Anda di halaman 1dari 4

MASSIVE FOUNDATION (

Pendahuluan
Pembangunan Mega Proyek District 8, yang mana merupakan phase 2 (lanjutan)
dari Proyek pembangunan Residence 8 @Senopati, yang terdiri dari 3 Unit Tower
Office, 1 Unit Tower Hotel , 2 Unit Condominium/Apartment Tower dan bangunan
fasilitas lainnya. Hal ini mengakibatkan perlunya pertimbangan penggunaan
metoda struktur untuk menunjang pembangunan tersebut yang merupakan area
kompleks dimana berbagai bangunan dengan perbedaan level ketinggian gendung,
jenis tanah, dan lain sebagainya.
Berdasarkan kondisi tersebut, maka digunakanlah metoda dilatasi untuk proyek ini.
Salah satunya pada Apartment Tower (Tower 2). 1Dilatasi dalam istilah perencanaan
konstruksi bangunan dimaksudkan sebagai pemisahan konstruksi bangunan satu
dengan yang lainnya, walaupun tampak atau wujud bangunan seolah-olah menjadi
satu, dengan lantai penghubung maupun tidak menggunakan lantai penghubung.
Pemisahan konstruksi bangunan juga dapat dilakukan dengan alasan untuk
meningkatkan ketahanan dan antisipasi terjadinya gempa atau menerima beban
dinamik. Beban dinamik atau beban gempa dapat menimbulkan deformasi dan
perpindahan konstruksi yang lebih besar. Bentuk geometri penampang dan tapak
bangunan yang simetris dan tidak terlalu panjang lebih disarankan untuk menahan
beban gempa yang muncul, sehingga untuk bentuk tapak yang tidak simetris maka
sebaiknya konstruksi dipisah sesuai dengan syarat-syarat teknis.
Atau dengan kata lain 2Dilatasi adalah sebuah sambungan/garis pada sebuah bangunan
yang karena sesuatu hal memiliki sistim struktur berbeda. digunakan untuk menghindari
kerusakan atau retak terak pada bangunan yang ditimbulkan oleh gaya vertikal dan
horizontal, seperti pergeseran tanah, gempa bumi dan lain-lain.
Macam-macam dilatasi adalah sebagai berikut :
1. Dilatasi dengan 2 kolom
Dilatasi dengan 2 kolom biasanya digunakan untuk bangunan yang bentuknya
memanjang ( linier ). Dengan adanya dilatasi maka jarak kolom akan menjadi
pendek.

1 http://edisicetak.joglosemar.co/berita/dilatasi-pada-bangunan-151188.html
2 http://bangunan-kehidupan.blogspot.com/2011/07/dilatasi-pada-sebuahbangunan.html

2. Dilatasi dengan balok kantilever

Dilatasi juga bisa dilakukan dengan struktur balok kantilever.


Bentang balok kantilever maksimal 1/3 dari bentang balok induk.
Pada lokasi dilatasi bentang kolom dirubah ( diperkecil ) menjadi 2/3 bentang kolom yang
lain.

3. Dilatasi dengan balok gerber

Sistem ini dipergunakan apabila diinginkan jarak kolom tetap sama.


Sistem ini memiliki kelemahan apabila ada beban horizontal yang cukup besar ( akibat
gempa bumi ) akan berakibat fatal ( lepas dan jatuh ).

4. Dilatasi dengan konsol

Dengan system ini jarak kolom dapat dipertahankan sama


5. Umumnya dipergunakan pada bangunan yang menggunakan material prefabrikasi.
6.

Mass concrete is defined by American Concrete Institute Committee 207 as any

volume of concrete with dimensions large enough to require that measures be taken to
cope with the generation of heat from hydration of cement and attendant volume change to
minimize cracking.[1]
As interior temperature of mass concrete rises due to the process of cement hydration, the
outer concrete may be cooling and contracting. If the temperature differs too much within
the structure, the material can crack. The main factors influencing temperature variation in
the mass concrete structure are: the size of the structure, the ambient temperature, the
initial temperature of the concrete at time of placement and curing program, the cement
type, and the cement contents in the mix.
3 http://en.wikipedia.org/wiki/Mass_concrete

Mass concrete structures include massive mat foundations, dams, and other concrete
structures that minimum dimension exceeds 3 feet.

Anda mungkin juga menyukai