Anda di halaman 1dari 9

3.

INTERVENSI
RENCANA KEPERAWATAN PADA BY. PS
DENGAN HIPERBILIRUBIN DI RUANG PERINATOLOGI
RSUD KLUNGKUNG TANGGAL 20 DESEMBER s/d 22 DESEMBER 2014
No
1

Hari/Tgl/Jam

Diagnosa

Desember

integritas

2014

berhubungan

Wita

Intervensi

Rasional

Keperawatan
Kriteria Hasil
20 Resiko gangguan Setelah diberikan Mandiri

Sabtu,

Pukul

Tujuan Dan

15.00 dengan
bilirubin

kulit asuhan

1. Kaji warna 1. Mengetahui

keperawatan 2 x

eksresi 24

jam

ada

DS :

integritas
bayinya dengan

kuning

perubahan
warna kulit

kulit

posisi

pasien

setiap

kriteria

2. Mencegah
penkanan
2

jam

1. Kulit
bayi

tampa ikterus
putih
3. Kulit
bayi 3. Kulit
tampak

waktu lama
3. Melancarkan

3. Masase
daerah
mata

peredaaran

yang

darah

menonjol
bayi

normal
Bil dir 0 0,6
mg/dl
Bil total 0,21,2 mg/dl

sehingga
mencegah

tidak

mengelupas
mengelupas
4. Bil. dir :1,1 4. Bilirubin
mg/dl
5. Bil Total : 22,25

paada

tertentu pada
bayi

kembali

terlihat kuning
normal
2. Sklera
mata 2. Sklers

kulit
daerah

hasil :

DO :

mg/dl

8jam

gangguan 2. Ubah

1. Ibu mengatakan pada

1. Kulit

adanya

ditandai diharapkan tidak

dengan :

kulit

kulit setiap

luka

4. Jaga
kebersihan
kulit

bayi

dan
baby

daerah
tersebut
4. Mencegah
lecet

berikan

di

pada

kulit bayi
oil

atau lotion
pelembab

Kolaborasi
5. Kolaborasi
untuk

kadar

pemeriksaa
n
2

Sabtu,

20 Resiko

Desember

berhubungan

2014

dengan

Pukul
wita

kadar

asuhan
efek keperawatan

bayi

pada

jarak 40-45

diharapkan resiko

cm

DS : -

injuri tidak terjadi

sumber

DO :

dengan

kriteria

bayi hasil :
kering 1. Kulit

dan terkelupas
2. Bayi
terlihat
disinar

pada bayi

1. Tempatkan 1. Mencegah

dengan :

terlihat

bilirubin

bilirubin
injuri Setelah diberikan Mandiri

15.00 fototherapi ditandai selama 2x24 jam

1. Kulit

5. Mengetahui

tidak

bayi
kering

dan terkelupas
2. Bayi
tidak
disinari

iritasi

yang

berlebihan

dari

cahaya
2. Biarkan
bayi dalam
keadaan
telanjang
kecuali

2. Mencegah
paparan sinar
pada daerah
yang
sensitive

pada mata
dan daerah
genetalia
serta
bokong
ditutupi
dengan
kain yang
dapat
memantulk
an cahaya
3. Matikan
lampu
buka

3. Pemantauan
dini terhadap
kerusakan
daerah mata

penutup
mata untuk
mengkaji

4. Member

adanya

kesempatan

konjungtivi

pada

tis tiap 8

untuk kontak

jam
4. Buka

dengan
ibunya

pembuka
mata setiap
akan

di

susukan

4. IMPLEMENTASI
IMPLEMENTASI KEPERAWATAN PADA BY. PS
DENGAN HIPERBILIRUBIN DI RUANG PERINATOLOGI
RSUD KLUNGKUNG TANGGAL 20 s/d 22 DESEMBER 2014
N
O
1

Hari/Tgl/Jam
Sabtu, 20

DX
1,2

Tindakan Keperawatan
Mengobservasi tanda-

Evaluasi
DS : -

bayi

Desember 2014

tanda vital pasien

pukul 15.00

wita

16.00 wita

DO :

Memberi ASI ekslusif

S : 36,3o C
HR : 143x/Menit
RR : 60x/menit
SPO2 : 94%

DO :
-

Bayi tampak
menghisap dan
meminum ASI
yang diberikan
ibunya

17.00 wita

17.30 wita

1,2

1,2

Mengobservasi tanda-

DO :

tanda vital pasien

DO :

Mengubah posisi
tengadah saat di

fototherapi

S : 36,1o C
HR : 150x/Menit
RR : 60x/menit
SPO2 : 96%
Pasien terlihat
tenang saat
posisinya berubah

18.00 wita

Mengkaji warna kulit


pasien

DO :
-

Kulit pasien
masih terlihat
kuning

20.00 wita

22.00 wita

1,2

1,2

Mengobservasi tanda-

DO :

tanda vital pasien

DO :

Memberikan ASI
ekslusif secara

ondemand

S : 36,5o C
HR : 160x/Menit
RR : 60x/menit
SPO2 : 99%
Pasien tampak
meminum ASI
ekslusif melalui
dot

23.30 wita

Mengganti posisi psien

DO :

miring kanan

Pasien tampa
tenang saat
mengganti posisi

Minggu, 21

Desember 2014

Memberi ASI eksklusif


secara ondemand

DO :
-

Pukul 04.00
10

wita
05.30 wita

Paien tampak
meminum ASI
melalui dot

Mengganti posisi pasien


miring kiri

DO :
-

Pasien tampak
tenang dan tidak
rewel

11

12

08.00 wita

10.00 wita

1,2

1,2

Mengobservasi tanda-

DO :

tanda vital

DO :

Mengkaji kulit pasien

S : 36,5o C
HR : 160x/Menit
RR : 60x/menit
SPO2 : 99%
Kulit pasien
mulai kembali
normal mata
masih ikterus

13

11.00 wita

1,2

Member ASI eksklusif


secara ondemand

DO :
-

Pasien tampak
meminum ASI
melalui dot

14

12.30 wita

1,2

Mengambil sample darah DO :


untuk pemeriksaan lab

Pasien tampak
menangis
kencang

15

16

14.00 wita

15.00 wita

1,2

1,2

Mengobservasi tanda-

DO :

tanda vital

DO :

Memberi ASI ekslusif

S : 36,1o C
HR : 155x/Menit
RR : 60x/menit
SPO2 : 99%
Pasien tampak

mau minum ASI


saat di teteki
sama ibunya
17

16.00 wita

Mengambil sample darah DO :


untuk pemeriksaan lab

Pasien tampak
memberontak dan
menangis
kencang

18

19

17.30 wita

19.00 wita

1,2

1,2

Mengobservasi tanda-

DO :

tanda vital

Melakukan tindakan

DO :

fototherapi pada bayi

Pasien terlihat

disinari
Pasien terlihat

tenang
Mata pasien

dan menutup mata bayi


dengan kasa steril

S : 36,3o C
HR : 160x/Menit
RR : 60x/menit
SPO2 : 99%

tampak tertutup
kasa
20

20.00 wita

1,2

Mengobservasi keadaan
umum pasien

DO :
-

Pasien tampak

disinari
Pasien tampak
tenang

21

22

23.00 wita

23.30 wita

1,2

1,2

Mengobservasi tanda-

DO :

tanda vital pasien

DO :

Mengganti posisi pasien


miring kanan

S : 36,8o C
HR : 149x/Menit
RR : 43x/menit
SPO2 : 99%
Pasien terlihat
tenang da tidak
rewel

23

Senin, 22

1,2

Desember 2014

Mengganti posisi pasien


tengkurap

DO :
-

Pukul 05.30
24

25

wita
07.00 wita

08.00 wita

Pasien terlihat
tenang

1,2

1,2

Mengobservasi tanda-

DO :

tanda vital pasien

DO :

Memberi ASI ekslusif


secara ondemand

S : 36,2o C
HR : 153x/Menit
RR : 43x/menit
SPO2 : 98%
Pasien terlihat
meminum ASI
yang diberikan
melalui dot

4. EVALUASI
EVALUASI KEPERAWATAN PADA PASIEN BY. PS
DENGAN HIPERBILIRUBIN DI RUANG PERINATOLOGI RSUD KLUNGKUNG
TANGGAL 22 DESEMBER 2014
N
O
1

Hari/Tanggal/Jam

Diagnosa Keperawatan

Evaluasi

Senin, 22

Resiko gangguan integritas kulit

S:-

Desember 2014

berhubungan dengan eksresi

O:

Pukul 08.00 wita

bilirubin

Mata pasien

masih ikterus
Bilirubun
meningkat bil
dir : 3,12
mg/dl, bil
total 18,54
mg/dl

A:
-

Tujuan
belum
tercapai
masalah
resiko
gangguan
integritas
kulit belum

Paraf

terjadi
P:
-

Lanjutkan
intervensi no
1-4

Senin , 22

Resiko injuri behubungan

S:-

Desember 2014

dengan efek fototherapi

O:

Pukul 08.00 wita

Kulit bayi
terlihat
kuning dan

terkelupas
Bayi terlihat
disinari

A:
Tujuan no 13 belum
tercapai
masalah
resiko injuri
tidak terjadi
P:
-

Lanjutkan
intervensi 1-4

Anda mungkin juga menyukai