ak bo$e% $arut !engan zat yang akan !imurnikan
4. Ti!ak bo$e% bereaksi !engan zat yang akan !imurnikan
8. Dapat !iregenerasi
Se)ara umum pemi$i%an a!sorben !i!asarkan pa!a kapasitas se$ekti6itas ke)epatan
pen*erapan tipe butiran si&at(si&at kimia !an &isik ti!ak mengan!ung ba%an pen)emar yang
berba%aya mura% %arganya !an mu!a% !iregenerasi. Pa!a pemisa%an )airan a!sorpsi
!igunakan untuk meng%i$angkan air yang ter$arut pa!a &raksi minyak peng%i$angan :arna
bau !an rasa air. Sa$a% satu proses yang penting a!a$a% pertukaran ion "ion e<)%anger#.
Proses pertukaran ion merupakan sa$a% satu proses yang banyak !igunakan !i in!ustri
misa$nya pengo$a%an air in!ustri makanan &armasi kata$is re)o6ery !an pemurnian
"Rousseau +,7-#.
Da$am pengo$a%an air proses pertukaran ini !igunakan antara $ain untuk pe$unakan
air !e(minera$isasi !e(a$ki$asi !e(ionisasi !an $ain($ain. Proses pertukaran ion !a$am
pengo$a%an air pa!a !asarnya mirip suatu reaksi antara ion !a$am $arutan !engan ion !a$am
pa!atan !engan )ara !ikontakkan. Peristi:a ini mirip !engan proses a!sorpsi pa!at )air
sebagai proses pertukaran ion yang !ianggap sebagai a!sorpsi bersi&at k%usus
"Treyba$$+,7+#.
1.2 *u5uan Pe$6o2aan
+. Men*e$askan prinsip ker*a proses a!sorpsi
4. Men*e$askan operasi a!sorpsi pa!at()air
8. Menggunakan a$at kon!ukti6ity untuk meng%itung kon!ukti6itas mo$ar
5. Mengap$ikasikan i$mu tentang a!sorpsi se)ara tim beker*a sama !an pro&essiona$.
)A) II
,-*ODO(O/I P-R7O)AAN
2.1. Ala3 Dan )ahan
A$at yang !igunakan !a$am per)obaan ini a!a$a% rangkaian a$at a!sorpsi kran air
se$ang er$emeyer buret air batang penga!uk ge$as ukur 433 m$ !an stop:at)%. Se!angkan
ba%an yang !igunakan !a$am per)obaan ini a!a$a% air kapur atau @a"OA#
4
!an $arutan A@$
3+ N.
2.2. P$osedu$ Pe$6o2aan
2.2.1 ,en8kali2$asi ala3
+. /$o:meter !ika$ibrasi !engan menggunakan air kran yang !i$e:atkan pa!a
&$o:meter untuk menentukan $a*u a$ir )airan yang masuk pa!a spee! setting + !an 5.
4. Stop:at)% !i%i!upkan !an 6o$ume air yang ke$uar !itampung se$ama satu menit.
8. Mengukur 6o$ume air yang tertampung !an kemu!ian !i)atat.
2.2.2 Pe$6o2aan
+. Membuat $arutan @a"OA#4 !engan ka!ar +4B !i!a$am 2 Liter air. Kemu!ian
!i$etakkan pa!a ketinggian tertentu.
4. Mengisi ko$om a!sorpsi !engan zeo$it tingginya 4 )m !an kemu!ian men)u)inya
!engan )ara menga$irkan air.
8. Meng%ubungkan se$ang !ari kran pa!a :a!a% yang berisi kapur !engan a$at a!sorpsi.
Kemu!ian !iatur bukaan krannya se%ingga spee! setting pa!a &$o:meternya pa!a
angka 5.
5. Menga$irkan $arutan kapur tersebut ke !a$am ko$om yang berisi zeo$it kemu!ian
$arutan yang ke$uar !ari ko$om !iambi$ sebanyak +3 sampe$ !engan se$ang :aktu 83
!etik !an !iukur kon!ukti6itynya !engan a$at kon!uktometer !an titrasi.
2. >$angi kemba$i $angka% + sampai 2 !engan tinggi zeo$it 5.
2. Ran8kaian Ala3
/am2a$ 2.1.Ran8kaian Ala3 Pen%e$ap (Adso$psi)
)A) III
4ASI( DAN P-,)A4ASAN
.1 Kali2$asi #lo9me3e$
Ka$ibrasi &$o:meter !i$akukan pa!a per)obaan pertama !engan mem6ariasikan $a*u
a$ir !a$am &$o:meter. Data !apat !i$i%at pa!a *a2el .1
*a2el .1 0ariasi $a*u a$ir !a$am &$o:meter
*in88i ai$
dalam
:lo9me3e$
1olume Ai$ 3iap
meni3 dalam
*an8ki
(ml)
(a5u
Ali$
(ml;min)
Kon<e$si
Ra3a=$a3a
la5u ali$
(6m

;s)
1
(6m;s)
0enis
Ali$an
+
+,7
+,C2 84-2
347,
+3,74 Laminar
+,2
5
582
58C -4-
3C5+
45827 Laminar
58-
Dari !ata per)obaan !iatas !apat !i$i%at 6ariasi $a*u a$ir yang bera!a !i!a$am
&$o:meter !imana !apat !isimpu$kan ba%:a semakin tinggi air !a$am &$o:meter maka
semakin besar $a*u a$ir yang !ipero$e%. Aa$ ini mempengaru%i besarnya ni$ai ke)epatan !an
bi$angan reyno$!. Se%ingga !i$i%at !ari bi$angan reyno$! yang !i!apat memper$i%atkan *enis
a$irannya sama yaitu a$iran $aminar !imana NRe D 4+33.
.2 Pe$6o2aan Adso$psi pada 3in88i >eoli3 2 6m dan speed setting "
Dari !ata yang te$a% !ipero$e% !apat !ibuat gra&ik %ubungan antara kon!ukti6itas
mo$ar ter%a!ap :aktu pa!a speed setting 5 seperti yang ter$i%at pa!a gambar 8.4.+.
/am2a$ .2.1 Era&ik %ubungan antara kon!ukti6itas mo$ar
ter%a!ap :aktu pa!a spee! setting 5 !an tinggi zeo$it 4 )m
Dari Eambar 8.4.+ !apat !i$i%at ba%:a ni$ai kon!ukti6itas mo$ar kapur +4 B yang
te$a% !ia!sorpsi menga$ami penurunan !an kenaikan ter%a!ap :aktu pa!a speed setting 5
yaitu !engan $a*u a$ir 84-2 )m
8
?s. Pa!a per)obaan ini ter!apat 8 ka$i kenaikan !an 8 ka$i
penurunan yang pertama ter*a!i kenaikan pa!a :aktu 83 sampai ,3 !etik !ari ni$ai
kon!ukti6itas mo$ar 335+47 S.)mF?mo$ men*a!i 335+2+ S.)mF?mo$ yang ke!ua ter*a!i
kenaikan pa!a :aktu +43 sampai +73 !etik !ari ni$ai kon!ukti6itas mo$ar 335++7 S.)mF?mo$
men*a!i 335+5 S.)mF?mo$ !an yang ketiga ter*a!i kenaikan pa!a :aktu 453 sampai 4-3 !etik
!ari ni$ai kon!ukti6itas mo$ar 335+5 S.)mF?mo$ men*a!i 335447 S.)mF?mo$. Se!angkan 8
ka$i penurunan ter*a!i yang pertama pa!a :aktu ,3 sampai +43 !etik !ari ni$ai kon!ukti6itas
mo$ar 335+2 S.)mF?mo$ men*a!i 335++7 S.)mF?mo$ yang ke!ua pa!a :aktu +73 sampai 4-2
!etik !ari ni$ai kon!ukti6iti mo$ar 335+5 S.)mF?mo$ men*a!i 335+85 S.)mF?mo$ !an yang
ketiga pa!a :aktu 4-3 sampai 833 !etik !ari ni$ai kon!ukti6itas mo$ar 335447 S.)mF?mo$
men*a!i 335+45 S.)mF?mo$.
Dari Eambar 8.4.+ !apat *uga !i$i%at ba%:a pa!a :aktu 453 !etik menu*u 4-3 !etik
menga$ami kenaikan yang signi&ikan !engan ni$ai kon!ukti6itas mo$ar 335+5 S.)mF?mo$
men*a!i 335447 S.)mF?mo$ !an pa!a :aktu 4-3 !etik menu*u 833 !etik menga$ami
penurunan yang *uga sangat signi&ikan !engan ni$ai kon!ukti6itas mo$ar 335447 S.)mF?mo$
men*a!i 335+45 S.)mF?mo$.
. Pe$6o2aan adso$psi pada 3in88i >eoli3 " 6m dan speed setting "
Dari !ata yang te$a% !ipero$e% !apat !ibuat gra&ik %ubungan antara kon!ukti6itas mo$ar
ter%a!ap :aktu pa!a speed setting 5 seperti yang ter$i%at pa!a gambar 8.8.+.
/am2a$ ..1 Era&ik %ubungan antara kon!ukti6iti mo$ar
ter%a!ap :aktu pa!a speed setting 5 !an tinggi zeo$it 5 )m
Dari Eambar 8.8.+ !apat !i$i%at ba%:a ni$ai kon!ukti6itas mo$ar kapur +4 B yang
te$a% !ia!sorpsi menga$ami penurunan !an kenaikan ter%a!ap :aktu pa!a speed setting 5
yaitu !engan $a*u a$ir -4- )m
8
?s. Pa!a per)obaan ini ter!apat 5 ka$i kenaikan !an 8 ka$i
penurunan yang pertama ter*a!i kenaikan pa!a :aktu 83 sampai C3 !etik !ari ni$ai
kon!ukti6itas mo$ar 33435, S.)mF?mo$ men*a!i 3343C+ S.)mF?mo$ yang ke!ua ter*a!i
kenaikan pa!a :aktu +43 sampai +52 !etik !ari ni$ai kon!ukti6itas mo$ar 334325 S.)mF?mo$
men*a!i 334322 S.)mF?mo$ yang ketiga ter*a!i kenaikan pa!a :aktu +73 sampai 432 !etik
!ari ni$ai kon!ukti6itas mo$ar 334358 S.)mF?mo$ men*a!i 33435, S.)mF?mo$ !an yang
keempat ter*a!i kenaikan pa!a :aktu 4-3 sampai 833 !etik !ari ni$ai kon!ukti6itas mo$ar
33434+ S.)mF?mo$ men*a!i 334387 S.)mF?mo$. Se!angkan 8 ka$i penurunan ter*a!i yang
pertama pa!a :aktu ,3 sampai +43 !etik !ari ni$ai kon!ukti6itas mo$ar 3343C+ S.)mF?mo$
men*a!i 334325 S.)mF?mo$ yang ke!ua pa!a :aktu +23 sampai +73 !etik !ari ni$ai
kon!ukti6itas mo$ar 334325 S.)mF?mo$ men*a!i 334358 S.)mF?mo$ !an yang ketiga pa!a
:aktu 4+3 sampai 4C2 !etik !ari ni$ai kon!ukti6itas mo$ar 33435, S.)mF?mo$ men*a!i
33434+ S.)mF?mo$.
Dari Eambar 8.4.+ !apat *uga !i$i%at ba%:a pa!a :aktu 4-3 !etik menu*u 833 !etik
menga$ami kenaikan yang signi&ikan !engan ni$ai kon!ukti6itas mo$ar 33434+ S.)mF?mo$
men*a!i 334387 S.)mF?mo$ !an pa!a :aktu 4+3 !etik menu*u 4C2 !etik menga$ami
penurunan yang *uga sangat signi&ikan ni$ai kon!ukti6itas mo$ar 33435, S.)mF?mo$ men*a!i
33434+ S.)mF?mo$.
Aasi$ per)obaan menggunakan kapur +4 B !an speed setting 5 !engan
mem6ariasikan tinggi zeo$it 4 !an 5 !apat !i$i%at !ari ke!ua gra&ik !iatas yaitu pa!a gra&ik
8.4.+ !an gra&ik 8.8.+ !imana memper$i%atkan ba%:a te$a% ter*a!i beberapa kesa$a%an pa!a
!ata yang !i!apat se%ingga meng%asi$kan !ata yang ti!ak sesuai !engan teoritis. Se%arusnya
kon!ukti6itas akan menga$ami penurunan *ika :aktu yang !igunakan semakin $ama
!ikarenakan semakin banyak ion yang terserap o$e% zeo$it "Ram!%ani 4337#.
." /$a:ik hu2un8an konsen3$asi 3e$hadap 9ak3u den8an 3i3$asi
.".1 /$a:ik hu2un8an konsen3$asi 3e$hadap 9ak3u den8an 3i3$asi un3uk pe$6o2aan
3in88i >eoli3 2 pada speed setting "
Dari !ata yang te$a% !ipero$e% !apat !ibuat gra&ik %ubungan antara konsentrasi
ter%a!ap :aktu pa!a speed setting 5 seperti yang ter$i%at pa!a gambar 8.5.+.
/am2a$ .".1 Era&ik %ubungan antara konsentrasi $arutan
ter%a!ap :aktu pa!a tinggi zeo$it 4 )m
Dari Eambar 8.5.+ !apat !i$i%at ba%:a mengukur !engan )ara titrasi pa!a gra&ik
!iatas !engan menggunakan $arutan A@$ 3+ N sebagai pentiternya memper$i%atkan ba%:a
konsentrasi $arutan terus menurun !engan ti!ak konstan ter%a!ap :aktu. Dia:a$ per)obaan
ter*a!i penurunan pa!a :aktu 83 !etik sampai +73 !etik !ari ni$ai konsentrasi 33-, N
men*a!i 33C N. Tetapi pa!a :aktu +73 !etik sampai 4+3 !etik menga$ami kenaikan !ari
kosentrasi 33C N sampai 33C, N !an ak%irnya menga$ami penurunan kemba$i pa!a :aktu
4+3 !etik sampai 833 !etik yaitu !engan konsentrasi 33C, N sampai 3325 N.
.".2 /$a:ik hu2un8an konsen3$asi 3e$hadap 9ak3u den8an 3i3$asi un3uk pe$6o2aan
3in88i >eoli3 " pada speed setting "
Dari !ata yang te$a% !ipero$e% !apat !ibuat gra&ik %ubungan antara konsentrasi
ter%a!ap :aktu pa!a speed setting 5 seperti yang ter$i%at pa!a gambar 8.5.4.
/am2a$ .".2 Era&ik %ubungan antara konsentrasi $arutan
ter%a!ap :aktu pa!a tinggi zeo$it 5 )m
Dari Eambar 8.5.4 !apat !i$i%at ba%:a mengukur !engan )ara titrasi pa!a gra&ik
!iatas !engan menggunakan $arutan A@$ 3+ N sebagai pentiternya memper$i%atkan ba%:a
konsentrasi $arutan terus menurun !engan !engan ti!ak konstan. Se)ara kese$uru%an !ari
gra&ik !iatas memper$i%atkan ti!ak ter*a!inya kenaikan yang begitu besar mu$ai !ari :aktu
83 !etik sampai 833 !etik se%inngga pa!a titrasi yang ke!ua ini men!apatkan %asi$ !ata yang
$ebi% baik !iban!ingkan !engan titrasi yang pertama.
Aasi$ per)obaan menggunakan kapur +4 B !an speed setting 5 !engan mem6ariasikan tinggi
zeo$it 4 )m !an 5 )m !apat !i$i%at pa!a gambar 8.4 8.8 !an 8.5. Era&ik 8.4.+ Era&ik 8.8.+
!an Era&ik 8.5.+ Era&ik 8.5.4 !iatas memper$i%atkan ba%:a ni$ai kon!ukti6itas mo$ar !an
konsentrasi $arutan menga$ami penurunan !an kenaikan. Aasi$ yang !ipero$e% !ari per)obaan
ini ti!ak sesuai !engan teori karena se%arusnya semakin $ama :aktu yang !igunakan maka
semakin ren!a% ni$ai kon!ukti6itinya !ikarenakan semakin banyaknya ion yang terserap o$e%
zeo$it. Aa$ ini kemungkinan !isebabkan o$e% beberapa %a$ yaitu .
+. Ion(ion yang ter!apat !a$am $arutan @a"OA#
4
yang konsentrasinya +4 B akan berkurang
sete$a% me$e:ati zeo$it karena ter*a!i peristi:a kation e<)%anger !imana @a
4G
yang a!a
pa!a $arutan akan men!i&usi me$a$ui pori kemu!ian akan ter*a!i reaksi ion e<)%ange
!engan ion Na
G
yang ter!apat pa!a zeo$it. Aa$ ini !apat !i$i%at !ari penurunan ni$ai
kon!ukti6itas.
4. Kenaikan kemba$i ni$ai kon!ukti6itas mo$ar !ikarenakan karena ti!ak semua $arutan
@a"OA#
4
yang menga$ir !apat !iserap o$e% zeo$it se$ain itu !ikarenakan $a*u a$ir kapur
tersebut yang ti!ak se$a$u konstan se%ingga mempengaru%i kemampuan zeo$it untuk
menyerap ion(ion yang ter!apat !i!a$am $arutan tersebut se%ingga menga$ami peruba%an
konsentrasi !an kon!ukti6itas se)ara ti!ak beraturan.
8. Kon!ukti6itas Mo$ar "HM# !ipengaru%i o$e% beberapa &aktor !iantaranya a!a$a%
kon!ukti6itas konsentrasi :aktu !an tinggi ba%an penyerap.
'er!asarkan perban!ingan pengukuran !engan menggunakan a$at kon!ukti6iti !an
titrasi !apat !isimpu$kan ba%:a angka yang men!ekati keakuratan a!a$a% !engan
menggunakan titrasi. Aa$ ini mungkin !isebabkan karena pengaru% !ari kon!isi a$at yang
kurang baik se%ingga %asi$ yang !ipero$e% ti!ak sesuai !engan teori !imana semakin $ama
:aktu yang !igunakan maka ni$ai kon!ukti6iti !an titrasi semakin ren!a%.
)A) I1
K-SI,P+(AN DAN SARAN
5.+ Kesimpu$an
Dari per)obaan yang !i$akukan serta !ata yang !ipero$e% a!a beberapa %a$ yang !apat
!isimpu$kan sebagai berikut .
+. Semakin tinggi air !a$am &$o:meter maka semakin besar $a*u a$ir yang !ipero$e%
se%ingga mempengaru%i besarnya ni$ai ke)epatan !an bi$angan reyno$!. Pa!a
per)obaan a!sorpsi *enis a$iran yang menga$ir !i !a$am ko$om a!sorpsi a!a$a% *enis
a$iran $aminar !i!apatkan !ari per%itungan bi$angan Reyno$!s.
4. Pa!a %asi$ yang !ipero$e% ter*a!i kenaikan !an penurunan kon!ukti6itas pa!a $arutan
@a"OA#
4
Aa$ ini !isebabkan karena $a*u a$ir yang ti!ak konstan se%ingga ion(ion !i
!a$am $arutan @a"OA#
4
ti!ak terserap !engan baik o$e% zeo$it.
5.4 Saran
+. Praktikan $ebi% baik menyiapkan $angka% ker*a !an pembagian tugas anggota
ke$ompok ter$ebi% !a%u$u se%ingga :aktu praktikum !apat !igunakan see&ekti& !an
see&isien mungkin.
4. Praktikan %arus )ermat !a$am me$aksanakan praktikum ini ter$ebi% $agi !a$am
penggunaan buret pa!a saat titrasi.
8. Praktikan %arus memper%atikan $a*u a$ir yang !igunakan karena $a*u a$ir tersebut
!apat mempengaru%i kemampuan zeo$it untuk menyerap ion se%ingga berpengaru%
*uga ter%a!ap ni$ai kon!ukti6itas
DA#*AR P+S*AKA
Tim Laboratorium Dasar Proses !an Operasi Pabrik Program Stu!i D8 Teknik Kimia
/aku$tas Teknik >ni6ersitas Riau "43+5#. *perasi 4eknik 5imia 66. Pekanbaru .
Laboratorium Dasar Proses !an Operasi Pabrik Program Stu!i D8 Teknik Kimia
/aku$tas Teknik >ni6ersitas Riau.
M)@abe L 1arren Smit% @ =u$ian an! Aerriot Peter +,72.IOperasi TeknikKimia=i$i! 4
E!isi KeempatJ!iter*ema%kan o$e% =as*&i E. Penerbit Er$angga =akarta
Mi&tak%u$.4337. A!sorpsi"%ttp.??:::.s)rib!.)om?!iakses 48 Apri$ 43+5#
(A,PIRAN A
A. 4asil da$i *a2el Da3a Pe$6o2aan
Tab$e A.+ Penentuan $a*u a$ir umpan ter%a!ap 6o$ume !an :aktu.
Spee!
Setting
")m#
0o$ume "m$#
1aktu
"menit#
La*u A$ir
"m$?min#
La*u A$ir
")m
8
?!etik#
+
+,7
+,2
Rata(rata K +,C2
+ +,C2 84-2
5
582
58-
Rata(rata K 58C
+ 58C -4-
Tabe$ A.4 Per)obaan pa!a kapur +4B untuk tinggi zeo$it 4 )m.
Spee!
Setting
")m#
Tinggi
Leo$it
")m#
:aktu
"!etik#
kon!ukti6itas
"siemens#
kon!ukti6iti mo$ar
"S.)m
4
?mo$#
5 4
83 +88- < +3
(8
335+4C
C3 +88, < +3
(8
335+84
,3 +852 < +3
(8
335+2+
+43 +885 < +3
(8
335++-
+23 +853 < +3
(8
335+82
+73 +854 < +3
(8
335+5+
4+3 +853 < +3
(8
335+82
453 +854< +3
(8
335+5+
4-3 +88- < +3
(8
335447
833 +88C < +3
(8
335+48
Tabe$ A.8 Aasi$ titrasi Per)obaan pa!a kapur +4B untuk tinggi zeo$it 4 )m.
Spee!
Setting
")m#
Tinggi
Leo$it
")m#
1aktu
"!etik#
0o$ume A@$
"3+N# yang
!igunakan "m$#
Konsentrasi "N#
5 4
83 -, 33-,
C3 -- 33--
,3 -C 33-C
+43 -C 33-C
+23 - 33-3
+73 C 33C3
4+3 C7 33C7
453 C2 33C2
4-3 2C 332C
833 25 3325
Tabe$ A.5 Per)obaan pa!a kapur +4B untuk tinggi zeo$it 5 )m.
Spee!
Setting
")m#
tinggiLeo$it
")m#
:aktu
"!etik#
kon!ukti6itas
"siemens#
kon!ukti6iti mo$ar
"S.)m4?mo$#
5 5
83 +847 < +3
(8
33435,
C3 +885 < +3
(8
334327
,3 +88C < +3
(8 3343C+
+43 +88+ < +3
(8 334325
+23 +88+ < +3
(8 334325
+73 +845 < +3
(8 334358
4+3 +847 < +3
(8 33435,
453 +8+8 < +3
(8 33434C
4-3 +8+3 < +3
(8 33434+
833 +84+ < +3
(8 334387
Tabe$ A.2Aasi$ titrasi Per)obaan pa!a kapur +4B untuk tinggi zeo$it 5 )m.
Spee!
Setting
")m#
tinggiLeo$it
")m#
1aktu
"!etik#
0o$ume A@$
"3+N# yang
!igunakan "m$#
Konsentrasi "N#
5 5 83 7 3373
C3 - 33-3
,3 -+
33-+
+43 CC
33CC
+23 C-
33C-
+73 CC
33CC
4+3 CC
33CC
453 25
3325
4-3 2+
332+
833 2
3323
). Penen3uan )ilan8an Re%nold ( NRe ) dan 5enis ali$an
Tabe$ '.+ ni$ai !ari $uas permukaan tabung zeo$it !ebit a$iran6o$ume air yang
!igunakan bi$angan reyno$! !an *enis a$iran yang !ipero$e%.
Tinggi zeo$it
")m#
A ")m
4
# M ")m
8
?s# 6 ")m?s# Nre =enis A$iran
4 ++8825 84-2 347, +3,74 Laminar
5 ++8825 -4- 3C5+ 45827 Laminar
(A,PIRAN )
@onto% Per%itungan .
Pada speed se33in8 "
Diameter K 8.7 )m
=ari 9 *ari K +., )m
0is)ositas air " N # K 33+ gr?)m.!et
'erat=enis air " O # K + gr.)m
8
'erat mo$eku$ @a"OA#
4
K -5

Per%itunganKonsentrasi "@# .

Kon6ersiKon!ukti6iti .

Per%itunganKon!ukti6iti Mo$ar "HM# .

Luas Permukaan " A # K


&
cm 7 7 r 8 ++.8825 +., 8.+5
4 4

Kon6ersi $a*u a$ir " M # K K 84-2)m


8
?s

Ke)epatan "6#
N Re
Meng%itung konsentrasi $arutan !engan A@$ 3+ N 6o$ume $arutan +3 m$.
0
+
. N
+
K 0
4
. N
4
+3 m$ . N
+
K -,m$ . 3+
N
+
K 3-,?+3
N
+
K 33-,

Anda mungkin juga menyukai