Anda di halaman 1dari 3

ANGGARAN RUMAH TANGGA

IKATAN MAHASISWA KEDOKTERAN BUDDHIS


UNIVERSITAS HASANUDDIN
BAB I
Pendahuluan
Pasal 1
Anggaran Rumah Tangga Ikatan Mahasiswa Kedokteran Buddhis Universitas Hasanuddin
merupakan bagian yang tidak terpisahkan dengan Anggaran Dasar Ikatan Mahasiswa
Kedokteran Buddhis Universitas Hasanuddin. Anggaran Rumah Tangga ini menetapkan hal yang
lebih rinci dari Anggaran Dasar
BAB II
Lambang
Pasal 2
1. Lambang organisasi:
Lambang kedokteran yaitu tongkat dan ular dengan latar belakang stupa.
2. Maksud lambang:
Tongkat, ular dan 2 sayap elang merupakan simbol kedokteran (medis)
Stupa dengan dasar lima tingkat dimana stupa merupakan simbol Buddhis yang melambangkan
Samadhi yang kuat (semangat/Viriya) dan dasar lima tingkat mewakili lima sila dalam Pancasila
Buddhis dan dasar negara Republik Indonesia.
Jadi maksud lambang ialah berusaha mewujudkan peningkatan derajat kesehatan dengan
penuh semangat dengan berasaskan dasar negara Pancasila dan Pancasila Buddhis dalam
negara kesatuan Republik Indonesia.
3. Lambang organisasi digunakan untuk logo, atribut, pin, dan stempel.

BAB III
Keanggotaan
Pasal 3
Keanggotaan organisasi:
1.Anggota biasa adalah semua mahasiswa aktif dan alumni Fakultas Kedokteran dan Fakultas
Kedokteran Gigi Universitas Hasanuddin yang beragama Buddha, bukan sebagai pengurus
tetapi aktif melaksanakan tugas untuk mencapai tujuan organisasi.
2.Anggota pengurus adalah anggota yang menjadi pengurus organisasi yaitu yang
merencanakan dan melaksanakan tugas-tugas keorganisasian dalam rangka mencapai tujuan
organisasi.
3.Anggota kehormatan adalah anggota yang telah menyelesaikan pendidikan profesi yaitu
dokter atau dokter gigi.
Pasal 4
Syarat-syarat menjadi anggota
1.
2.
3.
4.

Mahasiswa Fakultas Kedokteran dan Kedokteran Gigi Universitas Hasanuddin


Beragama Buddha
Bersedia aktif dalam kegiatan organisasi
Bersedia menandatangani formulir kesediaan menjadi anggota/pengurus yang
disediakan.
Pasal 5
Susunan pengurus organisasi terdiri dari:
1.Satu orang ketua
2.Satu orang wakil ketua
3.Satu orang sekretaris
4.Dua orang bendahara
Pasal 6
Tugas dan wewenang pengurus
1.Ketua
a.Memimpin organisasi untuk mencapai visi dan misi sesuai Anggaran Dasar, Anggaran
Rumah Tangga, dan program kerja organisasi
b.Membuat perencanaan, mengambil keputusan, dan mengendalikan semua kegiatan
organisasi
c.Menyelenggarakan rapat -rapat organisasi dengan mengutamakan musyawarah untuk
mufakat
d. Melakukan penyesuaian anggota pengurus menurut kepentingan untuk
meningkatkan efektifitas kerja dan efisiensi

e.Memberhentikan pengurus organisasi jika ternyata menyalahgunakan jabatan sebagai


pengurus organisasi untuk kepentingan pribadi
f.Melaksanakan keputusan yang telah diambil dalam Rapat Umum Anggota, Rapat
Pengurus
g.Membuat laporan kerja dan laporan keuangan untuk dipertanggungjawabkan pada
Rapat Umum Anggota
h.Membentuk panitia kerja Khusus
i.Menandatangani surat-surat untuk dan atas nama organisasi dalam hubungan intern
dan ekstern.
j. Dalam hubungan keluar dapat mewakili organisasi misalnya menghadiri
undangan/rapat atau melakukan urusan perundingan
2.Wakil ketua
a.Membantu ketua melaksanakan tugas
b.Menggantikan ketua menjalankan wewenang pada saat ketua berhalangan
3.Sekretaris
a. Menangani semua surat-surat yang masuk dan yang keluar
b. Membuat pemberitahuan tertulis,membuat notulen rapat
c.menyimpan surat,surat perjanjian,arsip-arsip, data anggota
d.membuat formulir-formulir, buku daftar dan menerima/mencatat anggota baru
e. bersama-sama ketua menandatangani surat-surat yang berhubungan dengan
kesekretariatan
4.Bendahara
a. Berfungsi sebagai akunting, mengurus pembukuan keuangan, menyusun anggaran
belanja
b.membuat laporan keuangan berkala kepada ketua
c. Berfungsi sebagai kasir, mengurus pemasukan dan pengeluaran uang dan mengurus
buku tabungan bank
d. Menyiapkan dana bagi keperluan kerja
e.Bersama-sama ketua menandatangani semua surat bukti pemasukan dan pengeluaran
dana
Pasal 7
Hal-hal yang belum diatur dalam Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga akan
ditetapkan oleh pengurus dengan peraturan tersediri
Pasal 8
Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga ini ditetapkan panitia kerja yang ditunjuk
oleh para pendiri organisasi Ikatan Mahasiswa Kedokteran Buddhis Universitas
Hasanuddin di Makassar pada hari Sabtu tanggal 14 Agustus 2004

Anda mungkin juga menyukai