Apakah Diabetes itu ? Diabetes merupakan keadaan yang timbul karena ketidakmampuan tubuh mengolah karbohidrat/glukosa akibat kurangnya jumlah insulin atau insulin tidak berfungsi sempurna Diabetes merupakan keadaan yang timbul karena ketidakmampuan tubuh mengolah karbohidrat/glukosa akibat kurangnya jumlah insulin atau insulin tidak berfungsi sempurna glukosa Energi Energi sel sel PERAN I NSULI N Insulin Insulin meningkatkan transportasi glukosa didalam darah untuk digunakan sel target. Bila ada kelebihan energi glukosa didalam darah tersebut akan di simpan didalam hati dan otot dalam bentuk glikogen yang selanjutnya akan diubah menjadi energi bila dibutuhkan Insulin juga meningkatkan penyimpanan serta sintesis protein dan lemak Insulin Insulin meningkatkan transportasi glukosa didalam darah untuk digunakan sel target. Bila ada kelebihan energi glukosa didalam darah tersebut akan di simpan didalam hati dan otot dalam bentuk glikogen yang selanjutnya akan diubah menjadi energi bila dibutuhkan Insulin juga meningkatkan penyimpanan serta sintesis protein dan lemak Meningkatkan insulin Menurunkan Insulin Peningkatan kadar gula darah Peningkatan kadar asam lemak bebas pada darah Peningkatan kadar asam amino dalam darah Resistensi insulin Penurunkan kadar glukosa darah puasa Faktor dan Kondisi terjadinya peningkatan atau penurunan insulin Peningkatan kadar gula darah Peningkatan kadar asam lemak bebas pada darah Peningkatan kadar asam amino dalam darah Resistensi insulin Pengaturan Sekresi Insulin Bila kadar gula darah meningkat diatas 100 mg/dl, insulin disekresi dengan cepat kedalam pembuluh darah untuk mentransportasikan glukosa ke sel target atau untuk disimpan dalam bentuk glikogen di dalam hati dan otot. Setelah glukosa ditransportasikan kadar gula darah akan kembali normal didalam darah Bila seseorang puasa insulin akan menurun, tetapi untuk membuat keadaaan gula darah normal, Hormon GLUKAGON dilepas yang merangsang Glikogenolisis dan Glukoneogenesis yang akan meningkatkan pembentukkan glukosa dan meningkatkan kadar glukosa dalam darah Pengaturan Sekresi Insulin Bila kadar gula darah meningkat diatas 100 mg/dl, insulin disekresi dengan cepat kedalam pembuluh darah untuk mentransportasikan glukosa ke sel target atau untuk disimpan dalam bentuk glikogen di dalam hati dan otot. Setelah glukosa ditransportasikan kadar gula darah akan kembali normal didalam darah Bila seseorang puasa insulin akan menurun, tetapi untuk membuat keadaaan gula darah normal, Hormon GLUKAGON dilepas yang merangsang Glikogenolisis dan Glukoneogenesis yang akan meningkatkan pembentukkan glukosa dan meningkatkan kadar glukosa dalam darah Pada dasarnya bila tidak ada glukosa di dalam tubuh kebanyakan jaringan masih bisa menggunakan lemak dan protein menjadi energi. Namun Glukosa adalah satu- satunya bahan makanan yang dapat digunakan oleh otak, retina, epitel germinal gonad Mengapa Mengatur Kadar Glukosa Darah itu Penting? The Best Prescription is Knowledge" Pada dasarnya bila tidak ada glukosa di dalam tubuh kebanyakan jaringan masih bisa menggunakan lemak dan protein menjadi energi. Namun Glukosa adalah satu- satunya bahan makanan yang dapat digunakan oleh otak, retina, epitel germinal gonad Konsentrasi gula darah juga dipertahankan agar tidak tinggi ini karena : 1. Glukosa dapat menimbulkan sejumlah tekanan osmotik cairan ektrasel, sehingga cairan didalam sel mengalami dehidrasi 2. Tingginya Glukosa dalam darah sehingga melampaui batas filtrasi dan terjadi glikosuria 3. Hilangnya Glukosa dalam urin juga menimbulkan diuresis oleh ginjal, yang mengurangi jumlah cairan 4. Peningkatan Jangka panjang dapat menyebabkan kerusakan jaringan terutama pembuluh darah The Best Prescription is Knowledge" Konsentrasi gula darah juga dipertahankan agar tidak tinggi ini karena : 1. Glukosa dapat menimbulkan sejumlah tekanan osmotik cairan ektrasel, sehingga cairan didalam sel mengalami dehidrasi 2. Tingginya Glukosa dalam darah sehingga melampaui batas filtrasi dan terjadi glikosuria 3. Hilangnya Glukosa dalam urin juga menimbulkan diuresis oleh ginjal, yang mengurangi jumlah cairan 4. Peningkatan Jangka panjang dapat menyebabkan kerusakan jaringan terutama pembuluh darah Tipe Diabetes Melitus Diabetes Tipe 1 Diabetes Tipe 2 Diabetes dalam Kehamilan Diabetes Tipe Lain Diabetes Tipe 1 Diabetes Tipe 2 Diabetes dalam Kehamilan Diabetes Tipe Lain Diabetes Tipe 1 Terjadi akibat kurangnya insulin yang diproduksi oleh sel Beta Pankreas Diakibatkan oleh: 1. Infeksi Virus 2. Kelainan Autoimun 3. Herediter menyebabkan degenaratif sel beta, bahkan tanpa adanya virus atau penyakit autoimun Terjadi akibat kurangnya insulin yang diproduksi oleh sel Beta Pankreas Diakibatkan oleh: 1. Infeksi Virus 2. Kelainan Autoimun 3. Herediter menyebabkan degenaratif sel beta, bahkan tanpa adanya virus atau penyakit autoimun Kelainan pada DM tipe 2 Penderita DM tipe 2: Glukosa tidak dapat masuk ke dalam sel karena sel resisten terhadap insulin Orang normal: Glukosa dapat masuk ke dalam sel dengan mudah Faktor Risiko Diabetes Mellitus Faktor risiko yang tidak dapat dikendalikan Faktor risiko yang dapat dikendalikan Riwayat diabetes dalam keluarga Umur J enis kelamin Kegemukan Tekanan darah tinggi Kadar kolesterol Toleransi glukosa terganggu Kurang gerak Faktor risiko yang dapat dikendalikan BODY MASS INDEX ( BMI ) atau INDEKS MASSA TUBUH ( IMT ) BMI = BB ( Kg ) { TB ( m ) } 2 Klasifikasi BMI : Berat badan kurang < 18.5 Berat badan normal 18.5 - 22 Berat badan lebih 23.0 Dengan resiko 23.0 24.9 Obes I 25.0 25.9 Obes II 30.0 Klasifikasi BMI : Berat badan kurang < 18.5 Berat badan normal 18.5 - 22 Berat badan lebih 23.0 Dengan resiko 23.0 24.9 Obes I 25.0 25.9 Obes II 30.0 Tanda Khas DM POLI Urin Peningkatan Glukosa menyebabkan terjadinya diuresis Osmotik, Glukosa yang tinggi pada sistem filtrasi sehingga mengurangi reabsobsi cairan tubulus. Efek keseluruhannya adalah kehilangan cairan yang sangat besar dalam urin POLI FAGIA Penggunaan glukosa yag tidak efektif didalam sel, sehingga sel kekurangan makanan, sinyal lapar dikirimkan ke pusat lapar dan meningkatkan intake asupan makanan. POLI Urin Peningkatan Glukosa menyebabkan terjadinya diuresis Osmotik, Glukosa yang tinggi pada sistem filtrasi sehingga mengurangi reabsobsi cairan tubulus. Efek keseluruhannya adalah kehilangan cairan yang sangat besar dalam urin POLI FAGIA Penggunaan glukosa yag tidak efektif didalam sel, sehingga sel kekurangan makanan, sinyal lapar dikirimkan ke pusat lapar dan meningkatkan intake asupan makanan. POLI DIPSI Akibat diuresis osmotik dalam sistem perkemihan, sel mengalami dehidarasi dan memberikan sinyal haus, ini menyebabkan asupan cairan meningkat POLI DIPSI Akibat diuresis osmotik dalam sistem perkemihan, sel mengalami dehidarasi dan memberikan sinyal haus, ini menyebabkan asupan cairan meningkat Gejala-gejala lain yang Sering Timbul Pandangan kabur, sering berganti ukuran kacamata Kesemutan Luka yang lama sembuh Penurunan berat badan yang tidak jelas sebabnya Pandangan kabur, sering berganti ukuran kacamata Kesemutan Luka yang lama sembuh Penurunan berat badan yang tidak jelas sebabnya Apa yang Terjadi Bila Seseorang Menderita Diabetes? Efek jangka pendek Efek jangka panjang Efek jangka pendek Efek jangka panjang Menyebabkan stroke & serangan jantung Menyebabkan kebutaan Peredaran darah ke tungkai atau lengan terganggu, luka sukar sembuh Ginjal menjadi rusak dan gagal berfungsi Gangguan sel saraf, sehingga reaksi terhadap rangsang terganggu Gangguan fungsi seksual Efek jangka panjang Menyebabkan stroke & serangan jantung Menyebabkan kebutaan Peredaran darah ke tungkai atau lengan terganggu, luka sukar sembuh Ginjal menjadi rusak dan gagal berfungsi Gangguan sel saraf, sehingga reaksi terhadap rangsang terganggu Gangguan fungsi seksual Pemicu kadar gula darah rendah/hipoglikemia: mengabaikan makan aktivitas yang meningkat olahraga berat minum obat terlampau banyak suntikan insulin dosis tinggi perubahan kebutuhan tubuh akan obat konsumsi alkohol Pemicu kadar gula darah rendah/hipoglikemia: mengabaikan makan aktivitas yang meningkat olahraga berat minum obat terlampau banyak suntikan insulin dosis tinggi perubahan kebutuhan tubuh akan obat konsumsi alkohol rasa gemetar dan oyong rasa lemas dan lapar berkeringat dingin sakit kepala pandangan kabur/gelap perasaan gugup Gejala kadar gula darah rendah: rasa gemetar dan oyong rasa lemas dan lapar berkeringat dingin sakit kepala pandangan kabur/gelap perasaan gugup Berperan aktif dalam proses pengobatan cari informasi mengenai diabetes buat jadwal pemeriksaan rutin minta rujukan ke ahli gizi, dokter kesehatan olahraga, atau dokter spesialis yang lain, jika perlu. cari informasi mengenai diabetes buat jadwal pemeriksaan rutin minta rujukan ke ahli gizi, dokter kesehatan olahraga, atau dokter spesialis yang lain, jika perlu. Pola makan yang baik Makan teratur sesuai kebutuhan Makan beragam makanan Batasi makanan lemak, terutama lemak hewani Jarak makan besar 4 6 jam Hindari makanan kaya gula Jangan minum alkohol Batasi konsumsi garam Makan teratur sesuai kebutuhan Makan beragam makanan Batasi makanan lemak, terutama lemak hewani Jarak makan besar 4 6 jam Hindari makanan kaya gula Jangan minum alkohol Batasi konsumsi garam PIRAMIDA MAKANAN PIRAMIDA MAKANAN 2-3 porsi lauk hewani 2-3 porsi lauk nabati 3-5 porsi makanan pokok 3-4 porsi sayur 2-3 porsi buah Hidup lebih aktif Rencanakan untuk bergerak aktif 30 menit atau lebih setiap hari Aktivitas dapat dibagi menjadi kegiatan kecil sehingga total menjadi 30 menit Pilih kegiatan yang diminati dan sesuai kemampuan Konsultasikan kepada dokter mengenai jenis olahraga, pengaturan pola makan dan pengaruhnya terhadap pengobatan Rencanakan untuk bergerak aktif 30 menit atau lebih setiap hari Aktivitas dapat dibagi menjadi kegiatan kecil sehingga total menjadi 30 menit Pilih kegiatan yang diminati dan sesuai kemampuan Konsultasikan kepada dokter mengenai jenis olahraga, pengaturan pola makan dan pengaruhnya terhadap pengobatan Minum obat sesuai dengan anjuran Dokter Patuhi jadwal minum obat Jangan mengubah dosis tanpa sepengetahuan dokter Bagi yang menggunakan insulin patuhi jadwal makan Anda demi keberhasilan terapi Patuhi jadwal minum obat Jangan mengubah dosis tanpa sepengetahuan dokter Bagi yang menggunakan insulin patuhi jadwal makan Anda demi keberhasilan terapi Periksa kadar gula darah secara teratur Catat: nilai kadar gula darah tanggal pemeriksaan obat yang diminum kondisi tubuh saat pemeriksaan Catat: nilai kadar gula darah tanggal pemeriksaan obat yang diminum kondisi tubuh saat pemeriksaan Perhatikan kaki Anda Periksa kaki Anda setiap hari. Jagalah agar kaki Anda selalu bersih, kering dan lembut Gunakan kaus kaki dan alas kaki yang nyaman Potong kuku jari kaki lurus, sejajar dengan ujung jari Periksa kaki Anda setiap hari. Jagalah agar kaki Anda selalu bersih, kering dan lembut Gunakan kaus kaki dan alas kaki yang nyaman Potong kuku jari kaki lurus, sejajar dengan ujung jari Periksa mata Anda Secara teratur Amati adakah gangguan pada mata Anda Mintalah kepada dokter untuk melakukan pemeriksaan secara rutin Amati adakah gangguan pada mata Anda Mintalah kepada dokter untuk melakukan pemeriksaan secara rutin