Anda di halaman 1dari 14

Laporan Praktikum

Mekanika Tanah

2.2.8
2.2.8.1

Uji Kuat Tekan Bebas


Teori Dasar
Kuat tekan bebas adalah besarnya gaya aksial per satuan luas pada

saat benda uji mengalami keruntuhan atau pada saat regangan mencapai 20%
(USU, 2010)
2.2.8.2

Tujuan Penyelidikan
Tujuan percobaan ini adalah untuk mengetahui kekuatan tekan tanah

yang mencakup penentuan tekan bebas tanah kohesif pada kondisi tanah asli
(undisturbed) maupun tanah yang dipadatkan/dibuat (remolded).
2.2.8.3
Peralatan
1.
Mesin Penekan
2.
Tabung penuh dan tabung pecah
3.
Alat pengeluar contoh (extruder)
4.
Dial deformasi
5.
Jangka sorong
6.
Stopwatch
7.
Oven
8.
Timbangan
9.
Pisau
10. Proving ring
11. Trimer

140
Kelompok 4

Jurusan Teknik Sipil


Universitas Gunadarma

Laporan Praktikum
Mekanika Tanah

Gambar 2.24 Unconfined Compression Test Set

Gambar 2.25 Alat Unconfined CompressionTest


Keterangan Gambar 2.25:
1.

Mur Tiang

2.
3.
4.
5.

Proving Ring
Dial Beban
Plat Penekan Atas
Plat Penekan Bawah
141

Kelompok 4

Jurusan Teknik Sipil


Universitas Gunadarma

Laporan Praktikum
Mekanika Tanah

Benda Uji
1.

Ukuran Benda Uji:


a. Benda uji yang digunakan memiliki diameter minimum 1,3 in (3,3 mm)
apabila ukuran maksimum partikel benda uji lebih kecil dari 1/10
diameter benda uji.
b. Untuk benda uji yang diameter minimalnya 2,8 in (7,1 mm) atau lebih,
maka digunakan apabila ukuran partikel maksimum lebih kecil dari 1/6
diameter benda uji.
c. Tinggi contoh dibuat 2 atau 3 kali diameternya.

2.

Benda Uji Asli


a. Untuk menjamin keaslian benda uji keluarkan benda uji dari tabung
contoh asli, potong bagian contoh yang terdapat pada tepi tabung contoh
asli sepanjang 2 cm dorong benda uji pada tabung contoh asli sampai
masuk seluruhnya ke dalam tabung yang akan diuji, ratakan kedua
permukaan benda uji dengan pisau.
b. Ambil benda uji dari tabung contoh asli dengan memasang tabung yang
sesuai ukuran benda uji yang digunakan tepat ditengah-tengah.
c. Keluarkan benda uji yang telah tercetak dalam tabung dengan alat
pengeluar contoh. Tentukan berat benda uji tersebut.

3.

Benda Uji Buatan


a. Siapkan tabung belah yang sudah diberi pelumas bagian dalamnya
dengan ukuran sesuai pada langkah pertama.
b. Sipakan benda uji dari contoh tanah asli atau dari contoh tanah
terganggu. Untuk benda uji dari contoh tanah asli, remas-remas dengan
jari tangan hingga terdapat berat isi seragam. Masukkan sedikit demi
sedikit ke dalam tabung belah dan padatkan. Pengisian terus dilakukan
sampai memenuhi isi tabung. Usahakan pemadatan benda uji
menghasilkan tingkat kepadatan yang sama.
c. Keluarkan benda uji tersebut dan tentukan beratnya.

2.2.8.4

Prosedur Percobaan
142

Kelompok 4

Jurusan Teknik Sipil


Universitas Gunadarma

Laporan Praktikum
Mekanika Tanah

1.

Menempatkan benda uji pada mesin penekan tepat di tengah-tengah plat


bagian bawah. Turunkan plat bagian atas sampai menyentuh permukaan

2.
3.

benda uji.
Memutar dial benda maupun dial deformasi pada posisi nol.
Melakukan penekanan dengan nilai renggang - 2 per menit dan catat nilai

4.

beban dan deformasi yang terjadi setiap 30 detik.


Penekanan terus dilakukan hingga tidak ada lagi penambahan beban pada

5.
6.

penambahan renggang atau hingga mencapai renggang 20%.


Menentukan kadar air benda uji tersebut.
Menggambarkan pola keruntuhan yang terjadi pada benda uji tersebut, dan

7.

ukur sudut kemiringan keruntuhan.


Perawatan mesin tekan dalam percobaan ini dapat dilakukan dengan cara :
a. Bila engkol pemutar tidak dapat diputar dengan lancar, buka box bagian
gigi-gigi penggerak, lalu tambahkan stempet secukupnya.
b. Mur penjepit plat penekan atas harus selalu dalam keadaan kencang
untuk mencegah rusaknya drat akibat aus.
c. Untuk mesin penekan elektrik, periksa bagian dalamnya secara berkala.
Periksa dudukan motor, kencangkan baut-baut penjepitnya untuk
mengurangi getaran mesin.
d. Tambahkan oli pelumas pada speed reducer melalui lubang pengisian oli.
e. Ganti sabuk atau ban pemutar bila sudah aus/slip.
f. Bila terjadi kebocoran arus listrik, periksa kabel order atau ground atau
balikkan kedudukan steker input.

2.2.8.5

Hasil Pemeriksaan di Laboratorium

Hasil dilaporkan pada formulir yang tersedia sebagai berikut :


a.
b.
c.
d.
e.

Nilai kekuatan tekan bebas.


Jenis benda uji asli, dipadatkan (remolded).
Perbandingan tinggi dan diameter benda uji.
Deskripsi visual jenis tanh, simbol, dan sebagainya.
Nilai rata-rata persen regangan untuk mencapai keruntuhan.

143
Kelompok 4

Jurusan Teknik Sipil


Universitas Gunadarma

Laporan Praktikum
Mekanika Tanah

LABORATORIUM MEKANIKA TANAH


JURUSAN TEKNIK SIPIL
FAKULTAS TEKNIK SIPIL DAN PERENCANAAN
UNIVERSITAS GUNADARMA
Kampus H Jalan Akses UI Kelapa Dua Cimanggis Depok
Lampiran surat/surat no. : 46/85
Pekerjaan
: Laboratorium

Dikerjakan
Diperiksa
Tanggal Pemeriksaan

: Kelompok 4
: Asisten Mektan
:

Tabel 2.30 Pemeriksaan Kuat Tekan Bebas (Unconfined Compression Test) Tanah
Terganggu
Waktu

Regangan

Beban

Luas

144
Kelompok 4

Jurusan Teknik Sipil


Universitas Gunadarma

Laporan Praktikum
Mekanika Tanah

0 detik
15 detik
30 detik
45 detik
60 detik
75 detik
90 detik
105 detik
120 detik
135 detik
150 detik
165 detik
180 detik
195 detik
210 detik
225 detik
240 detik
255 detik
270 detik
285 detik
300 detik
315 detik

Pemb.
0,0000
0,1500
0,2800
0,4100
0,5400
0,6800
0,8100
0,9500
1,0800
1,2000
1,3300
1,4500
1,5600
1,6900
1,8200
1,9500
2,0700
2,1900
2,3200
2,4500
2,5800
2,6900

Regangan
0,0000
0,5000
1,0000
2,0000
3,0000
4,0000
5,0000
6,0000
7,0000
8,0000
9,0000
10,0000
11,0000
12,0000
13,0000
14,0000
15,0000
16,000
17,000
18,000
19,000
20,000

Macam
Terganggu

Diameter
3,5000

Tinggi
6,7000

Pemb.
0,0000
0,0150
0
0,0200
0,0250
0,0300
0,0380
0,0450
0,0500
0,0600
0,0690
0,0750
0,0800
0,0890
0,0950
0,105
0,1100
0,1200
0,1250
0,1300
0,1300
0,13900
0,1500

Luas
9,6250

Beban
0,0000
0,0128
4
0,0171
2
0,0214
0,0256
8
0,0325
28
0,0385
2
0,0428
0,0513
6
0,0590
64
0,0642
0,0684
8
0,0761
84
0,0813
2
0,0898
8
0,0941
6
0,1027
2
0,1070
0,1112
8
0,1189
84
0,1198
4
0,1284

Isi Contoh
64,4900

Angka
0,0000
1,0000
1,0050
1,0100
1,0200
1,0310
1,0420
1,0530
1,0640
1,0750
1,0870
1,0990
1,1110
1,1230
1,1370
1,1490
1,1620
1,1770
1,1900
1,
1,2050
1,2100
1,2340

Luas
0,0000
9,6250
9,6730
9,7212
9,8175
9,9233
10,0292
10,1351
10,2410
10,3468
10,4623
10,5778
10,6933
10,8088
10,9436
11,0591
11,1842
11,3286
11,4537
11,5981
11,64625
11,8772

Berat
105,3000

Tegangan
0,0000
0,0013
0,0017
0,0022
0,0026
0,0032
0,0038
0,0042
0,0050
0,0057
0,0061
0,0064
0,0071
0,0075
0,0082
0,0085
0,0091
0,0094
0,0097
0,0102
0,0103
0,0108

Berat Isi
1,6300

LABORATORIUM MEKANIKA TANAH


JURUSAN TEKNIK SIPIL
FAKULTAS TEKNIK SIPIL DAN PERENCANAAN
UNIVERSITAS GUNADARMA
Kampus H Jalan Akses UI Kelapa Dua Cimanggis Depok

Lampiran surat/surat no. : 47/85


Pekerjaan
: Laboratorium

Dikerjakan
Diperiksa
Tanggal Pemeriksaan

: Kelompok 4
: Asisten Mektan
: 08/12/2012

145
Kelompok 4

Jurusan Teknik Sipil


Universitas Gunadarma

Laporan Praktikum
Mekanika Tanah

Grafik 2.21 Pemeriksaan Kuat Tekan Bebas (Unconfined Compression Test)


Tanah Terganggu (Komputerisasi)

146
Kelompok 4

Jurusan Teknik Sipil


Universitas Gunadarma

Laporan Praktikum
Mekanika Tanah

LABORATORIUM MEKANIKA TANAH


JURUSAN TEKNIK SIPIL
FAKULTAS TEKNIK SIPIL DAN PERENCANAAN
UNIVERSITAS GUNADARMA
Kampus H Jalan Akses UI Kelapa Dua Cimanggis Depok

Lampiran surat/surat no. : 48/85


Pekerjaan
: Laboratorium

Dikerjakan
Diperiksa
Tanggal Pemeriksaan

: Kelompok 4
: Asisten Mektan
: 08/12/2012

Grafik 2.22 Pemeriksaan Kuat Tekan Bebas (Unconfined Compression Test)


Tanah Terganggu (Manual)

147
Kelompok 4

Jurusan Teknik Sipil


Universitas Gunadarma

Laporan Praktikum
Mekanika Tanah

LABORATORIUM MEKANIKA TANAH


JURUSAN TEKNIK SIPIL
FAKULTAS TEKNIK SIPIL DAN PERENCANAAN
UNIVERSITAS GUNADARMA
Kampus H Jalan Akses UI Kelapa Dua Cimanggis Depok

Lampiran surat/surat no. : 49/85


Pekerjaan
: Laboratorium

Dikerjakan
Diperiksa
Tanggal Pemeriksaan

: Kelompok 4
: Asisten Mektan
: 08/12/2012

Tabel 2.31 Pemeriksaan Kuat Tekan Bebas (Unconfined Compression Test) Tanah
Asli
Regangan
Waktu
15 detik
30 detik
45 detik
60 detik
75 detik
90 detik
105 detik
120 detik
135 detik
150 detik
165 detik
180 detik
195 detik
210 detik
225 detik
240 detik
255 detik
270 detik

Beban

Luas

Pemb.
Dial

Regangan
(%)

Pemb. Dial

Beban
(Kg)

Angka
Koreksi

Luas
Koreksi

0,1400
0,2800
0,4400
0,5900
0,7100
0,8400
0,9600
1,0800
1,2100
1,3500
1,4900
1,6300
1,7600
1,9000
2,0130
2,1600
2,2900
2,4400

0,5000
1,0000
2,0000
3,0000
4,0000
5,0000
6,0000
7,0000
8,0000
9,0000
10,0000
11,0000
12,0000
13,0000
14,0000
15,0000
16,000
17,000

0,0100
0,0200
0,0300
0,0350
0,0450
0,0500
0,0600
0,0650
0,0700
0,0750
0,0800
0,0850
0,0900
0,1000
0,1040
0,1080
0,1200
0,1240

0,0856
0,0171
0,0256
0,0299
0,0385
0,0428
0,0513
0,0556
0,0599
0,0642
0,0684
0,0727
0,0770
0,0856
0,0890
0,0924
0,1027
0,1061

1,0000
1,0050
1,0100
1,0200
1,0310
1,0420
1,0530
1,0640
1,0750
1,0870
1,0990
1,1110
1,1230
1,1370
1,1490
1,1620
1,1770
1,1900

9,5600
9,6078
9,6556
9,7512
9,8563
9,9615
10,0666
10,2770
10,3917
10,3917
10,5064
10,6211
10,7358
10, 8697
10,9844
11,1087
11,2521
11,3764

Macam
Tanah
Asli

Diameter
Contoh
3,49

Tinggi
Contoh
6,99

Luas
Contoh
9,56

Isi
Contoh
66,83

Berat
Contoh
110,80

Tegangan
(kg/cm2)
0,0008
0,0017
0,0026
0,0030
0,0039
0,0042
0,0051
0,0054
0,0058
0,0061
0,0065
0,0068
0,0071
0,0078
0,0081
0,0083
0,0091
0,0093

Berat Isi
Contoh
1,66

148
Kelompok 4

Jurusan Teknik Sipil


Universitas Gunadarma

Laporan Praktikum
Mekanika Tanah

LABORATORIUM MEKANIKA TANAH


JURUSAN TEKNIK SIPIL
FAKULTAS TEKNIK SIPIL DAN PERENCANAAN
UNIVERSITAS GUNADARMA
Kampus H Jalan Akses UI Kelapa Dua Cimanggis Depok

Lampiran surat/surat no.


Pekerjaan

: 50/85
Dikerjakan
: Laboratorium Diperiksa
Tanggal Pemeriksaan

: Kelompok 4
: Asisten Mektan
: 08/12/2012

Grafik 2.23Pemeriksaan Kuat Tekan Bebas (Unconfined Compression Test) Tanah


Asli (Komputerisasi)

149
Kelompok 4

Jurusan Teknik Sipil


Universitas Gunadarma

Laporan Praktikum
Mekanika Tanah

LABORATORIUM MEKANIKA TANAH


JURUSAN TEKNIK SIPIL
FAKULTAS TEKNIK SIPIL DAN PERENCANAAN
UNIVERSITAS GUNADARMA
Kampus H Jalan Akses UI Kelapa Dua Cimanggis Depok

Lampiran surat/surat no.


Pekerjaan

: 51/85
Dikerjakan
: Laboratorium Diperiksa
Tanggal Pemeriksaan

: Kelompok 4
: Asisten Mektan
: 08/12/2012

Grafik 2.24Pemeriksaan Kuat Tekan Bebas (Unconfined Compression Test) Tanah


Asli (Manual)

2.2.8.6
Perhitungan
1. Perhitungan
a. Hitung nilai regangan aksial selama beban diberikan sebagai berikut:

L
L0

dimana :

= regangan aksial.
150

Kelompok 4

Jurusan Teknik Sipil


Universitas Gunadarma

Laporan Praktikum
Mekanika Tanah

L = perbedaan tinggi benda uji.


L0 = tinggi benda uji mula-mula.
b. Hitung luas permukaan benda uji hasil koreksi selama beban diberikan
sebagai berikut:
A

A0
1

dimana :

A0 = luas permukaan benda uji.


= regangan aksial.

c. Tentukan regangan yang terjadi yang merupakan beban per satuan luas,
sebagai berikut:
c

P
A

dimana :

c = tegangan per satuan luas.


P = beban yang diberikan.
A = luas permukaan benda uji terkoreksi.

d. Buatlah grafik hubungan antara tegangan pada skala ordinat dengan


regangan pada skala absis. Tentukan dari grafik tersebut nilai tegangan
yang maksimum atau nilai tegangan pada regangan 20%. Nilai tersebut
merupakan nilai kekuatan tekan bebas (Unconfined Compression
Strength) benda uji.

Contoh Perhitungan :
Tabel Remolded
Beban (kg)

= Pembacaan dial x kalibrasi


= 0,0150 x 0,8560
= 0,0128

151
Kelompok 4

Jurusan Teknik Sipil


Universitas Gunadarma

Laporan Praktikum
Mekanika Tanah

Luas koreksi (cm2)

= Luas contoh x angka koreksi


= 9,6250 x 1,0000
= 9,6250

Tegangan (kg/cm2)

Beban
Luas Koreksi
0,0128

9,6250
0,0013

Tabel Undisturbed
Beban (kg)

= Pembacaan dial x kalibrasi


= 0,1400 x 0,8560
= 0,0085

Luas koreksi (cm2)

= Luas contoh x angka koreksi


= 9,5600 x 1,0000
= 9,5600

Tegangan (kg/cm2)

Beban

Luas Koreksi
0,0085

9,5600
0,0008

=9,5600

152
Kelompok 4

Jurusan Teknik Sipil


Universitas Gunadarma

Laporan Praktikum
Mekanika Tanah

2.2.8.7

Kesimpulan
Pada pengujian tanah terganggu dapat dilihat dalam tabel ketika tanah

yang diujikan mengalami regangan sampai 20% sehingga mampu menahan beban
seberat 0,1284 kg dan memiliki luas koreksi 11,8772 dan mendapatkan tegangan
sebesar 0,0108. Sedangkan untuk tanah asli hanya mampu mengalami regangan
sebesar 17% sehingga hanya mampu menahan beban seberat 0,1061 kg dan
memiliki luas koreksi 11,3764 dan mendapatkan tegangan sebesar 0,0093. Hal ini
membuktikan bahwa tanah terganggu dapat lebih besar mengalami regangan dan
sanggup menahan beban yang lebih berat sehingga mendapatkan tegangan yang
lebih besar daripada tanah asli.

153
Kelompok 4

Jurusan Teknik Sipil


Universitas Gunadarma

Anda mungkin juga menyukai