Epidemiologi :
Etiologi
Patofisiologi :
Manifestasi klinis :
Tiroidal :
Pasien mengeluh lelah, gemetar, tidak
tahan panas, keringat semakin banyak bila
panas, kulit lembab, berat badan
menurun, sering disertai dengan nafsu
makan meningkat, palpitasi, takikardi,
diare, dan kelemahan serta atrofi otot.
Ekstratiroidal :
oftalmopati
Pemeriksaan fisik :
Status Generalis :
Tekanan darah meningkat
Nadi meningkat
Mata :
Exopthalmus
Stelwag Sign : Jarang berkedip
Von Graefe Sign : Palpebra superior tidak mengikut bulbus okuli waktu melihat ke bawah
Morbus Sign : Sukar konvergensi
Joffroy Sign : Tidak dapat mengerutkan dahi
Ressenbach Sign : Tremor palpebra jika mata tertutup
Inspeksi
Benjolan
Warna
Permukaan
Bergerak waktu menelan
Palpasi
Permukaan, suhu
Batas :
Pemeriksaan penunjang :
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
Laboratorium (TSHs,T3,T4,FT4,)
Scanning Tiroid
USG
Radiologi thorax
Fungsi tiroid
Potong Beku
Needle Biopsi
Penatalaksanaan :
Konservatif :
Obat antitiroid
Karbimazol
Metimazol
Propiltiourasil
Pengobatan dengan yodium radioaktif
Operatif :
Tiroidektomi
Patofisiologi :
Etiologi :
Fungsi otonomik dari kelenjar tiroid
Defisiensi iodium
Peningkatan replikasi sel tiroid
Epidemiologi :
Pada area endemik kekurangan iodium, struma
nodular toksik terjadi sekitar 58 % dari kasus
hipertiroidism, 10 % berbentuk nodul toksik
yang solid.
Struma nodular toksik lebih sering terjadi pada
wanita dari pada pria. Prevalensi pada wanita 57%, laki-laki 1-2%.
Kebanyakan pasien struma nodular toksik
berusia lebih dari 50 tahun. Thyrotoksikosis
sering terjadi pada pasien dengan riwayat
struma yang berkepanjangan.
Manifestasi klinis :
Tanda dan symptom dari struma nodular toksik sama dengan tipe
hipertiroid lainnya.
Penderita mungkin mengalami aritmia dan gagal jantung yang
resisten terhadap terapi digitalis. Penderita dapat pula
memperlihatkan bukti-bukti penurunan berat badan, lemah, dan
pengecilan otot.
Biasanya ditemukan goiter multi nodular
Memperlihatkan tanda-tanda mata (melotot, pelebaran fisura
palpebra, kedipan mata berkurang) akibat aktivitas simpatis yang
berlebihan
Gejala disfagia dan sesak napas mungkin dapat timbul. Beberapa
goiter terletak di retrosternal. Pada pasien ini juga dapat
memperlihatkan penonjolan di sepertiga bagian bawah leher.
Keluhan yang ada ialah rasa berat di leher sewaktu menelan, trakea
naik untuk menutup laring dan epiglottis sehingga tiroid terasa
berat karena terfiksasi pada trakea.
Pemeriksaan Fisik :
Batas Jelas
Konsistensi kenyal sampai keras
Bila keras curiga neoplasma, umumnya berupa adenocarcinoma
tiroidea
Pemeriksaan Penunjang :
Pemeriksaan Laboratorium
(TSHs,T3,T4,Ft4)
Scanning Tiroid
USG
Radiologi thorax
Fungsi tiroid
Potong Beku
Needle Biopsi
Penatalaksanaan :
Konservatif :
Obat antitiroid
Karbimazol
Metimazol
Propiltourasil
Beta- adrenergic reseptor antagonis (Propanolol)
Pengobatan dengan yodium radioaktif
Operatif :
Tiroidektomi
Prognosis :
Komplikasi :
Thank You