Anda di halaman 1dari 3

BAB IV

ANALISA DAN TUGAS AKHIR

4.1 Analisa
a.

Berdasarkan hasil praktikum, dapat di analisis bahwa semakin besar


beban yang ditambahkan maka semakin berkurang

juga kecepatan

putaran motor, tetapi arus jangkar meningkat. Hal ini disebabkan karena
arus terbagi ke beban, jadi pada saat yang bersamaan ketika beban
ditambahkan maka putaran motor akan melambat.
b.

Eksitasi dimasukkan terlebih dahulu sebagai penguat rotor, sedangkan


jangkar diberikan kemudian sebagai penguat stator dan pemberi induksi
magnetis, sehingga timbul ggl induksi.

c.

Daya output naik menyebabkan arus jangkar pada motor ikut naik, dari
persamaan ggl adanya putaran dan arus medan menyebabkan timbulnya
fluks dan ggl. Dari rangkaian pengganti motor terdapat persamaan motor
E = Vt Ia.Ra. Arus jangkar naik sedangkan parameter yang lain seperti
tegangan jepit, tahanan jangkar, serta fluksnya konstan menyebabkan
putaran turun.

27

4.2 Tugas Akhir


1. Analisa bagaimana penurunan kecepatan (n) pada pembebanan motor
yang semakin tinggi sedangkan if tidak berubah ?
Jawab :
If tetap karena beban membebani jangkar bukan membebani exitacy.
Pada saat exitacy diyalakan terlebih dahulu, tegangan pada exitacy tetap
namun tegangan pada jangkar bertambah hal ini dapat dilihat dari Grafik
n = f (Ia)
Ia

n
Gambar 4.1 Grafik n = f (Ia)

Dari grafik di atas menunjukkan kalau grafik berbentuk eksponential. Hal


ini dikarenakan ketika diberi pembebanan bukan nol, arus terbagi,
sehingga arus yang masuk rotor berkurang, dan menyebabkan kecepatan
rotasi rotor melambat.
2. Jelaskan secara bertahap kerja Motor DC ?
Jawab :
Saat menjalankan motor DC, sumber exitacy dahulu, dan kemudian
jangkar. Sumber exitacy dimasukkan terlebih dahulu, karena sumber
exitacy berguna sebagai tegangan masukkan awal pada motor, yang akan
memberikan medan magnetik pada kawat yang ada di stator, tetapi rotor
belum dapat berputar, karena medan magnetik yang diperlukan untuk
memutar motor cukup besar, jadi sebagai penguat diberikan tegangan
jangkar, yang masuk ke rotor sehingga rotor memiliki medan magnetik
yang berlawanan dengan medan magnetik di stator, karena medan
magnetik yang saling berlawanan inilah yang menyebabkan adanya
putaran pada motor DC.

28

3. Jelaskan secara bertahap kerja Generator DC ?


Jawab :
Sama halnya seperti kerja motor DC, Generator DC memiliki tahapan
kerja yang sama dengan tahapan kerja mesin DC. Hanya saja pada
Generator DC ditambahkan lagi sumber exitacy dan jangkar sehingga rotor
berputar. Ketika rotor berputar eksitasi dialiri arus sehingga timbul medan
magnet dan timbul ggl.

29

Anda mungkin juga menyukai