Anda di halaman 1dari 32

Skrining di Kedungmundu dan

Kalibanteng

Oleh mahasiswa IKM Universitas Trisakti


Tanggal 8 dan 9 Desember 2014
Terhadap 3 orang ibu hamil
Ditemukan 2 ibu hamil beresiko HIV

KEDUNGMUNDU
No.

1.

Nama

Nama

Bumil

Suami

Ny. N

Tn. R

Alamat

Sendangguwo

Status Risiko HIV

Rekomendasi

Pekerjaan suami

VCT bagi ibu

sebagai buruh

dan suami

pabrik, bekerja
kurang lebih 8
jam/hari dan pasien
sebagai ibu rumah
tangga

KEDUNGMUNDU
2. Ny. M

Tn. D

Jl. Delik rejo Pasien

VCT

bagi

RT 6 / RW 11 melakukan pasien dan

sex bebas
tanpa
kondom

pasangan

KALIBANTENG
3.

Ny. H Tn. G Jalan


Argorejo,
Wisma

Sahara

Tinggal di daerah risiko VCT bagi ibu


penularan IMS tinggi,,
memiliki pekerjaan
sebagai WPS, dan suami
pasien juga bekerja

sebagai operator karaoke


di daerah yang beresiko
tinggi.

dan suami

MASALAH
Ibu hamil yang dilakukan VCT
merupakan hasil pencarian kasus
secara aktif, belum ada kesadaran
pribadi tanpa intervensi terlebih dahulu
Karena keterbatasan fasilitas,
pemeriksaan skrining IMS tidak dapat
dilakukan oleh bidan praktik swasta

KESIMPULAN
3 ibu hamil:
1 di resosialisasi Kalibanteng : faktor
risiko HIV, belum dilakukan VCT ulang
sejak 4 bulan yang lalu dengan hasil HIV
(-)
2 di Kedungmundu: 1 orang bukan faktor
risiko HIV VCT
1 orang berisiko HIV
VCT

SARAN

PMTCT mencari
sumber dana lain
agar kegiatan
PMTCT dapat
terlaksana terus
menerus dan
berkesinambungan.

Dilakukan PMTCT
pada setiap ibu
hamil dan
dilakukan
pemeriksaan VCT
pada ibu hamil
risiko tinggi
sebagai bagian
dari ANC rutin.

Menyebarlu
-askan
informasi
mengenai
HIV dan
AIDS.

Mempromosikan
kegiatan PMTCT
ke masyarakat
luas melalui
media massa
sehingga
meningkatkan
pengetahuan
masyarakat
mengenai
kegiatan dan
fungsi dari
PMTCT.

IDENTITAS PASIEN
Nama
: Ny. N
Usia
: 30 tahun
Alamat
: Sendangguwo
Pekerjaan
: Ibu rumah tangga
Agama
: Islam
Pendidikan
: SMA
Status obstetri: G2P1A0
Pasien menikah dengan Tn.R, 31 tahun, bekerja sebagai Buruh pabrik

RIWAYAT OBSTETRI

G2P1A0

Keluhan Selama Kehamilan: (-)

HPHT : 18 April 2014

Taksiran persalinan : 25 Januari 2015

Usia kehamilan : 33 minggu 3 hari

ANC : 4x, dengan bidan

USG (+)

Riwayat Penyakit Dahulu : (-)

Riwayat KB : -

RIWAYAT GINEKOLOGI
Usia pasien saat pertama kali haid : 13 tahun

Menstruasi teratur
Riwayat keputihan, rasa nyeri saat berkemih
maupun rasa gatal di kemaluan disangkal.
Sebelumnya pasien belum pernah
menggunakan KB.

Pernikahan pertama dengan suami, saat pasien berusia 24 tahun, pernikahan telah
berlangsung selama 6 tahun

Sebelum menikah pasien dan suami tidak menjalani konseling pra-nikah termasuk
pemeriksaan kesehatan

Hubungan intim dilakukan pertama kali setelah menikah dengan frekuensi 1-3x/
minggu tanpa menggunakan pengaman (kondom)
Penderita hanya mengetahui penularan HIV/AIDS melalui hubungan sex. Belum
mengetahui tentang penyebab, gejala, penularan ke bayi dan melalui narkoba,
serta cara pencegahan, dan komplikasi dari HIV/AIDS

RIWAYAT KEBIASAAN & PEKERJAAN

PASIEN

Merokok (-), minum-minuman beralkohol (-), konsumsi obat-obatan


terlarang(-)
Tidak pernah melakukan sex bebas, hanya setia pada satu pasangan
Transfusi darah (-)
SUAMI
Merokok (-), minum minuman beralkohol (-), konsumsi obat-obatan
terlarang (-)
Transfusi darah (-)
Suami pasien bekerja sebagai buruh pabrik di Semarang

PENILAIAN RISIKO
Individu
Pengetahuan yang kurang tentang HIV
Saat ini pasien hamil 33 minggu 3 hari

Kelompok
Bukan merupakan potensial risti
Suami bekerja dengan jam kerja 8 jam sehari

REKOMENDASI
Memberikan informasi tentang
IMS dan HIV serta cara
menjaga higiene alat
reproduksi

Memotivasi ibu hamil untuk


memeriksakan kehamilannya
dengan frekuensi sesuai masa
kehamilannya

Memotivasi ibu hamil untuk


melakukan skrining IMS dan
VCT ulang

Memotivasi ibu hamil untuk


menganjurkan pasangannya
melakukan skrining IMS dan
VCT

Praktik persalinan aman


dengan menggunakan operasi
caesar jika hasil VCT pada saat
kehamilan positif

IDENTITAS PASIEN
Nama
: Ny. M
Usia
: 16 tahun
Alamat
: Jl. Delikrejo RT 6 / RW 11
Pekerjaan
: Pelajar
Agama
: Islam
Pendidikan
: 2 SMK
Status obstetri: G1P0A0
Pasien belum menikah dengan Tn.D, 17 tahun, seorang pelajar kelas 3
SMK

RIWAYAT OBSTETRI

G1P0A0
Keluhan Selama Kehamilan: HPHT : pasien tidak ingat
Taksiran persalinan : -

Usia kehamilan : 16 minggu (USG)


ANC : 2x, dengan bidan
USG (+): 1x

RIWAYAT GINEKOLOGI

Usia pasien saat pertama kali haid : 14 tahun


Menstruasi teratur
Pasien pernah mengalami keputihan terutama saat
sebelum dan sesudah haid. Keputihannya dahulu
warnanya jernih, tidak gatal, tidak berbau dan tidak
mengganggu aktifitas sehari-hari. Rasa nyeri saat berkemih
maupun rasa gatal di kemaluan disangkal oleh pasien

Pasien belum menikah dengan pasangannya

Hubungan intim dilakukan sebanyak 2 kali tanpa menggunakan


pengaman (kondom)
Pasien tidak mengetahui tentang HIV/AIDS, bagaimana gejalanya,
bagaimana cara penularannya dan cara pencegahan dan pasien
juga tidak mengetahui tentang komplikasi dari HIV/AIDS

RIWAYAT KEBIASAAN & PEKERJAAN

PASIEN

Merokok (-), minum-minuman beralkohol (-), konsumsi obatobatan terlarang(-)


Pasien melakukan sex bebas tanpa menggunakan kondom
Transfusi darah (-)
PASANGAN
Merokok (-), minum minuman beralkohol (-), konsumsi obatobatan terlarang (-)
Transfusi darah (-)
Pasangan pasien adalah seorang pelajar

PENILAIAN RISIKO
Individu
Pasien melakukan hubungan seks bebas tanpa kondom
Saat ini pasien hamil 16 minggu

Kelompok
Merupakan potensial risti
Lingkungan sekitar tempat tinggal tidak termasuk
lingkungan yang berisiko tinggi

REKOMENDASI
Memberikan informasi tentang
IMS dan HIV serta cara
menjaga higiene alat
reproduksi

Memotivasi ibu hamil untuk


memeriksakan kehamilannya
dengan frekuensi sesuai masa
kehamilannya

Memotivasi ibu hamil untuk


melakukan skrining IMS dan
VCT

Memotivasi ibu hamil untuk


menganjurkan pasangannya
melakukan skrining IMS dan
VCT

Praktik persalinan aman


dengan menggunakan operasi
caesar jika hasil VCT pada saat
kehamilan positif

IDENTITAS PASIEN
IDENTITAS PASIEN

Nama
Usia
Alamat
Pekerjaan
Agama
Pendidikan
Status Perkawinan
Status obstetri

: Ny. H
: 27 tahun
: Jalan Argorejo, Wisma Sahari
: WPS
: Islam
: SMP
: Menikah
: G2P1A0

Pasien menikah dengan Tn.G, 29 tahun, bekerja sebagai operator karaoke

RIWAYAT OBSTETRI

G2P1A0

Keluhan Selama Kehamilan: (-)

HPHT : pasien lupa

Taksiran persalinan : -

Usia kehamilan : 28 minggu

ANC : 2x, di Puskesmas Lebosari

USG (+)

Riwayat Kb : Pasien menggunakan KB implan sejak tahun


2011, pasien juga menggunakan kondom setiap berhubungan
seks dengan mitra seksualnya

Riwayat Penyakit Dahulu : riwayat IMS tahun 2010

RIWAYAT GINEKOLOGI
Usia pasien saat pertama kali haid : 14 tahun
Menstruasi teratur
Pasien mengatakan sebelum hamil sering mengalami
keputihan terutama sebelum dan sesudah haid,

warnanya jernih, tidak gatal, tidak berbau dan tidak


mengganggu aktifitas sehari-hari. Rasa nyeri saat
berkemih maupun rasa gatal di kemaluan disangkal
oleh pasien

Pernikahan pertama dengan suami saat usia 17 tahun, pernikahan sudah


berlangsung selama 10 tahun

Sebelum menikah pasien dan suami tidak menjalani konseling pra-nikah


termasuk pemeriksaan kesehatan

Pasien bertemu dengan suaminya setiap hari dan berhubungan seksual dengan
frekuensi 1 kali sehari
Penderita mengetahui tentang HIV/AIDS dan penularannya namun belum
mengetahui tentang penyebab HIV/AIDS, gejala klinis , cara pencegahan,
maupun komplikasi dari HIV/AIDS.

RIWAYAT KEBIASAAN & PEKERJAAN


PASIEN
Merokok (-), minum-minuman beralkohol (-),
konsumsi obat-obatan terlarang(-)
Pasien memiliki pekerjaan sebagai Wanita Pekerja
Sex (WPS) di daerah resosialisasi Sunan Kuning
Pekerjaan ini telah dijalani selama 4 tahun
Pasien dan mitra seksualnya selalu menggunakan
kondom saat melakukan hubungan seksual
Frekuensi berhubungan seksual 1-2 x sehari

PENILAIAN RISIKO
Individu
Penderita mengetahui tentang HIV/AIDS dan penularannya namun
belum mengetahui tentang penyebab HIV/AIDS, gejala klinis pasien
HIV/AIDS, cara pencegahan, maupun komplikasi dari HIV/AIDS
Saat ini pasien hamil 28 minggu
Pekerjaan pasien sebagai WPS
Pasien pernah terdiagnosa IMS

Kelompok
Merupakan potensial risti
Lingkungan sekitar tempat tinggal termasuk lingkungan yang kurang
baik

REKOMENDASI

Memberikan informasi tentang


IMS, HIV/AIDS serta cara
menjaga higiene alat
reproduksi

Memotivasi ibu hamil untuk


memeriksakan kehamilannya
sesuai dengan masa
kehamilannya

Memotivasi ibu hamil untuk


melakukan skrining IMS dan
VCT ulang

Praktik persalinan aman


dengan menggunakan operasi
caesar jika hasil VCT pada saat
kehamilan positif

KESIMPULAN
Program PMTCT secara komprehensif menggunakan 4 prong, yang
menjadi pilar pelaksanaan kegiatan
Kegiatan PMTCT terlaksana dengan menjangkau sasaran 3 ibu
hamil dan didapatkan 2 ibu hamil dengan risiko tinggi terinfeksi
HIV
Hanya terdapat 1 dari 3 ibu hamil yang mengetahui tentang
adanya penyakit menular melalui hubungan sexual.
Pada 2 dari 3 ibu hamil, ibu hamil I beresiko tinggi karena ia
berprofesi sebagai WPS yang masih aktif dan ibu hamil II
merupakan kehamilan tidak diinginkan akibat seks bebas

SARAN
Memberikan pendampingan pada ibu hamil dengan resiko tinggi
Memberikan pengetahuan lebih lanjut tentang penyakit menular
seksual
Melakukan evaluasi terhadap hasil PMTCT

Anda mungkin juga menyukai