Alhamdulillahi Rabbil Alamin, segala puji bagi Allah yang telah memberikan
kekuatan dan kemampuan sehingga penulis dapat menyelesaikan makalah Ilmu Sosial dan
Budaya Dasar (ISBD) yang berjudul PROBLEMATIKA LINGKUNGAN SOSIAL
BUDAYA DALAM MASYARAKAT.
Selawat dan salam semoga tetap tercurah bagi janjungan Alam Nabi kita Muhammad
SAW, beserta segenap sahabat dan keluarganya, serta para pengikutnya yang setia sehingga
hari akhir nanti.
Keberadaan karya ilmiah yang disebut dengan makalah ini dihadapan pembaca
merupakan sebuah tugas beban studi sebagai tugas yang harus diselesaikan oleh setiap
mahasiswa dari sebuah lembaga pendidikan, oleh karena itu jauh dari prasangka dan praduga
kalau keberadaannya untuk mengkritik kinerja dosen yang selama ini telah banyak
menyumbang
ilmu
pengetahuan
kepada
penulis.
Disamping
sebagai
tugas,
pembuatan makalah ini juga merupakan proses pengalaman penambahan wawasan dan
pengetahuan bagi penulis untuk meniliti jenjang pendidikan yang lebih tinggi. Dalam
penyusun makalah ini penulis banyak mendapati kesulitan-kesulitan faktor utama
dikarenakan keterbatasan ilmu dan wawasan yang penulis miliki, disamping itu keterbatasan
dana juga ikut mempengaruhi proses penyusunannya.
Namun berkat ketekunan dan kesabaran serta bantuan dan dukungan dari berbagai
pihak akhirnya penulis dapat juga menyelesaikannya, dari itu penulis sangat berterima kasih
kepada pihak-pihak yang telah turut serta membantu penulis dalam menyelesaikan makalah
ini.
Semoga makalah ini dapat memberikan wawasan yang lebih luas kepada pembaca.
Walaupun makalah ini memiliki kelebihan dan kekurangan. Penulis mohon untuk saran dan
kritiknya. Terima kasih.
Penulis
BAB I
PENDAHULUAN
A.
B.
Tujuan Penulisan
Adapun tujuan dari makalah ini adalah :
1.
2.
3.
4.
Serta mengetahui isu-isu penting tentang prsoalan lintas budaya dan bangsa.
C.
Manfaat Penulisan
Adapun manfaat daripenulisan makalah ini ialah :
1.
2.
3.
4.
BAB II
PEMBAHASAN
MANUSIA DAN LINGKUNGAN SOSIAL BUDAYA
A.
Lingkungan merupakan tempat hidup manusia. Manusia hidup, berada, tumbuh, dan
berkembang di atas bumi sebagai lingkungan.
2.
3.
4.
5.
B.
1.
a.
Aspek kualitas penduduk, mencakup tingkat pendidikan, keterampilan, etos kerja, dan
kepribadian.
b.
2.
Pada masa sekarang, manusia tetap menginginkan lingkungan sebagai tempat maupun
sumber kehidupannya yang dapat mendukung kesejahteraan hidup. Melalui ilmu pengetahuan
dan teknologi, manusia mengusahakan lingkungan yang sebelumnya tidak memiliki daya
dukung serta lingkungan yang tidak dapat untuk hidup (unhabitable) menjadi lingkungan
yang memiliki daya dukung yang baik dan bersifat habitable. Contoh : manusia membangun
bendungan, dam, atau waduk guna menampung air. Air tersebut digunakan untuk cadangan
jika terjadi kemarau panjang, air bendungan digunakan untuk mengairi sawah-sawah waega.
Air juga digunakan sebagai penggerak untuk pembangkit listrik. Daerah-daerah yang
sebelumnya gersang, seperti daerah gurun di Arab sekarang ini sudah bisa ditanami
pepohonan. Manusia membuat saluran khusus untuk menyalurkan air sungai ke wilayah
tersebut. Bahkan, dalam waktu tertentu dibuat hujan buatan.
Dewasa ini, manusia dengan kemampuan ilmu pengetahuan yang maju dan teknologi
modern dapat mengatasi keterbatasan lingkungan, terutama yang bersifat fisik atau
lingkungan alam. Daerah-daerah yang pada masa lalu dianggap tidak mungkin dapat
digunakan sebagai tempat hidup, sekarang ini dimungkinkan. Daerah itu sekarang mampu
memberi kesejahteraan bagi hidup manusia berkat penerapan ilmu pengetahuan dan
teknologi. Ilmu pengetahuan dan teknologi telah meningkatkan kualitas hidup manusia
melalui penciptaan lingkungan hidup yang mendukungnya.
Pengelolaan lingkungan hidup adalah upaya terpadu dalam pemanfaatan, penataan,
pemeliharaan, pengawasan, pengendalian, pemulihan, dan pengembangan lingkungan hidup.
Pemgelolaan lingkungan memiliki tujuan sebagai berikut:
a.
b.
c.
d.
e.
Melindungi Negara terhadap dampak kegiatan di luar wilayah Negara yang menyebabkan
kerusakan dan pencemaran lingkungan.
Hakikat pengelolaan lingkungan hidup oleh manusia adalah bagaimana manusia
melakukan berbagai upaya agar kualitas manusia meningkat sementara kualitas lingkungan
juga semakin baik. Lingkungan yang berkualitas pada akhirnya akan memberikan manfaat
bagi manusia, yaitu meningkatkan kesejahteraan.
C.
1.
2.
3.
a.
Problema sosial karena faktor ekonomi, seperti kemiskinan, kelaparan, dan pengangguran.
b.
c.
Problema sosial karena faktor psikologis, seperti bunuh diri, sakit jiwa, dan disorganisasi.
d.
Problema sosial karena faktor kebudayaan, seperti perceraian, kejahatan, kenakalan anak,
konflik ras, dan konflik keagamaan.
D.
Isu-isu penting yang menjadi persoalan lintas budaya dan bangsa pada umumnya
merupakan isu global yang menjadi keprihatinan umat manusia sedunia. Merupakan isu
global karena persoalan ini tidak hanya dihadapi umat manusia dalam suatu Negara atau
wilayah tertentu, tetapi melanda ke berbagai belahan dunia.
Berikut ini adalah isu-isu yang mengenai lingkungan dan isu mengenai kemanusiaan,
yaitu :
1.
d. Perubahan iklim
Sumber energi fosil (minyak bumi, batu bara, dan gas alam) yang dihasilkan oleh banyak
pembangkit energi mengakibatkan terjadinya pencemaran udara. Perubahan iklim
mengakibatkan adanya perubahan-perubahan yang tidak terkirakan sebelumnya, seperti
peningkatan suhu, melelehnya gunung es permukaan air laut naik, banyaknya banjir dan
badai, serta musim panas yang semakin panjang.
2.
c. Wabah Penyakit
Wabah adalah kejadian berjangkitnya suatu penyakit menular dalam masyarakat yang jumlah
penderitaannya meningkat secara nyata, melebihi keadaan yang lazim pada waktu dan daerah
tertentu serta dapat menimbulkan malapetaka. Sumber penyakit dapat berasal dari manusia,
tumbuhan, dan benda-benda yang mengandung atau tercemar penyakit, serta yang
menimbulkan wabah. Wabah membahayakan kesehatan masyarakat karena dapat
mengakibatkan sakit, cacat, dan kematian.
BAB III
PENUTUP
A.
KESIMPULAN
Dari sekian banyak uraian diatas, maka penulis bisa mengambil kesimpulan yaitu :
Lingkungan hidup adalah kesatuan ruang dengan semua benda, daya, keadaan, dan
makhluk hidup, termasuk di dalamnya manusia dan perilakunya. Segala yang ada pada
lingkungan dapat dimanfaatkan oleh manusia untuk mencukupi kebutuhan hidup manusia,
karena lingkungan memiliki daya dukung, yaitu kemampuan lingkungan untuk mendukung
perikehidupan manusia dan makhluk hidup lainnya. Lingkungan yang berkualitas pada
akhirnya akan memberikan manfaat bagi manusia, yaitu meningkatkan kesejahteraan.
B.
SARAN-SARAN
Dalam
penulisan
makalah
ini
penulis
ingin
menyarankan
kepada
pembaca
DAFTAR PUSTAKA
Elly M. Setiady, M.Si. dkk. 2006. Ilmu Sosial dan Budaya Dasar. Jakarta: Kencana Prenada
Media.
Moh. Soerjani, dkk. 1987. Lingkungan : Sumber Daya Alam dan Kependudukan dalam
Pembangunan. Jakarta : UI Press.