Oleh :
Nama
NIM
Kelompok
Asisten
:
:
:
:
LEMBAR PENGESAHAN
Oleh :
Pandu Nugroho Kanta
G1A009133
Kelompok VIII
Yuli Lestari
G1A007010
BAB I
PENDAHULUAN
A. Judul Praktikum
Pemeriksaan Glukosa Darah.
C. Tujuan
1. Mahasiswa dapat mengukur kadar glukosa dengan metode GODPAP.
2. Mahasiswa dapat menyimpulkan hasil pemeriksaan kadar glukosa
darah pada saat praktikum setelah membandingkan dengan nilai
normal.
3. Mahasiswa dapat melakukan diagnosa dini penyakit apa saja yang
disebabkan oleh peningkatan kadar glukosa dengan bantuan hasil
praktikum yang dilakukan.
BAB II
DASAR TEORI
A. Glukoneogenesis
Di saat karbohidrat tidak tersedia dengan cukup di dalam
makanan, maka senyawa nonkarbohidrat dengan jalur glukoneogenesis
akan menghasilkan glukosa. Glukoneogenesis merupakan istilah yang
digunakan untuk mencakup semua mekanisme dan lintasan yang
bertanggung jawab untuk mengubah senyawa nonkarbohidrat menjadi
glukosa. Asam amino glikogenek, asam laktat dan gliserol adalah tiga
kelompok substrat untuk proses ini. Dapat berlangsung setiap saat di
dalam tubuh untuk membersihkan laktat yang terbentuk dari proses
glikolisis anaerob. Glukoneogenesis dari asam amino akan berlangsung
pada keadaan dimana tubuh kekurangan zat arang atau lipid sebagai
sumber energi. (Murrey, Robert K, 2003)
Tempat berlangsungya glukoneogenesis terutama di sel-sel ginjal
dan hati. Reaksi-reaksi pada proses ini meliputi reaksi glikolisis yang
reversibel, siklus kreb dan beberapa reaksi khusus untuk tambahan.
Enzim utama dari proses ini yang mengkatalis reaksi tambahan pada
glukoneogenesis adalah (Murrey, Robert K, 2003):
1. Piruvat karboksilase
2. Fosfoenol piruvat karboksikinase
3. D Fruktosa 1,6 bifosfatase
4. D Glukosa 6 Fosfatase
Reaksi oleh enzim ini dapat menghindari reaksi yang irreversibel
pada
glikolisis.
Glukagon
merangsang
glukoneogenesis
dengan
merangsang
enzim-enzim
tersebut
terutama
fosfoenol
piruvat
2003)
darah
menyebabkan
Akhirnya,
dan
merangsang
pelepasan
hormon-hormon
kelenjar-
hormon-hormon
kelenjar
kelenjar
kelenjar
sasaran
lain,
sasaran.
bekerja
pada
dari
ekstraksi
glukosa,
sintesis
glikogen
dan
glukogenolisis dalam hati. Selain itu jaringan otot dan adipose juga
mempergunakan glukosa sebagai sumber energi mereka. Jika kadar
glukosa dalam darah meningkat maka pulau langerhans pancreas
sel B akan mensekresikan Insulin untuk menganabolik glukosa,
asam asam lemak dan asam asam asmino menjadi glikogen
yang akan disimpan di dalam hati sehingga kadar glukosa dalam
darah akan kembali normal. (Sherwood, Lauralee. 2001)
Akan tetapi jika kadar glukosa dalam darah menurun maka
pulau langerhans pancreas sel A akan mensekresikan glukagon
untuk meningkatkan kembali kadar glukosa plasma melalui
peningkatan pemecahan glikogen melalui peningkatan katabolisme
protein. (Sherwood, Lauralee. 2001)
BAB III
METODE PRAKTIKUM
B. Cara Kerja
1. Persiapan sampel (asscalbiass, 2010):
a. Diambil darah probandus sebanyak 3 cc dengan spuit
C. Nilai Normal
Nilai normal untuk pemeriksaan glukosa yaitu : 75 115 mg/dl
BAB IV
HASIL DAN PEMBAHASAN
A. Hasil Praktikum
Nama
: Shylviana Kuswandi
Umur
: 18 tahun
B. Aplikasi Klinis
1. Diabetes Melitus
2. Koma Hipoglikemia
Hipoglikemia paling sering disebabkan oleh insulin atau
obat lain (sulfonilurea) yang diberikan kepada penderita diabetes
untuk menurunkan kadar gula darahnya. Jika dosisnya lebih tinggi
dari makanan yang dimakan maka obat ini bisa terlalu banyak
menurunkan kadar gula darah. (Price, Sylvia A, 2006)
hipoglikemia
diantara
jam-jam
makannya
BAB V
KESIMPULAN
DAFTAR PUSTAKA