I1A010034
Pembimbing :
dr. Nila Nirmalasari, M.Sc, Sp.F
BAGIAN/SMF FORENSIK
FK UNLAM RSUD ULIN
BANJARMASIN
LUKA
kerusakan atau
kehilangan
kontinuitas jaringan
tubuh akibat gaya
mekanistik benda
berpermukaan
tumpul atau tajam
Ciri-ciri:
Garis batas luka biasanya teratur, tepinya rata dan sudutnya runcing.
Bila ditautkan akan mejadi rapat (karena benda tersebut hanya
memisahkan, tidak menghancurkan jaringan) dan membentuk garis
lurus dari sedikit lengkung.
Tepi luka rata dan tidak ada jembatan jaringan.
Daerah di sekitar garis batas luka tidak ada memar.
luka iris atau luka sayat (vulnus scissum), luka tusuk (vulnus punctum)
dan luka bacok (vulnus caesum)
Wrinkle wound, pisau tergeser pada permukaan kulit yang tidak rata
Luka iris oleh permukaan yang tidak terlalu tajam dan ireguler
kadang menghasilkan luka yang juga disertai abrasi dan
Bandingkan
luka iris (A)
dan luka
robek
(B). Adanya
jembatan
kontusio, walaupun
memang
tidak
ditemukan
jembatan
jaringan
membedakan keduanya
.
jaringanmembantu
luka iris yang mengawali perlukaan yang lebih fatal pada upaya
bunuh diri, biasanya akibat rangsangan nyeri atau timbul
keraguan selama upaya tersebut. Luka percobaan sangat
supefisial bahkan menyerupai ketebalan selembar kertas
Tangkisan dilakukan
korban untuk
melindingi area
vitalnya
Ciri ciri:
tepi luka rata
dalam luka lebih besar dari panjang luka
sudut luka tajam, sisi tumpul pisau menyebabkan
sudut luka kurang tajam, sering ada
memar/echymosis di sekitarnya
Pisau
bermata
satu yang
ditusukan
dengan
kedalaman
yang
berbeda
Bentuk luka
Luka tusuk
senjata
bermata satu
Luka tusuk
senjata
bermata dua
Menunjukan
gambaran
tusukan
berbagai jenis
obeng
Sifat keelastisan kulit, arah tusukan terhadap serabut elastis = bentuk luka
Arah tusukan tegak lurus distribusi serabut elastis tubuh yang sesuai
dengan Langers line
Tepi luka akan melebar & cetakan luka tidak sesuai dengan senjata yang
digunakan
Luka multipel
dengan berbagai
bentuk akibat
efek langers line
Panjang,
Bagian
rawan.
Ketajaman dari ujung pisau.
Kecepatan datangnya pisau.
Kulit yang elastis lebih mudah ditembus.
Variasi ketebalan kulit terhadap pisau,
kulit telapak kaki lebih tebal dari bagian
tubuh lain.
Luka tembus yang disebabkan tusukan.
Luka akibat benda atau alat yang berat dengan mata tajam
atau agak tumpul yang terjadi dengan suatu ayunan disertai
tenaga yang cukup besar.
Luka bacok memiliki gambaran mirip luka iris, yaitu kedua
sudut lancip dan dalam luka tidak melebihi panjang luka.
Ciri-ciri :
Luka biasanya besar.
Pinggir luka rata.
Sudut luka tajam.
Hampir selalu menimbulkan kerusakan pada tulang, dapat
memutuskan bagian tubuh yang terkena bacokan.
Kadang-kadang pada tepi luka terdapat memar, aberasi.
Karakteristik
yang hati
digunakan
dalam
pembunuhan? jawaban =
Dokter
harussenjata
berhati
dalam
memberikan
Berapa panjang
dan lebar
petunjuk,
keterangan
yangsenjata?
memiliki kekuatan hukum dalam pengadilan.
Apakah pisaunya
bermata satu
atau dua?
Senjatanya
ditemukan-ujung
senjata
dapat dicocokkan
Periksa:
Keterangan
yang bisa didapatkan:
Terdapat
darah ataupun
jaringan yang tertinggal
lebar
maksimum
dari pisau
Tes DNA-kecocokan
dengan korban.
perkiraan
panjang pisau
keadaan mata pisau (bermata satu atau dua).
Pemeriksaan
terhadap korban
menderita
luka dan
akibat
kekerasan:
Tidak
bisa dihubungkan
secarayang
pasti
antara luka
senjata
yang
Memberikankecuali
kejelasan
mengenai
lukatertinggal
yang terjadi
digunakan,
ujung
senjata jenis
tersebut
pada luka atau patah.
Jenis kekerasan/senjata atau benda yang menyebabkan luka
Derajat luka