Anda di halaman 1dari 19

KONSEP AREA UNIT KESEHATAN KERJA

KEPERAWATAN KOMUNITAS
Kelompok 3:

1. Ayu Dwi Lestari
2. Bunga Anggraini
3. Fahmi Syarani
4. Nita Rachmawati
5. Purwatisari
6. Tri Purnaningsih
Konsep Area
Definisi :
Berdasarkan undang-undang kesehatan
nomor 36 tahun 2009, unit kesehatan kerja
adalah upaya penyerasian antara kapasitas,
beban dan lingkungan kerja agar setiap
pekerja dapat bekerja secara sehat tanpa
membahayakan dirinya sendiri maupun
masyarakat di sekelilingnya, agar
diperoleh produktivitas kerja
yang optimal.




Komponen unit kesehatan
kerja
Lingkungan
kerja
Kapasitas
kerja
Beban
kerja
Tujuan
Tujuan dari diadakannya upaya kesehatan kerja
menurut Ferry (2009) antara lain :
Meningkatkan dan memelihara derajat
kesehatan kerja
Mencegah timbulnya gangguan kesehatan
Memberikan pekerjaan dan perlindungan bagi
pekerja
Menempatkan dan memelihara pekerja di suatu
lingkungan pekerjaan yang sesuai dengan
kemampuan fisik dan psikis pekerjanya.


Ruang Lingkup Kesehatan Kerja
Kesehatan kerja meliputi berbagai upaya
penyerasian antara pekerja dengan
pekerjaan dan lingkungan kerjanya baik
fisik maupun psikis dalam hal cara atau
metode, proses dan kondisi pekerjaan
Masalah Kesehatan di Area Unit
Kesehatan Kerja

Penyakit umum yang terjadi pada pekerja
seperti kusta, Tb paru, penyakit jantung,
kanker, kecacatan, dan lain-lain.
Penyakit yang timbul akibat kerja,
misalnya pneumokoniosis dan
dermatosis.
Keadaan gizi pekerja yang kurang baik.
Lingkungan kerja yang kurang menunjang
peningkatan produktivitas, msalnya suhu,
kelembaban, ventilasi, penerangan, dan
sebagainya.

Lanjutan
Kesejahteraan tenaga kerja yang kurang
memadai.
Fasilitas kesehatan perusahaan masih
kurang.
Penerapan perundang-undangan yang belum
dapat dilaksanakan sepenuhnya.

Faktor-faktor yang Menyebabkan Timbulnya
Penyakit di Area Kerja
1. Faktor Fisik
2. Faktor Kimiawi
3. Faktor Biologis
4. Faktor Fisiologis/ Ergonomis
5. Faktor Mental Psikologis
Faktor Fisik
Suara yang dapat mengakibatkan ketulian
Radiasi sinar rontgen atau sinar radioaktif
Suhu yang terlalu tinggi menyebabkan heat
stroke
Tekanan darah tinggi menyebabkan kaison

Faktor Kimiawi
Debu yang menyebabkan pneumoconiosis
Uap yang dapat menyebabkan dermatosis
Gas
Larutan zat kimia menyebabkan iritasi
pada kulit
Awan atau kabut

Faktor Biologis
Bibit penyakit antraks atau brucella yang
mengakibatkan penyakit akibat kerja pada
pekerja penyamak kulit.
Faktor Fisiologis/ergonomis
Akibat kesalahan konstruksi mesin, sikap
badan yang tidak benar dalam melakukan
pekerjaan dan lain-lain yag dapat
menyebabkan kelelahan fisik dan
gangguan kesehatan.
Faktor Mental Psikologi
Akibat hubungan kerja atau industrial yang
tidak baik sehingga dapat menimbulkan
depresi atau penyakit psikosomatis.
Konsep lima tingkatan penceghan penyakit (five level
of prevention diseases) pada penyakit akibat kerja
menurut Makhfudli & Ferry effendi (2009)
Peningkatan kesehatan (health promotion)
Perlindungan khusus (specific protection
Diagnosis (deteksi) dini dan pengobatan
tepat (early diagnosis and prompt
treatment).
Membatasi kemungkinan cacat (disability
limitation)
Pemulihan kesehatan (rehabilitation)


Tingkat Pencegahan Penyakit di Area Kerja
Menurut Asmadi (2005)
1. Pencegahan Primer
2. Pencegahan Sekunder
3. Pencegahan Tersier
Pencegahan Primer
Pencegahan primer merupakan
pencegahan yang dilakukan sebelum
terjadinya patogenik yang terdiri dari:
a. Promosi kesehatan
b. Perlindungan khusus (specific protection)


Pencegahan Sekunder
Pencegahan sekunder merupakan
pencegahan yang dilakukan pada fase awal
patogenik yang bertujuan untuk mendeteksi
dan melakukan intervensi sehingga
menghentikan penyakit pada tahap dini,
mencegah penyebaran penyakit,
menurunkan intensitas penyakit atau
mencegah komplikasi, serta mempersingkat
fase ketidakmampuan.
Pencegahan Tersier
Pencegahan tersier terdiri atas upaya
mencegah atau membatasi
ketidakmampuan serta membantu
memulihkan klien yang tidak mampu
agar dapat berfungsi secara optimal.
Langkah pencegahan ini antara lain
dilakukan melalui upaya pembatasan
ketidakmampuan (disability limitation)
dan rehabilitasi.

Anda mungkin juga menyukai