Abstrak

Tanan longsor merupakan salah satu bencana alam yang sering terjadi di
Indonesia dan telah memakan banyak korban jiwa serta menimbulkan dampak
negative dari segi sosial maupun ekonomi. Salah satu faktor yang dapat
menimbulkan longsoran tanah adalah masuknya air ke dalam tanah sehingga
konsentrasi air di dalam tanah menjadi tinngi dan membentuk zona jenuh air yang
mengakibatkan berkuranya kesetabilan tanah. Daerah yang berpotensi terjadinya
longsoran tanah adalah kawasan pelabuhan ratu sukabumi. Indikasi awal
pendugaan tersebut adalah keluarnya air ketika dilakukan penggalian atau
penebangan pohon dikawasan tersebut. Dengan fakta demikian perlu dilakukan
suatu penyelidikan dengan memanfaatkan teknologi geofisika untuk menetahui
kondisi bawah permukaan sebagai antisipasi kemungkinan-kemungkinan yang
akan terjadi seperti longsoran tanah. Salah satu metode yang sering digunakan
untuk mengetahui potensi longsoran tanah akibat adanya zona jenuh air adalah
metode geolistrik resistivitas karena metode ini sangat peka terhadap anomali
kelistrikan termasuk air. Lintasan yang di ambil sebanyak 7 lintasan dan dapat
divisualisasikan dengan bantuan RES3DINV yang berupa penampang bawah
permukaan daerah pelabuhan ratu.
Kata kunci: longsoran,Zona jenuh air, metode geolistrik resistivitas.