Anda di halaman 1dari 2

A Solution for Cross-Docking Operations Planning, Scheduling and Coordination

No

Judul Penelitian :

9
A Solution for Cross-Docking Operations Planning, Scheduling and
Coordination

Author

Zhengping Li, Cheng Hwee Sim, Wei He, Chong Chuan Chen

Penerbit

Journal of Service Science and Management, 2012, 5, 111-117

Reviewer

Halim Usman
Ringkasan Penelitian

Crossdocking didefinisikan sebagai strategi operasional terhadap barang yang bergerak melalui
pusat konsolidasi atau lintas dermaga dengan menempatkan barang tersebut dalam
penyimpanan. Sebagai kebutuhan untuk memindahkan persediaan lebih cepat dan meningkat,
lebih banyak manajer logistik yang beralih ke Crossdocking tetapi kemampuan untuk
melaksanakan strategi tersebut dengan baik tergantung pada perencanaan yang baik,
penjadwalan dinamis dan koordinasi. Artikel ini memperkenalkan penelitian dan pengembangan
solusi pada docking yang dibagi dalam tiga aspek, yaitu pengoptimalisasi rencana
pengelompokan kontainer, pengelompokan yang berurutan serta mengalokasikan kontainer
untuk dermaga yang menangani penjadwalan dinamika real-time tentang kedatangan kontainer
dan transfer palet yang sebenarnya; dan koordinasi cross-docking melakukan tugas realtime/pengelompokkan dan pengelolaan sumber daya untuk menghadapi perubahan dinamis.

Masalah Penelitian
Masalah dalam penelitian ini adalah bahwa kinerja operasional di Crossdocking sangat
tergantung pada perencanaan yang baik, penjadwalan dan koordinasi. Peneliti mempelajari
teknologi dan algoritma untuk memberikan solusi pengoptimalisasian perencanaan, penjadwalan
dan koordinasi operasi dari cross-docking.
Tujuan Penelitian
Tujuan dilakukannya penelitian ini adalah untuk pengoptimalisasian perencanaan, penjadwalan
dan koordinasi operasi dari cross-docking. Sehingga dapat bermanfaat bagi sistem cross-docking
pada suatu entitas bisnis.
Landasan Teori
Teori yang digunakan dalam penelitian ini adalah teori perencanaan, teori penjadwalan serta teori
koordinasi yang dapat diterapkan pada sistem cross-docking.

Halim Usman_P3400213026

A Solution for Cross-Docking Operations Planning, Scheduling and Coordination

Hipotesis
Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif, sehingga peneliti tidak mengungkapkan dugaan
sementara atau hipotesis penelitian.
Metodologi Penelitian
Dalam melakukan penelitian ini, peneliti menggunakan metode kualitatif. Sehingga dapa dasarnya
penelitian ini tidak menggunakan grand theory.
Hasil Penelitian
Makalah ini memperkenalkan solusi yang dikembangkan untuk realistis operasi Crossdocking. Ini mencakup tiga lapisan modul, yakni Lapisan perencanaan kontainer tiba,
pengelompokan danalokasi; Lapisan penjadwalan untuk penanganan event dinamis serta
Lapisan koordinasi untuk pengendalian pelaksanaan dan sumber daya manajemen.
Solusi yang dikembangkan dapat digunakan untuk menghasilkan rencana yang jelas untuk
kontainer yang masuk terus menerus dan pengolahan operasi cepat. Jadi memungkinkan
manajer Crossdock respon terhadap perubahan cepat dan menghindari kekacauan di
lintasoperasi docking yang dengan persyaratan tinggi pada waktu dan persediaan rendah. Hal ini
juga membantu memaksimalkan output dalam menempatkan dan meningkatkan efisiensi fasilitas
melalui optimalisasi dan koordinasi sehingga kontainer tiba di dermaga tepat pada waktunya dan
palet ditransfer dalam urutan yang tepat bahkan dalam menghadapi dinamika.
Penemuan baru tentang biaya juga bisa dikurangi untuk operasional Crossdock dan juga
untuk konsumen akhir karena dioptimalkan dan ditingkatkan menanggapi kecepatan. Beberapa
potensi pengguna di Asia telah menyatakan minat untuk solusi dan salah satu dari mereka mulai
implementasi solusi ini sejak Maret 2007.
Pekerjaan di masa depan akan dilakukan di bidang lintas operasi docking perencanaan dan
penjadwalan untuk tersebut skenario crossdocking dan pergudangan; produk pencampuran dan
mencocokkan untuk Crossdocking dalam memenuhi permintaan pelanggan yang dinamis.
Kelemahan dan Riset Lanjutan
Peneliti tidak mengungkapkan kelemahan dan riset lanjutan yang berpeluang untuk dilanjutkan
dalam artikel ini. Namun menurut peneliti, untuk penelitian lanjutan sebaiknya lebih memfokuskan
pada sistem real-time, sehingga dapat meningkatkan profitabilitas organisasi bisnis karena
didasari oleh manajemen yang baik.

Halim Usman_P3400213026

Anda mungkin juga menyukai