BAB IV Master2an New
BAB IV Master2an New
PEMBAHASAN
Indikator SPM
a.
b.
c.
d.
Cakupan
rawat jalan
Jumlah
kasus baru
(x)
Frekuensi
kunjungan :
jml kasus
B+L / B
Cakupan
rawat inap
Target
Pembilang
(Hasil
Kegiatan)
Penyebut
(Sasaran)
Cakupan
Pencapaian
100%Pencapaian
15%
14.208
53.344
26.63%
177%
60%
14.208
25.285
56.19%
93.65%
6,35%
1.21
27.057
14.028
1.90
157%
2%
618
53.344
1.16%
58%
42%
Jumlah TT
x jml hari
Jumlah
pasien
keluar(hidu
p dan mati)
47.23%
78.71%
21.29%
42.46%
235%
e.
BOR
60%
Jumlah hari
perawatan
f.
LOS
Jumlah hari
perawatan
18%
11.490
g.
Deteksi
kasus baru
27.057
33
dan lama
P2TPM
Cakupan
pelayanan
kesehatan
dasar pasien
masyarakat
miskin
h.
100%
Jumlah
kunjungan
pasien
maskin di
Sarkes strata
1
Jumlah
seluruh
maskin di
wilayah
kerja
puskesmas
x 100%
CR :
) (
x 100%
dengan compliance Rate 86,77%. Namun, dari 13 poin yang ada di daftar tilik,
terdapat beberapa poin yang memiliki compliance rate di bawah 80% yaitu
poin 3 tentang mencuci tangan sebelum dan sesudah melakukan tindakan
(10%), dan poin 10 tentang memberikan penjelasan dosis, aturan minum obat
dan waktu minum obat (20%). Terdapat pula poin yang tepat bernilai 80%
yaitu poin ke 7 tentang pertanyaan mengenai riwayat penyakit dahulu dan
pertanyaan mengenai riwayat penyakit keluarga.
Dari pengamatan peneliti, petugas kesehatan di pelayanan balai
pengobatan rata rata hanya mencuci tangan sekali saat pertama sebelum
menangani pasien per hari nya, dan mencuci tangan lagi ketika pasien sudah
tidak ada lagi. Namun setiap pergantian pasien, petugas kesehatan jarang
mencuci tangan. Di ruangan balai pengobatan telah terdapat wastafel dan
sabun cuci tangan Hal ini mungkin dikarenakan keterbatasan waktu dan
banyaknya pasien untuk dilayai sehingga petugas tidak selalu mencuci tangan
setiap pasien berganti.
Berdasarkan wawancara juga didapatkan bahwa petugas tidak selalu
menjelaskan mengenai dosis, aturan minum obat dan waktu minum obat karena
menganggap bahwa hal tersebut akan disampaikan oleh petugas di apotek saat
pasien mengambil obat dan biasanya pasien sudah pernah diberi obat yang sama
sehingga sudah memahami dosis dan aturan pakai obat. Petugas biasanya
langsung menulis resep dan mempersilakan pasien mengambil obat di apotek.
Berdasarkan wawancara kepada paien yang tidak mendapat penjelasan mengenai
dosis, aturan minum obat dan waktu minum obat, pasien tidak merasa tersulitkan
karena penjelasan biasanya telah disampaikan oleh petugas apotek.
Mengenai poin anamnesis petugas tidak menanyakan mengenai riwayat
penyakit dahulu dan penyakit keluarga pada pasien-pasien dengan keluhan yang
dianggap tidak memiliki pengaruh mengenai riwayat penyakit dahulu dan
penyakit keluarga missal keluhan batuk, pilek atau sakit kepala.
2.
Pertanyaan
Keterjangkauan
1.Transportasi umum ke puskesmas
tersedia/mudah didapat
2.Biaya transportasi umum ke puskesmas
terjangkau
3.Jalan menuju puskesmas cukup mudah
ditempuh
Hubungan Antar Individu
1.Petugas Pendaftaran Melayani dengan
Ramah
2.Petugas (Bidan, dokter dan perawat)
melayani dengan baik
Ya
Tidak
Persentase
100%
100%
100%
100%
85.71%
3.
4.
5.
6.
7.
8.
9.
7
6
0
1
100%
85.71%
7
7
7
7
0
0
0
0
100%
100%
100%
100%
100%
100%
7
7
0
0
100%
100%
71.42%
100%
85.71%
85.71%
85.71%
85.71%
100%
85.71%
100%
100%
100%
42.85%
100%