Anda di halaman 1dari 3

TUGAS KIMI DASAR_2014

NAMA : AGUNG DWI PRASETIO


NIM : H1C110054
SOAL
7.

Jelaskan tentang faktor Vant Hoff .... ?

14. Berapa BM 0,3 gram larutan zat non-elektrolit X dalam 150 ml larutan ? Larutan
suatu zat non-elektrolit X isotonik dengan 3,42 gram Sukrosa (C12H22O11) dalam
250 ml larutan. Temperatur kedua larutan sama.

PENYELESAIAN

7.

Faktor Vant Hoff adalah faktor yang membandingkan jumlah ion dari larutan
elektrolit terhadap jumlah molekul dari larutan non-elektrolit. Pengaruh faktor
Vant Hoff ini dapat dirumuskan sebagai berikut :
Rumus Sifat Koligatif Larutan Elektrolit dan Non-Elektrolit.

Sifat Koligatif Larutan

Larutan Elektrolit

Larutan Non-Elektrolit

Penurunan Tekanan Uap (P)

P = P0 x X

P = Po x X

Penurunan Titik Beku (Tb)

Tb = K x m x i

Tb = Kb x m

Keniakan Titik Didih (Td)

Td = K x m x i

Td = Kd x m

Tekanan Osmotik (

=MxRxTxi

= Mx R x T

Keterangan :
I

= ( 1 + (n-1) )

n = Jumlah Koefisien Kation dan Anion


= Derajat Ionisasi Elektron
Nila faktor vant Hoff untuk senyawa non-elektrolit, seperti urea dan glukosa adalah
satu dan digunakan sebagai pembanding untuk menentukan faktor vant Hoff dari
senyawa elektrolit.

TUGAS KIMI DASAR_2014


NAMA : AGUNG DWI PRASETIO
NIM : H1C110054
Hubungan jumlah partikel elektrolit encer dan non-elektrolit dengan kenaikan titik
didih dan penurunan titik beku larutan.
NO

Senyawa

Kemolalan

Kenaikan titik didih


o

Penurunan titik didih

CO(NH)3

0,1 m

0,052 C

0,186 o C

C3H12O6

0,1 m

0,052 o C

0,186 o C

NaCl

0,1 m

0,104 o C

0,372 o C

KNO3

0,1 m

0,104 o C

0,372 o C

CaCl2

0,1 m

0,156 o C

0,558 o C

Senyawa elektrolit kuat (NaCl dan Kno 3) mengalami kenaikan titik didih dan
penurunan titik beku dua kali lebih besar daripada senyawa non-elektrolit. Hal ini
disebabkan senyawa NaCl dan KNO3 dalam larutan encer terionisasi sempurna
menghasilka 1 buah kationdan 1 buah anion. Oleh karena itu, larutan NaCl dan
Larutan KNO3 tersebut masing-masing memiliki faktor Vant Hoff = 2 ( artinya,
memiliki jumlah partikel dua kali lebih banyak dibandingkan partikel larutan nonelektrolit).
Contoh lain yaitu pada larutan CaCl2 yang mengalami kenaikan titik didih dan
penurunan titik beku 3 kali lebih besar daripada senyawa non-elektrolit. Hal ini
terjadi karena senyawa CaCl3 dalamlarutan encer akan terionisasi sempurna
menghasilkan 1 buah kation dan 2 buah anion. Oleh karena itu larutan CaCl2
memiliki nilai faktor Vant Hoff = 3 (artinya, memiliki jumlah partikel tiga kali lebih
banyak dibandingkan partikel larutan non-elektrolit).
Pada reaksi ionisasi larutan garam dianggap terionisasi secara sempurna ( = 1 )
dengan demikian faktor Vant Hoff dapat dirumuskan :
I = ( 1 + ( n 1 ) . 1
=(1+(n1)=1+n1
i=n
Perhitungan harga faktor Vant Hoff harus menggunakan larutan yang sangat encer
sehingga larutan elektrolit tersebut terionisasi secara sempurna.

TUGAS KIMI DASAR_2014


NAMA : AGUNG DWI PRASETIO
NIM : H1C110054
14. Diketahui : Massa X = 0,3 gram
V air

= 150 ml

Massa Sukrosa = 3,42 gram


Mr Sukrosa = 342 ( C12H22O11)
Vair

= 250 ml

Ditanyakan : BM X ....... ? ( BM = Berat Molekul = Mr = Massa Atom Relatif )


Penyelesaiaan :

=
M. R. T = M. R. T
gram ( ukrosa
gram (
x
=
Mr
25
Mr
3,42
,3
x
=
x
342
25
Mr
5
342
3
=
55
5 Mr
3
, 4=
5 Mr
0,04 x 150 Mr = 300
150 Mr = 300 : 0,04
Mr = 7500 : 150
Mr / BM = 50 ( selesai )

Anda mungkin juga menyukai