Anda di halaman 1dari 3

Pengalaman Menyapih Anak Kucing

Gonja, panggilan Gonzales, aku adopsi saat umurnya menginjak 2 bulan kurang 3
hari. Dia masih menyusu saat aku hendak memeliharanya. Dia kucing yang cukup
rakus akan susu induknya, dia bisa menyusu pada induk yang mana saja yang sedang
menyusui anak-anaknya (terhitung saudara Gonja). Sayangnya, saat pertama kali aku
adopsi kondisinya masih kurang bagus.
Bagian kepala, kaki, dan ekor tidak ditumbuhi bulu. Bulunya pendek dan terlihat
botak, kumisnya pun tidak tumbuh, matanya sedang belekan sehingga aku diberi obat
mata. Coba lihat foto Gonja saat pertama kali aku bawa, bisa dilihat kan kalau
kepalanya memang nyaris botak, dia pun jadi tampak ugly dan menyeramkan. Aku
bilang, Gonja seperti monyet atau puppy. Wah, jelek sekali ya fotonya

Empat hari setelah disapih dari induk-induknya tentu ia akan berhenti menyusu
dengan sendirinya. Gonja juga mulai terbiasa makan makanan padat yang aku beri,
misalnya proser**s kitten rasa ayam yang memang rasanya hampir sama dengan
proplan kitten rasa ayam. Namun sayangnya, hari kedua saat aku beri makan dia
menolak sehingga kuberi makanan basah (whisk*s ocean fish), hasilnya Gonja diare.

Hari selanjutnya aku hentikan makanan tersebut dan kubiasakan makan makanan
kering secara perlahan-lahan. Pengalaman menyapih anak kucing harus disertai
dengan rasa sabar, karena mungkin ditengah hari anda sedang bersenang-senang
dengan kitten tersebut ternyata masalah datang. Umumnya, penyakit anak kucing
yang baru disapih adalah diare, batuk, dan flu atau bersin-bersin. Untuk mengatasi
masalah tersebut cukup mudah, yaitu :
Gunakan pakan yang sama dengan pakan yang digunakan sebelum anda mengadopsi
anak kucing tersebut. Pakan sebaiknya tidak ditumbuk, dibasahi, atau dicampur susu
kucing. Hanya pakan kering saja dengan kualitas baik yang dipakai.
Biasakan makan pada jam makan, kalau pun anak kucing belum terbiasa makan, coba
temani dulu dan ajari cara makan di tempat anda. Kebiasaan makan yang berbeda
ternyata juga mempengaruhi nafsu makannya. Jika anak kucing sudah terbiasa
dengan cara makan di tempat anda, nafsu makannya akan kembali normal.
Jangan berikan pakan lain selain pakan yang biasanya ia makan. Misalnya, karena
tidak tega melihat anak kucing tidak makan, lalu anda memberinya pakan basah atau
pakan selain pakan kucing yang akan membuat pencernaannya semakin bermasalah
dan menyebabkan diare.
Mandikan kucing di hari ketiga setelah datang ke tempat anda bila ingin
memandikannya. Kucing akan bersin-bersin dengan perubahan lingkungan yang
membuatnya stres sementara waktu, mandikan saja saat ia sudah sehat. Jika kucing
tiba-tiba mencret sehingga meninggalkan bekas kotoran menempel pada bulu sekitar
anusnya, cukup bersihkan dengan washlap yang dibasahi air hangat, disisir, kemudian
dikeringkan.
Tetap rawat tubuhnya secara maksimal. Anak kucing yang baru disapih sudah tidak
dekat lagi dengan induknya, anda lah sebagai induk barunya yang bertugas

membersihkan bagian organ penting lainnya seperti bulu, mata, telinga, kuku, bahkan
anusnya.
Kasus khusus yang perlu penanganan lain contohnya adalah Gonja, kucing saya yang
imut ini (tapi sekarang masih ugly begini ya), kepalanya dan bagian tubuh lain tidak
ditumbuhi bulu. Harus sabar menunggu supaya bulunya tumbuh.

Anda mungkin juga menyukai