Anda di halaman 1dari 1

PENDARAHAN VASA PREVIA

Definisi
Vasa praevia adalah komplikasi obstetrik dimana pembuluh darah janin melintasi atau berada di
dekat ostium uteri internum (cervical os). Pembuluh darah tersebut berada didalam selaput
ketuban (tidak terlindung dengan talipusat atau jaringan plasenta) sehingga akan pecah bila
selaput ketuban pecah.
Etiologi
Vasa previa terjadi bila pembuluh darah janin melintasi selaput ketuban yang berada di depan
ostium uteri internum. Pembuluh darah tersebut dapat berasal dari insersio velamentosa dari
talipusat atau bagian dari lobus suksenteriata (lobus aksesorius). Bila pembuluh darah tersebut
pecah maka akan terjadi robekan pembuluh darah sehingga terjadi eksanguisasi dan kematian
janin.
Patofisiologi
Penyebab dari pendarahan vasa previa yakni adaya pembuluh darah janin melintasi selaput
ketuban yang berada di depan ostium uteri internum. Dimana pembuluh darah tersebut berasal
dari insersio velamentosa. Patofisologi pendarahan vasa previa disini hampir sama dengan
etiologinya karena hampir semua berhubungan.
Maninfestasi klinik.
- Dapat timbul perdarahan pada kehamilan 20 minggu
- Darah berwarna merah segar
- Tidak disertai atau dapat disertai nyeri perut (kontraksi uterus)
- Perdarahan segera setelah ketuban pecah dan karena perdarahan ini berasal dari anak maka
dengan cepat bunyi jantung anak menjadi buruk.
Diagnosa
Jarang terdiagnosa sebelum persalinan namun dapat diduga bila usg antenatal dengan Coolor
Doppler memperlihatkan adanya pembuluh darah pada selaput ketuban didepan ostium uteri
internum.
Tes Apt : uji pelarutan basa hemoglobin. Diteteskan 2 3 tetes larutan basa kedalam 1 mL
darah. Eritrosit janin tahan terhadap pecah sehingga campuran akan tetap berwarna merah. Jika
darah tersebut berasal dari ibu, eritrosit akan segera pecah dan campuran berubah warna menjadi
coklat.
Diagnosa dipastikan pasca salin dengan pemeriksaan selaput ketuban dan plasenta
Seringkali janin sudah meninggal saat diagnosa ditegakkan mengingat bahwa sedikit
perdarahan yang terjadi sudah berdampak fatal bagi janin
Pemeriksaan penunjang
1. USG : biometri janin, plasenta (letak, derajat maturasi, dan kelainan), ICA.
2. Kardiotokografi:kehamilan > 28 minggu.
3. Laboratorium : darah perifer lengkap.
Penatalaksanaan
Segera di rujuk ke rumah sakit yang memadai yang dapat melakukan segera seksio sesar.

Anda mungkin juga menyukai