Anda di halaman 1dari 62

Nursing Pharmacology

Lab. Farmakologi FK Unibraw

STAFF PENGAJAR FARMAKOLOGI


untuk PSIK
1.
2.
4.
5.

DR.dr.Nurdiana, MKes.(PJMK)
DR.drg.Nur Permatasari, MS.
Husnul Khotimah, SSi, MKes
Dr.dr. St. Chandra Sp.OG

Tata Tertib
Hadir tepat waktu & siap mengikuti
kegiatan perkuliahan
Kehadiran pada kegiatan Farmakologi
minimum 80%
Kehadiran harus berpakaian rapi,
dilarang memakai * kaos oblong,
* sandal, selop
Mengumpulkan pas foto berwarna 4x6

Farmakologi :
Studi yang mempelajari interaksi bahan
kimia (obat) dengan sistim biologi pada
organisme hidup sehingga menimbulkan
efek khasiat obat
Obat :
diberikan pada organisme hidup untuk
mempengaruhi dan digunakan untuk
diagnostik, pencegahan, dan terapi.

Syarat obat ideal


Efektif
Aman
Selektif
Reversible
Dapat diperkirakan efeknya
Mudah cara pemberiannya
Tidak berinteraksi dengan obat lain
Harga murah
Bahan kimia yang stabil
Nama generik yang sederhana

Karena obat tidak ada yang ideal maka :


Semua tim di pelayanan kesehatan harus
berupaya agar obat dapat memberikan efek
terapi dan meminimalkan obat yang akan
membahayakan
Pilih obat dengan keuntungan maksimum
dengan efek samping minimum

DOSIS (R/)
kepatuhan

DOSIS YG DIMINUM

Faktor-2 FK
A D M E

KONSENTRASI OBAT
DI TEMPAT KERJA
Faktor-2 FD

reseptor
homeostatik

EFEK TERAPI

EFEK

Fisiologik
Patologik
Genetik
Umur
Interaksi

EFEK YG MERUGIKAN

EFEK TOKSIK

Medication control nurse


effect, adverse drug reaction
administration, drug action
Medication counsult

drug management optimal

Application of Pharmacology
in Nursing Practice
Tujuan

Tanggung jawab nurse adalah berkaitan


dengan pemberian obat yang diresepkan.
7 aspek yang harus dipertimbangkan
nurse untuk memberikan yang terbaik
pada kebutuhan pasien khususnya
pemberian obat.
Peran nurse sebagai edukator ke pasien
untuk mencapai keuntungan maksimum
dengan efek samping minimum

Nurse harus mempunyai pengetahuan


tentang
Riwayat pasien dan obat yang digunakan
Obat apa yang tepat dan harus waspada
tentang interaksi obat. (cooperation between
doctor, pharmacist and nurse a must)
Kerja obat dan amati efek yang tidak normal
Bagaimana menjadikan pasien merasa didukung
check for mistakes on part of doctor or
pharmacist!!
Do NOT blindly follow Drs orders-THINK and respond to errors [do not be
intimidated]

Application of Pharmacology
in Patient Care
Pengetahuan Farmakologi patient care and
patient education:
1. Pre-administration Assessment
2. Dosage and Administration
3. Evaluating and Promoting Therapeutic Effects
4. Minimizing adverse effects
5. Minimizing adverse interactions
6. Making Decision
7. Managing Toxicity
8. Patient Education

Administration of Medications
6 Rights for Safety (patient, drug,
dose, route, time and documentation)
Use the RIGHT drug
Give to the RIGHT patient
Give the RIGHT dose
Give by the RIGHT route
Give at the RIGHT time
Right documentation

Accuracy (dose calculation) & Technique


(actual giving of med) and incorporates
the nursing process

Petunjuk cara pemberian obat yang benar


Baca instruksi pengobatan dengan hati-2 dan jelas
Perjelas identitas pasien dengan obat yang di
instruksikan
Baca label obat dan pastikan
Obatnya sendiri
Jumlah obat (per tablet, per volume)
Pastikan kontraindikasi untuk pemberian
obat dengan berbagai rute
Pastikan penghitungan dosis
Gunakan special handling jika diperlukan
DO NOT ADMINISTER ANY DRUG IF YOU DO NOT
UNDERSTAND THE REASON FOR ITS USE

Application of the Nursing Process in


Drug Therapy

Objectives of the drug therapy:

To produce maximum benefit with minimum harm


the nursing process the process of drug
therapy
1. Pre-administration Assessment (history)
2. Analysis and Nursing Diagnoses
3. Planning (patient individual need)
4. Implementation (dosing, monitoring, teaching)
5. Evaluation (therapy success/ problems)
Menu

Application of the Nursing Process in


Drug Therapy
ASSESMENT

EVALUATION

IMPLEMENTATION

ANALYSIS
NURSING DIAGNOSIS

PLANNING

Tahapan proses keperawatan adalah :


1. Assessment

Assessment terdiri dari koleksi data


tentang keberadaan pasien untuk mendasari
tahap berikutnya pada proses ini
Metode koleksi data :
Interview pasien
Riwayat penyakit dan penggunaan obat
Pemeriksaan fisik
Observasi dan
Pemeriksaan laboratorium

Menu

2. Analysis

Analysis data untuk menentukan status


kesehatan yang sebenarnya dan
kemungkinan adanya faktor resiko yang
menyebabkan problem kesehatan
(physiologic, psychologic, or sociologic)

Nursing diagnosis: pertama kali amati pasien


Nursing diagnosis terdiri dari 2 pernyataan:
(1) pernyataan tentang status pasien dan
problem kesehatannya,
(2) pernyataan tentang kemungkinan hal-2
yang menyebabkan problem atau faktor
risiko
E.g. ketidak-patuhan menggunakan obat yang
diberikan (problem) disebabkan karena ketidakmampuan menggunakan obat sendiri (cause)

3. Planning

Tentukan intervensi spesifik yang langsung


mengatasi atau mencegah problem
(masalah) yang sudah diidentifikasi pada
tahap analisis
Buat perencanaan secara individual untuk
masing-masing pasien
Selama perencanaan tentukan tujuan,
prioritas, intervensi keperawatannya, dan
gunakan kriteria yang pasti untuk evaluasi
keberhasilan

Menu

4. Implementation
Mulai dengan melakukan intervensi sesuai
dengan yang sudah direncanakan pada tahap
planning
Beberapa intervensi merupakan kolaborasi
(minta instruksi dokter); beberapa
intervensi mandiri
Lengkapi dengan observasi dan pencatatan
hasil pengobatan

5. Evaluation
Tentukan derajad keberhasilan terapi
B

Menu

Pada dasarnya efek obat dapat berupa :


Efek terapi (yang diinginkan)
Efek yang tidak diinginkan (adverse drug
reaction) berupa efek samping, efek
alergi, efek toksik

Efek terapi maksimum &


efek samping minimum

Preventing
Adverse Drug Reactions
Buat riwayat penggunaan obat
sebelumnya dengan lengkap
Less is better
Harus diketahui mengapa obat
diberikan oleh dokter
Antisipasi reaksi yang tidak
dikehendaki pada pemberian obat
baru atau penambahan terapi

Preventing
Adverse Drug Reactions
Monitor pemeriksaan laboratoris
khususnya fungsi hepar dan ginjal
Jika ada komplikasi kemungkinan suatu
reaksi yang tidak dikehendaki (ADR)
Jelaskan pasien tentang masing-masing
obat; tekankan untuk menghindari
penggunaan obat diluar resep dokter
(OTC) kecuali sudah dijelaskan oleh
dokter atau pharmacist

Menghindari kesalahan pengobatan


Menguasai benar obat-obat yang
diberikan
Buat penghitungan dosis yang benar;
tanyakan untuk memperjelas dosis
jika meragukan

Jika kesalahan pengobatan terjadi,


maka
Jadikan kesalahan pengobatan ini
sebagai kesempatan untuk belajar dan
meningkatkan diri
Analisa kejadian yang memicu dan
menyebabkan kesalahan pengobatan
serta akibatnya apa, kemudian buat
solusinya
Beri support kepada sejawat perawat
yang melakukan kesalahan pengobatan

Jika kesalahan pengobatan terjadi,


maka
Tetap usahakan ada komunikasi dengan
dokter dan farmasist
Buat laporan kejadian ini dengan penuh
percaya diri
Fokuskan pada peningkatan kualitas
pelayanan, bukan jadi penghambat

Prinsip Kerja Obat


Efek obat ditentukan oleh
interaksinya dengan proses biologi di
tubuh

Tahapan Aktivitas Obat


Pharmaceutic
administration of drug
disintegration and dissolution of drug

Tahapan Aktivitas Obat

Pharmacokinetic
absorption
distribution
biotransformation
elimination

Tahapan Aktivitas Obat

Pharmacodynamic
drug-receptor interaction

Tahapan Aktivitas Obat


Pharmacotherapeutic
therapeutic
toxic effects

Nursing Focus
Delivery, dissolution, distribution, and
action

action:
effects: therapeutic vs. adverse drug

reaction

Obat-obat Oral
masuk lambung lingkungan sangat asam
diabsorbsi oleh GI tract ke sirkulasi
portal liver
first-pass effect
sirculasi sistemik

First Pass Effect


pass through
liver before
reaching
circulation
undergo
metabolism by
liver

Kecepatan mencapai sirkulasi


Tergantung *kecepatan dissolusi
*kecepatan absorpsi dari GI tract

Bentuk Obat-obat Oral


cepat

liquids: syrups, elixirs


suspensions
powders

lambat

pills: capsules, tablets

Buccal/Sublingual
absorpsi melalui membran mukus di
mulut
buccal = cheek

Buccal/Sublingual
sublingual (SL) = di bawah lidah

Buccal/Sublingual
Onset
cepat
diabsorpsi langsung ke darah

Is there a first pass effect?

Parenteral
Rute melalui selain saluran GI
intradermal (ID)
intramuscular (IM)
subcutaneous (SC or SQ)
intravenous (IV)
intrathecal

Bagaimana kecepatan onsetnya?

Parenteral
Intrathecal:
within the
spinal canal

Topikal: melalui kulit


tidak diabsorpsi pada dosis tertentu
mempunyai efek lokal

diabsorpsi
transdermal: pada umumnya secara pelan
sepanjang hari

Inhalasi
Obat lokal:
didesain supaya
bekerja lokal pada
jaringan paru /
saluran nafas
Obat sistemik:
diabsorpsi ke
darah

Rektal/Vaginal
Suppositoria
Vaginal: biasanya tidak diabsorpsi

Rektal/Vaginal
Rektal: diabsorpsi
Beberapa mengalami first pass effect

DEFINISI
FARMAKOLOGI :
Mempelajari interaksi bahan kimia
dengan organisma hidup melalui
proses (mekanisme kerja) sampai
timbul efek khasiat
Ilmu khasiat obat

DEFINISI (lanjt)
Farmakokinetik
Studi yang mempelajari bagaimana obat
sampai ditempat kerjanya setelah
pemberian (perjalanan obat) actions of
the body on the drug absorpsi,
distribusi, metabolisme, ekskresi

Farmakodinamik
Studi yang mempelajari bagaimana bahan
kimia/obat mempengaruhi tubuh untuk
menimbulkan efek biologi tempat
kerjanya, mekanisme kerja, efek obat pada
sistim biologi

DOSIS (R/)
DOSIS YG DIMINUM

Faktor-2 FK
A D M E

KONSENTRASI OBAT
DI TEMPAT KERJA
Faktor-2 FD

reseptor
homeostatik

EFEK / RESPON Px
terapeutik
samping

toksik

Fisiologik
Patologik
Genetik
Umur
Interaksi

DEFINISI (lanjt)

Farmakoterapi terapi

Aplikasi obat untuk preventif, penyembuhan,


atau diagnosa penyakit

Profilaksis

Penggunaan obat pada individu untuk


mencegah berkembangnya penyakit

Toksikologi

Studi tentang racun atau efek yang


membahayakan dari bahan kimia yang
meliputi efek toksik dari lingkungan
(polutan,industri), pestisida serta efek
toksik obat. Selain itu juga mempelajari
mekanisme kerja, identifikasi bahan toksik
dan penanganannya.

DEFINISI (lanjt)
Toleransi :
Efek obat yang menurun pada pemberian
berulang sehingga memerlukan dosis lebih
tinggi untuk menimbulkan efek yang sama

Takhifilaksis :

Proses tolerans yang timbul cepat

Resistensi :

Kepekaan kuman yang menurun tehadap


antimikroba

Idiosynkrasi :

Efek obat yang berubah disebabkan karena


kelainan genetik

PRINSIP KERJA OBAT


Obat tidak menimbulkan fungsi baru,
tetapi mempengaruhi fungsi yang sudah
ada
Tidak ada obat yang mempunyai efek
tunggal
(efek terapeutik dan efek samping)
Efek obat ditentukan oleh interaksinya
dengan proses biologi di tubuh

PRINSIP KERJA OBAT


Obat tidak menimbulkan fungsi baru,
tetapi mempengaruhi fungsi yang sudah
ada
Tidak ada obat yang mempunyai efek
tunggal
(efek terapeutik dan efek samping)
Efek obat ditentukan oleh interaksinya
dengan proses biologi di tubuh

Pharmacokinetics
Locus of
action
receptors
Bound

Tissue
reservoirs

Free

Bound

Free

Systemic
circulation

Free
drug

Absorption

Bound drug

Excretion

Metabolites

Biotransformation

Drug Receptor
Interaction
primary way drugs produce an action

Interaksi obat dengan reseptor


Agonis

Antagonis

Interaksi obat dengan


reseptor

Faktor faktor yg mempengaruhi


Farmakokinetik & Farmakodinamik
Umur :
bayi, lansia
Interaksi :
makanan, obat
Farmaseutik
Farmakokinetik
Farmakodinamik

KONSEP THERAPEUTIC WINDOW

KONSENTRASI OBAT
DALAM PLASMA
ATAU TEMPAT KERJA
OBAT

TOKSIK

TERAPI OPTIMAL
(EFEK SAMPING)

TIDAK EFEKTIF

THERAPEUTIC
WINDOW

MTC

Therapeutic
windows
MEC

farmako@fk.unibraw.ac.id

Anda mungkin juga menyukai