Anda di halaman 1dari 11

BIOBRIKET

IQBAL SYAICHURROZI, ST, MT


2014

Biobriket adalah bahan bakar yang


berwujud padat berpori yang
mengandung 85-95% karbon
dihasilkan dari bahan-bahan yang
mengandung karbon dengan
pemanasan pada suhu tinggi yang
telah mengalami proses pemampatan
dengan daya tekan tertentu. Ketika
pemanasan berlangsung, diusahakan
agar tidak terjadi kebocoran udara di
dalam ruangan pemanasan sehingga
bahan yang mengandung karbon
tersebut hanya terkarbonisasi dan
tidak teroksidasi

Syarat briket yang baik adalah briket yang


permukaannya halus dan tidak
meninggalkan bekas hitam di tangan. Briket
juga harus memenuhi kriteria sebagai
berikut:
a)Mudah dinyalakan
b)Tidak mengeluarkan asap
c)Emisi gas hasil pembakaran tidak
mengandung racun
d)Kedap air dan hasil pembakaran tidak
berjamur bila disimpan pada waktu lama
e)Menunjukkan upaya stabilitas (waktu,
stabilitas, dan suhu pembakaran) yang
baik

Faktor-faktor yang mempengaruhi


sifat briket arang adalah berat jenis
bahan bakar atau berat jenis serbuk
arang, kehalusan serbuk, suhu
karbonisasi, dan tekanan
pengempaan. Selain itu, pencampuran
formula dengan briket juga
mempengaruhi sifat briket.

Proses pembuatan biobriket:


Pengeringan
Penggerusan
Pencampuran (ditambah bahan perekat)
Pembentukan (Pengepresan)

PENGERINGAN
Karbonisasi adalah proses
pemanasan batubara
sampai suhu dan waktu
tertentu ( berkisar 200oC
di atas 1000oC pada kondisi
miskin oksigen untuk
menghilangkan kandungan
zat terbang batubara
sehingga dihasilkan padatan
yang berupa arang batubara
atau kokas atau semi kokas
dengan hasil samping tar
dan gas.
Fungsi utama karbonisasi

PENGGERUSAN
Ukuran partikel mempengaruhi kekuatan
briket yang dihasilkan karena ukuran
yang lebih kecil akan menghasilkan
rongga yang lebih kecil pula sehingga
kuat tekan briket akan semakin besar.
Sedangkan distribusi ukuran akan
menentukan kemungkinan penyusunan
(packing) yang lebih baik.

PENCAMPURAN---------> Bahan Perekat


Pemilihan bahan pengikat dapat dibagi sebagai berikut:

1) Berdasarkan sifat / bahan baku perekatan briket :


Adapun karakteristik bahan baku perekatan untuk
pembuatan briket:
Memiliki gaya kohesi yang baik bila dicampur dengan
semikokas atau batu bara.
Mudah terbakar dan tidak berasap.
Mudah didapat dalam jumlah banyak dan murah harganya.
Tidak mengeluarkan bau, tidak beracun dan tidak
berbahaya.
2) Berdasarkan jenis
Jenis bahan baku yang umum dipakai sebagai pengikat
untuk pembuatan briket:
Pengikat anorganik
Keuntungan: Menjaga ketahanan briket selama proses
pembakaran
Kelemahan: Adanya tambahan abu yang berasal dari bahan

SIFAT KETAHANAN BRIKET


Stability
Pengujian stability adalah pengujian untuk
mengetahui perubahan bentuk dan ukuran
dari briket sampai briket mempunyai
ketetapan ukuran dan bentuk (stabil).
Pengujian ini dilakukan pada saat awal briket
keluar dari cetakan sampai briket mengalami
kestabilan ukuran. Bagian briket yang diukur
meliputi diameter dan tinggi dari briket.
Pengujian ini dilakukan untuk mengetahui
sampai sejauh mana perubahan bentuk dan
ukuran yang terjadi dan sampai ukuran
berapa briket sudah tidak terjadi perubahan
bentuk dan ukuran (mengalami kestabilan).
Dalam hal ini alat yang digunakan adalah
jangka sorong dengan ketelitian 0,02 mm.

Shatter index
Pengujian shatter index adalah pengujian
daya tahan briket terhadap benturan yang
dijatuhkan pada ketinggian 1,8 meter.
Pengujian ini dilakukan untuk menguji
seberapa kuatnya briket arang tempurung
kelapa yang dikompaksi dengan tekanan
pembriketan tertentu terhadap benturan
yang disebabkan ketinggian dan berapa %
partikel yang hilang atau yang lepas dari
briket akibat dijatuhkan pada ketinggian 1,8
meter.

DISKUSI KELOMPOK
1.FAKTOR YANG MEMPENGARUHI (KONDISI
OPTIMAL) dan STANDAR BRIKET YANG
BAIK (KALAU ADA SNI)
2.PENGERINGAN (BRIKET KARBONISASI
DAN NON-KARBONISASI)
3.PENGGERUSAN (HUBUNGKAN ANTARA
UKURAN, PORI BRIKET, PEMBAKARAN
BRIKET, NILAI KALORI)
4.PENCAMPURAN (CARA PENCAMPURAN
DENGAN BAHAN PEREKAT, CARA
PENGIKATAN OLEH ZAT PEREKAT, ZAT
PEREKAT YANG PALING BAIK)
5.PENCETAKAN DAN PENGERINGAN
(BERAPA LAMA, CARA TRADISIONAL DAN

Anda mungkin juga menyukai