LANDASAN TEORI
Teori Umum
2.1 Definisi Jaringan Komputer
Menurut Forouzan (2008,p7) Jaringan adalah seperangkat devices (biasanya
disebut sebagai nodes) yang dihubungkan melalui communication links. Pada dasarnya
tujuan daripada pembuatan jaringan adalah untuk:
1. Dapat menghemat hardware seperti berbagi pemakaian printer dan CPU.
2. Melakukan komunikasi, contohnya surat elektronik, instant messaging, chatting.
3. Mendapatkan akses informasi dengan cepat, contohnya web browsing.
4. Melakukan sharing data
2.2 Klasifikasi Jaringan Komputer
2.2.1 Berdasarkan Geografis
Berdasarkan
dibagi menjadi beberapa macam jenis tetapi, dalam tulisan ini pengelompokan
suatu jaringan yang kami pakai hanyalah LAN, maka MAN dan WAN kami
tidak jelaskan.
1. Local Area Network (LAN)
Local Area Network (LAN) jaringan yang menghubungkan perangkat di
dalam sebuah gedung atau bangunan yang saling berdekatan dengan bangunan
lain nya (Forouzan,2008). Sesuai dengan namanya, LAN berhubungan dengan
area network yang berukuran relative kecil. Oleh sebab itu, LAN dapat
Client Server
Berdasarkan dari jurnal Hariyadi (2009,p3) Client-server merupakan
model jaringan yang menggunakan satu atau beberapa komputer sebagai server
yang memberikan resource-nya kepada komputer lain (client) dalam jaringan,
server akan mengatur mekanisme akses resource yang boleh digunakan serta
mekanisme komunikasi antar node dalam jaringan.
Peer-to-Peer
Menurut jurnal dari Hariyadi (2009,p3) peer artinya rekan kerja.
Sedangkan peer to peer network adalah jaringan komputer yang terdiri dari
Hybrid
Yaitu server hanya berfungsi sebagai
pemakai. End-User Device biasanya juga disebut sebagai Host. Contoh nya
adalah PC, MAC, LAPTOP, Notebook, PocketPC, Printer dll. End-User
Device tidak mempunyai simbol yang standar, biasanya memyerupai bentuk
aslinya.
Agar bisa dihubungkan dengan jaringan, setiap End-User Device
memiliki Network Interface Card (NIC), yaitu sebuah papan sirkuit yang
bertugas menangani fungsi yang berhubungan dengan jaringan. Disetiap NIC
bersifat unik karena memiliki Media Access Card (MAC) Address yang
berbeda pada setiap NIC. MAC address ini digunakan untuk mengontrol
komunikasi antar host di setiap jaringan.
10
Modem
Adalah Modulator Demodulator yang berfungsi untuk mengubah
informasi digital menjadi sinyal analog. Modem mengubah tegangan
berniai biner menjadi sinyal analog dengan melakukan encoding data
digital ke dalam frekuensi carrier.
Modulasi adalah proses mengubah data digital ke dalam sinyal
berspektrum suara,contoh nya pada telepon, sedangkan demodulasi
adalah mengubah kembali sinyal analog yang termodulasi menjadi data
digital sehingga dapat dimengerti oleh komputer.
Switch
Switch adalah sebuah alat jaringan yang menghubungkan perangkat
perangkat yang berada di dalam suatu jaringan. Switch juga dapat
digunakan sebagai penghubung komputer atau router pada satu area yang
terbatas. Alat ini bekerja di layer 2, yaitu data-link pada 7 OSI Layer.
Cara menghubungkan komputer ke switch sangant mirip dengan cara
menghubungkan komputer atau router.
11
Router
Router adalah alat jaringan komputer yang mengirimkan paket data
melalui sebuah jaringan atau internet menuju tujuannya, melalui sebuah
yang dikenal sebagai routing. Routing ada 2 jenis (Forouzan, 2012, p656)
yaitu : Routing ada 2 jenis yaitu :
adalah
paksaan
bagi
pengembang
hardware/software
dan
user
untuk
12
.
Gambar 2.3 Model OSI
Physical layer merupakan layer pertama, akan tetapi biasa di list pada urutan
terakhir dibagian bawah untuk menekankan bagaimana suatu pesan di kirim melalui
jaringan. Berikut penjelasan singkat mengenai masing-2 layer OSI dan kami coba
analogikan dengan konsep sederhana dari kehidupan sehari-hari.
1. Application Layer
Application Layer adalah OSI layer yang lekat dengan end user yang berarti
bahwa baik OSI Application Layer dan user dapat berinteraksi langsung dengan
aplikasi perangkat lunak. Layer ini juga berfungsi untuk mengatur GUI.
13
2. Presentation Layer
Presentation layer dimana tujuan utamanya adalah mendefinisikan
format data seperti text ASCII, text EBCDIC, binary, BCD dan juga jpeg.
Enkripsi
juga
didefinisikan
dalam
layer
ini.
Presentation
Layer
Penterjemahan Data
2.
3. Session Layer
Merupakan lapisan yang mempunyai peran dalam membuka dan
menutup sesi komunikasi (mengatur session connection dialog). Lapisan ini
antar aplikasi yang bekerja sama. Session Layer menspesifikasikan aturan
berikut:
1.
2.
4. Transport Layer
Transport Layer bertanggung jawab membagi data menjadi segmen,
mengatur komunikasi end-to-end .Lapisan ini menyediakan transfer transparan
data antar sistem akhir, pengecekan kesalahan, dan bertanggung jawab pada
error recovery untuk end-to-end dan kendali flow. Beberapa contoh protokol
yang bekerja di lapisan ini adalah protokol TCP (connection oriented) dan UDP
(connectionless)
14
5. Network Layer
Network Layer dari model OSI ini menentukan rute yang dilalui oleh data.
Layer ini menyediakan logical addressing (pengalamatan logika) dan path
determination (penetuan rute tujuan), Sofana (2012,p96). Untuk melengkapi
pekerjaan ini, Network layer mendefinisikan logical address sehingga setiap titik
ujung bisa diidentifikasi. Layer ini juga mendefinisikan bagaimana routing
bekerja dan bagaimana rute dipelajari sehingga semua paket bisa dikirim.
2.
3.
4.
7. Physical Layer
Layer ini menentukan maslaha kelistrikan atau gelombang/medan dan
berbagai prosedur atau fungsi yang berkaitan dengan link fisik, seperti besar
15
16
3. Access Layer
Tampilan access layer berhubungan langsung dengan end device
misalnya PC, printer dan IP. Penyedia akses menuju sisa jaringan yang
ada. Tujuan utama dari akses layer adalah menyediakan sarana untuk
menghubungkan alat ke jaringan dan
17
1. Broadcast
Broadcast pada jaringan komputer, merupakan jenis paket yang
berasal dari satu titik dan menuju semua titik yang berada pada jaringan
tersebut.
1. Broadcast Domain
Broadcast domain di definisikan sebagai semua device / perangkat
yang dapat mendengar sinyal yang berasal dari perangkat network tertentu
(yang satu segmen).
2. Unicast
Unicast merupakan jenis paket yang memiliki tujuan hanya satu titik
yang lain (titik bisa berarti komputer atau yang lain nya).
3. Multicast
Multicast merupakan jenis paket yang berasal dari satu buah titik dan
bertujuan ke sebuah alamat khusus, dimana alamat khusus ini dapat di
dengarkan oleh titik-titik lain di jaringan yang berkepentingan untuk
mendengarkan nya.
18
Teori Khusus
Dua buah Switch membentuk dua broadcast domain berbeda, tanpa VLAN
Secara alternatif, beberapa broadcast domain dapat dibuat dengan menggunakan sebuah
Switch tunggal. Seperti gambar diatas, gambar dibawah ini menunjukkan dua buah
19
broadcast domain yang sama akan tetapi diimplementasikan sebagai dua VLAN yang
berbeda pada sebuah Switch tunggal.
dikantoran
beberapa
kecil,
motivasi
untuk
departemen,
atau
Untuk
mengelompokkan
user
berdasarkan
3.
Untuk menekankan keamanan yang lebih baik dengan menjaga pirantipiranti sensitif terpisah kedalam suatu VLAN
4.
20
21
bila
22
ulang router. Selain itu, data yang disiarkan di VLAN lebih aman jika
dibandingkan dengan LAN tradisional karena data sensitif hanya dapat
di akses oleh user yang berada pada VLAN tersebut.
23
a. Port Based
Keanggotaan pada suatu VLAN dapat di dasarkan pada port
yang di gunakan oleh VLAN tersebut, Sofana. Sebagai contoh, pada
bridge/switch dengan 4 port, port 1, 2, dan 4 merupakan VLAN 1
sedang port 3 dimiliki oleh VLAN 2, lihat tabel:
Tabel 2.1 Tabel Port Based
Port
VLAN
24
MAC
132516617738 272389579355 536666337777 24444125556
address
VLAN
c.
Subnet IP Based
Subnet IP address pada suatu jaringan juga dapat digunakan
untuk mengklasifikasi suatu VLAN Tabel IP Subnet dan VLAN
22.3.24
46.20.45
VLAN
25
yang lebih tinggi maka akan sedikit lebih lambat untuk meneruskan
paket di banding menggunakan MAC address.
d. Protocol Based
Keanggotaan VLAN juga bisa berdasarkan protocol yang
digunakan,yang jarang digunakan, lihat table :
IP
IPX
VLAN
Access link
Access Link, merupakan tipe link yang umum dan dimiliki oleh
26
gigabit (1000Mbps)
ethernet.
Sebab
trunk
link
lazimnya
27
2.7.6 VLAN ID
Menurut CISCO System Inc. (2001, CCNA1 : modul 3.1.1.4 )
akses VLAN dibagi menjadi dua yaitu normal range dan extended
range. VLAN ID adalah suatu informasi yang ditambahkan pada setiap
frame untuk mengijinkan pengiriman frame melalui switch mode trunk,
28
dalam
tulisan
ini
VLAN
trunking
protocol
(VTP),
yang
membantu
29
b. Default
Semua port switch menjadi anggota VLAN default setelah boot
up awal dari saklar. Memiliki semua port switch berpartisipasi dalam
VLAN default membuat mereka semua bagian dari domain broadcast
yang sama. Hal ini memungkinkan setiap perangkat yang terhubung ke
port switch untuk berkomunikasi dengan perangkat lain pada port switch
lainnya. Default VLAN untuk switch Cisco adalah VLAN 1. VLAN 1
memiliki semua fitur dari setiap VLAN, kecuali bahwa Anda tidak dapat
mengubah nama itu dan Anda tidak dapat menghapusnya. Layer 2
kontrol lalu lintas, seperti CDP dan mencakup lalu lintas protokol pohon,
akan selalu dikaitkan dengan VLAN 1 - ini tidak dapat diubah. Dalam
30
mengkonfigurasi
semua
port
pada
switch
untuk
c. Management VLAN
Sebuah
VLAN
manajemen
adalah
setiap
VLAN
Anda
31
InterVLAN routing
InterVLAN routing adalah proses mem-forward traffic network
dari satu VLAN ke VLAN lain menggunakan router. VLAN
diasosiasikan dengan ip subnet yang unik pada network. Konfigurasi
subnet akan memfasilitasi proses routing pada lingkungan beberapa
VLAN. Ketika kita menggunakan router untuk memfasilitasi interVLAN routing, interface pada router dapat dihubungkan dengan VLAN
yang berbeda. Setiap device pada VLAN tersebut mengirimkan traffic
melalui router untuk mencapai VLAN lain.
32
interface.
Beberapa
router
software
memperbolehkan
dengan
interface
physical.
Sub-interface
ini
berbeda
namun
berhubungan
dengan
VLAN
lain
yang