Disusun Oleh :
DYAH AYU SITORESMI
NIM. B09.076
HALAMAN PERSETUJUAN
Disusun Oleh :
DYAH AYU SITORESMI
NIM. B09.076
Juli 2012
Pembimbing
ii
HALAMAN PENGESAHAN
Disusun Oleh :
DYAH AYU SITORESMI
NIM. B09.076
Juli 2012
Penguji I
Penguji II
iii
KATA PENGANTAR
iv
6. Seluruh Dosen dan Staff Prodi DIII Kebidanan Kusuma Husada Surakarta
terima kasih atas segala bantuan yang telah diberikan.
7. Bagian perpustakaan yang telah membantu penulis dalam memperoleh
referensi dalam penulisan Karya Tulis Ilmiah ini.
8. Bapak, ibu dan adik-adikku yang selama ini menyayangi dan memberi support
kepada ku dalam menyelesaikan Karya Tulis Ilmiah ini.
9. Semua pihak yang telah membantu dan memberikan dukungan dalam
menyelesaikan Karya Tulis Ilmiah ini.
Penulis menyadari bahwa dalam penulisan Karya Tulis Ilmiah ini masih
banyak kekurangan, oleh karena itu penulis membuka kritik dan saran demi
kemajuan penelitian selanjutnya. Semoga Karya Tulis Ilmiah ini bermanfaat bagi
semua pihak.
Surakarta,
Penulis
Juni 2012
vi
MOTTO
v Sebagaimana cinta, tiada terbagi dan tiada kenal ruang? Tapi jika di
dalam pikiranmu haru mengukur waktu ke dalam musim, biarkanlah
tiap musim merangkum semua musim yang lain,dan biarkanlah hari
ini memeluk masa silam dengan kenangan dan masa depan dengan
kerinduan.
v Pelajari apapun yang anda bisa, kapanpun, dan dari siapapun. Di
sanalah nanti akan tiba waktunya anda mendapat sesuatu yang
menyenangkan
v Jangan takut pada masa depan dan jangan menangis untuk masa lalu
v Niscaya Allah akan meninggalkan orang-orang yang beriman
diantaramu orang-orang yang diberi ilmu pengetahuan beberapa
derajat (QS. Al-Mujadalah : 11).
PERSEMBAHAN
Karya Tulis Ilmiah ini penulis persembahan
kepada :
1. Ayah dan ibu tercinta terima kasih atas doa,
dukungan moral dan materialnya.
2. Adik-adikku yang telah memberikan semangat
dan dukungannya selama ini.
3. Teruntuknya, terima kasih atas doa dan
semangatnya selama ini.
4. Teman-temanku (Marta, Dewi L, dll yang tak
bisa ku sebutkan satu per satu) yang setia
menemani, menghibur dan memotivasi serta
telah mengajarkan arti persahabatan.
5. Rekan-rekan seperjuangan angkatan 2009.
6. Almamaterku tercinta.
vii
CURICULUM VITAE
BIODATA
Nama : Dyah Ayu Sitoresmi
Tempat / Tanggal Lahir
Agama
: Islam
RIWAYAT PENDIDIKAN
1. SD Negeri 01 Bulakrejo Sukoharjo
viii
DAFTAR ISI
Halaman
HALAMAN JUDUL ..................................................................................
ii
iii
iv
ABSTRAK ................................................................................................
vi
vii
viii
xi
xi
xii
xiii
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang ....................................................................
1. Pengetahuan ..................................................................
2. Kehamilan ....................................................................
18
ix
22
27
28
29
29
30
31
34
35
35
36
37
39
39
C. Pembahasan ........................................................................
40
D. Keterbatasan ........................................................................
43
BAB V PENUTUP
A. Kesimpulan ..........................................................................
44
B. Saran ...................................................................................
44
DAFTAR PUSTAKA
LAMPIRAN
DAFTAR GAMBAR
27
28
xi
DAFTAR TABEL
21
22
35
39
xii
DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran 1.
Jadwal Penelitian
Lampiran 2.
Lampiran 3.
Lampiran 4.
Lampiran 5.
Lampiran 6.
Lampiran 7.
Lampiran 8.
Koesioner Penelitian
Lampiran 9.
xiii
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Angka Kematian Ibu (AKI) di Indonesia saat ini masih jauh dari target
yang dicapai pada tahun 2015 sesuai dengan kesepakatan sasaran
pembangunan millenium. Hasil Survei Depkes RI, 2007 AKI di Indonesia
masih berada pada angka 228 per 100.000 kelahiran hidup. Kejadian kematian
Ibu maternal paling banyak adalah sewaktu bersalin sebesar 49,5%, kematian
waktu hamil 26%, pada waktu nifas 24% (Dinkes, 2011). Penyebab terjadinya
Angka Kematian Ibu (AKI) terbesar di Indonesia adalah pendarahan, infeksi
dan eklamsi, selain itu ada juga 4Terlalu terlalu muda, terlalu tua, terlalu
banyak anak, terlalu sering hamil, faktor fisiologis yang secara langsung dapat
menambah angka tersebut (Saifuddin, 2002).
Angka kejadian anemia di Jateng mencapai 57,1%. Angka kejadian
anemia Di Kabupaten Sukoharjo didapatkan anemia pada balita umur 0 5
tahun (40,5%), usia sekolah (26,5%), Wanita Usia Subur (WUS) (39,5%), pada
ibu hamil (43,5%) (Depkes RI, 2010).
Proses kehamilan merupakan matarantai yang berkesinambungan dan
terdiri dari ovulasi, migrasi spermatozoa dan ovum, konsepsi dan pertumbuhan
zigot, nidasi (implantasi) pada uterus, pembentukan plasenta dan tumbuh
kembang hasil konsepsi sampai aterm (Manuaba, 2010).
Wanita memerlukan zat besi lebih tinggi dari laki-laki karena terjadi
menstruasi dengan perdarahan sebanyak 50 80 cc setiap bulan dan
kehilangan zat besi sebesar 30 40 mg, di samping itu kehamilan memerlukan
tambahan zat besi untuk meningkatkan jumlah sel darah merah dan
membentuk sel darah merah janin dan plasenta, makin sering wanita
mengalami kehamilan dan melahirkan akan makin banyak kehilangan zat besi.
Jika persediaan cadangan Fe minimal maka setiap kehamilan akan menguras
persediaan Fe tubuh dan akhirnya menimbulkan anemia pada kehamilan
berikutnya (Manuaba, 2010).
Berdasarkan studi pendahuluan di Bidan Praktek Mandiri (BPM) Sri
Sunaryati Sukoharjo terdapat sebanyak 76 kunjungan ibu hamil pada bulan
Februari 2012, setelah peneliti mengadakan wawancara terhadap 7 ibu hamil
yang berkunjung di Bidan Praktek Mandiri (BPM) Sri Sunaryati Sukoharjo, 4
responden mengetahui pengertian tentang tablet Fe dan dosis minum selama
kehamilan sedangkan 3 responden belum mengetahui tentang pengertian tablet
Fe. Oleh karena pentingnya tablet Fe yang dibutuhkan dalam kehamilan untuk
pertumbuhan janin dan plasenta serta untuk peningkatan masa sel darah merah
ibu selama kehamilan, sehingga penulis tertarik untuk melakukan penelitian
dengan judul Tingkat Pengetahuan Ibu Hamil tentang Tablet Fe di BPM Sri
Sunaryati Sukoharjo.
B. Perumusan Masalah
Berdasarkan uraian dari Latar Belakang di atas perumusan masalah
dalam penelitian ini adalah: Bagaimana Tingkat Pengetahuan Ibu Hamil
tentang Tablet Fe di BPM Sri Sunaryati Sukoharjo?.
C. Tujuan Penelitian
1. Tujuan Umum
Mengetahui tingkat pengetahuan ibu hamil tentang Tablet Fe di
Bidan Praktek Mandiri (BPM) Sri Sunaryati Sukoharjo.
2. Tujuan Khusus
a. Mengetahui tingkat pengetahuan ibu hamil tentang Tablet Fe di
Bidan Praktek Mandiri (BPM) Sri Sunaryati Sukoharjo pada tingkat
baik.
b. Mengetahui tingkat pengetahuan ibu hamil tentang Tablet Fe di
Bidan Praktek Mandiri (BPM) Sri Sunaryati Sukoharjo pada tingkat
cukup.
c. Mengetahui tingkat pengetahuan ibu hamil tentang Tablet Fe di
Bidan Praktek Mandiri (BPM) Sri Sunaryati Sukoharjo pada tingkat
kurang.
D. Manfaat Penelitian
Penelitian ini diharapkan dapat bermanfaat bagi :
1. Bagi BPM
Meningkatkan mutu pelayanan dan sebagai bahan masukan bagi
petugas kesehatan dalam memberikan konseling tentang pentingnya
mengkonsumsi Tablet Fe dalam kehamilan.
2. Bagi Responden
Dapat dijadikan sebagai bahan masukan dalam menambah
wawasan pengetahuan dibidang kesehatan terutama tentang tablet Fe
3. Peneliti Lain
Dapat dijadikan bahan masukan dan wawasan tentang tablet Fe
serta dapat mengaplikasikan ilmu yang telah diperoleh dibangku
perkuliaan
E. Keaslian Penelitian
Penelitian tingkat pengetahuan Ibu Hamil tentang Tablet Fe pernah
dilakukan :
1. Anisa Irmayanti (2009), dengan judul Hubungan Pengetahuan Ibu Hamil
tentang Pentingnya Mengkonsumsi Tablet Fe dengan Kejadian Anemia di
RB Bina Sehat Bangunjiwo, Kasihan, Bantul, Yogyakarta. Penelitian ini
menggunakan analisis data dengan menggunakan analisis Chi-Square.
Hasil penelitian menunjukkan nilai chi kuadrat X2hitung (8,391) > X
tabel
F. Sistematika Penelitian
Karya Tulis Ilmiah ini terdiri dari 5 bab yang meliputi :
BAB I
PENDAHULUAN
Bab ini menjelaskan isi karya tulis secara singkat meliputi latar
belakang,
perumusan
masalah,
tujuan
penelitian,
manfaat
BAB II
TINJAUAN PUSTAKA
Berisi tinjauan teori medis tentang pengetahuan, kehamilan, tablet
Fe, kerangka teori dan kerangka konsep.
BAB III
METODOLOGI PENELITIAN
Bab ini berisi tentang jenis penelitian, lokasi penelitian, populasi,
sampel
dan
teknik
pengambilan
sampel,
alat
penelitian,
BAB V
PENUTUP
Bab ini berisikan tentang kesimpulan dari penelitian dan saran.
DAFTAR PUSTAKA
LAMPIRAN
BAB II
TINJAUAN PUSTAKA
A. Tinjauan Teori
1. Pengetahuan
a. Definisi pengetahuan
Pengetahuan (knowledge) adalah hasil tahu dari manusia, yang
sekedar menjawab pertanyaan what (Notoadmodjo, 2010).
Pengetahuan (knowledge) adalah sesuatu yang hadir dan
terwujud dalam jiwa dan pikiran seseorang dikarenakan adanya reaksi,
persentuhan, dan hubungan dengan lingkungan dan alam sekitarnya.
Pengetahuan ini meliputi emosi, tradisi, keterampilan, informasi,
akidah, dan pikiran-pikiran (Isyraq, 2007).
b. Tingkat Pengetahuan
Menurut Notoatmodjo (2007) ada 6 tingkat pengetahuan yang
dicapai dalam domain kognitif yaitu :
1) Tahu (know)
Tahu diartikan sebagai mengingat suatu materi yang telah
dipelajari sebelumnya. Pengetahuan tingkat ini adalah mengingat
kembali terhadap suatu yang spesifik dari seluruh bahan yang
dipelajari atau rangsangan yang telah diterima. Oleh sebab itu, ini
merupakan tingkat pengetahuan yang paling rendah. Untuk
lain
menyebutkan,
menguraikan,
mendefenisikan.
10
5) Sintesa (Syntesis)
Sintesa adalah suatu kemampuan untuk meletakkan atau
menggabungkan bagian-bagian didalam suatu bentuk keseluruhan
yang baru dengan kata lain sintesis adalah suatu kemampuan
untuk menyusun formasi baru dari informasi-informasi yang ada
misalnya
dapat
menyusun,
dapat
menggunakan,
dapat
11
menggunakan
beberapa
kemungkinan
dalam
sehari-hari
ditemukan
banyak
sekali
12
sumber
merupakan
suatu
pengetahuan
cara
untuk
atau
pengalaman
memperoleh
itu
kebenaran
13
dengan
perkembangan
perkembangan
kebudayaan umat
manusia cara
manusia
berfikir
berkembang.
sini
mampu
menggunakan
Dari
manusia
ikut
14
i) Induksi
Induksi adalah proses penarikan kesimpulan yang
dimulai dari pernyataan-pernyataan khusus ke pernyataan yang
bersifat umum. Hal ini berarti dalam berpikir induksi
pembuatan kesimpulan tersebut berdasarkan pengalamanpengalaman empiris yang ditangkap oleh indra kemudian
disimpulkan ke dalam suatu konsep yang memungkinkan
seseorang untuk memahami suatu gejala.
j) Deduksi
Deduksi
adalah
pembuatan
kesimpulan
dari
ilmiah,
atau
metodologi
penelitian
(research
15
16
mutlak
berpengetahuan
rendah
pula.
Peningkatan
17
baik
lingkungan
fisik,
biologis,
maupun
sosial.
18
memberikan
pengetahuan
dan
keterampilan
kemampuan
mengambil
keputusan
yang
19
b. Tanda-tanda Kehamilan
Menurut Wiknjosastro (2005), tanda-tanda kehamilan dibagi
menjadi 2 yaitu :
1) Tanda tidak pasti kehamilan
a) Amenore (tidak dapat haid), gejala ini penting karena wanita
hamil tidak haid lagi dan perlu diketahui tanggal hari pertama
haid terakhir untuk menentukan tuanya kehamilan.
b) Nausea (enek) dan emesis (muntah), sering terjadi pada pagi
hari, tetapi tidak selalu.
c) Mengidam terjadi pada bulan-bulan pertama dan menghilang
dengan makin tuanya kehamilan.
d) Mammae menjadi tegang dan membesar.
e) Anoreksia (tidak ada nafsu makan).
f) Sering kencing terjadi karena kandung kencing tertekan oleh
uterus yang mulai membesar.
g) Obstipasi terjadi karena tonus otot menurun.
h) Pigmentasi kulit
20
21
22
Waktu Pemeriksaa
4 minggu sekali
28 - 36 minggu
Di atas 36 minggu
Sumber: Saifuddin, 2002
2 minggu sekali
1 minggu sekali
Jumlah/Hari
65 gr
1g
17 g
4500 mcg
1 mg
1,3 mg
1,5 mg
170 mg
23
sumber
zat
besi
biasanya
merupakan
Vitamin
(Waryana, 2010).
c. Sumber Fe
Makanan sumber Fe yang baik antara lain daging, ayam, ikan,
telur, serealia tumbuk, kacang-kacangan, sayuran hijau dan pisang
24
ambon. Fe yang berasal dari dari hewani lebih mudah diserap oleh tubuh
daripada Fe yang berasal dari makanan nabati (Waryana, 2010).
d. Faktor-faktor yang mempengaruhi Absorbsi Fe
Menurut Waryana (2010), faktor-faktor yang mempengaruhi Absorbsi
Fe, yaitu :
1) Bentuk Fe
Besi-hem yang merupakan bagian dari hemoglobin dan mioglobin
yang terdapat dalam daging hewan dapat diserap dua kali lipat
daripada besi non hem yang berasal dari makanan nabati.
2) Asam Organik
Vitamin C dan Asam Sitrat sangat membantu penyerapan besi non
hem dengan merubah bentuk feri menjadi fero.
3) Asam fitat, asam oksalat dan tanin
Ketiga jenis zat tersebut dapat mengikat Fe sehingga menghambat
penyerapannya. Namun pengaruh negatif ini dapat dikurangi dengan
mengkonsumsi vitamin C.
25
26
selama
kehamilan namun bila kehamilan yang satu dengan lain memiliki jarak
yang cukup dekat atau bila simpanan zat besinya rendah, maka asupan
zat besi yang cukup hanya dapat dipenuhi lewat suplementasi.
Jumlah zat besi yang diserap akan bergantung pada sejumlah
faktor seperti kandungan makanan, simpanan zat besi di dalam tubuh,
kecepatan produksi sel darah merah dan apakah pasien meminum
suplemen zat besi atau tidak (Jordan, 2004).
Penambahan asupan besi, baik lewat makanan atau pemberian
suplementasi, terbukti mampu
27
28
B. Kerangka Teori
Pengetahuan
Ibu Hamil
Tablet Fe
Pengertian
Manfaat Tablet Fe
Sumber Fe
Faktor-faktor yang
mempengaruhi Absorbsi Fe
Kebutuhan tablet Fe dalam
kehamilan
29
C. Kerangka Konsep
Baik
Cukup
Kurang
1.
2.
3.
4.
5.
6.
Pendidikan
Mass media / informasi
Sosial budaya dan ekonomi
Lingkungan
Pengalaman
Usia
Keterangan:
= variabel yang diteliti
= variabel yang tidak diteliti
= Kategori
= yang mempengaruhi
BAB III
METODE PENELITIAN
30
31
32
sebagai sampel bila orang yang kebetulan ditemui cocok sebagai sumber
data (Sugiyono, 2007).
Dalam pengambilan sampel harus memenuhi kriteria inklusi dan
eksklusi, yaitu :
a. Kriteria inklusi
Kriteria inklusi adalah karakteristik umum subyek penelitian dari suatu
populasi target yang terjangkau dan akan diteliti
(Nursalam,
memenuhi
inklusi
dari
studi
karena
berbagai
sebab
D. Instrumen Penelitian
Instrumen penelitian ini adalah kuesioner tertutup yang diisi oleh
responden. Kuesioner adalah sejumlah pertanyaan tertulis yang digunakan
untuk memperoleh informasi dari responden dalam arti laporan tentang hal-hal
33
yang di ketahui (Arikunto, 2006). Kuesioner diambil dari sumber teori tentang
tablet Fe.
Dalam penelitian kuesioner menggunakan skala Guttman, yaitu skala
yang bersifat tegas dan konsisten (Hidayat, 2007). Kusioner penelitian ini
menggunakan alternatif jawaban benar dan salah, kriteria pernyataan
positif (Favourable) dan negatif (Unfavourable). Dimana pernyataan dengan
kriteria positif skor 1 untuk jawaban benar dan skor 0 bila jawaban salah.
Sedangkan untuk pernyataan negatif skor 0 untuk jawaban benar dan skor 1
untuk jawaban salah.
Tabel 3.1 Kisi-Kisi Pernyataan
Variabel
Indikator
Pengetahuan
Ibu hamil
tentang tablet
Fe.
Pengertian
Manfaat tablet Fe
Sumber Fe
Faktor-faktor yang
mempengaruhi Absorbsi Fe
Kebutuhan Fe dalam
kehamilan
Jumlah
Pernyataan
Favourable Unfavourable
1,2,3
5,6,7*,10,
4,9,11,
12,13,14,15
16
17,18,
19,21,22,23
20*,24*,26
25
27,31,30
28,29,32*,33*
21
Jumlah
Item
3
8
7
10
7
30
distribusi
(Notoatmodjo, 2010).
nilai
hasil
penelitian
mendekati
normalitas
34
1. Uji Validitas
Validitas adalah suatu ukuran yang dapat menunjukkan tingkat
kevalidan atau kesahihan sesuatu instrumen (Arikunto, 2006). Sebuah
instrumen dikatakan valid apabila mampu mengukur apa yang seharusnya
hendak
diukur.
Uji
validitas
dilakukan
dengan
menggunakan
rxy =
N . SXY - SX.SY
{N SX 2 - (SX ) }{N SY 2 - (SY ) }
2
Keterangan :
N
: Jumlah responden
rxy
: Skor pertanyaan
: Skor total
xy
setelah dilakukan uji validitas didapat nomor pernyataan 7, 20, 24, 32,33
tidak valid dikarenakan nilai rhitung < rtabel. Untuk selanjutnya pernyataan
yang tidak valid tidak digunakan dalam penelitian, sehingga dalam
penelitian menggunakan 30 Item.
2. Uji Reliabilitas
Reliabilitas menunjukkan pada suatu pengertian bahwa instrumen
cukup dapat dipercaya untuk digunakan sebagai alat pengumpul data
karena instrumen tersebut sudah baik. Instrumen yang baik tidak akan
bersifat tendensius, mengarahkan responden memilih jawaban-jawaban
35
s 2 t
k - 1
Keterangan:
r11
= Reliabilitas Instrument
= Varians total
Hasil uji validitas menunjukkan nilai alpha cronbachs 0,867 > 0,60
sehingga instrumen dikatakan reliabel.
36
F. Variabel penelitian
Variabel penelitian adalah segala sesuatu yang berbentuk apa saja yang
ditetapkan oleh peneliti untuk dipelajari sehingga diperoleh informasi tentang
hal tersebut, kemudian ditarik kesimpulannya (Sugiyono, 2007). Dalam
penelitian ini menggunakan variabel tunggal yaitu pengetahuan Ibu hamil
tentang tablet Fe.
G. Definisi Operasional
Tabel 3.2 Definisi Operasional Variabel
Nama
Variabel
Pengertian
Pengetahuan
Ibu Hamil
tentang
Tablet Fe di
BPM Sri
Sunaryati
Sukoharjo.
Pengetahuan Ibu
Hamil tentang
Tablet Fe di
BPM Sri
Sunaryati
Sukoharjo
meliputi
pengertian,
manfaat, sumber,
faktor-faktor
yang
mempengaruh
absorbsi Fe
Indikator
1) 76 -100 % : Baik
2) 56-75 % : Cukup
3) < 56 % : Kurang
(Nursalam, 2008)
Alat Ukur
Kuesioner
Skala
Ordinal
37
38
Jawaban benar
: Baik
5) 56-75 %
Jawaban benar
: Cukup
6) < 56 %
Jawaban benar
: Kurang
(Nursalam, 2008)
I. Etika Penelitian
Setelah mendapat persetujuan, peneliti mulai melakukan penelitian
dengan memperhatikan masalah etika menurut Hidayat (2007), meliputi :
1. Informed Consent (lembar persetujuan menjadi responden)
Sebelum lembar persetujuan diberikan pada subyek penelitian
peneliti menjelaskan maskud dan tujuan penelitian yang akan dilakukan
serta manfaat yang dilakukannya penelitian. Setelah diberikan penjelasan,
lembar persetujuan diberikan kepada subyek penelitian. Jika subyek
penelitian bersedia diteliti maka mereka harus menandatangani lembar
persetujuan, namun jika subyek penelitian menolak untuk diteliti maka
mereka harus menandatangani lembar persetujuan, namun jika subyek
penelitian menolak untuk diteliti maka peneliti tidak akan memaksa dan
tetap menghormati haknya.
39
BAB IV
HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
B. Hasil Penelitian
Responden dalam penelitian tingkat pengetahuan ibu hamil tentang
tablet Fe di BPM Sri Sunaryati Sukoharjo yaitu sebanyak 34 responden.
Tingkat pengetahuan responden dapat dilihat pada tabel di bawah ini:
40
41
Tabel 4.1
No
1
2
3
Baik
Cukup
Kurang
Total
Sumber: Data Primer, 2012
Jumlah
9
19
6
34
Persentase
(%)
26,5
55,9
17,6
100
C. PEMBAHASAN
Berdasarkan Tingkat Pengetahuan Ibu Hamil tentang Tablet Fe di
BPM Sunaryati Sukoharjo dapat dikategorikan pengetahuan baik sebanyak 9
responden (26,5%), pengetahuan cukup 19 responden (55,9%) dan
pengetahuan kurang sebanyak 6 responden (17,6%).
Menurut Notoadmodjo (2010), pengetahuan (knowledge) adalah hasil
tahu dari manusia, yang sekedar menjawab pertanyaan what. Pengetahuan
(knowledge) adalah sesuatu yang hadir dan terwujud dalam jiwa dan pikiran
seseorang dikarenakan adanya reaksi, persentuhan, dan hubungan dengan
42
43
44
D. Keterbatasan Penelitian
1. Variabel penelitian ini merupakan variabel tunggal, sehingga hasil
penelitian terbatas pada tingkat pengetahuan ibu hamil tentang tablet Fe
saja dan faktor-faktor yang mempengaruhi yang tidak diteliti. Penelitian
ini akan berbeda hasil jika faktor yang mempengaruhi diteliti.
2. Kuesioner yang digunakan kuesioner tertutup sehingga responden hanya
bisa menjawab ya atau tidak dan jawaban responden belum bisa untuk
mengukur pengetahuan secara mendalam.
BAB V
PENUTUP
A. Kesimpulan
Penelitian tingkat pengetahuan ibu hamil tentang Tablet Fe di BPM Sri
Sunaryati Sukoharjo. Responden dalam penelitian ini terdiri dari 34 responden
dengan tingkat pengetahuan sebagai berikut :
1. Tingkat Pengetahuan Ibu Hamil tentang Tablet Fe di BPM Sri Sunaryati
Sukoharjo pengetahuan baik sebanyak 9 responden (26,5%),
2. Tingkat Pengetahuan Ibu Hamil tentang Tablet Fe di BPM Sri Sunaryati
Sukoharjo pengetahuan cukup 19 responden (55,9%)
3. Tingkat Pengetahuan Ibu Hamil tentang Tablet Fe di BPM Sri Sunaryati
Sukoharjo pengetahuan kurang sebanyak 6 responden (17,6%).
B. SARAN
1. Bagi BPM
Dari hasil penelitian BPM Sri sunaryati pengetahuan resonden dalam
kategori cukup, di sarankan untuk lebih meningkatkan mutu pelayanannya
terutama dalam memberikan konseling tentang tablet Fe.
2. Bagi Responden
Agar responden bersedia menambah pengetahuanya dengan mencari
informasi tentang tablet Fe melalui media masa seperti koran, majalah,
televisi, radio sehingga mampu menambah pengetahuanya.
45
46