Anda di halaman 1dari 6

29

Gambar skema mesin bubut adalah:

Bagian-bagian mesin bubut dan kegunaannya:


a. Bed-mesin (alasan/landasan) digunakan sebagai alas yang di atas kerangka
tersebut eretan dan kepala lepas bertumpu dan bergerak.
b. Kepala tetap digunakan untuk memindahkan p
c. Kepala lepas digunakan sebagai penyangga benda kerja yang panjang,
mengebor dan meluaskan lubang (reamer).
d. Eretan digunakan untuk memegang erat perkakas bubut dan memberikan
kepadanya gerakan yang diperlukan (gerakan ke kiri/ke kanan dan gerakan
melintang)

2. Gerakan pada mesin bubut yaitu:


A. Gerak utama yaitu gerak putar dan berfungsi sebagai pengubah bentuk dan
ukuran benda kerja dengan jalan menyayat benda tersebut dengan
menggunakan pahat penyayat.
B. Pahat melakukan gerak memanjang dan gerak melintang didalam proses
pengerjaan logam untuk mengerjakan dan membentuk benda-benda pekerjaan
yang silindris. Ukuran dari mesin bubut diukur dari jarak tegak lurus dari garis
senter dari kepala tetap sampai alas disebut tinggi senter yakni sebagai
diameter benda kerja yang bisa dikerjakan sedangkan panjang senter adalah
jarak kepala tetap sampai kepala lepas yang merupakan jarak terpanjang dari
benda kerja yang bisa dibubut. Sehingga yang menentukan besarnya sebuah
mesin bubut adalah tinggi senter dan panjang senter.

30

3. Penggolongan dari Mesin Bubut yaitu:


A. Pembubutan Cepat (Speed Lathe)
Pembubut kecepatan, yang paling sederhana dari segala pembubut, terdiri
atas bangku, kepala tetap, ekor tetap dan peluncur yang dapat disetl untuk
mendukung pahat. Biasanya, digerakkan oleh motor kecepatan variabel yang
dipasangkan ke kepala tetap, meskipun penggeraknya mungkin sabuk kepada puli
kerucut bertingkat. Karena digunakan pahat tangan dan pemotongans edikit, maka
pembubut digerakkan pada kecepatan tinggi, dan benda kerja dipegang di antara
pusatnya atau dipasangkan pada plat muka pada kepala tetap.
Pembubut kecepatan terutama digunakan dalam pembubutan kayu, memberikan
pusat pada silinder logam sebelum dikerjakan lebih lanjut pada pembubut mesin,
dan dalam pemusingan logam.
B. Pembubutan Mesin (Machine Lathe)
Adalah jenis yang banyak digunakan pada waktu ini di bengkel mesin.
Kecepatan spindle dapat diganti-ganti menurut keperluan, dengan belt atau
pengubah kecepatan. Ada beberapa yang dilengkapi dengan rheostat untuk
pemindahan kecepatan spindle. Pembubut mesin mendapatkan namanya dari
pembubut lama, yang mendapatkan dayanya dari mesin. Yang membedakan dari
pembubut kecepatan adalah mempunyai ciri tambahan untuk mengendalikan
kecepatan spindle dan untuk menyangga dan mengendalikan hantaran dari pahat
pemotong tetap, juga beberapa variasi disain dari kepalatetap yang merupakan
perantara pemberian daya kepada mesin. Gerak memanjang dan melintang
biasanya dilakukan secara otomatis. Panjang langkah kerja antar 8 sampai 40
inchi.

C. Pembubut bangku (Bench Lathe)


Adalah suatu jenis mesin bubut yang paling sederhana, semua kerjanya
manual kecuali tenaga yang menggerakkan benda kerja. Nama pembubut bangku
diberikan kepada pembubut kecil yang dipasangkan pada bangku kerja. Dalam
disainnya mempunyai ciri yang sama dengan pembubut kecepatan atau pembubut
mesin dan hanya berbeda dalam ukuran dan pemasangnnya. Disesuaikan untuk
benda kerja kecil, dan mempunyai kapasitas putaran maksimum sebesar 250 mm
pada plat muka. Gerak memanjang dan melintang ada yang menggunakan

31

lingkaran presisi (dial) atau tidak menggunakan. Ketepatan pengerjaan dengan


mesin jenis ini sangat tergantung dengan kemampuan orangnya. Mesin ini dapat
mengerjakan benda-benda kerja yang besar-besar.

D. Pembubut Ruang Perkakas (Toolroom Lathe)


Pembubut mesin ruang perkakas dilengkapi dngan segala perlengkapan
yang diperlukan untuk pekerjaan perkakas yang teliti, merupakan pembubut kepala
beroda gigi yang digerakkan secara tersendiri dengan kecepatan spindle yang
jangkauannya sangat luas. Dilengkapi dengan perletakan stedi pusat, roda gigi
perubah cepat, ulir pengarah, batang hantara, perlengkapan penirus, piringn ulir,
pencekam, indicator, perlengkapan leher ditarik ke dalam, dan pompa untuk media
pendingin. Semua pembubut ruang perkakas dicoba secara berhati-hati untuk
ketelitiannya, dan sesuai dengan namanya, terutama disesuaikan untuk membuat
perkakas kecil, alat ukur, cetakan, dan bagian presisi yang lain.

E. Pembubut Turet
Digunakan untuk membuat benda-benda yang sama dan banyak
jumlahnya. Alat-alat perkakas dipasang didalam suatu bagian yang dapat berputar
pada carriage, disebut kepala revolver. Ciri khusus pada mesin ini adalah kepala
revolver segi enam, yang digunakan untuk gerak memanjang dan kepala revolver
segi empat untuk gerak melintang.

F. Fris Pengebor Vertikal


Penggolongan ini dapat dibagi lagi menurut bentuk khususnya (misalnya
banyaknya atau pengaturan dari peluncur pahat) dan penggunaan dari mesin
(misalnya untuk stok batangan dan pencekaman atau kombinasi semuanya). Juga,
beberapa dari mesin yang disebutkan dapat disesuaikan untuk kendali numeris
menggunakan pita berlubang.

4. A. Membubut permukaan rata (lurus)


Membubut silinder rata sering dilakukan dari bahan asal dengan sekali atau
lebih pemakanan kasar kemudian baru pemakanan akhir (untuk finishing), mesin
bubut harus diperiksa untuk pemakanan sejajar dan jika perlu disetel sebelum
pengerjaan pemakanan akhir.

32

B. Membubut muka
Membubut muka adalah membubut untuk meratakan bagian muka atau ujung
benda pekerjaan agar diperoleh permukaan ujung benda kerja yang rata dan halus, cara
pemakanan pahat adalah dari tengah-tengah benda kerja kearah mundur menuju
operator.
C. Membubut tirus
Jika ujung suatu benda silindris mempunyai ukuran yang berbeda maka bentuk
benda tersebut adalah tirus. Pada alat-alat atau bagian suatu mesin banyak yang
berbentuk tirus misalnya tangkai bor, tangkai reamer (peluas), lubang paksi mesin
bubut, lubang paksi mesin bor dan lain-lain. Bentuk tirus besar sekali gunanya pada
suatu keperluan disamping variasi.
Cara membubut tirus ada tiga macam:
1.

Dengan menggeserkan kepala lepas (untuk benda kerja yang panjang).

2.

Dengan menggeserkan eretan atas (untuk benda kerja yang pendek).

3.

Dengan menggeserkan perlengkapan tirus yang disebut taper attachment yang


terdapat pada eretan lintang mesin bubut.

5. Dengan mencari panjang proses permesinan pada benda kerja (It, dalam mm ) dan
mengetahui kecepatan makan pahat (vf, dalam mm/min) maka waktu yang dibutuhkan
akan diketahui.
tc (waktu pemotongan) = lt/vf (min)
vf = f.n
dimana;

6.

= gerak makan ( mm/r).

= putaran poros utama/ benda kerja (rpm).

33

Bermacammacam ukuran roda gigi dapat dihubungkan oleh pasak yang dapat
disetel, oleh sebab itu kecepatan yang dikehendaki dapat distel dengan mudah. Dengan
sebuah lengan ayun (tua pengubah posisi/ pengatur kecepatan) roda gigi perantara
dapat dihubungkan dengan rodaroda gigi yang berbeda ukurannya, oleh sebab itu
putaran dari poros percepatan dapaT diubah dalam waktu yang singkat.
Selain itu, pada mesin bubut model lama biasanya tidak dilengkapi dengan
susunan roda gigi untuk pengaturan pembuatan ulir secara otomatis, sehingga jika
akan membuat ulir pada mesin bubut semacam itu kita harus menghitung dahulu
jumlah gigi dari roda gigi yang diperlukan.

7. Menentukan kecepatan putar yang sesuai dengan diameter benda kerja

Contoh perhitungan:
Diketahui:
v = 160 m/min
= 3.14
d1 = 15 mm
d2 = 25 mm
d3 = 30 mm

34

8. Macam - macam pahat bubut adalah:

1) Pahat Sisi, untuk penatalan muka dan bersudut.


2) Pahat Kasar Lurus, untuk menatal poros dan diameter, dapat membentuk
ketirusan yang bertingkat. Geram yang dihasilkan lebih besar.
3) Pahat Sisi Runcing, untuk penatalan muka dan bersudut.
4) Pahat Kasar Bengkok, untuk penatalan poros, diameter, dan bersudut.
5) Pahat Tusuk, untuk memotong putus dan untuk menusuk benda kerja.
6) Pahat Ulir dalam, untuk membuat ulir dalam.
7) Pahat Ulir Luar, untuk membuat ulir luar.
8) Pahat Bor, untuk membuat lubang pada suatu silinder, tetapi dapat pula untuk
memperbesar lubang.
9) Pahat Bantu, untuk menatal rata dan sisi, selain itu juga digunakan untuk
memotong ringan dengan menggunakan kecepatan tinggi.
10) Pahat rata, untuk meratakan permukaan benda kerja, juga dapat digunakan
untuk mengerok bagian yang rata.

Anda mungkin juga menyukai