Hutang Obligasi
Hutang Obligasi
PENGERTIAN OBLIGASI
Sugeng Rijadi Mantan Direktur Bursa Efek
Obligasi adalah surat berharga atau sertifikat yang berisi kontrak pengakuan
hutang atas pinjaman yang diterima oleh penerbit obligasi dari pemberi
pinjaman (pemodal)
Berinvestasi (membeli) Obligasi : meminjamkan uang
Menerbitkan Obligasi : berhutang uang
Obligasi adalah bagian dari Efek
Bab 1, Pasal 1, Angka 5, UU RI No. 8 1995 tentang Pasar Modal, Efek adalah
suatu surat berharga, yang dapat berupa surat pengakuan utang, surat berharga
komersial, saham, OBLIGASI, tanda bukti utang, unit penyertaan kontrak
investasi kolektif, kontrak berjangka atas efek, dan setiap derivatif dari efek
JENIS OBLIGASI
Dari sisi penerbit:
1. Corporate bond, yaitu obligasi yang diterbitkan oleh perusahaan;
2. Government bond, yaitu obligasi yang diterbitkan oleh Pemerintah Pusat;
3. Municipal bond, yaitu obligasi yang diterbitkan oleh Pemda.
Sistem pembayaran :
1. Zero coupon bond, yaitu obligasi yang tidak mewajibkan penerbitnya
membayar coupon (bunga) kepada pemegangnya.
2. Coupon bond (fixed coupun bond & Floating coupon bond), yaitu obligasi
yang mewajibkan penerbit untuk membayar coupon (bunga) baik tetap (fixed
coupon bond) maupun bunga mengambang (floating coupon bond)
Dari sisi Hak penukaran :
1. Convertible bond , yaitu obligasi yang dapat ditukar dengan saham
penerbitnya (ditukar saham emiten)
2. Exchangable bond , yaitu obligasi yang dapat ditukar dengan saham afiliasi
milik penerbit/emiten
3. Callable bond , yaitu obligasi yang memberi hak kepada penerbitnya untuk
melakukan penarikan/pelunasan pada waktu tertentu (waktu penarikan biasanya
sudah diatur dalam perjanjian waktu penerbitan obligasi)
4. Putable bond , yaitu obligasi yang memberikan hak kepada
pemilik/pemegang untuk menukarkan/meminta pelunasan kepada
penerbit/emiten.
Dari sisi Jaminan :
1. Secure bond , yaitu obligasi yang dijamin pelunasannya dengan assets
tertentu.
AKM II AES
= xxx +
= xxx
Umur obligasi:
Tahun 2009 : 10
Tahun2010 : 12
Tahun 2011 : 12
Tahun 2012 : 12
46
bulan
bulan
bulan
bulan +
bulan
(Rp1.000x100.000)-Rp.99540.000
Pemb
ayaran
Bunga
ke
(2)
Bunga yang
dibayar
(3)=6% x
Nom obl
Amortisasi
Disagio
Bunga
Efektif
Disagio
Obligasi
Nilai buku
obligasi
(4)
(5)=(3)+(4)
(6)=(6)-(4)
(7)=(7)+(4)
1/3-09
460.000
99.540.000
1/7-09
4.000.000*
40.000
4.040.000
420.000
99.580.000
1/1-10
6.000.000
60.000
6.060.000
360.000
99.640.000
1/7-10
6.000.000
60.000
6.060.000
300.000
99.700.000
1/1-11
6.000.000
60.000
6.060.000
240.000
99.760.000
1/7-11
1/1-12
1/7-12
6
7
1/1-13
(1)
100.000.000
(1)
1/3-09
1/7-09
1/1-10
1/7-10
Pembayaran
Bunga
ke
(2)
1
2
3
Bunga
yang
dibayar
(3)=6% x
Nom obl
Amortisasi
agio
Bunga
Efektif
Agio
Obligasi
Nilai buku
obligasi
(4)
(5)=(3)-(4)
(6)=(6)+(4)
(7)=(7)-(4)
4.000.000 40.000
6.000.000 60.000
6.000.000
3.960.000
5.940.000
460.000
420.000
360.000
100.460.000
100.420.000
100.360.000
(1)
1/7-09
1/1-10
1/7-10
1/1-11
1/7-11
1/1-12
1/7-12
1/1-13
PembaDebet
yaran
Biaya bunga
Bunga (3)=13%x6/12x
ke
Nilai buku
(2)
Awal th
1
2
3
4
5
6
7
6.321.753,11
6.342.667,06
6.364.940.42
Kredit
Kas (bunga
yang dibayar)
(4)=6%x 100 jt
Kredit
Disagio obligasi
(5)=(3)-(4)
6.000.000
6.000.000
6.000.000
321.753,11
342.667,06
364.940.42
Nilai buku
obligasi
(6)=NB awal
th+(5)
97.257.740,11
97.579.493,22
97.922.160,28
98.287.100,70
100.000.000
2. Jurnal:
Misalnya bunga obligasi 13 % dan pembeli mengharap bunga efektif yang
berlaku di pasar sebesar 12 %. Harga jual obligasi sebesar Rp.102.791.190,70.
AKM II AES
(1)
1/7-09
1/1-10
1/7-10
PembaDebet
yaran
Biaya bunga
Bunga ke
(2)
(3)=12%x6/12x
Nilai buku
Awal th
1
2
6.167.471,44
6.147.519,73
Debet
Agio Obligasi
(4)=(5)-(3)
332528,56
352.480,27
Kredit
Kas (bunga
yang dibayar)
(5)=6,5 % x
100 jt
6.500.000
6.500.000
Nilai buku
obligasi
(6)=NB awal th(4)
102.791.190,70
102.458.662,14
102.106.181,18
dst
Bunga
berjalan
1 Juli 2009
Tgl. 1.
Pembayaran
bunga
Bunga
berjalan
1 Januari
2010
Tgl.
Dicatat:
1.Biaya bunga obligasi (K) atau
2.Utang bunga obligasi (K)
Obligasi yang dikeluarkan (dijual) dicatat dalam rekening utang obligasi (K)
sebesar nilai nominalnya. Selisih antara harga jual obligasi dengan nilai nominal
obligasi dicatat dalam rekening agio obligasi atau disagio obligasi.
Harga jual obligasi
xxx
Nilai nominal obligasi
xxx :
Agio/disagio obligasi
xxx
Bunga berjalan = periode bunga berjalan x tarip bunga x nom obligasi =
Jurnal:
Kas
Disagio obligasi
Utang obligasi
Biaya bunga obligasi (utang bunga obligasi)
xxx
xxx
-
xxx
xxx
AKM II AES
Atau ...............
Kas
Utang obligasi
Agio obligasi
Biaya bunga obligasi (utang bunga obligasi)
xxx
-
xxx
xxx
xxx
xxxx
xxxx +
xxxx xxxx
xxxx
xxxx :
xxxx
Jurnal:
Kas
Piutang pesanan obligasi
Disagio obligasi
Utang obligasi dipesan
Biaya bunga obligasi (utang bunga obligasi)
Atau .....
Kas
Piutang pesanan obligasi
Utang obligasi dipesan
Agio obligasi
Biaya bunga obligasi (utang bunga obligasi)
xxx
xxx
xxx
-
xxx
xxx
xxx
xxx
-
xxx
xxx
xxx
xxxx
xxxx
xxxx
-
xxxx
Tahun 2009:
1. Mencatat penerimaan pesanan tgl 1/5-2009
2. Mencatat pelunasan piutang pesanan obligasi tgl 1/6-2009
3. Mencatat penyerahan obligasi tgl 15/6-2009
4. Mencatat pebayaran bunga tgl 1/7-2009
5. Mencatat amortisasi agio obligasi tgl 31/12-2009
6. Mencatat bunga obligasi yang belum dibayar (jurnal penyesuaian) tgl
31/12-2009
Tahun 2010:
1. Jurnal penyesuaian kembali tgl 1/1-2010
2. Mencatat pembayaran bunga obligasi tgl 1/1-2010
3. Mencatat pembayaran bunga obligasi tgl 1/7-2010
4. Mencatat amortisasi agio obligasi tgl 31/12-2010
5. Mencatat bunga obligasi yang belum dibayar (jurnal penyesuaian) tgl
31/12-2010
AKM II AES