Anda di halaman 1dari 2

ANALISIS DATA

Dengan menggunakan bejana berupa ember dengan volume 8 liter dan ketinggian air dalam
ember 15 cm maka diperoleh hasil percobaan dengan data berikut:

NO
1
2
3
4
5

KETINGGIAN
AWAL
A
B
6 cm
6 cm
6 cm
6 cm
6 cm
6 cm
6 cm
6 cm
6 cm
6 cm

KEDALAMAN
CORONG
DALAM BEJANA
5 cm
8 cm
15 cm
15 cm (miring ke kanan)
15 (miring ke kiri)

PERHITUNGAN
1. Percobaan I
PA

=
PB
=
B
) =
+ (1000 . 9,8 . 0,025)
=
+ 245
= 882 - 294

901,6

= 656,6
2. Percobaan II
PA
A

)
980

=
PB
=
B
=
+ (1000 . 9,8 . 0,02)
=
+ 196
= 980 - 196
= 784

3. Percobaan III
PA
A

1117,2

=
PB
=
B
) =
+ (1000 . 9,8 . 0,005)
=
+ 49
= 1117,2 - 49
= 1068,2

TINGGI FLUIDA (
PIPA U )
A
B
9,2 cm
2,5 cm
10 cm
2 cm
11,4 cm
0,5 cm
10 cm
2 cm
10 cm
2 cm

4.

PA
A

)
980

=
PB
=
B
=
+ (1000 . 9,8 . 0,02)
=
+ 196
= 980 - 196
= 784

5.

PA
A

)
980

=
PB
=
B
=
+ (1000 . 9,8 . 0,02)
=
+ 196
= 980 - 196
= 784

KESIMPULAN
KEDALAMAN CORONG
DALAM BEJANA
5 cm
8 cm
15 cm
15 cm (miring ke kanan)
15 (miring ke kiri)

TEKANAN
UDARA
656,6
784
1068,2
784
784

Jadi, berdasarkan data percobaan di atas untuk menentukan tekanan udara yang telah
dilakukan menggunakan medium bejana dengan volume 8 liter, selang, corong(ditutup
balon), dan pipa U, dapat ditarik kesimpulan bahwa tekanan udara dalam pipa U dipengaruhi
oleh ketinggian corong yang dimasukkan dalam bejana. Semakin dalam tinggi corong
dimasukkan, maka tekanan udara yang dihasilkan akan bertambah besar.

Anda mungkin juga menyukai