dan .NET Framework adalah fondasi bagi pengembangan aplikasi Windows saat
ini, termasuk Windows Vista dan Windows 7 mendatang. Pada PDC 2008 juga
diumumkan rencana kehadiran Visual Studio 2010 dan .NET Framework 4.0
sebagai fondasi bagi pengembangan aplikasi Windows masa depan.
Pada kesempatan tersebut diumumkan juga bahwa Windows 7 akan
menjadi nama resmi. Pada awalnya Windows 7 adalah nama kode (code name).
Sedangkan seperti yang kita ketahui bersama bahwa nama kode dari Windows
Vista adalah Longhorn. Hal ini memang agak jarang terjadi dimana nama kode
(nama pada saat proses pengembangan), sama dengan nama final. Selama
beberapa tahun terakhir generasi Windows memiliki nama yang berbeda,
Windows 95, Windows 98, Windows XP, dan Windows Vista. Secara sederhana
karena ini adalah generasi Windows ketujuh maka "Windows 7" jadi alasan yang
masuk akal.
Kemunculan Windows 7 versi PreBeta ini memberikan rasa penasaran
yang sangat besar dikalangan publik. Ekspektasi pengguna terhadap sistem
operasi penerus dari Windows Vista ini terus bermunculan. Harapan yang paling
dasar yang ada dibenak setiap individu tentu adalah sistem operasi yang responsif,
aman, handal, dan mampu menjadi fondasi yang baik bagi aplikasi maupun
perangkat digital.
Ybarra, General Manager Windows mengumumkan rencana kehadiran
SKU (Stock Keeping Unit) dari Windows 7 kedalam dua edisi utama yaitu
Windows 7 Home Premium dan Windows 7 Professional untuk bisnis. Windows
7 Ultimate direncanakan akan tetap ada untuk memberikan opsi bagi pengguna
yang membutuhkan paket sistem operasi yang lengkap.
Pada saat yang bersamaan, Brad Brooks, Corporate Vice President
Microsoft untuk Windows Consumer Product Marketing mengumumkan bahwa
pengembangan Windows 7 difokuskan untuk penggunaan diperangkat mobile
seperti mini notebook. Windows 7 dikembangkan agar tetap responsif dalam
prosesor dan memori komputer dengan spesifikasi minimal, efisien dalam
penggunaan energi, aman digunakan dalam berbagai macam jaringan internet, dan
Hardisk mimimal 16 Gb
RAM 256 dan 8 MB kartu VGA. Bahkan untuk bagi pengguna komputer
bermesin CPU PIII 500MHz atau Pentium IV juga masih memungkinkan, hanya
tentu saja tidak akan maksimal dan jalannya akan sangat lambat seperti kura-kura.
Namun demikian tidak direkomendasikan menggunakan spesifikasi tersebut,
tetapi menunjukkan skalabilitas Windows 7, ini berarti Windows 7 lebih enteng
dan bisa berjalan lebihcepat dibandingkan dengan Windows Vista.
Satu hal lagi, Windows 7 jauh lebih mengemat sumberdaya. Sehingga
penggunaan sistem operasi ini akan lebih hemat tahan lama dibandingkan dengan
Windows Vista ataupun sistem operasi lainnya. Semoga laptop dan komputer PC
Anda sudah memenuhi kriteria tersebut dan siap migrasi ke Windows7
2. Penggunaan Catu Daya CPU, hard disk (HD) dan memori yang dibutuhkan
sistem service relatif lebih kecil meskipun tampilannya lebih memukau dari
OS sebelumnya
3. Mengoptimisasi prefetching baik untuk HD maupun SSD
4. Tampilan windows lebih bagus dari segi 3 demensinya yang lebih baik
5. Fitur keamanannya lebih kuat
6. Fitur show desktop dapat meminimize seluruh program yang aktif hanya
dengan sekali gerakan atau klik
Kelemahan / Kekurangan :
1. Beberapa aplikasi belum support dengan Windows 7
2. Masih ada bug pada Windows Player 12
3. Ada hardware yang bisa langsung dikenali di OS sebelumnya tetapi tidak di
Windows 7
4. Software yang sebelumnya bisa dipaksa untuk dipasang di Vista, tidak dapat
dipaksa dipasang di Windows 7
5. Banyak perbedaan antara versi starter dan ultimate
JENIS JENIS WINDOWS 7
Windows 7 memang sudah lama keluar, akan tetapi masih ada beberapa
istilah dan jenis-jenis Windows 7 yang belum dimengerti. Untuk itu akan saya
uraikan macam-macam Windows 7 yang beredar di pasaran.
Windows 7 Berdasarkan License
1. RETAIL
Versi ini sering juga disebut FPP (Full Package Product). Dijual dalam bentuk
kotak berisi DVD isntaler Windows 7 dan sertifikat COA (stiker hologram yang
berisi serial number sebagai bukti keaslia). Serial Number Windows 7
versiRETAIL dapat digunakan berulangkali (pada komputer yang sama) jika
komputer harus diinstal ulang.
2. OEM
Windows 7 versi OEM biasanya sudah terinstal saat kita membeli komputer baru.
Ada juga yang dijual dalam bentuk DVD, namun tidak dengan kotak sebagus
versi RETAIL. Terdapat sertifikat COA dan serial number sebagai tanda keaslian
Windows 7. Kelemahan versi ini adalah Serial Number hanya bisa digunaka
sekali.
4. Volume Lincense
Versi ini dijual kepada perusahaan bukan pengembang software. Biasnya dibeli
dalam jumlah banyak untuk kebutuhan komputer kantor.
Lagi-lagi Microsoft kalah dalam persidangan tahun 2006 , kali ini Microsoft
berurusan dengan Korean Fair Trade Commission yang menuntut agar
penjualan Windows tidak termasuk dengan Windows Media Player dan Windows
Messenger. Microsoft dianggap telah memonopoli penjualan Windows bersama 2
software tersebut, maka dikeluarkanlah Versi K dan KN yang hanya dijual di
negara Korea.
Untuk negara lain semuanya masih menggunakan versi standar.
2. Home Basic
Versi ini ditargetkan untuk wilayah tertentu saja seperti Indonesia. Fitur utama
dari versi ini adalah Multiple monitor, fast user switching (berganti user), desktop
wallpaper, desktop windows manager, network printing, internet connection
sharing, sebagian windows aero.
Kelemahan versi ini adalah Tidak bisa membuat Homegroup baru, tidak
disertakan DVD decoder ( MPEG-2 dan Dolby Digital), tanpa multi touch,
premium games, Windows Media center, tidak ada Multi bahasa, dukungan
Windows Aero tidah penuh.
3. Home Premium
Ditargetkan untuk pengguna di seluruh dunia. Fitur utama dari versi ini adalah
Aero Glass, Aero Background, Windows Touch, Membuat Home group baru,
Media Center, DVD Playback dan pembuatan, premium games dan Mobility
Center.
Kelemahan versi ini adalah tidak bisa melakukan Domain join, Remote desktop
host, backup dari jaringan, Encryption File System, Offline Folder.
4. Proffesional
Dirancang untuk para expert dalam bidang IT. Fitur utama dari versi ini adalah
Windows XP Mode, Domain Join, Remote desktop host, location aware printing,
mobility center, presentation mode, offline folder.
Kelemahan versi ini adalah tidak adanya BitLocker, BitLocker toGo, AppLocker,
Direct Access, Branche Cache, MUI Language Pack, booting dari VHD.
Kelebihan dari versi Profesional hampir sama dengan versi Ultimate, secara garis
besar hanya fungsi BitLocker yang dihilangkan.
5. Enterprise
Versi ini dirancang untuk para pembisnis atau suatu perusahan dengan Volume
Lisensi. Fitur utama yang versi ini adalah BitLocker, BitLocker To Go,
AppLocker, Direct Access, Branche Cache, MUI language packs, boot from
VHD.
6. Ultimate
Dirancang untu pengguna komputer yang menginginkan semua fitur Windows 7.
Versi ini memiliki semua fitur dari versi sebelumnya, bisa dibilang Windows 7
versi Ultimate adalah versi paling lengkap.
2. Alpha
Versi yang mengalami perbaikan dari versi Pre-Alpha dan diuji oleh tester ato
developer tetapi tidak untuk ditest oleh end-user.
3. Beta
Versi yang telah lolos Alpha testing dan mengalami banyak perbaikan dari versi
Alpha. Versi ini dapat diuji oleh tester ato developer dan juga oleh end-user.
4. RC (Release Candidate)
Merupakan versi akhir setelah mengalami banyak perbaikan dan banyak ditest
oleh tester, developer dan end-user.