Anda di halaman 1dari 4

Nama

: Rafit Arjeni

NIM

: 0613 3040 1045

Kelas

: 4KE

Mata Kuliah

: Bahan Kontruksi Kimia

Sistem Triklinik
Sistem ini mempunyai 3 sumbu simetri yang satu dengan yang lainnya tidak saling tegak lurus.
Demikian juga panjang masing-masing sumbu tidak sama.
Pada kondisi sebenarnya, sistem kristal Triklinik memiliki axial ratio (perbandingan sumbu) a b
c , yang artinya panjang sumbu-sumbunya tidak ada yang sama panjang atau berbeda satu sama
lain. Dan juga memiliki sudut kristalografi = 90. Hal ini berarti, pada system ini, sudut ,
dan tidak saling tegak lurus satu dengan yang lainnya.

Gambar Sistem Triklinik


Pada penggambaran dengan menggunakan proyeksi orthogonal, Triklinik memiliki perbandingan
sumbu a : b : c = sembarang. Artinya tidak ada patokan yang akan menjadi ukuran panjang pada
sumbu-sumbunya pada sistem ini. Dan sudut antar sumbunya a+^b = 45 ; b^c+= 80. Hal ini
menjelaskan bahwa antara sumbu a+ memiliki nilai 45 terhadap sumbu b dan b membentuk
sudut 80 terhadap c+.
Beberapa contoh mineral dengan ancer kristal Triklinik ini adalah albite, anorthite, labradorite,
kaolinite, microcline dan anortoclase (Pellant, chris. 1992)

Contoh Keristal Triklinik


MINERAL ALBIT

Gambar Struktur
Gambar 3D
Karakteristik :
Senyawa kimia

: NaAlSi3 O8, Sodium aluminum silicate.

Kelas

: Silika

Subkelas

: Tektosilika

Grup

: Feldspar

Kegunaan

: Batu ornamen, keramik, dan spesimen mineral.

Lingkungan
: Tergolong kristal-kristal blocky, tabular and platy. Tipikal
kristalnya hampir persegi atau persegi melintang dengan kubah yang sedikit
melenceng dan terdapat pinacoid terminations. Sebuah jenis yang disebut
Cleavelandite membentuk lapisan kristal tipis yang bias berkembang (melewati
15+ cm ) atau menebal beberapa milimeter. Twinning is almost universal in
albite. Kristal-kristalnya dapat di-twinned menurut hukum Albite, Carlsbad,
Manebach and Baveno. Albite adalah penyusun umum dari batuan granit dan
syenite. Juga tergolong masif.
Lokasi

: Labrador, Kanada dan di Scandinavian Peninsula.

Sistem kristal

: Triclinic, bar 1.

Karakteristik Fisik Albite


Belahan
: sempurna dalam searah dan baik untuk arah lainnya.
Membentuk prisma yang nyaris sempurna.
Pecahan

: conchoidal.

Warna
: biasanya putih (Albite berasal dari akar klata yang sama
dengan albino) atau tak berwarna, dapat juga berbayang biru, kuning, oranye
dan cokelat.
Berat jenis

: sekitar 2.61 (rata-rata)

Kekerasan

: 6 - 6.5.

Kilap

: kaca sampai tumpul bila terpengaruh cuaca

Derajat Kemurnian : Transparan


Cerat

: putih.

Transparency
: kristal-kristalnya jernih sampai kabur dan hanya kadangkadang transparan.

Asosiasi mineral

: quartz, tourmaline and muscovite

Karakteristik lain

index of refraction is 1.53.


Twinning Lamellar menimbulkan efek galur pada permukaan kristal,
tampak sebagai striations.
Beberapa albite menunjukkan suatu opalescence terhadap twinning dan
disebut sebagai batu bulan.

Indikator terbaik

: color, crystal Bentuk Luar, locality dan associations

Nama albit sendiri diambil dari bahasa latin yaitu albus yang artinya putih.
Albit juga merupakan kelompok alkali atau K-feldspar yang mana mempunyai
range komposisi kimia dari Na Al Si3 O8 sampai K Al Si3 O8. Rangkaian ini hanya
ada pada temperatur tinggi dengan mineral sanidin dan juga potasium
sedangkan pada temperatur rendah dengan mineral K-feldspar akan terpisah
dari albit pada proses yang disebut exsolution. Albit mempunyai komposisi kimia
kurang lebih 90% sodium dan 10% potasium

Anda mungkin juga menyukai