III.

PETA TOPOGRAFI DAN

MORFOLOGI PERMUKAAN BUMI

1.1

Peta Topograf

Peta topografi adalah peta yang menunjukkan bentuk permukaan bumi. Gambaran
tersebut

ditunjukkan

laut). Garis . tersebut

oleh
disebut

garis-garis ketinggian dengan referensi tertentu (muka air

garis kontur

yaitu

garis

imajiner dipermukaan bumi,

yang menghubungkan titik-titik dengan ketinggian yang sama. Agar gambaran morfologi
atau bentuk muka bumi dapat tercermin dengan baik selang garis kontur sebaiknya
seragam. Jadi lereng landai akan berkontur jarang dan sebaliknya terjal bila rapat.
Peta peta topografi akan tergambar tiga hal utama dan untuk yang lebih lengkap ada empat
hal :
a. ketinggian tempat dengan garis-garis.
1

b. pola aliran dan air di perroukaan seperti sungai,

c. danau, rawa dan sebagainya.
d. unsur binaan manusia
e. tumbuh-tumbuhan
Untuk peta topografi yang baik biasanya diberi warna untuk masing-masing unsur tadi.
Namun untuk peta geologi yang biasa dipakai dalam perpetaan geologi berwarna hitamputih. Pembuatan peta topografi dilakukan dengan (nenentukan letak (koordinat) suatu
titik lokasi di permukaan bumi serta ketinggiannya terhadap titik ikat tertentu. Sedangkan
garis kontur dibuat dengan cara interpolasi antar titik yang telah ditentukan (lihat Gambar
3.1.1).

Gambar 3.1.1 Pemetaan peta topografi

Skala peta

merupakan

hal

penting,

karena

hal

ini

akan memberikan gambaran

sebenarnya dari muka bumi setelah dibuat suatu penampang. Karena bentuk permukaan
bumi

sebenarnya akan diperoleh jika skala vertikal dan mendatar

penampang/sayatan dibuat dengan skala yang sama.

pada

suatu

Gambar 3.1.2 Gambaran garis kontur pada suatu pulau

No 1. Gambar garis kontur dilihat dari samping
No 2. Gambar garis kontur dilihat dari atas
No 3 dan 4. Gambaran garis kontur dari pulau yang sama setelah pulau mengalami erosi

Gambar 3.1.3 Hubungan antara keadaan tebing

dengan pola garis kontur

Gambar 3.1.4 Gambaran garis kontur untuk suatu bukit

dan untuk suatu depresi

Gambar 3.1.5 Garis kontur yang melewati lembah

10

11

Gambar 3.1.6 Bentuk lereng dan pola garis konturnya

12

13

Gambar 3.1.7 Kenampakan relief dan pola garis konturnya

14

Latihan 3.1 Peta Topograf 1

Pada Gambar L 3.1.1 latihan ini dibagian atas terlihat bentuk permukaan suatu
wilayah. Dari hasil pengukuran lokasi dan ketinggian diperoleh data-data seperti gambar di
bawahnya. Buatlah peta topografi yang sesuai dengan

menggunakan data-data tersebut.

Jelaskan sifat-sifat kontur yang Saudara ketahui.

15

16

Gambar L 3.1.1 Soal latihan 3.1.1

Latihan 3.1.2 Peta Topograf 2
Peta terlampir (Gambar L.3.1.2) memperlihatkan suatu daerah pesisir
pulau.

Kontur

dengan

sebuah

terputus-putus menggambarkan ketinggian di bawah muka air laut

sebagai acuan. Bila interval kontur adalah 25 meter,

berilah

tanda ketinggian serta

buatlah penampang A - B dengan skala tegak 1 Cm = 25 meter. Tentukan tinggi titik K, L,

M dan N.

17

18

Gambar L 3.1.2 Soal latihan 3.1.2

19

3.2

Morfologi Permukaan Bumi

Dengan peta topografi tersebut bentuk morfologi permukaan bumi tergambar

dengan baik. Pembagian yang sangat regional ialah laut dan daratan. Bentuk morfologi laut
sulit dikenal langsung dengan peta topografi, melainkan dengan peta batimetri (kedalaman
laut). Untuk itu akan dibahas untuk bentuk morfologi daratan.
Bentuk-bentuk

tersebut

antara

lain

ialah

pesisir,

bukit,

perbukitan,

perbukitan

memanjang, danau, lembah, lereng terjal dan sebagainya. Masing-masing bentuk morfologi
tadi akan memberikan ciriciri khusus dari pola penyebaran kontur pada peta topografi.
Studi yang lebih mendal-am tentang bentuk-bentuk morfologi ini dapat dilihat pada
berbagai buku tentang geomorfologi.

Latihan 3.2 Peta Morfologi

Dari peta topografi yang digunakan untuk latihan L 3.1.1. Coba uraikan jenis-jenis bentuk
morfologi yang Saudara kenal pada peta-peta tersebut.
20

21