Anda di halaman 1dari 5

Teori Game

( Pengambil Keputusan >1 )

Teori Game = analisis keputusan dalam suasana konflik, yaitu


pengambil keputusan lebih dari satu dengan
ketidaksempurnaan informasi.
Penggolongan berdasarkan:
1. Jumlah pemain

Two-person games
N-person games

2. Jumlah pay-off
Zero and constant sum games
Non zero and non constant sum games

3. Strategi
Cooperative
Non cooperative

Matrik Pay-off Game

Matrik pay-off = matrik perolehan keuntungan


Contoh-1: Game perebutan pasar antara A & B dengan dua strategi
sbb;
(non zero and non constant sum games)

Perusahaan B
Perbaikan mutu
Perluasan Distribusi
Potongan Harga
1, 2
0 , 1
Perusahaan A

Iklan Gencar

2, 1

1 , 0

Perusahaan A memiliki strategi : Potongan harga & iklan gencar


Perusahaan B memiliki strategi : Perbaikan mutu & Perluasan distribusi
Jika A memilih strategi harga dan B memilih mutu, maka A mendapat
nilai 1 dan B mendapat nilai 2
Strategi dominan bagi A adalah : Iklan (karena selalu lebih besar dibanding apapun pilihan B)
Strategi dominan bagi B adalah : Mutu (karena selalu lebih besar dibanding apapun pilihan A)

Contoh-2: Game perebutan pasar antara A & B dengan dua strategi sbb;
(zero and constant sum games)

Perusahaan B
Perbaikan mutu
Perluasan Distribusi
Potongan Harga
8% , -8%
4% , -4%
Perusahaan A

7% , -7%

Iklan Gencar

3,5% , -3,5%

Jika A memilih strategi harga dan B memilih mutu, maka pangsa pasar
A bertambah 8% dan pangsa pasar B berkurang 8%.
Jumlah pay-off (8%-8%=0), sementara pangsa pasar tetap=100%
Matrik pay-off diatas biasa dtulis sbb;
(ditulis disamping: keuntungan, diatas:kerugian)
Perusahaan B
Perbaikan mutu
Perluasan Distribusi
Potongan Harga
8%
4%
Perusahaan A

7%

Iklan Gencar

3,5%

Prinsip Maximin & Minimax


Perusahaan B
Perbaikan mutu Perluasan Distribusi Iklan

Perusahaan A

Potongan Harga

7,5

Iklan Gencar

3,5

Perusahaan A pesimistik, shg memilih strategi maximin (keuntungan max)


Perusahaan B optimistik, shg memilih strategi minimax (kerugian min)
A: maximin = max(4,3) = 4
B: minimax = min(8, 4, 7.5) =4
Karena A & B mendapatkan nilai sama, maka permainan dikatakan
stabil (seimbang), nilai maximin= minimax yaitu 4 (saddle point atau
value of games)

Peranan Dominasi
Perusahaan B
Perbaikan mutu Perluasan Distribusi Iklan

Perusahaan A

Potongan Harga

7,5

Iklan Gencar

3,5

Suatu strategi yang didominasi secara sempurna oleh strategi lain, maka
strategi tersebut dapat dihapus dari matrik pay-off.
Digunakan untuk mengurangi ukuran matrik pay-off
A: strategi iklan bisa dihapus (krn apapun yg dipilih B, Harga lebih max)
B: strategi mutu bisa dihapus (krn kerugian mutu selalu lebih besar)
8

7,5

3,5

MIXED STRATEGI

Asumsi: tak ada pemain yang tahu strategi apa yg dipilih pemain lain
tidak ada titik keseimbangan/sadle point
Langkah : 1. Cek minimax#maximin
2. Strategi dominan utk mengurangi matrik
3. Hitung expected gain & loss (utk dua strategi)
w

maxmin

-2

3,5

-2

-7

10

-5

-7
-5

-1

-1

minimax

10

Jika probabilitas A menggunakan b adalah p, maka probabilitas menggunakan d adalah (1-p).


Expected gain A, jika B menggunakan w adalah 7p + 4(1-p)
Expected gain A, jika B menggunakan y adalah 4p + -1(1-p)
Karena mixed strategi, apapun pilihan B berakibat sama bagi A, maka
7p + 4(1-p) = 4p + -1(1-p) shg p=5/16 =0,3125
A: menggunakan strategi b sebanyak 0,3125 dari waktu, d sebanyak 0,6875 secara random

Lanjutan
Jika probabilitas B menggunakan w adalah q, maka probabilitas menggunakan y adalah (1-q).
Expected loss B, jika A menggunakan b adalah 7q + 4(1-q)
Expected loss B, jika A menggunakan d adalah 4q + -1(1-q)
Karena mixed strategi, apapun pilihan A berakibat sama bagi B, maka
7q + 4(1-q) = 4q + -1(1-q) shg q=5/16 =0,3125
B: menggunakan strategi w sebanyak 0,3125 dari waktu, y sebanyak 0,6875 secara random

Expexted gain bagi A atau expexted gain bagi B adalah = -7*5/16 + 4*(1-5/16) = 9/16
Artinya:
Jika pertarungan dilakukan berulang kali, maka rata2 tambahan pangsa pasar A atau penurunan
pasar B adalah 9/16 (=56,25%)
Jika pertarungan hanya sekali, maka terjadi pure strategi tunggal bagi setiap perusahaan dan
salah satu perusahaan akan dirugikan.

DILEMA TAHANAN
Tawanan B
Mengakui

Tawanan A

Menyangkal

Mengakui

-3 , -3

0 , -6

Menyangkal

-6 , 0

-1 , -1

Dua tawanan bersekongkol melakukan kejahatan sedang diinterogasi secara terpisah.


Jika seorang tahanan mengakui dan yang lain menyangkal maka yang mengakui
dibebaskan dan yang menyangkal dipenjara 6 bulan.
Jika B menyangkal, maka A lebih baik mengakui sebab A dapat bebas
Jika B mengakui, maka A lebih baik mengakui sebab hukumannya lebih ringan
Jadi apapun yang dilakukan B, maka A lebih baik mengakui (strategi dominan)
Hal yang sama berlaku juga bagi B

Robert Axelrod (1984), strategi tit-for-tat (pemaaf sekaligus pendendam):


Jika game berulang, maka pada putaran :
pertama

: strategi cooperatif (menyangkal)

Selanjutnya : jika lawan menunjukan cooperatif, maka ditanggapi cooperatif


jika lawan noncooperatif (mengakui), maka ditanggapi noncooperatif

Game Berurut
Monopolis
Melawan

Calon Pendatang

Membiarkan

Diluar

1,9

1,9

Masuk

0,0

2,1

Game berurut merupakan kombinasi strategi para pemain diambil pada waktu tidak
bersamaan (berurut)
Monopolis akan menunggu tindakan calon pendatang

Calon Pendatang

Monopolis

Pay-off

Melawan

(1 , 9)

Membiarkan

(1 , 9)

Melawan

(0 , 0)

Membiarkan

(2 , 1)

Diluar

Masuk

Anda mungkin juga menyukai