Euthanasia
Euthanasia
Euthanasia
LO 2.2. Jenis-jenis
Prinsip Bioetik Benefience
Dalam arti prinsip bahwa seorang dokter berbuat baik, menghormati martabat
manusia, doktertersebut juga harus mengusahakan agar pasiennya dirawat dalam
keadaan kesehatan. Dalam suatuprinsip ini dikatakan bahwa perlunya perlakuan yang
terbaik bagi pasien. Beneficence membawa artimenyediakan kemudahan dan
kesenangan kepada pasien mengambil langkah positif untukmemaksimalisasi akibat
baik daripada hal yang buruk
Ciri-ciri Prinsip Bioetik Benefience, antara lain :
1. Mengutamakan altruism (menolong tanpa pamrih, rela berkorban untuk kepentingan
orang lain)
2. Menjamin nilai pokok harkat dan martabat manusia
3. Memandang pasien/keluarga sebagai sesuatu yang tak hanya menguntungkandokter
4. Mengusahakan agar kebaikan lebih banyak dibandingkan keburukannya
5. Paternalisme bertanggungjawab/berkasih sayang
6. Menjamin kehidupan baik minimal manusia
7. Pembatasan goal based (sesuai tujuan/kebutuhan pasien)
8. Maksimalisasi pemuasan kebahagiaan/preferensi pasien
9. Minimalisasi akibat buruk
10. Kewajiban menolong pasien gawat darurat
11. Menghargai hak-hak pasien secara keseluruhan
12. Tidak menarik honorarium di luar kewajaran
13. Maksimalisasi kepuasan tertinggi secara keseluruhan
14 .Mengembangkan profesi secara terus menerus
15. Memberikan obat berkhasiat namun murah
16. Menerapkan golden rule principle
Prinsip Bioetik Non-Malefience
Tidak berbuat yang merugikan (non-maleficence). Praktik Kedokteran
haruslah memilih pengobatan yang paling kecil risikonya dan paling besar
manfaatnya. Misalnya segera melakukan pemeriksaan kerana kecurigaan. Kaidah ini
pula penting terutama sekali ketika waktu-waktu emergensi atau gawat darurat.
Kaidah ini bermaksud tidak
menimbulkan bahaya atau kecederaan kepada pasien dari segi fizikal atau psikologis.
Prinsip non-maleficence ini boleh digambarkan dengan kata ini yaitu primum non
nocere iaitu pertama jangan menyakiti. Prinsip ini menjadi suatu kewajipan
apabila:Pasien berada dalam keadaan yang sangat berbahaya atau berisiko kehilangan
sesuatuyang sangat penting seperti nyawa atau anggota badan.Tindakan dokter tadi
ialah yang paling efektif pada waktu itu.Manfaat bagi pasien adalah lebih berbanding
manfaat kepada dokter.Prinsip tidak merugikan (non maleficence), merupakan prinsip
dasar menurut tradisi Hipocrates, primum non nocere. Jika kita tidak bisa berbuat baik
kepada seseorang, palingtidak kita tidak merugikan orang itu. Dalam bidang medis,
seringkali kita menghadapi situasidimana tindakan medis yang dilakukan, baik untuk
diagnosis atau terapi, menimbulkan efek yang tidak menyenangkan.
Ciri-ciri Prinsip Bioetik Non-Maleficence ialah:
1. Menolong pasien yang emergensi
2. Mengobati pasien yang luka
2
kepada orang
itu,karena hukum yang berlaku baginya atau karena
perjanjian,dipidana dengan pidana
penjara selama- lamanya dua
tahun delapan bulan atau denda sebanyak banyaknya empat ribu limaratus
rupiah
Pasal 306 KUHP
1. Kalau salah satu perbuatan tersebut dalam pasal 304 dan 305 berakibat luka
berat ,yang bersalahdipidana dengan pidana penjara selama-lamanya tujuh tahun
enam bulan.
2. Kalau salah satu perbuatan tersebut berakibat matinya orang,maka yang
bersalah
dipidana dengan pidana penjara selama-lamanya sembilan
tahun.
Dalam hadits Nabi sw disebutkan betapapun beratnya penyakit itu, tetap ada
obat penyembuhnya.(HR Ahmad dan Muslim)
Janganlah kalian membunuh jiwa yang diharamkan Allah, melainkan dengan
suatu alasan yang benar. Siapa saja yang dibunuh secara zalim, maka
sesungguhnya Kami memberikankekuasaan kepada ahli warisnya, tetapi
janganlah ahli waris itu melampaui batas dalammembunuh. Sesungguhnya ia
adalah orang yang mendapat pertolongan.
(QS al-Isra [17]: 33).
dalam ayat ini manusia dilarang membunuh jiwa manusia lainnya. Ada benang
merah yangmenghubungkan ketiga larangan itu, yakni menjaga keberlangsungan
kehidupan manusiasecara umum
Surah Al-An'am 151-160
[6:151] Katakanlah: "Marilah kubacakan apa yang diharamkan atas kamu oleh
Tuhanmuyaitu: janganlah kamu mempersekutukan sesuatu dengan Dia, berbuat
baiklah terhadap keduaorang ibu bapa, dan janganlah kamu membunuh anak-anak
kamu karena takut kemiskinan,Kami akan memberi rezeki kepadamu dan kepada
mereka, dan janganlah kamu mendekati perbuatanperbuatan yang keji, baik yang nampak di antaranya maupun yang tersembunyi,da
n janganlah kamu membunuh jiwa yang diharamkan Allah (membunuhnya)
melainkandengan sesuatu (sebab) yang benar". Demikian itu yang diperintahkan
kepadamu supayakamu memahami(nya).Ayat ini menjelaskan bahawa kita Tidak
boleh membunuh jiwa yang di larang untuk di bunuh. Allah telah menjaga jiwa
manusia sehingga tidak boleh seorang melenyapkan nyawaorang lain tanpa ada
kebolehan dari syariat Allah.
surah al-an'am ayat 151:
[6:151] Katakanlah: "Marilah kubacakan apa yang diharamkan atas kamu oleh
Tuhanmuya itu: janganlah kamu mempersekutukan sesuatu dengan Dia, berbuat
baiklah terhadap keduaorang ibu bapa, dan janganlah kamu membunuh anakanak kamu karena takut kemiskinan,Kami akan memberi rezeki kepadamu dan
kepada mereka, dan janganlah kamu mendekati perbuatanperbuatan yang keji, baik yang nampak di antaranya maupun yang tersembunyi,d
an janganlah kamu membunuh jiwa yang diharamkan Allah (membunuhnya)
melainkandengan sesuatu (sebab) yang benar". Demikian itu yang diperintahkan
kepadamu supayakamu memahami(nya).