Anda di halaman 1dari 3

Nama : I Gusti Kadek Dwi S.

O
NIM

: 120210102011

Review Biologi.
GENETIKA
Membicarakan
keturunan

pasti

masalah

memperoleh

genetika,
pewarisan

seperti
sifat

yang
melalui

kita

tahu

pewarisan

kromosom dari orang tua. Dimana disini dapat dimisalkan bahwa orang
tua memberikan informasi berkode kepada anak-anaknya dalam
bentuk unit hereditas yang disebut gen. Jadi, gen disini dapat
dijelaskan adalah suatu informasi yang berkode.
Materi genetika terdiri dari kromosom dan gen. Salah satu
materi genetika yaitu kromosom yang terdiri atas DNA dan protein.
Informasi genetika yang mengatur aktivitas sel terletak dalam struktur
DNA-nya dan bukan pada proteinnya. Makin banyak jumlah kromosom,
maka makin besar pula kandungan DNA-nya.

Gambar diatas merupakan contoh mekanisme pada materi genetika.


Pada manusia, setiap sel somatik sel apapun selain yang terlibat
dalam pembentukan gamaet mengandung 46 kromosom. Namun tidak
semua dari jumlah kromosom itu di terjemahkan. Dimana pada
manusia disana akan dijumpai dua jenis kromosom yaitu x dan y pada
sel gonadnya. Jenis kromosom laki-laki xy dan perempuan xx.

Review Biologi GENETIKA| 1

Dalam siklus hidup manusia, ada beberapa fase pembelahan sel


yakni Meiosis, dan Mitosis. Meiosis yaitu tipe pembelahan sel yang
mengurangi jumlah set kromosom dari dua menjadi satu dalam gamet.
Mitosis adalah cara reprodukse sel dimana sel membelah melalui
tahap-tahap yang teratur, yaitu profase, metafase, anafase, dan
telofase.
Meisois terjadi dalam 2 siklus. Untuk meiosis 1, terjadi yang
namanya

tahap

interfase

dimana

kromosom

akan

melakukan

penggandaan. Lalu Profase 1 dimana para kromosom homolog


membentuk

pasangan,

dan

terjadi

pindah

silang

sehingga

menghasilkan pertukaran informasi genetik. Pada proses pindah silang


inilah yang menerangkan bahwa anak kembar tidak selalu kembar
identik. Hal ini karena ada jutaan gen yang terdapat pada kromosom
yang menyebabkan tidak selaluu sama kode yang diterima pad anak
kembar. Lalu Metafase 1, kromosom homolog akan menuju ke arah
garis ekuator serta benang gelondong akan melekat pada sentromer.
Selanjutnya Anafase 1, dimana kromosom-kromosom homolog saling
memisahkan diri dan bergerak menuju ke kutub sel yang berlawanan.
Dan yang terakhir Telofase 1, pada tahap ini berlangsung sitokinese,
membentuk dua sel anakan haploid.
Perbedaan meiosis 1 dan meiosis 2 adalah bahwa pada meiosis
1 membagi kromosom homolog (n) sedangkan meiosis 2 membagi
kromatid

menjadi

2n.

Selain

itu

dalam

segi

waktu,

meiosis1

berlangsung lebih lama dibandingkan meiosis 2 yang berlangsung


lebih cepat.
Berikut merupakan gambaran umum fase meiosis :

Review Biologi GENETIKA| 2

Review Biologi GENETIKA| 3

Anda mungkin juga menyukai