Anda di halaman 1dari 22

Bahasa Pemrograman

Pengantar Dasar
Pemrograman
Masalah Pengembangan

Sasaran

Menjelaskan siklus pengembangan sistem


perangkat lunak (aplikasi).
Deskripsikan beberapa alat bantu yang dapat
membantu dalam merancang aplikasi
Mengembangkan beberapa kemampuan
menggunakan diagram aktivitas dalam
memetakan perilaku sistem perangkat lunak

Pengantar Pengembangan Aplikasi

Siklus pengembangan aplikasi terdiri darai


beberapa tahap :

Pengenalan masalah
Perancangan sistem
Implementasi sistem
Dokumentasi sistem
Uji / Tes sistem
Menjalankan sistem aplikasi
Audit paska implementasi

Belum muncul dalam gambar ini adalah


umpan-balik (Apa yang dimaksudkan ini?)

Metodologi dan Alat bantu Perancangan


Aplikasi)

Sistem Aplikasi seharusnya dirancang sebelum


di-implementasikan
Pada saat sistem aplikasi menjadi lebih rumit,
proses perancangan ini menjadi lebih penting lagi
Beberapa metodologi dapat dugunakan untuk
merancang sistem

Pilihan metodologi ini sering-kali subyektif

Alat bantu perancangan menggunakan beberapa


model untuk mendeskripsikan sistem aplikasi

Metodologi Analisis Sistem

Pseudocode (kode-semu) mengunakan

kalimat seperti bahasa Inggris untuk


menggambarkan aksi program aplikasi
Perancangan Top-down digunakan untuk
membagi beberapa pekerjaan umum menjadi
tugas yang lebih
Flowcharting (diagram-alir) menggunakan
simbol grafik untuk menggambarkan aksi
program
Unified Modeling Language (UML)
menyediakan beberapa template grafik untuk
memodelkan sistem aplikasi

Pseudocode

Pseudocode uses English-like statements to


describe a particular task
Pseudocode is not exact

Different developers may write pseudocode differently

Pseudocode characteristics

The words start and stop denote the beginning and


end of a process
The word if indicates a decision

Decisions can be nested

Pseudocode used mainly for small algorithms


design sorts, searches etc

Top-Down (Hierarchical) Design

Steps

Define general tasks first


Decompose general tasks into more specific
tasks

Continue decomposing sub-tasks, as needed

Hierarchical Input Process Output


(HIPO) charts are used to visualize the topdown design process

Diagram HIPO untuk pengambilan tunai


(ATM withdrawal)

Pengembangan diagram HIPO

Flowcharting

Flowchart terdiri dari beberapa simbol grafik


yang menggambarkan proses atau sebagian
proses dalam aplikasi
Setiap simbol grafik menyatakan tipe oprasi
tertentu
Flowcharting juga sangat cocok untuk
perancangan algoritma sederhana bukan
untuk sistem yang lebih rumit
Meskipun model ATM di bawah ini belum
cukup akurat

Flowchart generik

Flowchart pengambilan tunai ATM

Unified Modeling Language (UML)

Unified Modeling Language (UML)


digunakan untuk memodelkan sistem aplikasi
yang lebih rumit dengan cara visual
Ini merupakan salah satu metodologi
perancangan utama yang sering digunakan
saat ini
UML terdiri dari beberapa diagram untuk
memodelkan bagian khusus dari sistem
Paling penting karena memfasilitasi
pemodelan data dan proses bersama-sama

Diagram umum UML

Diagram Class memodelkan aspek konseptual


dan model fisik sistem
Menggunakan diagram kotak untuk
memodelkan users (aktor) sebagai sistem
Diagram aktivitas menunjukkan aksi yang
dilakukan oleh sistem dan urutan yang aksi
harus

Diagram aktivitas UML sejenis dengan flowchart

Diagram Class UML

Diagram class UML terdiri dari 3 bagian:

Bagian atas terdiri dari beberapa nama klas


Bagian tengah terdiri dari beberapa atribut klas
(data)
Operasi (method class) muncul pada bagian
bawah

Data diberikan / dilewatkan ke operasi dengan


muncul dalam kurung

Diagram Class UML

UML menggunakan Diagram Kotak

Gunakan model diagram kotak untuk


memodelkan aktor (user) sistem

Kotak persegi panjang mendefinisikan batasbatas sistem


Stick menentukan aktor
Garis menghubungkan aktor dengan unsurunsur sistem

Aspek UML tidak akan diperdalam


pembahasannya dalam perkuliahan ini

UML menggunakan Diagram Kotak

Diagram Aktivitas UML

Diagram aktivitas UML menyerupai flowchart


Lingkaran hitam penuh di bagian atas
diagram merupakan state awal kegiatan ini
Panah menghubungkan kegiatan bersama
Garis horisontal menyatakan keputusan

Dalam istilah UML terms, ini disebut transisi


garpu

Lingkaran hitam dengan batasan mewakili


akhir kegiatan ini

Diagram
Aktivitas
UML

Diagram Aktivitas Relaxed

Diagram aktivitas merupakan kunci penting


proyek program aplikasi.
Perlu digunakan untuk memahami perilaku
sistem aplikasi yang akan dikembangkan

Proyek ATM
Proyek Game
Proyek Pemrosesan Transaksi

Akan digunakan versi sederhana dari diagram


aktivitas (diagram perilaku) dalam kelas

8/13/2008 10:35 PM

8/13/2008 10:35 PM

Anda mungkin juga menyukai