Anda di halaman 1dari 16

FOKAL INFEKSI

Disusun oleh :
Ismlaini wilda 101001114
SN Bressy Miyantra 101001233
Yuliana 101001262

Pembimbing :
Drg. Tuti M
Drg. T. Alwi Ispahan

DEFINISI
Suatu infeksi lokal yg biasanya dlm jangka
waktu cukup lama hanya melibatkan
bagian kecil dari tubuh suatu infeksi/
kumpulan gejala klinis pada bagian tubuh yg
lain.
Fokal infeksi erat kaitannya dengan gigi
sistem sirkulasi,saraf,& skeletal .
disebabkan oleh penyebaran
mikroorganisme atau toksin yang dapat
berasal dari gigi, akar gigi, atau gusi yang
terinfeksi

FOKUS INFEKSI DALAM RONGGA MULUT

PLAK
ABSES
KALKULUS

(ApikalPeriapikal)

NEKROSIS
PULPA

FOKUS
INFEKSI

KARIES

PULPITIS

PERIKORONI
TIS

PENYEBARAN
Ada 4 macam cara penyebaran infeksi dari
fokus primer ke tempat lain:
1. Transmisi melalui sirkulasi darah
hematogen
2. Transmisi melalui aliran limfatik
limfogen
3. Peluasan langsung infeksi dalam
jaringan
4. Penyebaran ke traktus
gastrointestinal & pernapasan

MEKANISME TRANSMISI MELALUI


ALIRAN DARAH

Gingiva,
Gigi, Tl.
Alveolar,
Stroma
Jar. Lunak
area
kaya akan
suplai
darah

Masuknya
organisme &
toksin dari
daerah infeksi
ke dalam
sirkulasi
darah

Adanya
infeksi dan
inflamasi

MEKANISME TRANSMISI MELALUI


ALIRAN LIMFATIK
Gingiva & jar.
lunak pada mulut
kaya dengan
aliran limfatik

Infeksi pada RM
dapat dgn mudah
menjalar ke kelenjar limfe regional

Absorbsi & pene


trasi toksin ke
pembuluh limfe
dari pembuluh
darah

Kapiler berjalan
beriringan
dengan
pembuluh limfe

MEKANISME PERLUASAN LANGSUNG


INFEKSI DLM JARINGAN
1. Perluasan di dalam tulang tanpa pointing
Area yg terkena terbatas hanya di dlm tulang
osteomyelitis.
Kondisi ini terjadi pada RA/ RB
RA sinus maksila & dasar hidung mudahnya
ketelibatan penyebaran infeksi melalui tulang
2. Perluasan di dalam tulang dengan pointing
Perluasan tidak terlokalisis melainkan melewati tulang
menuju jaringan lunak abses
RA abses bukal, palatal, atau infraorbital
RB abses bukal, abses lingual, abses retromolar,
tonsilar

3. Perluasan Sepanjang Bidang Fasial

Fasial fungsinya yg membungkus berbagai otot,


kelenjar, pembuluh darah & saraf serta
adanya ruang interfasial yg terisi oleh jaringan ikat
longgar
Area fasial penting:
Lapisan superfisial dari fasia servikal profunda
Regio submandibula
Ruang sublingual
Ruang submaksila
Ruang parafaringeal

MEKANISME PENYEBARAN KE TRAKTUS


GASTROINTESTINAL & PERNAPASAN
Bakteri yg tertelan & produk-produk
septik yg tertelan
tonsilitis, faringitis, & berbagai kelainan p
adalambung
Infeksi oral sensitisasi membran mukos
a saluiran napas atas &
menyebabkan berbagai gangguan asma

ETIOLOGI
Infeksi Odontogenik trauma, infeksi post
operasi, infeksi sekunder dari jaringan
periodontal /perikoronal.
Bakteri bersifat endogen aerob, anaerob,
infeksi campuran.

Mikroba penyebab tersering yaitu


Streptococcus mutans dan Lactobacillus sp
yang memiliki aktivitas produksi asam yang
tinggi.

KARDIOVASKU
LAR
KEPALA
& LEHER

GINJAL

MATA

MANIFESTASI
SISTEMIK
AKIBAT
FOKUS
INFEKSI

KEHAMILAN

TULANG
& SENDI

KULIT &
JAR.
LUNAK

SAL.
PERNAPASAN

SAL.
GASTRO
INTEST
INAL

KARDIOVASKULAR

KEPALA & LEHER

SAL.
PERNAPASAN

Stroke

Abses otak

Sinusitis

Hipertensi

Ensefalitis

Tonsillitis

Endokarditis

Meningitis kronik

Artherosklerosi

Sinusitis kronik

Streptococcus
sangius

Pneumonia
Asmabronchial
Abses paru

SAL.
GASTROINTE
STINAL

Gastritis (Helicobacter Pylori)


Colitis
Enteritis
Apendisitis

Reaksi alergi (urtikaria, ekzema)

KULIT & JAR.


LUNAK

Liken Planus
Alopesia Areata
Akne Vulgaris
Eritema Multiforme eksudatif

TULANG &
SENDI

Osteomielitis
Rheumatoid Artritis
(Streptococcus)

KEHAMILAN

MATA

GINJAL

Edema peri Kelahiran


Prematur
BBLR
PreeklampsiaEklampsia

orbital
Proptosis
Ekimosis subko
njungtival
Ptosis
Ophtalmoplegi
Dilatasi pupil
Keadaan mata
yg sensitif thd
cahaya

Infeksi
Saluran

Kencing

TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai