Anda di halaman 1dari 25

THANATOLOGI

Ramos Sohumuntal4151121442
Yulita Santika Sari 4151121463
Ismi Fadilah W 4151121484

THANATOLOGI

Berasal dari kata Thanatos yang


artinya berhubungan dengan kematian,
Logos artinya ilmu pengetahuan

Adalah bagian dari ilmu Kedokteran


forensik yang mempelajari kematian dan
perubahan
yang
terjadi
setelah
kematian
serta
faktor
yang
mempengaruhi perubahan tersebut.

PENGERTIAN MATI

Kematian proses yang dapat


dikenal secara klinis pada
seseorang
berupa
tanda
kematian yaitu perubahan yang
terjadi pada tubuh mayat.
Perubahan tsb dapat timbul
dini
saat
meninggal
atau
beberapa menit kemudian.

Mati klinik (somatik)


berhentinya fungsi sistem SSP,
kardiovaskuler, respirasi, yang
irreversibel
Mati serebral
berhentinya fungsi kedua hemisfer
serebrum
Mati seluler (mati molekuler )
kematian organ/ jaringan tubuh yang
timbul beberapa saat setelah kematian
somatis

Mati suri (apparent death)


terhentinya tiga fungsi kehidupan
yang ditentukan dengan alat
kedokteran sederhana tetapi dengan
alat kedokteran canggih ketiga
sistem tsb masih berfungsi.
Mati otak (mati batang otak)
kerusakan seluruh isi neronal
intrakranial yang ireversibel termasuk
batang otak dan serebelum.

TANDA KEMATIAN

TIDAK PASTI
Berhentinya
Berhentinya pernafasan
pernafasan
sirkulasi
sirkulasi
Kulit
Kulit pucat,
pucat, kebiruan
kebiruan
Tonus
Tonus otot
otot menghilang
menghilang dan
dan
relaksasi
relaksasi
Pembuluh
Pembuluh darah
darah retina
retina
mengalami
mengalami segmentasi
segmentasi
beberapa
beberapa menit
menit setelah
setelah
kematian
kematian
Pengeringan
Pengeringan kornea
kornea

PASTI

Lebam mayat
Kaku mayat
Penurunan suhu tubuh
Pembusukan
Adiposera/ lilin mayat
mumifikasi

PERUBAHAN POST MORTEM

Dini:
Kardiovaskuler
Respirasi
SSP
Fragmentasi arteri
sentralis retina
Tonus bola mata
menurun

Lanjut:
Livor mortis (lebam
mayat)
Rigor mortis (kaku
mayat)
Algor mortis (penurunan
suhu)
Decomposition
(pembusukan)
Mumifikasi
Adipocere
Maserasi

LIVOR MORTIS (LEBAM MAYAT)

Adanya pengaruh gravitasi, darah akan menempati


bagian terendah, membentuk bercak warna merah
ungu (livide), kecuali pada bagian tubuh yang
tertekan alas keras
Berwarna merah terang pada keracunan CO/CN,
berwarna kecoklatan pada keracunan nitrit,
berwarna biru pada keracunan anilin
Muncul 30 menit PM, kurang dari 6-8 jam hilang
pada penekanan, lebih dari 8-12 jam tidak hilang
dengan penekanan (menetap)
Identifikasi posisi saat mati

LEBAM MAYAT
Sering salah interpretasi dianggap sebagai memar

Penekanan pada daerah lebam mayat


yang dilakukan setelah 8 12 jam
lebam mayat tidak hilang

RIGOR MORTIS (KAKU MAYAT)

Kadar ATP otot habis aktin miosin


menggumpal
Faktor yang mempercepat: aktifitas, suhu,
status gizi, besarnya otot
Muncul 2-3 jam PM dimulai dari bagian luar
tubuh (otot-otot kecil) kearah dalam
(sentripetal), setelah 12 jam kaku mayat
menjadi lengkap, dipertahankan sampai 24
jam dan kemudian menghilang dalam urutan
yang sama

KAKU MAYAT

Dimulai 2-3 jam


postmortal
Dimulai dari otot
yang kecil (rahang,
jari-jari, leher) sampai
otot yang besar dan
kranio-kaudal
Kaku mayat
menghilang bersama
timbulnya
pembusukan

PERBEDAAN
Cadaveric spasme

Cenderung intra
vital
Relaksasi primer
tidak ada
Timbul cepat
Derajat kaku tinggi
Lambat hilang
Lokasi setempat

Rigor mortis

Post mortal
Relaksasi primer ada
Timbul lambat
Derajat kaku kurang
Cepat hilang
Lokasi menyeluruh

CADAVERIC SPASME

ALGOR MORTIS
(PENURUNAN SUHU)

Penurunan suhu tubuh terjadi karena


proses pemindahan panas dari suatu
benda ke benda yang lebih dingin,
melalui radiasi, konduksi, evaporasi
dan konveksi
Faktor mempercepat penurunan suhu:
suhu lingkungan, iklim, bentuk tubuh
korban, pakaian yang menutupi tubuh
korban

DECOMPOSITION (PEMBUSUKAN)

Adanya autolisis sel dan bakteri


Mulai tampak 24 jam postmortem, warna kehijauan
pada perut kanan bawah (sulf-met-hemoglobin)
Pembuluh darah bawah kulit tampak melebar dan
berwarna hijau kehitaman (subcutaneus marbling)
Kulit ari mengelupas atau membentuk bulla
(gelembung)
Pembentukan gas, rambut mudah dicabut, kuku
mudah lepas, wajah membengkak, lidah menjulur

Pembusukan
Bakteri yang sering menyebabkan destruktif
ini sebagian besar berasal dari usus dan yang
paling utama adalah Cl. Welchii.
Tanda pertama
pembusukan baru
dapat dilihat kirakira 24 jam - 48 jam
pasca mati berupa
warna kehijauan
pada dinding
abdomen bagian
bawah.

PEMBUSUKAN

MUMIFIKASI

Matinya sudah lama


Proses penguapan air
Suhu realtif tinggi
Kelembaban udara rendah
Aliran udara baik
Kecenderungan tubuh kurus kering

ADIPOCERE

Suhu rendah
Kelembaban tinggi
Lemak cukup
Aliran udara rendah
Waktu lama

PERBEDAAN

MASERASI

Intra uterine
Autolisis
Steril

PEMBUSUKAN

Ekstra uterine
Lisis karena
pengaruh luar
Pengaruh bakteri

PERKIRAAN SAAT KEMATIAN LAIN

Pengosongan lambung
Pertumbuhan rambut kumis/jenggot
Metode entomologik
Perubahan biokimiawi
Kekeruhan kornea
Perubahan retina mata

terima kasih

Anda mungkin juga menyukai