Anda di halaman 1dari 22

PERANGKAT PEMBELAJARAN

(KTSP)
Satuan Pendidikan : SMA
Kelas / Semester

: XI / 1

Mata Pelajaran

: KIMIA

Materi Pokok

: REAKSI EKSOTERM DAN REAKSI ENDOTERM

Alokasi Waktu

: 4 x 45 menit (2 pertemuan)

DISUSUN OLEH :
NI NENGAH DIAN ISWARI
E1M012044

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN KIMIA


FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS MATARAM
2014

Ni Nengah Dian Iswari / FKIP UNRAM

Page 1

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

Satuan Pendidikan

SMA

Mata Pelajaran

Kimia

Kelas/Semester

XI/ I

Materi Pembelajaran

Reaksi eksoterm dan endoterm

Alokasi Waktu

2 x 45 menit

Hari/Tanggal

______________________________________________________________________

A. Standar Kompetensi
Memahami perubahan energi dalam reaksi kimia dan cara pengukurannya.

B. Kompetensi Dasar
2.1 Mendeskripsikan perubahan entalpi suatu reaksi, reaksi eksoterm dan reaksi endoterm

C. Indikator dan Tujuan Pembelajaran


Indikator

Tujuan Pembelajaran

KD 2.1
1. Siswa mampu menjelaskan hukum/

2.1.1 Menjelaskan hukum/azas

azas kekekalan energy

kekekalan energi
2.1.2

2. Siswa mampu membedakan sistem

Membedakan sistem dan

dan lingkungan

lingkungan
2.1.3

Membedakan

reaksi

yang 3. Siswa mampu membedakan reaksi

melepaskan kalor (eksoterm)

yang melepaskan kalor (eksoterm)

dengan reaksi yang menerima

dengan reaksi yang menerima kalor

kalor

(endoterm) melalui percobaan

(endoterm)

melalui

percobaan

Ni Nengah Dian Iswari / FKIP UNRAM

Page 2

D. MATERI PEMBELAJARAN
1. Hukum Kekekalan Energi
Energi merupakan besaran skalar yang menyatakan kemampuan untuk
melakukan usaha. Kalor merupakan salah satu bentuk dari energi. Sinar matahari
yang diserap oleh tumbuh-tumbuhan diubah menjadi energi kimia berupa
karbohidrat. Dari contoh tersebut dapat dilihat bahwa suatu bentuk energi dapat
diubah menjadi bentuk energi yang lain. James Prescott Joule (1818-1889)
merumuskan azas/hukum kekekalan energi. Energi tidak dapat diciptakan atau
dimusnahkan, tetapi dapat diubah dari bentuk energi yang satu bentuk energi yang
lain. Jadi, energi yang menyertai suatu reaksi kimia, ataupun proses fisika, hanya
merupakan perpindahan atau perubahan bentuk energi. Jumlah total energi kalor
yang terkandung dalam suatu materi disebut entalpi dan diberi simbol H. Entalpi
suatu zat tidak berubah (tetap) selama tidak ada energi yang masuk atau keluar.

2. Sistem dan Lingkungan


Dalam

termokimia

dikenal

istilah

penting,

yaitu

sistem

dan

lingkungan. Sistem adalah bagian dar alam semesta yang menjadi pusat perhatian
langsung dalam suatu percobaan tertentu. Lingkungan adalah bagian alam semesta
yang berhubungan langsung (berinteraksi) dengan satu sistem atau segala sesuatu
yang membatasi sistem. Sistem selalu mengandung sejumlah materi tertentu yang
dikontrol dalam percobaan itu. Ada dua jenis sistem, yaitu sistem tertutup dan sistem
terbuka. Sistem tertutup adalah sistem yang penyekatnya mencegah aliran zat masuk
dan keluar sistem, sedangkan sistem terbuka adalah sistem yang dapat berubah
seiring berjalannya waktu. Sistem dan lingkungan bersama-sama membentuk
semesta termodinamika dalam proses pertukaran energi.

3. Jenis-jenis Reaksi Termokimia


Kebanyakan reaksi kimia tidaklah tertutup sehingga memungkinkan terjadinya
pertukaran energi antara sistem dan lingkungan. Reaksi termokimia dapat
dikelompokkan menjadi dua jenis, yaitu rekasi eksoterm dan reaksi endoterm.
a. Reaksi eksoterm
Reaksi eksoterm adalah reaksi kimia dengan sistem melepaskan kalor ke
lingkungannya. Pada reaksi eksoterm, suhu campuran reaksi akan naik dan energi
potensial dari zat-zat kimia yang bersangkutan akan turun. Selanjutnya sistem
Ni Nengah Dian Iswari / FKIP UNRAM

Page 3

melepaskan kalor ke lingkungannya. Pada reaksi eksoterm, entalpi sistem


berkurang. Artinya entalpi produk lebih kecil daripada entalpi pereaksi. Oleh
karena itu, perubahan entalpinya (H) merupakan selisih antara entalpi pereaksi
dengan entalpi produk (Hr-Hp) sehingga H bernilai negatif.

b. Reaksi Endoterm
Reaksi endoterm adalah reaksi kimia dengan sistem menyerap kalor dari
lingkungannya. Pada reaksi ini, terjadi kenaikan energi potensial zat-zat yang
bereaksi ata terjadi penurunan energi kinetik sehingga suhu sistem turun. Pada
reaksi endoterm, entalpi sistem bertambah. Artinya, entalpi produk (Hp) lebih
besar daripada entalpi pereaksi (Hr). Oleh karena itu, perubahan entalpi (H)
merupakan selisish antara entalpi produk dengan entalpi pereaksi (Hp-Hr)
sehingga H bernilai positif.

Perubahan entalpi pada reaksi eksoterm dan endoterm dapat dinyatakan dengan
diagram tingkat energi, seperti berikut :

Ni Nengah Dian Iswari / FKIP UNRAM

Page 4

E. Strategi Dan Metode Pembelajaran


Pendekatan

: Konseptual dan keterampilan proses.

Model

: Cooperative Learning Tipe Jigsaw (Elliot Aronson, Blaney, Stephen,


Sikes, dan Snapp ; 1978)

Metode

: Ceramah, diskusi dan praktikum.

F. Kegiatan Pembelajaran
Pertemuan 1
a. Pendahuluan (10 menit)
Kegiatan

Alokasi
Waktu

Guru mengawali pembelajaran dengan mengucapkan salam,


berdoa bersama dan memeriksa kehadiran siswa
.

Guru memotivasi dan melakukan apersepsi siswa dengan

bertanya .Pernahkah kalian memegang gelas yang berisi air


panas? Apa yang terjadi? Mengapa demikian? Apa yang
menyebabkan terjadinya perubahan suhu pada lingkungan?

Guru menyampaikan tujuan pembelajaran.

b. Inti (70 menit)


Kegiatan Guru

Alokasi

Kegiatan Siswa

Waktu
25

Eksplorasi
a. Guru menjelaskan tentang a. Siswa
azas

kekekalan

energy,

pengertian

system

lingkungan

serta

yang

melepaskan

penjelasan

menyimak
guru

serta

dan

mampu menjadi pendengar

reaksi

yang baik dalam proses

kalor

belajar mengajar.

(eksoterm) dan reaksi yang


menerima kalor (endoterm)
melalui percobaan.

Ni Nengah Dian Iswari / FKIP UNRAM

Page 5

30

Elaborasi
a. Guru membagi

siswa

dalam beberapa

ke a. Siswa memperhatikan guru

kelompok

tentang

cara

pembagian

heterogen

yang

kelompok

agar

siswa

berjumlah 4 orang

yang

mengetahui kelompoknya.

disebut kelompok asal.


b. Guru meminta siswa dari b. Siswa
kelompok asal
dengan

bergabung

rekannya

kelompok

lain

dari
yang

kelompok

membentuk
ahli

dengan

siswa lain yang memeiliki


tugas yang sama.

memiliki tugas yang sama


(materi

yang

sama)

membentuk kelompok ahli.


c. Guru meminta siswa untuk c. Siswa mendiskusikan soal
mendiskusikan LKS yang
yang telah diberikan oleh
telah diberikan
guru bersama tim ahli.
kelompok

ahli

akan

membahas 2 materi

yang

berbeda, yaitu:
1. Kelompok Azas kekekalan
energy serta Sistem dan
lingkungan.
2.

Kelompok

Jenis-jenis

reaksi termokimia.
Selama proses diskusi, guru
membimbing siswa
d. Guru meminta siswa untuk d. Siswa
kembali
ke
kembali ke kelompok awal
kelompok awal setelah
setelah berdiskusi dalam
berdiskusi dan menjelaskan
kelompok
ahli
dan
materinya kepada rekannya
menguasai materi masingdi kelompok asal.
masing

kemudian

menjelaskan

materinya

Ni Nengah Dian Iswari / FKIP UNRAM

Page 6

kepada

rekan

sekelompoknya di kelompok
asal
e. Guru

meminta

beberapa

e. Siswa memaparkan hasil


diskusi

orang siswa maju ke depan


kelas

dan

siswa

mendengarkan

untuk

lain

dengan

tenang dan tertib.

mempresentasikan hasil dari


diskusi
f. Guru

memberikan

f. Siswa
pemaparan

kesempatan kepada siswa


untuk

bertanya

menanggapi
hasil

diskusi

dari siswa yang maju ke

dan

depan kelas.

menanggapi hasil presentasi


siswa.
g. Guru

mengizinkan

siswa

g. Siswa kembali ke tempat

untuk kembali ke tempat

duduk dengan tertib.

duduk

15

Konfirmasi
a. Guru memberikan evaluasi

a. Siswa

mendengarkan

kembali atas apa yang telah

penjelasan guru dengan

disampaikan oleh siswa dan

saksama,

memberikan

tertib.

penguatan

tenang

dan

pada siswa mengenai materi


yang telah diajarkan hari
ini.
b. Guru

memberikan

b. Siswa

mendengarkan

tanggapan terhadap siswa

penjelasan guru dengan

yang

saksama,

telah

aktif

bertanya

maupun

memberiakn
selama

utuk

proses

tenang

dan

tertib.

tanggapan
belajar

Ni Nengah Dian Iswari / FKIP UNRAM

Page 7

mengajar berlangsung.

b. Penutup (10 menit)


Alokasi

Kegiatan

Waktu

Guru menyampaikan kesimpulan dari pembelajaran reaksi

eksoterm dan reaksi endoterm dengan memberikan poin


poin penting.

Guru memberitahukan akan dilakukan praktikum untuk

pertemuan berikutnya dan menutup pembelajaran dengan


memberi salam.

Pertemuan 2 (2 x 45 menit)
Kegiatan Pembelajaran

Waktu

Kegiatan Awal

10 Menit

1. Guru mengucapkan salam dan menyapa siswa.


2. Guru menginstruksikan ketua kelas untuk memimpin doa.
3. Guru mengingatkan kembali kepada siswa bahwa pada
pertemuan ini akan diadakan praktikum.
4. Siswa dibentuk menjadi 6 kelompok secara heterogen
berdasarkan karakteristik siswa.
5. Siswa bergabung bersama anggota kelompoknya masing
masing.
75 Menit

Kegiatan Inti
Eksplorasi :
1. Siswa beranjak dari kelas menuju

ke laboratorium untuk

melakukan percobaan.
2. Siswa bersama teman sekelompoknya memahami LKS yang
telah dibagikan oleh guru kepada masing masing kelompok.
3. Siswa melaksanakan praktikum dengan bimbingan guru dan
mencatat setiap hasil pengamatan pada tabel yang tertera di
LKS.

Ni Nengah Dian Iswari / FKIP UNRAM

Page 8

Elaborasi :
1. Siswa kembali ke kelas untuk melaksanakan diskusi.
2. Siswa

dengan

menganalisis

terarah

data

bersama

teman

telah

diperoleh

yang

sekelompoknya
untuk

dapat

menunjukkan yang termasuk dalam reaksi eksoterm dan


endoterm.
3. Setiap kelompok mempresentasikan hasil diskusinya secara
bergantian.

Konfirmasi :
1. Siswa mengumpulkan LKS kepada guru.
2. Guru memberikkan klarifikasi terkait dengan hasil presentasi.
Kegiatan Penutup
1. Siswa bersama guru membuat kesimpulan tentang materi

5 Menit

reaksi eksoterm dan endoterm dari percobaan yang telah

10 m

dilakukan.

2. Guru memberikan pekerjaan rumah berupa soal soal yang

harus dijawab dan dikumpulkan pada pertemuan selanjutnya.

3. Guru menutup pelajaran dengan mengucapkan salam.

G. Media, Alat dan Sumber Pembelajaran


1. Media

: Powerpoint, LKS Diskusi, LKS Praktikum dan LKS


Penugasan Individu

2. Alat / Bahan

: Whiteboard, LCD, Laptop, Board Marker, alat dan bahan


praktikum.

3. Sumber Pembelajaran: Buku Kimia Kelas XI Semester 1 Michael Purba dan Internet.

H. Penilaian Hasil Belajar


a.

Jenis penilaian selama proses KBM

: Penilaian, afektif, psikomotor


dan kognitif

b.

Alat penilaian

: Tes tulis (Tugas Rumah)

Ni Nengah Dian Iswari / FKIP UNRAM

Page 9

1. Jenis/ Teknik Penilaian


Teknik

Bentuk Instrumen

Pengamatan Sikap ( Afektif )

Lembar pengamatan sikap dan rubrik

Tes Unjuk Kerja ( Psikomotor )

Penilaian

sikap

saat

melakukan

diskusi, praktikum dan saat persentasi.


Tes tertulis ( Pengetahuan )

Tes esai mengenai system, lingkungan


serta mengenai reaksi eksoterm dan
reaksi endoterm.

2. Bentuk Instrumen

Pengamatan Sikap (Afektif )


Perte

Skor

mua

Aspek yang dinilai

Ket

n
Rasa ingin tahu
Mampu membedakan fakta dan opini
Bersikap kritis dalam berdiskusi
1

Mampu

bekerja

dengan

anggota

kelompok
Mampu

bertindak

demokratis

(menghargai pendapat orang lain )


Rasa ingin tahu
mampu bekerja secara

dengan

anggota kelompok
Ketelitian
2

dalam

mengamati

percobaan
Kejujuran dalam menyimpulkan hasil
pengamatan
Ketepatan

dalam

menggunakan

waktu (disiplin)
3

Menyampaikan

hasil pengamatan

Ni Nengah Dian Iswari / FKIP UNRAM

Page 10

dengan jujur
Obyektif dalam melaporkan hasil
pengamatan
Menghargai pendapat orang lain
(bersikap demokratis)
Bertanggung jawab atas hasil yang
diperoleh

Nilai = Jumlah Skor x 100


52

Penilaian Psikomotor
Pertemuan

Skor

Aspek yang dinilai

Ket

Keberanian mengemukakan pendapat (


1

bertanya dan menjawab pertanyaan )


Keterampilan menggunakan bahasa yang
komunikatif
Keterampilan

menyediakan

alat

dan

bahan
2

Keterampilan menggunakan alat


Keterampilan menggunakan bahan
Keterampilan dalam mengamati hasil
percobaan
Keterampilan

dalam

mengemukakan

pendapat
3

Keaktifan dalam bertanya dan menjawab


pertanyaan
Keterampilan

dalam

menggunakan

bahasa yang komunikatif

Kognitif
1. Apakah energy dapat diciptakan? Jelaskan jawaban anda!

Ni Nengah Dian Iswari / FKIP UNRAM

Page 11

2. Apa yang dimaksud dengan system dan lingkungan?


3. Sebutkan jenis-jenis system! Jelaskan!
4. Apa perbedaan dari Reaksi Eksoterm dan reasi Endoterm?
5. Gambarkan aliran kalor dari reaksi Endoterm dan Reaksi Eksoterm!

Nilai = Jumlah Skor x 100


20
1. Rubrik penilaian

Penilaian sikap
No
1

Aspek yang dinilai


Rasa ingin tau

Rubrik
3: menunjukkan rasa ingin tahu
yang besar, antusias.
2: menunjukkan rasa ingin tahu,
namun tidak terlalu antusias.
1: tidak menunjukkan antusias
dalam pembelajaran

Mampu

membedakan

fakta dan opini

3. dapat

membedakan fakta dan

opini dengan sangat jelas


2. dapat

membedakan fakta dan

opini dengan jelas


1. tidak dapat membedakan fakta
dan opini dengan jelas
3

Bersikap

kritis

dalam

berdiskusi

3:

menunjukkan

sikap

cepat

tanggap dalam diskusi


2: menunjukkan sikap kritis tapi
belum sesuai.
1: tidak menunjukkan sikap kritis
dan hanya diam

Bekerja

sama

dengan

anggota kelompok

3 : mampu bekerja sama dengan


sangat baik
2 : bekerja sama dengan baik
1 : belum mampu bekerja sama

Ni Nengah Dian Iswari / FKIP UNRAM

Page 12

dengan baik
5

Mampu
demokratis

bertindak

3 : sangat

(menghargai

orang lain.

pendapat orang lain )

menghargai pendapat

2 : menghargai pendapat orang


lain.
1 : tidak menghargai pendapat
orang lain.

Ketelitian

dalam

mengamati percobaan

3 : sangat teliti dalam mengamati


percobaan
2

teliti

dalam

mengamati

percobaan
1 : tidak teliti dalam mengamati
percobaan
7

Kejujuran

dalam

menyimpulkan

hasil

pengamatan

sangat

jujur

dalam

menyimpulkan hasil pengamatan


2 : jujur dalam menyimpulkan hasil
pengamatan
1

tidak

jujur

dalam

menyimpulkan hasil pengamatan


8

Ketepatan

dalam

3 :

menggunakan

waktu

waktu (disiplin)

(disiplin)

sangat tepat menggunakan

2 : berusaha tepat waktu


1 : tidak berusaha tepat waktu

Bersikap

jujur

dan

Bersikap obyektif

3 : menunjukkan sikap jujur dan


obyektif dalam berpendapat
2 : belum mampu bersikap jujur
dan obyektif tapi sudah mulai
berpendapat
1 : tidak mampu berpendapat
secara obyektif

10

Bertanggung jawab atas

3 : sangat bertanggung jawab atas

hasil yang diperoleh

hasil yang diperoleh


2 : bertanggung jawab atas hasil

Ni Nengah Dian Iswari / FKIP UNRAM

Page 13

yang diperoleh
1 : tidak bertanggung jawab atas
hasil yang diperoleh

Penilaian psikomotor
No
1

Aspek yang dinilai


Keberanian
pendapat

Rubrik

mengemukakan 3 : sangat berani mengemukakan


( bertanya dan pendapat

menjawab pertanyaan )

( bertanya dan menjawab

pertanyaan )
2 : sangat berani mengemukakan
pendapat
1

tidak

berani

mengemukakan

pendapat
2

Keterampilan

menggunakan 3 : sangat terampil menggunakan

bahasa yang komunikatif

bahasa yang komunikatif


2 : terampil menggunakan bahasa yang
komunikatif
1 : tidak terampil menggunakan bahasa
yang komunikatif

Keterampilan

menyediakan 3 : sangat terampil menyediakan alat

alat dan bahan

dan bahan
2 : terampil menyediakan alat dan
bahan
1 : terampil menyediakan alat dan
bahan

Keterampilan

menggunakan 3 : sangat terampil menggunakan alat

alat

2 : terampil menggunakan alat


1 : tidak terampil menggunakan alat

Keterampilan

menggunakan 3 : sangat terampil menggunakan bahan

bahan

2 : terampil menggunakan bahan


1 : tidak terampil menggunakan bahan

Keterampilan

dalam

Ni Nengah Dian Iswari / FKIP UNRAM

3 : sangat teliti dalam mengamati

Page 14

mengamati hasil percobaan

percobaan
2

teliti

dalam

mengamati

percobaan
1 : tidak teliti dalam mengamati
percobaan
7

Keaktifan dalam bertanya dan

3 : sangat aktif dalam bertanya dan

menjawab pertanyaan

menjawab pertanyaan
2 : aktif dalam bertanya dan
menjawab pertanyaan
1 : tidak aktif dalam bertanya dan
menjawab pertanyaan

Penilaian Kognitif
Petunjuk penilaian soal essay (tugas rumah)
1. Memiliki skor 1, jika tidak ada jawaban
2. Memiliki skor 2, jika siswa dapat menjawab pertanyaan dengan cukup
jelas.
3. Memiliki skor 3, jika siswa dapat menjawab pertanyaan dengan jelas.
4. Memiliki skor 4, jika siswa dapat menjawab pertanyaan dengan sangat
jelas (Jawaban benar/penyelesaian benar seluruhnya )
=


100
20

Mataram, 23 September 2014


Kepala SMA Negeri 2 Mataram

Calon Guru Mata Pelajaran KIMIA

(HAERUDDIN AHMAD)

NI NENGAH DIAN ISWARI

NIP. 227127337858

NIM : E1M01204

Ni Nengah Dian Iswari / FKIP UNRAM

Page 15

I. Lampiran
LEMBAR KERJA SISWA (LKS 1)
Reaksi Eksoterm dan Reaksi Endoterm
Kelompok

Anggota Kelompok

Kelas

Tujuan
Menjelaskan Azas kekekalan energy serta system dan lingkungan
Pertanyaan
1. Tuliskan bunyi hukum kekekalan energy dan jelaskan maksudnya!

2. Bagaimana membedakan system dan lingkungan?

3. Sebut dan jelaskan jenis system dan masing masing berikan contohnya!

Ni Nengah Dian Iswari / FKIP UNRAM

Page 16

LEMBAR KERJA SISWA (LKS 2)


Reaksi Eksoterm dan Reaksi Endoterm
Kelompok

Anggota Kelompok

Kelas

Tujuan
Menjelaskan system dan lingkungan dan Membedakan reaksi eksoterm dan reaksi
endoterm
Pertanyaan
1. Apa perbedaan dari Reaksi Eksoterm dan reaksi Endoterm?

.
2. Tuliskan masing masing 2 contoh reaksi endoterm dan eksoterm serta berikan
alasannya!

....
3. Gambarkan dan jelaskan diagram tingkat energy dari reaksi eksoterm dan endoterm!

Ni Nengah Dian Iswari / FKIP UNRAM

Page 17

LEMBAR KERJA SISWA


REAKSI EKSOTERM DAN REAKSI ENDOTERM
1. Tujuan
Dapat membedakan reaksi eksoterm dan reaksi endoterm.
2. Landasan Teori
Kebanyakan reaksi kimia tidaklah tertutup sehingga memungkinkan terjadinya
pertukaran energi antara sistem dan lingkungan. Reaksi termokimia dapat
dikelompokkan menjadi dua jenis, yaitu rekasi eksoterm dan reaksi endoterm. Reaksi
eksoterm adalah reaksi kimia dengan sistem melepaskan kalor ke lingkungannya.
Pada reaksi eksoterm, suhu campuran reaksi akan naik dan energi potensial dari zatzat kimia yang bersangkutan akan turun.

Reaksi endoterm adalah reaksi kimia

dengan sistem menyerap kalor dari lingkungannya. Pada reaksi ini, terjadi kenaikan
energi potensial zat-zat yang bereaksi ata terjadi penurunan energi kinetik sehingga
suhu sistem turun.

3. Alat dan Bahan


-

Alat :
Tabung reaksi, spatula, dan spritus.

Bahan :
Pita Mg, larutan HCl, kristal Ba(OH)2 BH2O, larutan NH4Cl, serbuk Fe, dan
serbuk CaCO3 .

4. Cara Kerja
-

Masukkan kurang lebih 3 cm3 larutan asam klorida 2 M ke dalam sebuah tabung
reaksi. Tambahkan potongan pita magnesium sepanjang 4 cm. amati perubahan
yang terjadi dan rasakan perubahan suhu tabung reaksi.

Masukkan ( Ba(OH)2 ) sebanyak 2 spatula ke dalam tabung reaksi. Tambahkan


kristal ammonium klorida (NH4Cl) sebanyak 2 spatula. Aduk campuran itu
kemudian tutuplah dengan gabus. Pegang tabung itu dan rasakan suhunya.
Biarkan sebentar, buka tabung dan cium bau gas yang timbul. Catat pengamatan
anda !

Campurkan serbuk belerang sebanyak 6 spatula dengan serbuk besi sebanyak 2


spatula. Masukkan campuran itu ke dalam tabung reaksi. Panaskan tabung itu

Ni Nengah Dian Iswari / FKIP UNRAM

Page 18

sampai campuran berpijar. Hentikan pemanasan, amatai apa yang terjadi dan catat
pengamatan anda !
-

Masukkan 3 spatula bubuk tembaga (II) karbonat (CuCO3) ke dalam tabung


reaksi. Panaskan tabung sampai mulai terjadi perubahan pada bubuk tembaga (II)
karbonat tersebut. Hentikan pemanasan, amati apa yang terjadi dan catat
pengamatan anda !

5. Hasil Pengamatan
No
1

Kegiatan

Pengamatan

a. Pencampuran Mg dan HCl


b. Pemeriksaan

larutan

dengan

kertas

lakmus merah
2

a. Pencampuran Ba(OH)2

BH2O dan

NH4Cl
b. Pembauan gas
3

a. Pemanasan campuran Fe dan S


b. Ketika pemanasan dihentikan dihentikan

a. Pemanasan CuCO3
b. Ketika pemanasan dihentikan

Ni Nengah Dian Iswari / FKIP UNRAM

Page 19

Soal Evaluasi Materi Reaksi Eksoterm dan Reaksi Endoterm (Tugas Rumah)

6. Apakah energy dapat diciptakan? Jelaskan jawaban anda!


.........................................................................................................................................
.........................................................................................................................................
.........................................................................................................................................
.........................................................................................................................................
7. Apa yang dimaksud dengan system dan lingkungan?

8. Sebutkan jenis-jenis system! Jelaskan!

9. Apa perbedaan dari Reaksi Eksoterm dan reasi Endoterm?

10. Gambarkan aliran kalor dari reaksi Endoterm dan Reaksi Eksoterm!

Ni Nengah Dian Iswari / FKIP UNRAM

Page 20

KUNCI JAWABAN TUGAS


No
1.

Soal
Apakah

Jawaban
energy

diciptakan?

dapat

Seperti pada hukum kekekalan energy dimana

Jelaskan

Energi tidak dapat diciptakan atau dimusnahkan,

jawaban anda!

tetapi dapat diubah dari bentuk energi yang satu


bentuk energi yang lain. Jadi, energi yang
menyertai suatu reaksi kimia, ataupun proses fisika,
hanya merupakan perpindahan atau perubahan
bentuk energi

2.

Apa

yang

dengan

dimaksud

system

dan

lingkungan?

Sistem adalah bagian dari alam semesta yang


menjadi pusat perhatian langsung dalam suatu
percobaan tertentu.
Lingkungan adalah bagian alam semesta yang
berhubungan langsung (berinteraksi) dengan satu
sistem atau segala sesuatu yang membatasi sistem.
Sistem selalu mengandung sejumlah materi tertentu
yang dikontrol dalam percobaan itu.

3.

Sebutkan

jenis-jenis

system! Jelaskan!

Ada dua jenis sistem, yaitu sistem tertutup dan


sistem terbuka.Sistem tertutup adalah sistem yang
penyekatnya mencegah aliran zat masuk dan keluar
sistem, sedangkan sistem terbukaadalah sistem
yang dapat berubah seiring berjalannya waktu.
Sistem dan lingkungan bersama-sama membentuk
semesta termodinamika dalam proses pertukaran
energi.

Ni Nengah Dian Iswari / FKIP UNRAM

Page 21

4.

Apa

perbedaan

dari

Reaksi eksoterm adalah reaksi kimia dengan sistem

Reaksi Eksoterm dan

melepaskan kalor ke lingkungannya. Pada reaksi

reasi Endoterm?

eksoterm, suhu campuran reaksi akan naik dan


energi

potensial

dari

zat-zat

kimia

yang

bersangkutan akan turun. Selanjutnya sistem


melepaskan kalor ke lingkungannya
Reaksi endoterm adalah reaksi kimia dengan sistem
menyerap kalor dari lingkungannya. Pada reaksi
ini, terjadi kenaikan energi potensial zat-zat yang
bereaksi ata terjadi penurunan energi kinetik
sehingga suhu sistem turun.
Perbedaannya ada pada pelepasan kalor, suhu, dan
energy potensialnya
5.

Gambarkan

perbedaan

dari

Endoterm

reaksi

dan Reaksi Eksoterm!

Ni Nengah Dian Iswari / FKIP UNRAM

Page 22

Anda mungkin juga menyukai