Yulianti Asi, 2013: Implementasi Pembelajaran Penemuan Terbimbing dengan
GeoGebra pada Materi Fungsi Kuadrat di Kelas X MIA 3 SMAN 5 Palangka Raya. Skripsi, Program Studi Pendidikan Matematika, Jurusan Pendidikan MIPA, FKIP, Universitas Palangka Raya. Pembimbing : (1) Drs. Ardo Subagjo, M.Pd, (2) Drs. H. Janu Pinardi, M.Si.
Pembelajaran penemuan terbimbing adalah suatu model pembelajaran yang
menekankan kepada siswa yang aktif dalam membangun konsep suatu materi pelajaran guru hanya berpesran sebagai motivator dan pembimbing. Selain itu, dalam proses belajar mengajar tidaklah hanya diperlukan model pembelajaran yang tepat, namun juga diperlukan media pembelajaran. Salah satunya dengan memanfaatkan komputer sebagai media belajar untuk menunjang pembelajaran matematika yang dapat memberikan pengalaman visual kepada siswa dalam berinteraksi dengan objek-objek matematika. Dalam penelitian ini pembelajaran penemuan terbimbing dikolaborasikan dengan aplikasi komputer yaitu GeoGebra. Penelitian ini bertujuan (1) mendeskripsikan aktivitas siswa, (2) mendeskripsikan respon siswa dan (3) mengetahui hasil belajar siswa terhadap pembelajaran penemuan terbimbing dengan GeoGebra pada materi fungsi kuadrat di kelas X MIA 3 SMAN 5 Palangka Raya Penelitian ini dilaksanakan dari bulan Maret Mei 2014 dengan melibat seluruh siswa kelas X MIA 3 SMAN 5 Palangka Raya sebanyak 21 orang. Pembelajaran dilakukan selama tiga kali pertemuan. Data hasil penelitian berupa data kualitatif dan kuantitatif. Data kualitatif diperoleh dari observasi aktivitas siswa selama pembelajaran dan angket respon siswa, data dianalisis dengan teknik deskriptif. Data kuantitatif diperoleh dari hasil belajar siswa. Pembelajaran dipersiapkan dengan menyusun RPP serta mendesain LKS dan file GeoGebra yang sesuai dengan materi pelajaran. Agar instrumen tes dapat digunakan pada penelitian ini maka tes divalidasi oleh tiga orang ratter. Hasil penelitian yang diperoleh selama observasi pada tiga kali pertemuan dapat dilihat bahwa dengan pembelajaran penemuan terbimbing menggunakan GeoGebra membuat siswa terlibat aktif selama pembelajaran. Siswa lebih aktif dalam berdiskusi secara kelompok. Siswa mampu mendemonstrasikan ulang hasil diskusinya. Penggunaan GeoGebra juga dapat memberikan pengalaman kepada siswa dalam membangun pengetahuan serta konsep pembelajaran. Keaktifan belajar ini juga didukung oleh respon positif terhadap pembelajaran, hal ini ditunjukkan dari hasil angket yang menunjukkan rata-rata 97,22% siswa menjawab dengan jawaban positif. Sementara hasil belajar siswa menunjukkan rata-rata 74 dengan ketuntasan siswa mencapai 50% secara klasikal.