Anda di halaman 1dari 6

RENCANA PELAKSANAAN

LAYANAN BIMBINGAN DAN KONSELING


(RPLBK)
A. Identitas
Nama Sekolah

: SMP Negeri 1 Pacitan

Kelas/semester

: VII/II

Jenis Layanan

: Layanan Bimbingan Pribadi

Bidang Bimbingan

: Pribadi Sosial

Topik

: Cara membangkitkan motivasi belajar

Alokasi Waktu

: 2 x 40 Menit

B. Kompetensi
1. Standart Kompetensi : Mencapai Kematangan emosi
2. Kompetensi Dasar
: Siswa memiliki motivasi diri yang kuat
3. Indikator
:
a. Siswa lebih rajin dalam belajar
b. Siswa mampu menyerap pembelajaran dengan mudah
c. Hasil prestasi belajar siswa meningkat
d. Siswa mampu menerapkan nilai dan norma yang ada di masyarakat
4. Tujuan
:
a. Memberi dorongan dari dalam individu supaya memiliki motivasi yang
kuat untuk belajar
b. Tercapainya perkembangan yang seimbang pada individu
c. Meningkatnya kemampuan individu dalam berinteraksi sosial
d. Terwujudnya siswa yang taat terhadap nilai-nilai yang ada dalam
masyarakat
5. Karakter

: Disiplin, kerja keras, kreatif dan mampu mandiri

C. Materi
1. Mengungkap masalah yang pernah di hadapi siswa yang membuat siswa
tidak bersemangat
2. Pemahaman tentang pribadi siswa sebagai manusia yang paling sempurna
diantara makhluk lainnya

3. Menciptakan kata-kata yang kuat untuk memotivasi pribadinya


4. Memberaikan bimbinganan dan memotivasi siswa
D. Model/ Metode
1. Curah pendapat
2. Penugasan
3. Demontrasi /Peragaan membangun motivasi diri
4. Ceramah dan penyampaian informasi secara verbal.
5. Diskusi Tanya Jawab.
6. Pemberian tugas
E. Kegiatan Bimbingan
No
1

Tahap
Pembukaan

Kegiatan
a. Salam, perkenalan, membina hubungan

Waktu
5 Menit

baik dengan siswa


b. Curah pendapat mengenai tema (untuk
mengetahui penguasaan meteri tentang
2

Transisi

tema yang akan di bahas)


a. Penyampaian tentag cara membagkitkan 15 Menit
motivasi diri
b. Penugasan terhadap siswa untuk mencari
masalah yang berkaitan dengan tema
sebagai bahan pendukung untuk di bahas
dalam pembelajaran

Kegiatan Inti a. Demontrasi mengenai motivasi belajar


50 Menit
b. Siswa di harapkan untuk mengamati
demontrasi dan mepresentasikan tentang
apa yang di tangkapnya
c. Memberikan layanan bimbingan untuk

Penutup

membangkitkan motivasi diri siswa


d. Diskusi tanya jawab
a. Pemberian motivasi supaya siswa
mampu menyimpulkan materi yang

10 Menit

dipelajari
b. Pemberian tugas untuk di kerjakan
dirumah lembar obserfasi dan refleksi
c. Salam penutup

F. Sumber/Media
1. Sumber
:
LKS
Quantum motivasi
www.motivasi.com,
http://www.youtube.com/watch?v=G3Hi4XsoNV4
Teori motivasi Robbins & Coulter, 2007)
www.cicik resti counsultan.com
2. Media
: Power Point, Video Pembelajaran
G. Evaluasi
1. Evaluasi Proses pembelajaran dengan pengamatan yang dilakukan guru
pembimbing dengan aspek diantaranya sebagai berikut:
a. Pemahaman terhadap meteri yang di sampaiakan
b. Pertisipasi siswa
c. Tugas yang diberikan
2. Evaluasi jangka pendek dengan pemberian tugas untuk di kerjakan di
rumah berupa lembar obserfasi dan refleksi

*Catatan:

.
Mengetahui

Pacitan, 28 Januari 2013

Guru Pamong,

Mahasiswa Praktikan,

JULIATI,S.Pd

ZAINAL FANANI

NIP. 196907051995122003

NIM. 09.1.01.01.0582

RINGKASAN MATERI
MOTIVASI DIRI
1. Devinisi Motivasi
Motivasi merupakan satu penggerak dari dalam hati seseorang untuk
melakukan atau mencapai sesuatu tujuan. Motivasi juga bisa dikatakan sebagai
rencana atau keinginan untuk menuju kesuksesan dan menghindari kegagalan
hidup. Dengan kata lain motivasi adalah sebuah proses untuk tercapainya suatu
tujuan. Seseorang yang mempunyai motivasi berarti ia telah mempunyai kekuatan
untuk memperoleh kesuksesan dalam kehidupan..
Motivasi dapat berupa motivasi intrinsic dan ekstrinsic. Motivasi yang
bersifat intinsik adalah manakala sifat pekerjaan itu sendiri yang membuat
seorang termotivasi, orang tersebut mendapat kepuasan dengan melakukan
pekerjaan tersebut bukan karena rangsangan lain seperti status ataupun uang atau
bisa juga dikatakan seorang melakukan hobbynya. Sedangkan motivasi ekstrinsik

adalah manakala elemen elemen diluar pekerjaan yang melekat di pekerjaan


tersebut menjadi faktor utama yang membuat seorang termotivasi seperti status
ataupun kompensasi.
Berdasarkan teori hierarki kebutuhan Abraham Maslow, teori X dan Y
Douglas

McGregor maupun

teori

motivasi

kontemporer, arti

motivasi

adalah alasan yang mendasari sebuah perbuatan yang dilakukan oleh seorang
individu. Seseorang dikatakan memiliki motivasi tinggi dapat diartikan orang
tersebut memiliki alasan yang sangat kuat untuk mencapai apa yang
diinginkannya dengan mengerjakan pekerjaannya yang sekarang.
2. Cara membagkitkan motivasi diri diantanya:
1. Mengetahui tujuan kita, kita mengakui sebagai siswa SMP N 1 Pacitan
maka tugas kita sebgai siswa adalah belajar
2. Berfokus dengan tujuan, kebayakan orang tidak bisa lepas dari masalah
yang dihadapi karena masih berfokus dengan masalah yang di alami
3. Menciptakan kata-kata yang kuat pada diri kita
4. Memahami potensi yang di miliki dirinya, dari potensi tersebut adanya
banyak impian untuk di raih
5. Melihat masalah sebagai peluang
6. Mengatur waktu untuk belajar dan istirahat
7. Memiliki teman-teman yang baik contohnya mempuyai hobi bersama
untuk main bersama dan belajar bersama
8. Mempuyai guru pembimbing (Guru BK yang selalau siap untuk
membantumu selalu termotivasi)
9. Yakinlah pada dirimu sendiri dengan belajar dan pantang menyerah pasti
ada hasil yang memuaskan
3. Kata Motivasi
Kata motivasi perlu kita punyai dan di tanamkan pada pribadi kita supaya kita
kuat dan tidak mudah putus bila ada masalah yang ada:
Tujuan sekolah bukan hanya sekadar mendapatkan ijazah. Ilmu yang
terpenting yang harus didapat. Percuma dapat ijazah tapi sedikit ilmu yang
didapat dari sekolah.

Belajar butuh kesabaran. Hilangkan rasa ingin cepat-cepat menguasai


materi. Belajar butuh proses
Memahami lebih baik dari sekadar membaca
Banyak yang ingin pintar, tapi tidak banyak yang mau belajar
Kalau pelajar tak mau belajar, belum menjadi pelajar sejat.
Tidak ada mata pelajaran yang sulit, kecuali kemalasan akan mempelajari
mata pelajaran tersebut
Orang tua kerja untuk menghidupi anaknya, anaknya sekolah agar
mendapatkan kehidupan yang lebih layak di kemudian hari. Dengan belajar
dan mendapatkan nilai baik adalah cara jitu pelajar untuk membahagiakan
orang tuanya
Malas belajar hanya akan membuat suatu pelajaran
semakin sulit dipelajari
Lebih baik belajar satu halaman per hari daripada belajar satu buku tapi
cuma sehari
Bodoh itu takdir, tapi bisa diubah. Tentunya dengan belajar
Belajar adalah investasi berharga untuk masa depan dan tidak seperti harta
yang suatu saat bisa habis
Belajar adalah proses dimana orang tidak paham menjadi paham. Jika ingin
memahami suatu hal, maka kuncinya adalah belajar

Anda mungkin juga menyukai