Anda di halaman 1dari 2

Mesin Turing (TM), penerima bahasa unrestricted

Mesin turing adalah pasangan 5 tuple T(Q, , , q 0 , ), dimana :


Q = himpunan stata, tidak mengandung stata halt h
= alfabet input, = alfabet pita TM, , tidak mengandung simbol hampa
q 0 Q = stata awal, = fungsi transisi (merupakan fungsi parsial), yaitu :
: Q ( {}) (Q {h}) ( {}) {R, L, S}
Ciri-ciri TM :
- Selain sebagai penerima bahasa, TM dapat juga berfungsi sebagai komputer; fungsi TM
yang kedua inilah inti dari kuliah Teori Komputasi. Pembahasan TM sebagai mesin
penerima hanyalah sebagai perkelanalan akan TM.
- TM terdiri dari pita, head, dan sebuah control.
- Pita TM bisa tunggal atau banyak, finite di kiri infinite di kanan atau double infinite.
- Pita TM terdiri dari sel-sel.
- Petiap sel pita berisi sebuah karakter ( {}). Sesaat sebelum beroperasi sel-sel pita
terkiri berisi karakter-karakter string input x *.
- Head TM dapat membaca/menulisi pita, dapat bergerak ke kiri (L), kanan (R), atau diam
(S).
- Sebuah transisi (q, x) = (r, y, d), dimana q Q, r (Q {h}), x dan y ( {}),
dan d {R, L, S}, berarti :
TM berada dalam stata q, headnya sedang membaca karakter x pada sebuah sel pita.
Selanjutnya TM akan mengganti x dengan y sedangkan headnya akan bergeser ke arah d.
x/y, d
Notasi graf : q
r
- Jika r = h maka TM halt dan tidak beraksi lagi. Pada kasus ini string input diterima.
- Jika TM tidak berkasi lagi pada stata r h maka string ditolak.
- Konfigurasi sesaat dari TM : (q, x a y), dimana q (Q {h}), x dan y ( {})*,
dan a ( {}) adalah isi sel pita yang sedang dibaca head.
- Notasi tracing oleh TM :
(q, x a y)
(r, z b w) : TM beralih konfigurasi melalui satu gerakan
(q, x a y) * (r, z b w) : TM beralih konfigurasi melalui nol atau lebih gerakan
contoh : konfigurasi TM sekarang adalah (q, abaa) dan terdapat (q, a) = (q, , L),
maka : (q, abaa)
(q, aba) (infinite dinotasikan sebagai single )
(q, abaa) * (q, ab) (menyatakan dua move)
- TM menerima string x : (q 0 , x)
(h, yaz), dimana :
q 0 = stata awal, x *, h = stata halt, y dan z ( {})*, a ( {})
Karena grammar RG CFG CSG UG maka TM sebagai penerima bahasa UG juga
harus menerima bahasa-bahasa CSG, CFG, dan RG. Berikut ini adalah dua ilustrasi yang
menunjukkan bahwa TM bisa dibangun dari FA (penerima RG) serta TM sebagai penerima
palindrome (salah satu bahasa CFG).

TM untuk bahasa regular (RG).

1. L = { x {a b}* x mengandung substring aba}(coba tentukan grammar L ini !)


L bisa dituliskan sebagai ekspresi regular r = {a b}* aba {a b}*. FA-nya adalah :
b
a
a,b
FA :

q0

q1

q2

qA

b
Head FA tidak pernah melakukan overwrite dan juga selalu bergerak ke kanan. Karena
itu TM yang ekuivalen dengan FA tersebut adalah ( = simbol hampa = ) :
b/b, R
a/a, R
TM :

q0

/, R

q1

a/a, R

q2

b/b, R

q3

a/a, R

b/b, R
Perhatikan bahwa TM ini akan berhenti beraksi begitu sebuah substring aba ditemukan.
Perhatikan juga head selalu bergerak ke kanan dan sebuah karakter dioverwrite dengan
karakter yang sama (identik dengan tidak terjadi overwrite).
TM penerima palindrome
Algoritma proses pengenalan palindrome :
1. String masukan wcw R ditempatkan pada pita sebagai wcw R .
2. Head TM akan membaca simbol pertama dari w, menghapus simbol tersebut (yaitu
menggantinya dengan ), lalu menuju simbol terakhir dari w R . Jika simbol terakhir w
R
ini sama dengan simbol pertama w maka TM akan menghapus simbol terakhir w R
tersebut (juga dengan menggantinya dengan ).
3. Head TM kembali ke simbol kedua w, ketiga w, dan seterusnya sampai ke pusat string
(palindrome ganjil) atau hingga tersisa dua simbol (simbol terakhir w dan simbol
terakhir w R ) dengan perlakuan yang sama seperti pada langkah 2.
a/a, R
b/b, R
khusus palindrome
ganjil
/, L
E
F
/, R
a/, R
a/, L
/, R
/, R
a/a, L
A
B
C
b/b, L
D
b, , L

b/, R
/, R
khusus palindrome
genap

G
/, L
a/a, R
b/b, R

/, R

Anda mungkin juga menyukai