Anda di halaman 1dari 7

Oleh

Dyah Ayu Puspitasari

Latar Belakang

Pijatan pada bayi merupakan rangsangan/stimulus


taktil-kinestetik, komunikasi verbal dan
perwujudam rasa cinta kasih orang tua terhadap
bayi.
Dari berbagai penelitian yang telah dipublikasikan,
pijat memiliki berbagai manfaat baik untuk pada
bayi maupun untuk orang tua terutama ibu.

Manfaat Pijat untuk Bayi

Membatu bayi berlatih relaksasi


Membuat tidur lebih lelap dan lama
Membuat ikatan/bonding dengan ibu/orangtua
Membantu pengaturan system pencernaan, system
respirasi dan sirkulasi
Membantu meredakan ketidaknyamanan
(kolik,tumbuh gigi)
Menurunkan produksi hormone stressor
Membantu mengatasi gangguan tidur

Manfaat untuk Orang Tua

Memberikan perhatian khusus dan mempererat


keterdekatan dengan bayi
Membantu orang tua mengetahui bahasa (isyarat)
non verbal bayi
Membuat rasa percaya diri dalam mengasuh bayi
Meningkatkan komunikasi orang tua dan bayi
Meningkatkan kemampuan orang tua membantu
bayi untuk relaksasi
Meredakan stress orang tua
Membuat suasana yang menyenangkan

Hal-hal yang harus di Perhatikan

Jangan memijat bayi setelah ia makan/disusui


Jangan membangunkan bayi hanya untuk dipijat
Jangan memijat saat bayi sakit
Jangan memijat dengan paksa
Jangn memaksakan posisi pijatan tertentu saat
pemijatan

Tips-tips dalam melakukan


pijat bayi

Lakukan kontak mata dengan bayi


Nyanyikan lagu atau putarkan musik lembut agar
lebih rileks
Mulai dengan sentuhan ringan dan perlahan
tingkatkan tekanan pijatan saat bayi anda merasa
nyaman
Perhatikan isyarat bayi (menangis, mengantuk,
kehausan, rewel)

Agar lebih memudahkan dan tidak melukai kulit


bayi gunakan minyak pada kedua telapak tangan
kita sebelum memijat
Mandikan atau seka badan anak setelah pemijatan
dengan air hangat, bila masih di rumah. Jauhan
minyak dari jangkauan anak.
Jika sakit atau pemijatan dilakukan malam hari,
maka bayi cukup diseka.

Anda mungkin juga menyukai