Anda di halaman 1dari 26

PENGANTAR

PERBEDAAN PELAJAR DENGAN


MAHASISWA: (1) Komunikasi pelajar
kebanyakan satu arah, sedangkan mhs dua
arah; (2) Mahasiswa harus bersikap
bahwa ilmu yang dipelajari diterapkan
pada manusia;(3) Rajin membaca dan
menulis dan mengkomunikasikan
ilmunya; (4) Menyesuaikan dengan
lingkungan baru.

SIKAP YANG HARUS


DITERAPKAN

Bersosialisasi dengan lingkungan.


Mengatur keuangan dengan baik
Tidak berputus-asa/ mutung.
Rajin membaca textbook, journal, internet;
dan menulis di kampus kesempatan
belajar.
Mempelajari kuliah hari itu (setiap hari)
Berteman dengan baik, karena antar teman
nanti saling membutuhkan

PENDAHULUAN
Pemahaman tentang Ilmu (pengetahuan)
sangat penting bagi mahasiswa.
Kata pengetahuan (science) berasal dari
bahasa latin yang artinya tahu.
Menurut KBBI, 1995, tahu artinya
mengerti sesudah melihat atau mengalami,
dan merasakan.
Pengetahuan: Agama, Seni, Ilmu, dll. Mereka
mempunyai ciri sendiri.

PENGETAHUAN
MEMBEDAKAN PENGETAHUAN
YANG SATU DENGAN YANG LAIN
DIDASARKAN TIGA HAL:
- ONTOLOGI = OBYEK
- EPISTEMOLOGI = PROSEDUR
- AKSIOLOGI = MANFAAT
DOKTER GIGI MEMBUTUHKAN ILMU

Peran Ilmu untuk Dokter Gigi


Ilmu pengetahuan mendasari pelayanan
medis atau pelayanan kesehatan gigi.
Oleh karena itu seorang dokter gigi harus
menguasai ilmu kedokteran gigi.
Seorang dokter gigi tidak diperbolehkan
merawat pasien tidak berdasar ilmu.
Ilmu tersebut pinjaman dari orang lain.
Peran kita pertamakali dalam menyusun
bangunan ilmu adalah ketika kita menyusun
skripsi atau menulis karya ilmiah.

BIOMEDIS 1
Dalam Sistem Tubuh I, II, dan III akan
dipelajari salah satu cabang dari ilmu
kedokteran gigi, yaitu Biomedis (Biologi
medisin = Biologi kedokteran = Medical
biology = biomedis)
Biomedical science involves the study of the
scientific basic of health and disease and
important role in modern medical care.
Biomedical Science is continually changing.
Biomedic study disease, drug related human
health.

BIOMEDIS 2
Di dalam Biomedis, yang berdasar
kurikulum sekarang, dikenal dengan nama
Sistem tubuh I, II dan III, diajarkan ilmu
dasar. Berdasar kurikulum baru, mata kuliah
dasar dilebur ke dalam Sistem Tubuh . Mata
kuliah yang dilebur di sini adalah Anatomi,
Biokimia, Biologi Kedokteran, Fisiologi,
dan Histologi, Mikrobiologi dll. Jadi dalam
mata kuliah ini nanti mahasiswa akan
berhadapan dengan berbagai ilmu tersebut.

TUJUAN

FILSAFAT ILMU,
FILSAFAT DALAM BIOLOGI,
ASAL-USUL KEHIDUPAN,
TATATULIS.

FILSAFAT ILMU
Filsafat ilmu merupakan telaah secara
filsafat yang ingin menjawab beberapa
pertanyaan mengenai hakekat ilmu: (1)
Obyek apa yang ditelaah Ilmu ? Landasan
Ontologis; (2) Bagaimana prosedurnya ?
Landasan Epitemologis; (3) Untuk apa ilmu
itu dipergunakan ? Landasan Aksiologis
Ilmu.

Ontologi

Ilmu memulai penjelajahannya pada pengalaman


manusia. Apakah ilmu mempelajari surga dan
neraka ? Jawabannya tidak, karena surga dan
neraka berada di luar jangkauan pengalaman
manusia. Apakah ilmu mempelajari sebab
musabab kejadian terciptanya manusia ?
Jawabnya juga tidak, sebab kejadian itu di luar
jangkauan pengalaman manusia. Baik hal-hal
yang terjadi sebelum manusia hidup, maupun
yang terjadi setelah mati, berada di luar
jangkauan pengalaman manusia.

Epistemologi
Metode ilmiah
Perumusan masalah: pertanyaan mengenai obyek empiris yang jelas
batas-batasnya, serta dapat diidentifikasi faktor-faktor yang terkait
di dalamnya;
Penyusunan kerangka berpikir dalam pengajuan hipotesis: argumentasi
yang menjelaskan hubungan berbagai faktor dan membentuk
permasalahan. Kerangka berpikir ini disusun secara rasional
berdasar premis-premis ilmiah yang teruji kebenarannya dengan
memperhatikan faktor-faktor yang relevan dengan
permasalahannya;
Perumusan hipotesis: jawaban sementara
Pengujian hipotesis: pengumpulan fakta-fakta yang relevan dengan
hipotesis yang diajukan untuk memperlihatkan apakah ada faktafakta yang mendukung hipotesis tersebut atau tidak;
Penarikan kesimpulan yang merupakan penilaian apakah sebuah hipotesis
yang diajukan itu ditolak atau diterima.

Aksiologi

Aksiologi dalam ilmu (pengetahuan) pada


hakekatnya adalah nilai kegunaan ilmu. Pada
hakekatnya ilmu merupakan sarana untuk
memecahkan problema sehari-hari yang
dihadapi manusia yang dalam penerapannya,
ilmu dan metode ilmiah, harus searah dengan
kaidah-kaidah moral yang baik. Dengan bantuan
ilmu, manusia dapat membuat dan menggunakan
morfin untuk mengurangi rasa sakit, tetapi
dengan moralitas yang baik obat tersebut tidak
digunakan untuk meracuni generasi muda.

FILSAFAT DALAM
BIOLOGI
MEKANISME
VITALISME
GABUNGAN MEKANISME DAN
VITALISME

MEKANISME
Hidup hanyalah suatu proses fisiko-kimia
dalam benda hidup. Faham ini menjurus
pada faham materialisme, karena benda
mati dan benda hidup tidaak ada perbedaan
sebagai suatu materi. Dari faham ini tumbuh
faham yang tidak mengakui adanya Super
nature = Tuhan Yang Maha Kuasa dan
terkenal sebagai atheisme.

VITALISME
Vitalisme adalah suatu faham yang
menyatakan bahwa gejala hidup itu timbul
karena bersemayamnya suatu roh (jiwa / roh
/ lan vital). Hilangnya sesuatu tersebut
mengakibatkan suatu benda hidup menjadi
mati. Pengakuan adanya sesuatu dalam
benda hidup tersebut menimbulkan
pengakuan Super nature = Tuhan Yang
Maha Kuasa, dan terkenal dengan theisme.

Gabungan Mekanisme dan


Vitalisme
.

Faham ini menyatakan bahwa gejala hidup


adalah akibat bersemayamnya lan vital /
roh dan proses hidup itu mengikuti hukum
alam yang dalam hal ini adalah hukum
fisio-kimiawi. Penganut faham ini
mengakui adanya Tuhan sebagai pencipta
dan Maha Kuasa, yang cocok untuk sarjana
Indonesia yang berfilsafat Pancasila.

ASAL-USUL BENDA HIDUP


ARISTOTELES: ABIOGENESIS ATAU
GENERATION SPONTANIA.
FRANCISCO REDI: DAGING YANG
DIBEBASKAN DARI PENCEMARAN
LALAT TIDAK MENGHASILKAN
ULAT (LARVA).
LOUIS PASTEUR: OMNE VIVO EX
OVO, OMNE OVO EX VIVO.

ABIOGENESIS
STANLEY L. MILLER (1953)
MEMBUAT TABUNG YANG BERISI
GAS SEBAGAIMANA ATMOSFIR
PADA MASA ITU. KMD DIBUAT
SUATU LONCATAN LISTRIK YANG
BERTEGANGAN TINGGI. SETELAH
SATU MINGGU CAMPURAN GAS
DARI TABUNG DIANALISIS
TERDAPAT SEJUMLAH ASAM AMINO.

PERKEMBANGAN
ABIOGENESIS
OPARIN (1938) MENGATAKAN
BAHWA SELEKSI ALAMIAH TERJADI
PADA TINGKATAN INI.
KITA SEBAGAI BANGSA INDONESIA
YANG BERPANCASILA YANG
MENGANUT THEISME, MAKA PADA
SAAT AGREGASI MATERI ORGANIS
MENJADI ORGANISME ITULAH
MASUK ELAN VITAL.

TATA TULIS
.MAHASISWA AKAN MENGHADAPI
BANYAK TUGAS MENULIS
OKI. HARUS MENGENAL TULISAN
ILMIAH, YANG BERBEDA DENGAN
TULISAN LAIN.
URAIAN TATATULIS DITEKANKAN
PADA CIRI KHAS TULISAN ILMIAH
& PENYUSUNAN PARAGRAF.

CIRI TULISAN ILMIAH


LOGIS: SESUAI DENGAN LOGIKA
LUGAS: HAL YANG POKOK SAJA, APA
ADANYA, POLOS, TIDAK BERBELIT.
OBYEKTIF: TANPA DIPENGARUHI
PENDAPAT PRIBADI, MENDASARKAN
PADA GAGASAN SEBAGAI PANGKAL
TOLAK ATAU P. KALIMAT PASIF.
FORMAL: SESUAI PERATURAN SAH.
KONSISTEN: AJEG DAN TAAT ASAS.

Paragraf dengan Ide Utama


Beberapa peneliti membuktikan bahwa mikroba ini bisa hidup dan
menjalankan aktivitasnya di daerah tertentu pada dinding vasa.
Vojdani (2003) menyatakan bahwa di antara berbagai mikroba oral,
S. mutans paling sering ditemukan di dalam darah. Vojdani (2003)
juga melaporkan bahwa, pada individu dengan higiene mulut jelek,
konsentrasi S. mutans di dalam darah bisa mencapai 10 kali lipat
atau lebih daripada kondisi bakteriemia asimtomatik. Stinson, Alder
dan Kumar (2003) melalui pemeriksaan mikroskop elektron
membuktikan bahwa S. mutans mampu menembus endotel.
Douglas, et al. (1993) menyatakan bahwa S. mutans terlibat pada
endokarditis bakterial subakut, karena mikroba ini ditemukan pada
katub jantung penderita....

Komentar 1
Ini merupakan paragraf dengan ide utama.
Kalimat pertama merupakan, ide utama atau
main idea:
Main idea didapat dari mana?
Kalimat yang lain uraian tentang ide utama:
Supporting Idea
Supporting Idea Didapat dari mana?

Tulisan Ilmiah
Logis: sesuai dengan logika dan penalaran.
Lugas: hal yang pokok saja, seperti apa
adanya, polos, tidak berbelit-belit.
Obyektif: tanpa dipengaruhi pendapat
pribadi, aspek dari obyektivitas adalah
mendasarkan pada gagasan sebagai pangkal
tolak atau penggunaan kalimat pasif.
Formal: sesuai peraturan yang sah.
Konsisten: ajeg dan tanpa asas.

PENGANTAR

SIKAP YANG HARUS


DITERAPKAN
Bijaksana dan bersosialisasi dengan
lingkungan.
Mengatur keuangan dengan baik
Tidak berputus-asa/ mutung.
Rajin membaca textbook, journal, internet;
dan menulis
Mempelajari kuliah hari itu (setiap hari)
Berteman dengan baik, karena antar teman
nanti saling membutuhkan

Anda mungkin juga menyukai