REPUBLIK INDONESIA
HASIL PEMERIKSAAN
ATAS
KEGIATAN RENOVASI SARANA DAN PRASARANA GEDUNG
KANTOR PUSAT PENGEMBANGAN KESELAMATAN KERJA DAN
HIPERKES DAN KEGIATAN SOSIALISASI UNDANG-UNDANG
NOMOR 2 TAHUN 2004 TENTANG PENYELESAIAN PERSELISIHAN
HUBUNGAN INDUSTRIAL TAHUN ANGGARAN 2004
PADA
BADAN PENELITIAN PENGEMBANGAN DAN INFORMASI DAN
DIREKTORAT JENDERAL PEMBINAAN HUBUNGAN INDUSTRIAL
DEPARTEMEN TENAGA KERJA DAN TRANSMIGRASI
DI
JAKARTA
Nomor
: 10/S/III-XI.3/02/2006
DAFTAR ISI
Hal
i
ii
1
1
1
1
2
2
3
Daftar Isi
Resume Hasil Pemeriksaan
Gambaran Umum
1.
Tujuan Pemeriksaan
2.
Sasaran Pemeriksaan
3.
Metode Pemeriksaan
4.
Jangka Waktu Pemeriksaan
5
Obyek Pemeriksaan
6.
Cakupan dan Hasil Pemeriksaan
II
4
4
4
5
6
6
III
IV
Temuan Pemeriksaan
1.
2.
3.
13
4.
15
Lampiran-lampiran
Lampiran : Kekurangan pekerjaan renovasi Hiperkes
18
Asisten
Teknis
pengawas
lapangan
lalai,
tidak
cermat
3
melaksanakan
tugasnya,
dan
Panitia
Pelelangan
Pengadaan
ketentuan
tentang
pengadaan
barang/jasa
dan
asrama
dan
segera
memanfaatkan
asrama
dan
Intertama
Consultant
sebesar
Rp
18.180.000,00
dan
langsung
personil
dan
pengawasan
Pimpro
Peningkatan
Jakarta,
2006
Penanggung Jawab
HASIL PEMERIKSAAN
I.
Gambaran Umum
1. Tujuan Pemeriksaan
Untuk menguji dan menilai apakah:
a. Informasi keuangan yang disajikan telah sesuai dengan kriteria
yang ditetapkan;
b. Kegiatan
pengelolaan
DPKK
telah
mematuhi
persyaratan
2. Sasaran Pemeriksaan
a. Penyajian
informasi
keuangan
(pertanggungjawaban
dan
pelaporan);
b. Pelaksanaan kegiatan penggunaan DPKK;
c. Pelaksanaan pengadaan barang dan jasa;
d. Sistem pengendalian intern dan pengawasan.
3. Metode Pemeriksaan
Pemeriksaan dilakukan secara uji petik atas dokumen dan buktibukti pertanggungjawaban keuangan, wawancara dan konfirmasi
kepada pejabat terkait dan pemeriksaan fisik di lapangan.
5. Objek Pemeriksaan
Obyek pemeriksaan adalah kegiatan Renovasi Sarana dan
Prasarana Gedung Kantor Pusat Pengembangan Keselamatan Kerja
dan Hiperkes dan Kegiatan Sosialisasi Pelaksanaan Undang-undang
Nomor 2 Tahun 2004 tentang Penyelesaian Perselisihan Hubungan
Industrial.
Kegiatan Renovasi Sarana dan Prasarana Gedung Kantor Pusat
Pengembangan Keselamatan Kerja dan Hiperkes bersumber dari
anggaran Daftar Isian Kegiatan Suplemen Dana Pengembangan dan
Keahlian Tenaga Kerja Indonesia (DIKS-DPKKTKI) pada Badan
Penelitian Pengembangan dan Informasi.
Sedangkan Kegiatan Sosialisasi Pelaksanaan Undang-undang
Nomor 2 Tahun 2004 tentang Penyelesaian Perselisihan Hubungan
Industrial yang bersumber dari Proyek Peningkatan Sumber Daya
Hubungan Industrial dan Kesejahteraan Tenaga Kerja pada Direktorat
Jenderal Pembinaan Hubungan Industrial Departemen Tenaga Kerja
dan Transmigrasi di Jakarta.
Adapun tujuan dan sasaran dari penggunaan anggaran tersebut adalah:
No.
Nama Kegiatan
1. Renovasi
sarana
dan
prasarana Gedung Kantor
Pusat
Pengembangan
Keselamatan Kerja dan
Hiperkes
2.
Sosialisasi
Pelaksanaan
Undang-undang Nomor 2
Tahun
2004
tentang
Penyelesaian Perselisihan
Hubungan Industrial
Tujuan Kegiatan
Untuk mewujudkan kondisi
lingkungan kerja yang nyaman,
tenaga kerja yang sehat dan produktif
serta terpenuhinya tenaga ahli dan
peralatan yang sesuai dengan
perkembangan teknologi dengan
kegiatan utama meliputi renovasi
pada asrama, laboratorium, kantor,
prasarana, perencanaan dan supervisi.
Tersosialisasikannya pemahaman
tentang materi Undang-undang
Nomor 2 Tahun 2004 tentang
Penyelesaian Perselisihan Hubung-an
Industrial di 32 lokasi secara
menyeluruh dan merata terutama bagi
para pelaku hubungan industrial dan
aparat penyelenggaraan peradilan
perselisihan hubungan industrial.
Sasaran Kegiatan
Sasaran dari perenovasian
Hiperkes adalah:
1. Perbaikan drainage dan
pengendalian banjir.
2. Renovasi Kantor Gedung
Utama Hiperkes.
3. Renovasi dan penambahan
Gedung Laboratorium.
4. Memfungsikan asrama yang
terbengkalai.
5. Penataan lingkungan.
1. Didapatkan pemahaman
publik mengenai ketentuan
dan pemikiran yang termuat
dalam UU No. 2 Tahun 2004
tentang Penyelesaian
Perselisihan Hubungan
Industrial.
2. Menggali permasalahan dan
mencari solusi atas kendala
dalam pelaksanaan UU
tersebut.
Jenis Kegiatan
Anggaran (Rp)
1.
9,800,372,000
2.
5,428,050,000
15,228,422,000
Jumlah
Realisasi Keuangan
(Rp)
%
9,738,630,000
99.37
5,427,300,000
15,165,930,000
100.00
99.59
100.00
99,99%
dari
anggaran
100.00
99.99
5.427.300.000,00
Fisik %
sebesar
Rp
No.
1
I
II
Jumlah/
Target
Anggaran
(Rp)
2
Gabungan kegiatan
15.228.422.000
Kegiatan Renovasi
9.800.372.000
Realisasi
Anggaran
(Rp)
(%)
3
Nilai
Total
Rincian
Kode
Temuan/
Yg Diperiksa Penyimpangan
(Rp)
(Rp)
Penyimpangan
(%)
(%)
4
5
6
7
15.165.930.000
14.407.633.500
4.198.134.748
99,59%
95,00%
29,14%
9.738.630.000
9.251.698.500
2.739.954.748
99,37%
95,00%
29,62% Penyimpangan
Terhadap
Kriteria/
Peraturan
yang ditetapkan
Indikasi
Kerugian
Negara
(Rp)
8
Kekurangan
Penerimaan
Negara
(Rp)
9
Uang
tidak Dapat
dipertanggung
jawabkan
10
Pem
Efekborosan tivitas
11
81.325.827
0,56%
4.116.808.921
28,57%
63.145.827
0,68%
2.676.808.921
28,93%
2.676.808.921
28,93%
63.145.827
0,68%
12
0,00%
Keterangan
13
1 Hasil
pekerjaan
renovasi
Gedung
Laboratorium dan Gedung Asrama Hiperkes
senilai
Rp2.676.808.921,00
belum
dimanfaatkan
Halaman : 7.
No.
1
III
Jumlah/
Target
Anggaran
(Rp)
2
Kegiatan Sosialisasi
5.428.050.000
Realisasi
Anggaran
(Rp)
(%)
3
Nilai
Total
Rincian
Kode
Temuan/
Yg Diperiksa Penyimpangan
(Rp)
(Rp)
Penyimpangan
(%)
(%)
4
5
6
7
5.427.300.000
5.155.935.000
99,99%
95,00%
1.458.180.000
28,28% Penyimpangan
Terhadap
Kriteria/
Peraturan yang
ditetapkan
Indikasi
Kerugian
Negara
(Rp)
8
Kekurangan
Penerimaan
Negara
(Rp)
9
18.180.000
0,35%
18.180.000
0,35%
Uang
tidak Dapat
dipertanggung
jawabkan
10
Pem
Efekborosan tivitas
11
1.440.000.000
27,93%
1.440.000.000
27,93%
12
Keterangan
13
4 Prosedur
perhitungan
biaya langsung
personil pada kegiatan Sosialisasi Undangundang Nomor 2 Tahun 2004 senilai
Rp1.440.000.000,00 tidak mengacu kepada
ketentuan yang telah ditetapkan
Halaman : 15.
pengendalian
pada
kedua
kegiatan
tersebut
belum
yang
tertuang
dalam
Surat
Edaran
Bersama
Badan
Konsultasi.
2. Penilaian Resiko
Tujuan dan sasaran kedua kegiatan tersebut telah sesuai dengan misi
penggunaan anggaran kegiatan tersebut yaitu untuk membangun sektor
ketenagakerjaan melalui pengembangan keselamatan kerja dan higiene
perusahaan, ergonomi dan kesehatan kerja serta pemasyarakatan
hubungan industrial.
Berdasarkan penilaian resiko atas pelaksanaan dan pemanfaatan
kegiatan renovasi diketahui bahwa perencanaan kegiatan belum
sepenuhnya memperhitungkan sarana pendukung dan perlengkapan
kantor sehingga terdapat beberapa gedung hasil kegiatan renovasi yang
belum dapat dimanfaatkan.
3. Aktivitas Pengendalian
Penilaian lebih lanjut atas aktivitas pengendalian diketahui adanya
beberapa kelemahan antara lain:
a. Perencanaan
Perencanaan
kedua
kegiatan
tersebut
belum
dibuat
secara
b. Pelaporan
Penyampaian laporan kegiatan telah dilaksanakan sesuai ketentuan
yang
berlaku.
Tim
pengawas
lapangan
setiap
minggu
c. Pengawasan intern
Pengawasan oleh Atasan Langsung Bendaharawan DIK-S DPKKTKI
Balitfo dan Pimpro Peningkatan Sumber Daya Hubungan Industrial
dan Kesejahteraan Tenaga Kerja belum dilakukan secara optimal.
Hal tersebut tampak pada pelaksanaan beberapa item pekerjaan
renovasi gedung yang tidak sesuai dengan kontrak yang telah
ditandatangani dan penyusunan HPS pekerjaan jasa konsultansi
tidak
mengacu
pada
ketentuan
Bappenas
dan
Departemen
Keuangan.
10
5. Monitoring
Pengawasan oleh Sekretaris Ditjen Pembinaan Hubungan Industrial,
Atasan Langsung Bendaharawan DIK-S DPKKTKI Balitfo dan Pimpro
Peningkatan Sumber Daya Hubungan Industrial dan Kesejahteraan
Tenaga Kerja belum dilakukan secara optimal. Hal tersebut tampak
antara lain pada pelaksanaan beberapa item pekerjaan renovasi
Gedung Pusbang KK dan Hiperkes yang tidak sesuai dengan kontrak,
dan belum dimanfaatkannya asrama dan laboratorium yang telah
direnovasi.
Nomor
103/ST/III.XI.3/10/2003
tanggal
30
Oktober
2003.
Peningkatan
Sumber
Daya
Hubungan
Industrial
dan
11
(Balitfo)
(Depnakertrans)
Departemen
melalui
Daftar
Tenaga
Isian
Kerja
Kegiatan
dan
Transmigrasi
Suplemen
Dana
Pengembangan Keahlian dan Keterampilan Tenaga Kerja Indonesia (DIKSDPKKTKI) telah melakukan perikatan perjanjian dengan PT Daya Merry
Persada untuk melaksanakan pekerjaan Renovasi Sarana dan Prasarana
Gedung Kantor Pusbang KK & Hiperkes.
Pelaksanaan pekerjaan tersebut dituangkan dalam Kontrak No.
SPK.383/BLF-SES/IX/2004
nilai
kontrak
setelah
adendum
menjadi
sebesar
Rp
terakhir
dengan
Surat
Perintah
Membayar
(SPM)
No.
12
No
Uraian
1 Gedung Asrama/Mess
825,961,270.72
2 Gedung Laboratorium
1,850,847,650.74
Jumlah
2,676,808,921.46
efektif,
terarah
dan
terkendali
sesuai
dengan
rencana,
13
Kondisi tersebut di atas terjadi karena sarana pendukung gedunggedung tersebut berupa peralatan dan perlengkapan kantor (meja, kursi,
lemari, tempat tidur dan lain-lain) belum tersedia.
beberapa
ruangan
atau
gedung
tersebut
memang
belum
laboratorium
dan
perlengkapan
asrama
dan
segera
saluran sanitasi atau pembuangan banyak yang sudah rusak dan tidak
dapat berfungsi sebagaimana mestinya. Kondisi tersebut diperparah
dengan banjir tahunan yang sering terjadi dan merendam lantai dasar
kantor sampai dengan 60 cm. Banjir ini tidak dapat ditanggulangi secara
parsial karena kompleks kantor ini terletak dibawah elevasi jalan raya dan
saluran kota, sehingga berfungsi sebagai kantong banjir. Kondisi di atas
membawa dampak negatif dalam pembangunan kinerja pegawai Pusbang
KK & Hiperkes dan pemberian layanan kepada masyarakat, sehingga
renovasi terhadap kompleks perkantoran tersebut merupakan sesuatu yang
sangat mendesak.
Untuk melaksanakan pengadaan pekerjaan Renovasi Sarana dan
Prasarana Gedung Kantor Pusbang KK & Hiperkes, Balitfo Depnakertrans
membentuk Panitia Pelelangan Pengadaan Barang/Jasa sesuai Surat
Keputusan Sekretaris Balitfo No.KEP 73/BLF/III/2004 tanggal 29 Maret
2004. Selanjutnya, Balitfo mengadakan perikatan perjanjian dengan
pemenang lelang yaitu PT Daya Merry Persada untuk melaksanakan
pekerjaan renovasi tesebut yang dibebankan pada anggaran Daftar Isian
Kegiatan Suplemen Dana Pengembangan Keahlian dan Keterampilan
Tenaga Kerja Indonesia (DIKS-DPKKTKI) TA 2004.
Pelaksanaan pekerjaan tersebut dituangkan dalam Kontrak No.
SPK.383/BLF-SES/IX/2004
lunas
terakhir
dengan
Surat
Perintah
Membayar
15
1,949,811.20
1,949,811.20
Hasil
Perhitungan
Tim
1,771,022.54
1,777,027.62
1,750,000.00
No.
Deskripsi Pekerjaan
Kontrak
Selisih
Volum e
178,788.66
172,783.58
8
10
1,430,309.28
1,727,835.80
1,608,580.55
141,419.45
14
1,979,872.30
550,000.00
3,789,731.20
588,500.00
2,955,994.96
(38,500.00)
833,736.24
14
11
(539,000.00)
9,171,098.64
3,156,122.40
2,976,739.34
179,383.06
717,532.24
3,789,731.20
3,676,261.23
113,469.97
226,939.94
3,000,000.00
2,949,395.02
50,604.98
2,400,000.00
2,600,530.00
(200,530.00)
(802,120.00)
1,800,000.00
2,326,819.98
(526,819.98)
(526,819.98)
1,200,000.00
1,833,359.96
(633,359.96)
(5,066,879.68)
1,750,000.00
1,409,827.50
340,172.50
1,000,000.00
1,143,341.48
(143,341.48)
10
1,300,000.00
986,295.04
313,704.96
21
1,062,704.58
680,345.00
(1,433,414.80)
313,704.96
Total
b.
8,942,108.28
No.
Pekerjaan Renovasi
Bangunan Kantor
13.145.777,00
Laboratorium
16.840.085,00
Asrama
11.481.307,00
Taman
12.736.550,00
Jumlah
54.203.719,00
17
Tahun
Industrial
Anggaran
(Ditjen
2004
PHI)
Direktorat
Jenderal
Departemen
Tenaga
Pembinaan
Kerja
dan
Rp5.427.300.000,00
sebagaimana
tertuang
dalam
Kontrak
Tempat pelaksanaan
Hotel Grace Horizon Bengkulu
Hotel Pengeran Pekanbaru
Hotel Relat Indah Jayapura
The Patra Bali Resort & Villas
Kontrak
66,990,000
66,990,000
66,990,000
66,990,000
Pembayaran
senyatanya
62,950,000
61,580,000
62,300,000
62,950,000
Kelebihan
Pembayaran
(Rp.)
4,040,000
5,410,000
4,690,000
4,040,000
18,180,000
Hal tersebut di atas tidak sesuai Keppres No. 42 Tahun 2002 pasal 12
ayat 2 yang menyatakan bahwa belanja atas beban anggaran belanja
negara dilakukan atas hak dan bukti-bukti yang sah untuk memperoleh
pembayaran.
19
Peningkatan
Sumberdaya
Hubungan
Industrial
dan
Pimpro
Peningkatan
Sumberdaya
Hubungan
Industrial
dan
Industrial
supaya
memerintahkan
Pimpro
Peningkatan
4. Prosedur
Sosialisasi
perhitungan
biaya
Undang-Undang
1.440.000.000,00
tidak
langsung
Nomor
mengacu
personil
Tahun
kepada
pada
2004
ketentuan
kegiatan
senilai
yang
Rp
telah
ditetapkan
Pada
Hubungan
Tahun
Industrial
Anggaran
(Ditjen
2004
PHI)
Direktorat
Jenderal
Departemen
Tenaga
Pembinaan
Kerja
dan
Nomor
Pada tanggal yang sama (12 Nopember 2004) telah dilakukan adendum
kontrak berupa pergeseran beberapa komponen biaya tanpa mengubah
nilai kontrak yaitu sebesar Rp5.427.300.000,00 dengan rincian sebagai
berikut:
Biaya langsung personil
Biaya tiket penerbangan tim
Biaya perjalanan domestik tim
Biaya perjalanan darat tim
Biaya transportasi peserta (lokal)
Biaya akomodasi konsumsi
Biaya perlengkapan
Biaya lain-lain
Rp.
Rp.
Rp.
Rp.
Rp.
Rp.
Rp.
Rp.
1,440,000,000
708,532,000
8,250,000
111,650,000
345,600,000
2,217,600,000
475,935,000
119,733,000
5,427,300,000
ternyata
tidak
mengacu
pada
ketentuan
yang
dan
SE-38/A/2000
tanggal
17
Maret
2000.
daftar gaji yang diperiksa (audited payroll) disertai bukti pembayaran pajak
terhadap gaji yang diterima.
menginstruksikan
Sesditjen
Pembinaan
Hubungan
Industrial
22
Lampiran I
Volume Kontrak
No.
A
Item Pekerjaan
B
Sat
C
Jumlah
Halaman
Lt Dsr
G=D+E+F
371.93
12.43
187.00
410.00
25.00
187.00
52.00
0.00
52.00
36.00
40.00
21.20
Lt Dsr
Bangunan Kantor
Lantai Keramik Tile 40/40 ruang dalam
m2
Lantai Keramik Tile 20/20 KM
m2
Partisi Full Double Gypsum
Laboratorium
4 Lantai Keramik Lab APD 40/40 setara
roman
5 Lantai Keramik Tile 20/20 KM dalam &
tempat wudhu
6 Lantai Keramik Tangga 40/40 dengan
stap nosing 20/40
7 Down Light RD 125/E-27 PL 1x18 watt
8 TKI 2 x 36 watt
9 Lampu Emergence
Asrama
10 Pintu Kusen Single Kayu Double
Teakwood P1
Lantai Keramik Tile 40/40 ruang dalam
Lantai Keramik 30/30 Tangga
Lampu Baret 20 watt
Roset SLI E27/SL 20 watt
Wastafel termasuk kran dan cermin
Paper Holder
Taman
17 Rumput Gajah
18 Thabernae Putih
19 Nanas Merah
Jumlah
Lantai
I
F
Halaman
1
2
3
410.00
25.00
11
12
13
14
15
16
2,997.45
20.00
220.00
Selisih
Kurang
Jumlah
K=H+I+J L = G - K
Harga
Satuan
(Rp.)
Jumlah
(Rp.)
N=LxM
107.62
371.93
12.43
107.62
38.07
12.57
79.39
98,985
77,985
105,775.00
3,768,557
980,271
8,396,948
0.00
0.00
0.00
52.00
98,985.00
5,147,220
76.00
19.02
11.46
30.48
45.53
77,985.00
3,550,267
0.00
21.20
0.00
0.00
0.00
21.20
111,915.00
2,372,598
18.00
28.00
0.00
0.00
19.00
2.00
18.00
47.00
2.00
8.00
22.00
0.00
0.00
18.00
0.00
8.00
40.00
0.00
10.00
7.00
2.00
185,000.00
360,000.00
700,000.00
1,850,000
2,520,000
1,400,000
2.00
8.00
10.00
1.00
8.00
9.00
1.00
1,949,811.00
1,949,811
215.00
21.00
3.00
2.00
4.00
10.00
205.50
0.00
12.00
0.00
0.00
0.00
420.50
21.00
15.00
2.00
4.00
10.00
192.13
13.42
1.00
0.00
1.00
0.00
189.68
0.00
12.00
0.00
1.00
0.00
381.81
13.42
13.00
0.00
2.00
0.00
38.69
7.58
2.00
2.00
2.00
10.00
98,985.00
85,985.00
250,000.00
200,000.00
1,200,000.00
175,000.00
3,829,730
651,766
500,000
400,000
2,400,000
1,750,000
2,247.28
10.00
108.00
750.17
10.00
112.00
15,000.00
70,000.00
7,000.00
11,252,550
700,000
784,000
54,203,719
2,997.45
20.00
220.00
2,247.28
10.00
108.00