KABUPATEN TANGERANG
2012
STATISTIK DAERAH
KABUPATEN TANGERANG
2012
ISBN : 978-979-1426-81-7
Katalog BPS : 1101002.3603
Ukuran Buku : 17,6 cm x 25 cm
Jumlah Halaman : 17 Halaman + V
Naskah :
Seksi Neraca Wilayah dan Analisis Statistik
Gambar Kulit :
Seksi Neraca Wilayah dan Analisis Statistik
Diterbitkan oleh :
BPS Kabupaten Tangerang
Keterangan Kulit :
1. Pulau Cangkir ( Salah satu wisata di Kronjo )
2. Pintu gerbang menuju perumahan Citra Raya
3. Millennium Industrial Estate ( Salah satu Industrial di Tigaraksa )
4. Rumah Kayu Goen ( Salah satu wisata di Panongan )
5. Taman Buaya Tanjung Pasir ( Salah satu wisata di Teluknaga )
Kata Sambutan
Dengan memanjatkan puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha
Kuasa, saya menyambut baik penerbitan publikasi Statistik Daerah yang dilakukan oleh Badan Pusat Statistik (BPS) provinsi
dan kabupaten/kota. Penyusunan publikasi Statistik Daerah ini
merupakan inovasi dan pengembangan kegiatan perstatistikan
serta penyebarluasan informasi sebagai salah satu upaya untuk
mewujudkan visi BPS sebagai pelopor data statistik terpercaya
untuk semua .
Penerbitan publikasi Statistik Daerah dimaksudkan untuk melengkapi ragam publikasi
statistik yang telah tersedia di daerah seperti Daerah Dalam Angka (DDA) yang telah terbit secara rutin dalam memotret kondisi daerah. Buku ini menyajikan indikator-indikator
terpilih yang menggambarkan tentang kondisi daerah dalam bentuk tampilan uraian
deskriptif sederhana.
Saya berharap, publikasi Statistik Daerah ini mampu memberikan informasi secara cepat dan tepat kepada pemerintah daerah dan masyarakat yang dapat digunakan sebagai
dasar perencanaan, monitor dan evaluasi mengenai perkembangan pembangunan di
berbagai sektor serta membantu para pengguna data lainnya dalam memahami kondisi
umum daerahnya.
Akhirnya, saya mengucapkan terima kasih dan penghargaan setinggi-tingginya kepada
semua pihak yang telah berpartisipasi hingga terbitnya publikasi ini, dan semoga Tuhan
Yang Maha Kuasa senantiasa meridhoi usaha kita.
Jakarta, September 2012
Kepala Badan Pusat Statistik,
DR. Suryamin, M.Sc.
iii
Kata Pengantar
Publikasi Statistik Daerah Kabupaten Tangerang 2012 diterbitkan oleh BPS Kabupaten Tangerang berisi berbagai data dan
informasi terpilih seputar Kabupaten Tangerang yang dianalisis
secara sederhana untuk membantu pengguna data dalam memahami perkembangan pembangunan serta potensi yang ada
di Kabupaten Tangerang.
Publikasi Statistik Daerah Kabupaten Tangerang 2012 diterbitkan untuk melengkapi beberapa publikasi statistik yang sudah
terbit secara rutin setiap tahun. Berbeda dengan publikasi yang
sudah ada, publikasi ini lebih menekankan pada analisis.
Materi yang disajikan pada Publikasi Statistik Daerah Kabupaten Tangerang 2012
memuat berbagai informasi/indikator yang terkait dengan hasil pembangunan dari
berbagai sektor di wilayah Kabupaten Tangerang dan diharapkan dapat digunakan
untuk bahan kajian, perencanaan, dan evaluasi berbagai macam program yang telah
dijalankan.
Akhirnya kami sampaikan terima kasih dan penghargaan sebesar-besarnya kepada
semua pihak yang telah membantu dalam pembuatan publikasi ini, sehingga penerbitan
publikasi ini dapat terlaksana. Kritik dan saran sangat kami hargai guna penyempurnaan
publikasi di masa mendatang.
iv
DAFTAR ISI
8. Pembangunan Manusia
10
2. Pemerintahan
9. Pertanian
11
3. Penduduk
13
4. Ketenagakerjaan
11. Pariwisata
14
5. Pendidikan
15
6. Kesehatan
16
7. Perumahan
17
Lampiran Tabel
1
1
J
a
k
a
r
t
Kota
Tangerang
Kabupaten
Serang
Kota
Tangerang
Selatan
Kabupaten
Lebak
Satuan
Nilai
DATA GEOGRAFIS
a. Luas wilayah
b. Ketinggian
km2
959,6
m dpl
85
km
414,3
km2
53,7
km2
17,32
IKLIM
a. Rata-rata temperature udara
21,5 - 34,1
79,9
54,5
mm
10,9
km/jam
3,5
2
2
PEMERINTAHAN
Proporsi pegawai laki-laki lebih mendominasi
Kabupaten Tangerang terdiri dari 29 kecamatan yang terbagi lagi menjadi 246
desa dan 28 kelurahan. PNS laki-laki lebih banyak daripada PNS perempuan
dengan lulusan S1 masih mendominasi.
Wilayah
Administrasi
2009
2010
2011
29
29
29
246
246
246
28
28
28
2009
2010
2011
Laki-laki
6 780
(54,43%)
6 780
(52,29%)
6 593
(53,53%)
Perempuan
5 677
(45,57%)
6.187
(47,71%)
5 724
(46,47%)
Jumlah Total
12 457
(100,00%)
12 967
(100,00%)
12 317
(100,00%)
1. Kecamatan
2. Desa
3. Kelurahan
Jumlah PNS
45
40
35
30
25
20
15
10
5
0
30
30
17
11
5
Kabupaten
Tangerang
mempunyai
pemerintahan yang sama dengan kabupaten
lainnya. Unit pemerintahan di bawah kabupaten
adalah kecamatan, masing-masing kecamatan
terdiri atas beberapa kelurahan dan desa. Dalam kurun waktu tiga tahun terakhir ini, terhitung sejak Kota Tangerang Selatan me
misahkan diri dari Kabupaten Tangerang,
jumlah kecamatan, kelurahan maupun desa di
Kabupaten
Tangerang
tetap
yaitu
29
kecamatan, 28 kelurahan, dan 246 desa.
Jumlah Pegawai Negeri Sipil (PNS) di
Tangerang selama periode tahun 2009-2011
cukup berfluktuasi. Meningkat di tahun 2010
dan menurun cukup significant di tahun 2011.
Bila diperhatikan komposisi pegawai menurut
jenis kelamin, jumlah pegawai laki-laki lebih
banyak dibandingkan pegawai perempuan. Terakhir di tahun 2011 proporsi pegawai laki-laki
mencapai 53,53 persen.
*** TAHUKAH ANDA
Pemerintah Kabupaten Tangerang pada tahun
2011 didukung oleh 12.317 PNS, yang terdiri
dari 6.593 pegawai laki-laki dan 5.724 pegawai
perempun, dengan mayoritas pegawainya
memiliki tingkat pendidikan S1 dengan
persentase hampir 50 % nya,
Komposisi Anggota DPRD Kabupaten
Tangerang sedikit mengalami perubahan
dibanding tahun sebelumnya, yaitu terdiri dari 9
fraksi dengan anggota sebanyak 50 orang (45
orang laki-laki dan 5 orang perempuan) yang
sebagian besar berumur antara 40-49 tahun
sebanyak 30 orang (60 persen) dan mayoritas
berpendidikan S-1 sebanyak 30 orang (60
persen).
2
2
PEMERINTAHAN
Target belanja melebihi target pendapatan.
Belanja daerah Kabupaten Tangerang tahun 2012 direncanakan mencapai 2,4
triliun rupiah. Sedangkan pendapatan daerahnya hanya ditargetkan
sebesar 2,2 triliun rupiah.
2500
Pendapatan
Belanja
2000
1500
1000
500
0
2010
2011
Realisasi
Belanja Daerah
2011
2 027
Belanja Pegawai
915
499
Belanja Modal
480
Belanja Lain-lain
136
Pendapatan Daerah
2 224
PAD
665
Dana Perimbangan
Lain-lain Pendapatan Daerah yg sah
Rencana
1 288
271
2012
Belanja Daerah
2 403
Pendapatan Daerah
2 205
PENDUDUK
Kabupaten dengan populasi tertinggi se - Banten
Penduduk Tangerang menurut Hasil Proyeksi Penduduk 2010 berjumlah
hampir 2,84 juta orang. Dibandingkan kabupaten lainnya, Tangerang merupakan
kabupaten dengan tingkat populasi tertinggi se-Banten.
Kota
Serang,
5%
Kota
Cilegon,
4%
Kota Pande
Tangsel, glang,
11%
12%
Kota
Tangerang
, 17%
Lebak,
11%
Tangerang
, 27%
Serang,
13%
Indikator Penting
Hasil Sensus Penduduk 2010
Uraian
Satuan
2010
TANGERANG
Penduduk
orang
2 834 376
- Laki-laki
orang
1 454 956
- Perempuan
orang
1 379 420
Pertumbuhan Penduduk
Kepadatan Penduduk
persen
3,77
orang/km2
2 954
BANTEN
Penduduk
orang
10.632.166
- Laki-laki
orang
5.439.148
- Perempuan
orang
5.193.018
Pertumbuhan Penduduk
Kepadatan Penduduk
persen
2,78
2
orang/km
Hasil
Sensus
Penduduk
2010
menunjukkan
bahwa
jumlah
penduduk
Kabupaten Tangerang mencapai 2,83 juta
orang, terdiri dari 1,45 juta laki-laki dan 1,38
juta
perempuan.
Persentase
penduduk
Tangerang pada tahun 2010 mencapai 27
persen dari total penduduk Banten yang
berjumlah 10,63 juta orang. Bila dibandingkan
dengan kabupaten lainnya, Tangerang adalah
kabupaten dengan populasi tertinggi pertama di
Banten, diikuti Kota Tangerang (17 persen),
Serang (13 persen), Kota Tangsel (12 persen),
Lebak (11 persen), Pandeglang (11 persen),
Kota Serang (5 persen) dan terendah Kota
Cilegon (4 persen).
Laju pertumbuhan penduduk Kabupaten
Tangerang pertahun selama sepuluh tahun
terakhir yakni dari tahun 2000-2010 sebesar
3,77 persen lebih tinggi bila dibandingkan
dengan rata-rata pertumbuhan penduduk
Banten yang hanya 2,78 persen per tahun.
Dengan luas wilayah Kabupaten Tangerang
sekitar 959,61 kilo meter persegi yang didiami
oleh 2.834.376 orang maka rata-rata tingkat
kepadatan penduduk Tangerang adalah
sebanyak 2.954 orang per kilo meter persegi.
1.100
.
Sumber : Sensus Penduduk 2010
PENDUDUK
Sex Ratio penduduk Kabupaten Tangerang adalah sebesar 105
Kecamatan Pasarkemis adalah kecamatan terbanyak penduduknya. Tetapi, laju
pertumbuhan tertinggi berada di Kecamatan Panongan, dengan laju
pertumbuhannya sebesar 6,51 persen.
.
Jumlah Pendd
Cisoka
78 854
107.87
3.51
Solear
73 888
104.78
4.06
Tigaraksa
119 245
105.20
5.02
Jambe
40 187
106.07
2.61
Cikupa
224 678
107.47
4.05
96 383
104.31
6.51
Curug
165 812
107.14
4.18
Kelapa Dua
Panongan
178 035
99.30
4.76
Legok
98 171
108.28
4.11
Pagedangan
95 194
105.38
3.94
Cisauk
64 083
104.57
4.73
238 377
104.17
6.00
Pasarkemis
Sindang Jaya
77 025
104.78
3.88
Balaraja
111 475
107.11
3.25
Jayanti
63 494
104.01
2.86
Sukamulya
59 027
104.34
2.26
Kresek
60 735
103.71
1.82
Gunung Kaler
47 699
101.99
2.06
Kronjo
55 152
105.25
1.44
Mekar Baru
35 417
106.21
1.63
Mauk
77 599
104.35
1.64
Kemiri
40 605
109.19
1.60
Sukadiri
53 100
108.02
1.56
133 274
105.01
4.66
Sepatan
92 353
107.77
4.67
Sepatan Timur
81 667
106.10
2.93
Pakuhaji
103 506
105.96
2.08
Teluknaga
138 330
105.64
3.19
Kosambi
131 011
108.14
3.97
2 834 376
105.48
3.77
Rajeg
Kab. Tangerang
4
4
KETENAGAKERJAAN
TPAK Kabupaten Tangerang hampir mencapai level 70 %
Jumlah angkatan kerja di Tangerang pada tahun 2011 sedikit menurun hingga
level 1,42 juta orang. Hal ini sejalan dengan penurunan jumlah penduduk yang
bekerja, pada tahun 2011 berjumlah 1,21 juta jiwa.
2009
2010
2011
2,60
2,19
2,04
1,62
1,44
1,42
TPAK (%)
62,12
65,90
69,46
15,86
14,01
14,42
1,36
1,24
1,21
256 372
Lainnya,
12.76
Pertanian,
6.22
Jasa, 13.12
Industri,
44.89
Perdaga
ngan,
23.01
PENDIDIKAN
Penduduk rata-rata memutuskan berhenti saat kelas 3 SLTP
Rata-rata lama sekolah di Tangerang mencapai 8,95 tahun. Artinya secara
rata-rata penduduk Tangerang hanya menyelesaikan pendidikan
berhenti saat menduduki kelas 3 SLTP .
5
5
2009
2010
2011
95,66
95,78
95,86
8,93
8,94
8,95
- Usia SD ( 7 - 12 ) tahun
95,02
98,1
98,66
73,31
85,4
88,41
44,18
49,7
48,88
30.00
25.00
26.32
22.91
24.50
21.62
20.00
15.00
10.00
4.25
5.00
0.40
0.00
6
6
KESEHATAN
Tercatat masih terdapat gizi balita buruk di wilayah Tangerang
Masih ada sekitar 0,95 persen status gizi balita buruk dan 8,17 persen status gizi
balita kurang di wilayah Kabupaten Tangerang.
Fasilitas Kesehatan
Rumah Sakit
13 buah
Puskesmas
42 buah
Puskesmas Pembantu
39 buah
Puskesmas Keliling
42 buah
38 buah
230 buah
1 279 buah
425 buah
301 buah
714 buah
Apotik
173 buah
2 218 buah
57 buah
Buruk
0,95 persen
Kurang
8,17 persen
Gizi lebih
1,04 persen
Penolong Persalinan
Tenaga Medis
89,52 persen
10,48 persen
21 buah
Baik
7
7
PERUMAHAN
Hampir 9 % rumahtangga di Tangerang masih berlantaikan tanah
Meskipun kondisi tempat tinggal cenderung membaik, pada tahun 2011 sekitar
91,10 persen rumahtangga yang menempati rumah berlantai bukan tanah,
dan sisanya masih berlantaikan tanah.
Pembangunan
tempat
pemukiman
diperlukan sebagai upaya untuk memenuhi
kebutuhan manusia. Penambahan penduduk
menuntut pula pembangunan pemukimanan
dengan semua fasilitasnya, jaringan jalan,
tempat rekreasi, pabrik-pabrik, dan sebagainya.
Kondisi perumahan di Kabupaten
Tangerang
tahun
2011
memperlihatkan
peningkatan yang cukup baik dibanding tahun
sebelumnya. Untuk status penguasaan tempat
tinggal terlihat bahwa 76,2 persen rumah
tangga di Kabupaten Tangerang menempati
rumah milik sendiri. Ini menunjukkan bahwa di
Kabupaten
Tangerang
sebagian
besar
ekonominya cukup baik, karena rumah
merupakan kebutuhan primer yang merupakan
prioritas utama bagi sebuah keluarga.
76,2 Persen
54,89 Persen
91,10 Persen
Atap genteng/beton
89,52 Persen
Dinding tembok
86,14 Persen
68,98 Persen
78,54 Persen
99,15 Persen
35.00
30.11
30.00
25.00
20.00
15.00
.00
30.46
19.02
14.14
10.00
5.00
2.02 1.51
2.30
8
8
PEMBANGUNAN
MANUSIA
KETENAGAKERJAAN
IPM Kabupaten Tangerang terus meningkat
72.05
72
71.9
71.8
71.76
71.7
71.6
71.5
71.45
71.4
71.3
71.2
71.1
2009
2010
2011
Uraian
2009
2010
241.607
258.155
205,1
7,18
6,55
10
Angka
kemiskinan
menunjukkan
persentase penduduk miskin yang ada di
daerah tersebut. Batasan yang digunakan
dalam menentukan penduduk miskin adalah
garis
kemiskinan
yaitu
berdasarkan
pengeluaran
penduduk
untuk
konsumsi
makanan yang mencapai 2100 kalori per hari.
Angka kemiskinan Kabupaten Tangerang pada
tahun 2010 sebesar 7,18
persen lebih tinggi
dibandingkan tahun sebelumnya yang hanya
6,55 persen. Berdasarkan data Susenas 2010,
jumlah penduduk miskin di Tangerang sekitar
205.100 orang. Sedangkan garis kemiskinan
untuk tahun 2010 sebesar 258.155 rupiah/
kapita/bulan.
Statistik Daerah Kab. Tangerang 2012
9
9
PERTANIAN
Padi sawah masih menjadi produksi terbesar di Tangerang
Produksi padi sawah di Tangerang pada tahun 2011 mencapai lebih dari 415 ribu
ton, dengan produksi terbesar terdapat di Kecamatan Pakuhaji yaitu
sebesar 47.810 ton dengan luas 8.456 Ha.
Di
sektor
pertanian,
Kabupaten
Tangerang pada era sebelum tahun 70-an
dikenal sebagai lumbung padi. Namun setelah
lahan-lahan persawahan terkonversi menjadi
lahan industri dan pemukiman, luas lahan dan
hasil produksi padi terus menurun. Namun
demikian, hasil produksi ini bisa kembali
dikembangkan dengan penerapan teknologi
budidaya dan industri pengolahan hasil panen
yang kian tepat dan berhasil guna.
Pada tahun 2011 menurut Dinas
Pertanian
dan
Peternakan
Kabupaten
Tangerang, jenis komoditas pertanian yang
diproduksi antara lain adalah padi sawah, padi
gogo, jagung, ubi kayu, ubi jalar, kacang tanah,
kacang panjang, cabe rawit, bayam, terung,
kangkung, mentimun petsai/sawi, dan cabe
besar. Komoditas padi dan palawija dengan
luas panen terbesar adalah padi sawah yaitu
77.072 Ha dengan produksi 415.418 Ton GKP,
sedangkan komoditas dengan luas panen
terkecil adalah ubi jalar yaitu 54 Ha dengan
produksi 515 Ton.
Jika dilihat dari sisi produktivitasnya,
komoditas ubi kayu menunjukkan produktivitas
tertinggi dibanding komoditas lainnya dimana
pada tahun 2011 mencapai 127,5 kuintal/ha.
Disusul produktivitas ubi jalar dan padi sawah
yang masing-masing sebesar 95,38 kuintal/ha
dan 53,90 kuintal/ha. Produktivitas terkecil
terdapat pada komoditas kacang tanah sebesar
17,48 kuintal/ha.
*** TAHUKAH ANDA
Sebagian sawah irigasi teknis di beberapa
Kecamatan di Kabupaten Tangerang telah beralih
fungsi
menjadi
kawasan
pergudangan.
Ini
mengakibatkan Tangerang yang tadinya menjadi
salah satu lumbung padi kini mengalami
ketergantungan beras dari wilayah lain karena
kekurangan pangan.
Statistik Daerah Kab. Tangerang 2012
2011
PADI SAWAH
- Luas Panen (hektar)
77 072
- Produksi ( ton)
415 418
PADI GOGO
- Luas Panen (hektar)
399
- Produksi ( ton)
1 835
JAGUNG
- Luas Panen (hektar)
283
- Produksi ( ton)
835
UBI KAYU
- Luas Panen (hektar)
422
- Produksi (ton)
5 381
UBI JALAR
- Luas Panen (hektar)
54
- Produksi (ton)
515
KACANG TANAH
- Luas Panen (hektar)
- Produksi (ton)
200
350
127.5
120
95.38
100
80
60
53.9
46
40
29.5
17.48
20
0
Padi
Sawah
Padi
Gogo
11
9
9
PERTANIAN
Produksi terbesar perikanan adalah penangkapan ikan di laut
Pada tahun 2011 produksi terbesar dalam sektor perikanan di Tangerang adalah
penangkapan di laut yang mencapai 19.039,9 ton dengan nilai 297.134 juta rupiah.
Tanaman
Satuan
2011
Kacang Panjang
Kuintal
4 463
Bayam
Kuintal
18 942
Terung
Kuintal
2 080
Mentimun
Kuintal
10 805
Kangkung
Kuintal
24 436
Petsai/Sawi
Kuintal
12 691
2 624.4
Budidaya Laut
1 417.9
Japung
5 747.7
Kolam
12 214.88
Tambak
129.03
Perairan Umum
19 039.9
Laut
0
5000
12
INDUSTRI PENGOLAHAN
Tangerang sebagai daerah sentra industri
Jumlah angkatan
kerja cukup
banyak,
kerja
Dari sejumlah perusahaan
industri besar
sedang
yang tapi
adakesempatan
di Tangerang,
sekitarrendah.
42 persen lebih berada di Kecamatan Cikupa dengan
jumlah tenaga kerja sebesar 71.113 pekerja.
Sektor
Jumah
75 426
6.22
Industri
544 270
44,89
278 954
23,01
159,043
13,12
Lainnya
154 729
12,76
Non
Fas ilitas,
43.5
PMDN,
36.7
PMA,
19.8
10
10
13
11
10
PARIWISATA
Tangerang terkenal dengan wisata pantainya
Jumlah angkatan kerja cukup banyak, tapi kesempatan kerja
Pengembangan sejumlah kawasan wisata potensial di sepanjang pantai utara
rendah.
akan terus dilakukan seperti wisata Pantai Tanjung Pasir, Tanjung Kait, Dadap
dan Pulau Cangkir.
Jumlah
Pantai
Situ
11
Makam
44
Belanja
Gedung Bioskop
Gelanggang Renang
12
Diskotik
11
Hotel
Travel/Biro Perjalanan
20
Restoran/Rumah Makan
200
Jasa Impresariat
Salon
Bioskop
Karaoke
Diskotik
Time Zone
12
Bilyar
Gelangang Renang
Lapangan Golf
10
15
14
PENGELUARAN PENDUDUK
Konsumsi makanan dan minuman jadi mendominasi
Jumlah angkatan kerja cukup banyak, tapi kesempatan kerja
Pada tahun 2011, pengeluaran
rendah. makanan didominasi oleh konsumsi makanan
dan minuman jadi yaitu mencapai 17,02 persen atau sekitar Rp.117.399,-
Jenis Pengeluaran
Pengeluaran
(Rp)
(%)
(1)
(2)
(3)
Pengeluaran makanan
329 679
47.8
39 801
5.77
1 497
0.22
c. Ikan
20 857
3.02
d. Daging
12 404
1.80
20 249
2.94
f. Sayur-Sayuran
20 686
3.00
8 107
1.18
12 270
1.78
9 671
1.40
j. Bahan Minuman
9 865
1.43
k. Bumbu-Bumbuan
5 732
0.83
l. Konsumsi Lainnya
8 067
1.17
117 399
17.02
43 074
6.25
360 003
52.2
124 143
18.00
126 225
18.30
21 178
3.07
74 716
10.83
e. Pajak,Pungutan,& Asrn
8 431
1.22
5 310
0.77
689 682
100
a. Padi-padian
b. Umbi-Umbian
g. Kacang-Kacangan
h. Buah-Buahan
Total Pengeluaran
12
10
15
13
11
PENDAPATAN REGIONAL
LPE Tangerang ada di urutan ketiga se-Propinsi Banten
Laju Pertumbuhan Ekonomi Tangerang pada tahun 2011 tumbuh 7,35 persen,
lebih cepat dibandingkan tahun 2010 dan berada di urutan
ketiga se-Propinsi Banten.
PDRB ADHB
dan Pertumbuhan Ekonomi Tangerang
Uraian
PDRB ADHB (triliun rupiah)
16
2010
2011
30,88
34,80
39,99
4,41
6,71
7,35
Pertumbuhan Ekonomi
Pertanian dll
0.33 3.55
0.92
11.41
Pertambangan dan
penggalian
Industri Pengolahan
0.09
10.56
9.48
LGA
8.86
Bangunan
54.81
2009
Perdagangan, Hotel,
Restoran
Pengangkutan dan
Komunikasi
Keuangan, Persewaan&
Jasa perush
Jasa-jasa
2008
2009
2010
47,17
50,06
51,12
11,62
11,97
12,22
5,79
6,08
6,30
27,01
26,67
27,03
5,59
6,40
6,53
Ekspor
86,53
86,29
89,74
Dikurangi : Impor
83,72
87,48
92,94
14
12
PERBANDINGAN REGIONAL
PDRB perkapita Tangerang berada di peringkat ketiga se-Banten
PDRB perkapita Tangerang masih tertinggal jauh di bawah
Kota Cilegon dan Kota Tangerang.
PDRB adhb
PDRB Perkapita
(milyar rp)
1. Pandeglang
9 619,36
8,143,390.23
2. Lebak
9 311,90
7 526 398,85
3. Tangerang
39 993,02
13 732 079,10
4. Serang
14 240,69
9 879 595,94
5. Kota Tangerang
63 774,06
34 507 925,87
6. Kota Cilegon
34 476,25
89 579 409,93
7. Kota Serang
6 441,73
10 850 405,20
8. Kota Tangsel
13 290,62
10 024 359,71
192 218,91
17 594 783,51
Propinsi Banten
80
70
60
50
40
AHH
30
IPM
20
LPE
10
0
17
LAMPIRAN
TABEL
Tabel 1.
Temperatur
Curah Hujan
Hari Hujan
Kelembaban
Nisbi
V - Angin
(Rata-rata)
(mm)
(hari)
(%)
(Rata-rata)
*2+
*3+
*4+
*5+
*6+
Januari
26.0
12
24
83
Pebruari
26.2
21
82
Maret
26.2
21
82
April
26.6
18
82
Mei
26.7
13
17
83
Juni
26.9
17
78
Juli
26.3
16
12
80
Agustus
26.5
75
September
26.6
11
10
75
Oktober
26.9
14
12
78
November
26.7
17
19
80
Desember
27.0
18
81
JUMLAH
318.6
131
183
959
42
Rata-rata
26.6
10.9
15.0
79.9
3.5
Bulan
*1+
Tabel 2.
No
Fraksi
Laki-laki
Perempuan
Jumlah
*1+
*2+
*3+
*4+
*5+
Demokrat
Golkar
PDI Perjuangan
PKS
Hanura
Gerindra
PPP
Amanat Bangsa
BPU
Jumlah
46
50
Tabel 3.
No
SMU
DI - DIII
S1
S2/S3
Jumlah
Total
*3+
*4+
*5+
*6+
*7+
Fraksi
*1+
*2+
1.
Partai Golkar
2.
3.
PDI Perjuangan
4.
Partai Reformasi
10
18
5.
PPP
6.
Partai Demokrat
7.
17
30
50
Jumlah / Total
Tabel 4.
No
Kecamatan
Laki -laki
Perempuan
Jumlah
*1+
*2+
*3+
*4+
*5+
Cisoka
40 920
37 934
78 854
Solear
37 807
36 081
73 888
Tigaraksa
61 132
58 113
119 245
Jambe
20 685
19 502
40 187
Cikupa
116 386
108 292
224 678
Panongan
49 209
47 174
96 383
Curug
85 762
80 050
165 812
Kelapa Dua
88 706
89 329
178 035
Legok
51 036
47 135
98 171
10
Pagedangan
48 844
46 350
95 194
11
Cisauk
32 757
31 326
64 083
12
Pasarkemis
121 623
116 754
238 377
13
Sindang Jaya
39 412
37 613
77 025
14
Balaraja
57 650
53 825
111 475
15
Jayanti
32 371
31 123
63 494
16
Sukamulya
30 141
28 886
59 027
17
Kresek
30 920
29 815
60 735
18
Gunung Kaler
24 084
23 615
47 699
19
Kronjo
28 282
26 870
55 152
20
Mekar Baru
18 242
17 175
35 417
21
Mauk
39 626
37 973
77 599
22
Kemiri
21 194
19 411
40 605
23
Sukadiri
27 574
25 526
53 100
24
Rajeg
68 267
65 007
133 274
25
Sepatan
47 904
44 449
92 353
26
Sepatan Timur
42 043
39 624
81 667
27
Pakuhaji
53 250
50 256
103 506
28
Teluknaga
71 061
67 269
138 330
29
Kosambi
68 068
62 943
131 011
1 454 956
1 379 420
2 834 376
Kabupaten Tangerang
Tabel 5.
No
Klasifikasi
Jumlah
*1+
*2+
*3+
2 039 565
Angkatan Kerja
1 416 780
a. Bekerja
1 212 422
b. Pengangguran
204 358
622 785
a. Sekolah
159 525
387 335
c. Lainnya
75 925
14.42
69.46
85.58
Tabel 6.
No
Ijazah Tertinggi
yang Ditamatkan
Banyaknya
*1+
*2+
*3+
*4+
Tidak Punya
505 693
22.91
SD / Sederajat
581 045
26.32
SLTP / Sederajat
477 333
21.62
SLTA / Sederajat
541 004
24.50
Diploma I / II
8 825
0.40
93 846
4.25
Jumlah
2 207 745
100.00
Kecamatan
*2+
Cisoka
Solear
Tigaraksa
Jambe
Cikupa
Panongan
Curug
Kelapa Dua
Legok
Pagedangan
Cisauk
Pasar Kemis
Sindang Jaya
Balaraja
Jayanti
Sukamulya
Kresek
Gunung Kaler
Kronjo
Mekar Baru
Mauk
Kemiri
Sukadiri
Rajeg
Sepatan
Sepatan Timur
Pakuhaji
Teluknaga
29. Kosambi
Jumlah
Luas Panen
Produktivitas
Produksi
(Ha)
(Kut/Ha)
(Ton GKP)
*3+
2 230
2 250
3 255
1 580
628
1 894
322
15
1 630
2 473
342
1 098
2 052
1 527
3 004
2 820
3 733
4 888
2 740
4 192
5 575
2 580
4 808
5 239
1 885
2 416
8 456
2 464
*4+
51.15
51.05
51.18
50.45
51.13
51.55
50.55
50.05
50.35
51.50
51.30
53.52
53.54
54.53
54.52
53.50
54.00
53.18
52.75
52.30
55.51
54.60
55.50
55.81
54.52
56.40
56.54
55.23
*5+
11 406
11 486
16 659
7 971
3 211
9 764
1 628
75
8 207
12 736
1 754
5 876
10 986
8 327
16 378
15 087
20 158
25 994
14 454
21 924
30 947
14 087
26 684
29 239
10 277
13 626
47 810
13 609
976
51.81
5 057
77 072
53.90
415 418
Tabel 8.
Kode
Propinsi
AHH
IPM
LPE
*1+
*2+
*3+
*4+
*5+
3601
Pandeglang
63.95
68.77
5.40
3602
Lebak
63.35
67.98
6.44
3603
Tangerang
65.90
72.05
7.35
3604
Serang
63.88
69.33
5.67
3671
Kota Tangerang
68.41
75.44
7.03
3672
Kota Cilegon
68.62
75.60
6.53
3673
Kota Serang
65.47
71.45
7.87
3674
68.65
76.01
8.84