Anda di halaman 1dari 8

BAB I.

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah


Sistem transportasi MODA yang berada di wilayah Indonesia pada saat ini
sudahlah berkembang pesat. Diantara MODA transportasi yang saat ini banyak di
gunakan oleh penduduk Indonesia salah satunya kereta api, hal ini yang
menyebabkan permintaan pembuatan kereta api sangatlah besar.
Salah satu pabrik pembuatan kereta api yang terkenal adalah PT. INKA. PT
INKA sendiri merupakan salah satu perusahaan BUMN yang bertempat di wilayah
Madiun Kota yang khusus melakukan pengadaan dan pembuatan kereta api yang
berada di Indonesia. PT. INKA sendiri membuat 2 bentuk kereta, yaitu kereta loco
dan kereta sistem. Kereta api buatan anak negeri ini tidak kalah bersaing dengan
buatan Jepang maupun Jerman. Salah satu produk andalan PT. INKA adalah Kereta
Rel Diesel Indonesia atau lebih disingkat KRDI.
KRDI (Kereta Rel Diesel Indonesia) adalah salah satu kereta sistem dengan 4
gerbong yang terdiri dari MeC1, MeC2, T1, dan T2 yang berlintaskan rel yang tenaga
pendorongnya dilakukan oleh engine diesel. Dengan adanya engine yang khusus
untuk pengaktifan diesel, maka dapat dipastikan tenaga pendorong yang dilakuakn
kereta tersebut sangatlah kuat dibandingkan kereta-kereta buatan PT. INKA lainnya.
Selain itu keunggulan lain dari kereta ini adalah semua pengontrolan dilakukan oleh
seorang masinis yang keseluruhan kontrolnya terdapat pada kabin masinis sehingga

akan mempermudah kerja dari seorang masinis. Kontrol-kontrol tersebut dapat


dilakukan karena adanya bantuan dari berbagai panel control yang terdapat pada
KRDI. Diantara panel control tersebut antara lain service panel-A yang terletak pada
bagian MeC. Service panel-A ini juga merupakan panel hubung bagi yang bertugas
menjadi pengaman pada MeC sehingga dapat disimpulkan service panel-A
merupakan alat pengaman gerbong MeC yang mampu mempermudah kerja masinis
dalam merawat kereta tersebut.
Sehubungan dengan hal tersebut, maka penulis tertarik untuk melakukan studi
kasus selama melaksanakan magang di PT. INKA Madiun dengan maksud untuk lebih
mendalami mengenai Service panel-A & fungsinya sebagai panel hubung bagi pada
Motor engine Cabin Kereta Rel Diesel Indonesia (KRDI).
B. Permasalahan
Kereta api sebagai angkutan massal, maka pemerintah membuat program
pembangunan perkeretaapian tahun 2013 yang bertujuan untuk meningkatkan
keselamatan, mengurangi beban jalan raya, meningkatkan kapasitas angkut kereta
api, menciptakan keterpaduan antar dan intra moda transportasi serta reformasi
kebijakan dan kelembagaan untuk penguatan peran Pemerintah sebagai regulator
serta peningkatan peran Pemda/Swasta dalam penyelenggaraan perkeretaapian. Maka
pemerintah menunjuk kementrian perhubungan untuk bekerja dengan PT.INKA
selaku BUMN yang begerak di bidang perkeretaapian untuk mengatasi permasalahan
tersebut. Dengan adanya kerjasama tersebut PT.INKA selaku salah satu BUMN yang

ditunjuk, maka kementrian perhubungan memesan suatu kereta sistem yang kompleks
yang keseluruhan sistem dikontrol oleh panel-panel yang memudahkan kerja masinis.
C. Tujuan
Magang merupakan salah satu bentuk kerjasama antara PT. INKA dengan
perguruan tinggi untuk menyelenggarakan pendidikan dengan memadukan proses
belajar akademik dengan pengalaman kerja yang terencana, terbimbing dan insentif.
Program magang memungkinkan mahasiswa memperoleh kemampuan yang praktis
dengan dihadapkan pada penerapan dunia kerja di luar kampus. Melalui program
magang akan diperoleh calon tenaga kerja yang mandiri, professional dan siap
memasuki dunia kerja. Lama pelaksanaan program magang

ini adalah 5 bulan.

Tujuan diadakannya program Magang di PT. INKA adalah:


1. Tujuan Umum
a.

Membandingkan teori yang telah didapatkan dibangku perkuliahan


dengan penerapannya di dunia kerja.

b.

Menambah pengetahuan didalam ketenaga listrikan yang ada di tempat


dilakukannya program Magang.

c.

Sebagai sarana untuk belajar bersosialisasi didalam dunia kerja yang


berkaitan dengan perindustrian.

d.

Melatih kedisiplinan dan kerjasama didalam dunia kerja.

e. Melihat secara langsung dan turut serta dalam penanganan masalah yang
ada didalam PT. INKA Madiun.
2. Tujuan Khusus
a.

Mahasiswa dapat menggunakan teori-teori dasar teknik listrik yang telah


diperoleh dan mempraktekkan di tempat kerja yang sesungguhnya.

b.

Mempelajari lebih dalam tentang peralatan dan pembuatan kereta yang


ada di PT. INKA Madiun. khususnya KRDI sebagai salah satu kereta
produk unggulan PT. INKA.

c.

Mempelajari control system yang terdapat pada KRDI terutama service


panel-A sebagai panel hubung bagi yang terdapat pada gerbong bagian
MeC.
D. Manfaat Proyek Akhir

1. Bagi Universitas Gajah Mada


a. Menjalin kerja sama yang baik dalam bidang pengembangan teknologi
antara pihak perusahaan dengan Universitas Gadjah Mada, sehingga
terjalin hubungan yang saling menguntungkan.
b. Mengetahui sejauh mana ilmu yang telah diserap dan dipahami oleh
mahasiswa selama studi.
c. Memperoleh gambaran dan wawasan kerja yang aplikatif.
d. Memperoleh informasi tentang perkembangan teknologi-teknologi yang
berhubungan dengan keteknikan khususnya yang berkaitan dengan Teknik
Listrik.

e. Memperoleh gambaran perbandingan tentang kesiapan mahasiswa


terhadap industri saat ini.
2. Bagi Mahasiswa
a. Untuk menambah pengetahuan dan pengalaman kerja di lingkungan
perusahaan terutama di PT. INKA Madiun.
b. Melatih pemahaman tentang aplikasi pengetahuan tentang Teknik Listrik
yang diterapkan pada bidang industri.
c. Memperoleh wawasan dan ilmu yang bermanfaat di dalam lingkungan
perusahaan.
d. Mengerti dan memahami kondisi kerja didalam perusahaan.
e. Membiasakan diri dalam lingkungan kerja di perusahaan.
f. Melatih diri dalam bersosialisasi dan mengungkapkan sesuatu dimuka
umum.
3. Bagi PT. INKA Madiun
a. Merupakan perwujudan nyata sebagai peran serta dalam mengembangkan
bidang pendidikan.
b. Pengenalan kondisi di PT. INKA Madiun secara langsung.
c. Memberikan informasi kepada mahasiswa tentang tugas dan peran PT.
INKA Madiun.
d. Pengembangan SDM yang ada.

E. Tempat dan Waktu Pelaksanaan Praktek Kerja Magang

Tempat

: PT. INKA Jln. Yos Sudarso No. 71 Madiun


Phone (0351) 452271

Waktu

: 25 Februari 2013 25 Juli 2013


F. Pembatasan Masalah

Agar isi laporan dapat menerangkan pokok masalah secara benar, jelas dan
terperinci, maka penulis memberikan batasan-batasan pada pokok permasalahan,
yaitu :
1.

Orientasi umum dan orientasi khusus mengenai PT. INKA Madiun

2.

Pembahasan tentang Kereta Rel Diesel Indonesia (KRDI) baik secara


umum maupun khusus.

3.

Tugas yang dikerjakan tentang panel system pada kereta sistem KRDI
(Kereta Rel Diesel Indonesia) terutama service panel-A.
G. Metode dan Sistematika Penulisan Laporan

Dalam penulisan laporan program Magang Kerja Praktek ini menggunakan


metode pengumpulan data sebagai berikut :
1. Kajian Pustaka
Merupakan cara untuk memperoleh data dan keterangan serta wawasan
dengan literatur yang ada kaitannya dengan pokok masalah, sehingga
didapatkan data yang lengkap dan lebih terperinci.

2. Metode Observasi
Merupakan cara yang digunakan untuk membuktikan keakuratan data
dengan cara mengalami langsung objek yang diteliti dan melakukan
peninjauan pada alat yang diteliti sehingga dapat memahami langsung
dengan jelas.
3. Metode Interview
Merupakan sebuah cara untuk memperoleh data dengan melakukan
wawancara langsung dengan dosen pembimbing dan pembimbing
lapangan yang ada diperusahaan tempat dilakukannya magang dan orangorang

yang

berhubungan

dengannya,

penjelasan-penjelasan

yang

diperoleh merupakan tambahan yang diperlukan dalam penyusunan


laporan ini.
Penulisan laporan program magang ini secara sistematik disusun sebagai
berikut:
BAB I PENDAHULUAN
Berisi tentang latar belakang masalah, tujuan program Magang,
manfaat program Magang, tempat dan waktu program Magang, pembatasan
masalah, metode pengumpulan data, dan sistematika penulisan.
BAB II LANDASAN TEORI
Berisi tentang gambaran umum KRDI, sistim kelistrikan pada KRDI
(Kereta Rel Diesel Indonesia), dan gambaran umum Service panel.

BAB III SERVICE PANEL A & KOMPONENNYA


Berisi tentang penjelasan singkat Service panel A dan komponenkomponen yang membentuk Service panel A.
BAB IV SISTEM KERJA SERVICE PANEL A
Mengenai pembahasan sistem kerja Service Panel A sebagai panel
hubung bagi bagian MeC pada KRDI (Kereta Rel Diesel Indonesia).
BAB V PENUTUP
Bab penutup membahas tentang kesimpulan dan saran-saran, sehingga
dapat menjadi koreksi terhadap penyusunan laporan-laporan yang akan dibuat
pada waktu yang akan datang.

Anda mungkin juga menyukai