Anda di halaman 1dari 6

LAPO R AN

PERJALANAN DINAS LUAR DAERAH


DALAM RANGKA MEMENUHI UNDANGAN PENGUMPULAN DATA
REALISASI TUNJANGAN PROFESI GURU PNSD DAN TAMBAHAN
PENGHASILAN GURU PNSD YANG DISELENGGAKAN DIREKTORAT
JENDERAL PERIMBANGAN KEUANGAN KEMENTERIAN KEUANGAN
REPUBLIK INDONESIA
HOTEL BEST WESTERN MANGGA DUA JAKARTA
13 MEI 14 MEI 2014
I. Pendahuluan
Sejak ditetapkannya

Undang Undang Nomor 33

tahun 2004

tentang Perimbangan Keuangan antara Pemerintah Pusat dan Pemerintah


Daerah dan Peraturan Pemerintah Nomor 55 Tahun 2005 tentang Dana
Perimbangan, Kementerian

Keuangan Republik Indonesia telah membuat

Pedoman/Peraturan yang menyangkut teknis mengenai Pengalokasian


Anggaran Transfer Ke Daerah dan Pertanggungjawaban Anggaran Transfer
Ke Daerah sebagaimana Peraturan yang telah diterbitkan beberapa kali dan
terakhir dengan Peratuan Menteri Keuangan Nomor 145/PMK.07/2013
tentang Pengalokasian Anggaran Transfer Ke Daerah dan Peraturan Menteri
Keuangan tentang Pelaksanaan Dan Pertanggungjawaban Anggaran Transfer
Ke Daerah.
Untuk memenuhi salah satu ketentuan tesebut Kementerian Keuangan
Republik Indonesia

melalui Direktorat Jenderal Perimbangan Keuangan

menyelenggarakan pengumpulan data terkait pelaporan yang menyangkut


Laporan Realisasi Tunjangan Profesi Guru PNSD dan Laporan Realisasi
Tambahan Penghasilan Guru dengan agan erndukung pelaksanaan paket
reformasi keuangan negara, pada tahun 2005 diluncurkan salah satu peraturan
operasional dalam rangka mengiplemtasikan otonomi daerah yaitu Peraturan
Pemerintah Nomor 58 Tahun 2005 Pengelolaan Keuangan Daerah. Peraturan
Pemerintah ini telah mendorong daerah daerah unuk melakukan perubahan
dan perbaikan dalam manajemen dan pengelolaan keuangan Daerah. Dengan
manajemen keuangan daerah yang sehat diharapkan tranfaransi dan
akuntabilitas pemerintah daerah di bidang keuangan akan lebih terukur,
sehingga salah satu tuntutan reformasi yang menekankan pada upaya
peneyelenggaraan pemerintah yang bersih

( clean goverment) dan tata

pemerintahan yang baik ( good governance ) dapat segera terlaksana.

Selain itu, Peraturan Pemerintah Nomor 58 Tahun 2005 juga telah


melahirkan regulasi baru sebagai aturan pelaksanaannya, yaitu Permendagri
Nomor 13 Tahun 2006 tentang Pedoman Pengelolaan Keuangan Daerah
sebagaimana telah diubah beberapa kali terakhir dengan Peraturan Menteri
Dalam Negeri Nomor 21 Tahun 2011 tentang Perubahan Kedua Atas
Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 13 Tahun 2006 dan aturan yang
terkait dengan pemberian Hibah dan Bantuan Sosial yaitu Peraturan Mentri
Dalam Negeri Nomor 32 Tahun 2011 tentang Pedoman Pemberian Hibah dan
Bantuan Sosial yang bersumber dari Anggaran Pendapatan Dan Belanja
Daerah.
Dengan dinamisnya regulasi peraturan yang
khususnya dalam hal ini

ada pada saat ini,

peraturan yang terkait dengan pengelolaan

keuangan, maka konsekwensi atas hal tersebut tentunya

diperlukan

penyesuaian atas peraturan peraturan pengelolaan keuangan yang selama


ini sudah dimiliki oleh Pemerintaha Daerah.
Dalam rangka memberikan pemahaman kepada pejabat pengelolaan
keuangan daerah atas perubahan dan terbitnya peraturan yang baru sebagai
regulasi untuk melaksanakan pengelolaan keuangan , maka untuk itu sesuai
Fax

Radiogram Kementerian Dalam Negeri Nomor T.005/372/KEUDA

,tanggal 5 April 2012 yang ditindaklanjuti dengan

Surat Perintah Kepala

DPPKD Kota Cilegon Nomor 090/688/DPPKD, tanggal 17 April


telah memerintahkan

2012

Sekretaris DPPKD dan Kepala Bidang Akuntansi

untuk mengikuti kegiatan Bintek Penyusunan Regulasi Dasar Pengelolaan


Keuangan Daerah.
II. Pelaksanaan Kegiatan Bintek Penyusunan Regulasi Dasar Pengelolaan
Keuangan :
Pelaksanaan

Bintek

Regulasi

Dasar

Pengelolaan

Keuangan

di selenggarakan di Jakarta dengan mengambil tempat di Hotel Millenium


JL. Fachrudin Nomor 3 Jakarta Pusat yang dilaksanakan pada tanggal

18

April s.d 21 April 2012.


III.Tujuan

Mengikuti Bintek Penyusunan

Regulasi Dasar Pengelolaan

Keuangan Daerah :
Tujuan mengikuti Bintek Penyusunan Regulasi Dasar Pengelolaan
Keuangan Daerah yang diselenggarakan Kementerian Departemen Dalam
Negeri,yakni sebagai berikut :

a. Mendapatkan pemahaman dalam menyusun regulasi aturan pengelolaan


keuangan Daerah.
b. Memdapatkan pemahaman hal hal terkait aturan yang menjadi acuan
untuk penyusunan dan penyesuaian aturan dalam pengelolaan keuangan
daerah yang sudah ada sebelumnya.
c. Masukan dan sharing dari peserta yang berhubungan dengan pelaksanaan
pengelolaan keuangan daerah di masing masing daerahnya.

IV. Materi Yang Dipaparkan Pada Saat Bintek Penyusunan Regulasi Dasar
Pengelolaan Keuangan Daerah :
a. Implementasi Pengelolaan Keuangan Daerah dengan materi bahasan
antara lain sebagai berikut :
-

Indikator Kinerja Pengelolaan Keuangan Daerah.

Proses Perencanaan Dan Penganggaran.

Komposisi Pendapatan dan Anatomi Belanja Daerah.

Makna belanja Hibah, Belanja Banyuan Sosial, Belanja Bantuan


Keuangan, Belanja Tidak Terduga dan Belanja Subsidi.

b. Penyusunan Peraturan Perundang - Undangan dengan pokok bahasan


antara lain sebagai berikut :
-

Pembentukan Produk Hukum Daerah.

Proses Pembentukan Produk Hukum.

Penyusunan Prolegda.

Penyusunan Perda dan Pembahasan Perda.

Evaluasi Dan Klarifikasi Perda.

c. Pedoman Penyusunan Peraturan Daerah Pokok Pokok Pengelolaan


Keuangan Daerah dengan matari bahasan antara lain sebagai berikut :
-

Dasar hukum yang mengamanahkan disusunnya Perda Pokok


Pokok Pengelolaan Keuangan Daerah.

Batang Tubuh Ranperda Pengelolaan Keuangan Daerah.

d. Rancangan Peraturan Kepala Daerah Tentang Tata Cara Pengganggaran,


Pertanggungjawaban Dan Pelaporan Serta Monitoring Dan Evaluasi Hibah
Dan Bantuan Sosial dengan matari bahasan antara lain sebagai berikut :
- Dasar Hukum yang mendasari perlunya Raperkada tentang Tata
Cara

Pengganggaran,

Pelaksanaan

Dan

Penatausahaan,

Pertanggungjawaban Dan Pelaporan Serta Monitoring Dan


Evaluasi Hibah Dan Bantuan Sosial.
- Batang Tubuh Raperkada.
- Lampiran Raperkada.
Nara Sumber :
a. Unsur Pejabat Kementerian Departemen Dalarm Negeri.
b. Praktisi/Akademisi.
Peserta Bintek Penyusunan Regulasi Dasar Pengelolaan Keuangan
Daerah dihadiri oleh :
a. Unsur pejabat PPKD Kota : Sungai Penuh, Cilegon, Kediri dan Batu.
b. Unsur pejabat PPKD Kabupaten : Pidie Jaya, Aceh Timur, Simeulu,
Labuhan Batu Selatan, Dharmasraya, Solok Selatan, Pasaman Barat,
Sarolangun, Tebo, Kaur, Bengkulu Selatan, Muko Muko , Pringsewu,
Mesuji, Tulang Bawang Barat, Natuna , Bekasi, Bandung Barat,
Bojonegoro, Manggarai Barat, Nagekeo, Sumba Tengah, Kapuas Hulu,
Ketapang, Pontianak, Barito Timur, Seruyan, Tanah Tidung, Bolmong
Selatan, Bolmong Timur, Kepulauan Sitaro, Sigi, Tojo Una Una,
Parigi Mountong, Buton Utara, Konawe Utara, Gorontalo Utara, Seram
Bagian Barat, Seram Bagian Timur, Morotai, Halmahera Timur, Teluk
Wonadama, Fak Fak , dan Raja Empat.
V.

Kesimpulan
Kegiatan Bintek Penyusunan Regulasi Dasar Pengelolaan Keuangan Daerah
sangat bermanfaat dalam mempersiapkan peraturan terutama terkait perlunya
adanya revisi dalam Perda Pokok Pokok Pengelolaan Keuangan Daerah dan
yang sangat perlu disegerakan adalah Peraturan Kepala Daerah Tentang Tata
Cara Penganggaran, Pelaksanaan Dan Penatausahaan, Pertanggungjawaban
Dan Pelaporan Serta Monitoring Dan Evaluasi Hibah Dan Bantuan Sosial di
masing masing Daerah.

VI.

Penutup
Demikian laporan Perjalanan Dinas Luar Daerah ini dibuat untuk
dipergunakan sebagaimana mestinya.
Cilegon, 23 April 2012
Yang Melaksanakan Perjalanan Dinas :
1.Sekretaris DPPKD,

Bukhori, SH
Nip.19621001 199108 1 001
2.Kabid. Akuntansi DPPKD

Drs. Gugun Apit Guntara


Nip.19610818 198903 1 009

Anda mungkin juga menyukai