SKALA PENILAIAN

Skala penilaian memerlukan responden untuk menetapkan nilai numerik untuk objek. Ada
beberapa metode untuk memperoleh informasi skala penilaian. Kategori skala, ditunjukan dengan
skala penilaian yang lazim 10 titik skala penilaian, ini efisien, mudah digunakan, dan dapat dipakai
dalam jumlah besar dari pengaturan. Biasanya, subyek membaca deskripsi kasus dan menilai itu
pada skala 10 titik mulai dari 0 untuk mati 10 untuk menunjukan gejala fungsi optimal. Titik akhir
dari skala biasanya didefinisikan baik.
Metode skala penilaian umum lainnya adalah skala analog visual. Metode visual analog
menunjukkan subjek baris, biasanya 10 cm panjangnya, dengan titik akhir didefinisikan dengan baik.
Tugas subyek adalah untuk menandai garis untuk menunjukkan di mana preferensi mereka
meletakkan satu atau lebih kesehatan negara dalam kaitannya dengan dua kutub.
Penerapan yang tepat dari skala penilaian mencerminkan perkembangan kontemporer dalam
ilmu kognitif. Teori penghakiman-keputusan yang didominasi oleh keyakinan bahwa keputusan
manusia mengikuti prinsip optimalitas dan rasionalitas. Sejumlah besar penelitian telah menantang
model normatif yang telah berusaha untuk menunjukkan pilihan rasional. Perkembangan teori
kognitif, seperti teori integrasi informasi,46 memberikan penjelasan yang lebih baik dari proses
kognitif penghakiman. Teori integrasi informasi mencakup dua konstruksi: integrasi dan penilaian.
Sebuah bukti besar menunjukkan bahwa skala penilaian menyediakan metrik berarti bagi ungkapan
preferensi subjektif ini. Meskipun ada beberapa tantangan untuk penggunaan skala rating, sebagian
besar bias dapat diatasi dengan penggunaan hanya beberapa tindakan pencegahan sederhana,
seperti definisi yang jelas dari titik akhir dan praktek awal dengan kasus yang membuat titik akhir
yang menonjol.
BESARAN ESTIMASI
Besaran Estimasi adalah metode psikometri umum yang diyakini oleh psychophysicists untuk
menghasilkan nilai skala rasio. Dalam estimasi besarnya, kasus tertentu dipilih sebagai standar dan
diberi nomor tertentu. Kemudian, kasus lain yang dinilai dalam kaitannya dengan standar.
Anggaplah, misalnya, standar ditugaskan nomor 10. Jika sebuah kasus dianggap sebagai setengah
diinginkan sebagai standar, itu diberikan nomor 5. Jika itu dianggap sebagai dua kali lebih diinginkan,
itu diberikan nomor 20. Penilaian seluruh mata pelajaran yang standar untuk metrik umum dan
dikumpulkan dengan menggunakan rata-rata geometrik. Advokat untuk Besaran Estimasi
berpendapat bahwa metode ini bermakna karena memberikan perkiraan langsung dari rasio
subjektif. Dengan demikian, mereka percaya, perkiraan besarnya memiliki sifat skala rasio. Namun,
Besaran Estimasi telah ditantang pada beberapa alasan. Metode ini tidak didasarkan pada teori
tertentu pengukuran dan keuntungan kredibilitas hanya melalui tatap validity.46 Selanjutnya, arti
dari nilai telah ditantang. Sebagai contoh, nilai-nilai yang tidak terkait langsung dengan proses
pengambilan keputusan. Apa artinya jika satu kasus dinilai sebagai setengah diinginkan dengan yang
lain? Apakah ini berarti bahwa responden akan acuh tak acuh antara 50-50 hasil dihargai lebih tinggi
dan kepastian alternatif dihargai sebagai setengah diinginkan? Isu-isu ini belum sistematis dibahas
dalam literatur status kesehatan.

STANDAR GAMBLE
Kategori rating dan besaran estimasinya adalah metode yang umum digunakan oleh
psychometricians. Biasanya, tugas menekankan kesehatan pada titik tertentu dalam waktu dan tidak
meminta subjek untuk melakukan trading atau mempertimbangkan aspek ketidakpastian. Beberapa
metode yang lebih eksplisit mempertimbangkan keputusan di bawah ketidakpastian. Pertaruhan
standar menawarkan pilihan antara dua alternatif: pilihan A - tinggal di kesehatan negara (keadaan
kesehatan kronis antara kesehatan yang sempurna dan kematian) dengan pasti, atau pilihan B mengambil gamble pada pengobatan baru yang hasilnya tidak pasti. Gambar 2 menunjukkan
perdagangan ini. Responden yang mengatakan bahwa pengobatan hipotetis akan menyebabkan
kesehatan yang sempurna dengan probabilitas p atau kematian langsung dengan probabilitas 1 2
p. Mereka dapat memilih antara kesehatan dan kematian atau mengambil berjudi dan mencoba
pengobatan baru. Probabilitas bervariasi sampai subjek acuh tak acuh antara pilihan A dan B.
Sebagai contoh, jika subjek adalah acuh tak acuh antara pilihan A sebuah B ketika p 5 0.5, utilitas
negara adalah 0,65.
Standar gamble telah menarik karena didasarkan pada aksioma teori utilitas. Pilihan antara
hasil tertentu dan gamble sesuai dengan latihan awalnya diusulkan oleh von Neumann dan
Morgenstem.13 Meskipun sifat interval data yang diperoleh dengan menggunakan Gamble telah
diasumsikan, mereka belum secara empiris ditunjukkan.20 Berbagai masalah lain dengan Gamble
juga menjadi jelas. Sebagai contoh, telah sering menyatakan bahwa Gamble standar memiliki
validitas wajah karena mendekati pilihan yang dibuat oleh pasien medis.47 Namun, pengobatan
penyakit kronis yang paling tidak mendekati gamble. Tidak ada produk yang diketahui yang akan
menyembuhkan pasien dengan arthritis atau satu yang mungkin untuk membunuh dia (pria) atau dia
(wanita). Dengan kata lain, pengalaman pengambilan keputusan pasien tidak mungkin termasuk
pilihan yang memiliki realistis gamble. Lebih lanjut, tuntutan kognitif dari tugas yang tinggi.
WAKTU TRADE-OFF
Konsep probabilitas sulit bagi sebagian besar responden dan membutuhkan penggunaan alat
bantu visual atau alat peraga untuk membantu dalam wawancara. Dengan demikian, sebuah
alternatif untuk standar gamble, yang juga konsisten dengan von Neumann dan Morgenstern13
aksioma pilihan, menggunakan Trade-off dalam waktu.48 Gambar 3 menunjukkan