Anda di halaman 1dari 4

N

O
1

TEORI PENDUKUNG X PERLUASAN MEREK ( BRAND EXTENSION)


TEORI
SUMBER
J . Paul Peter & James H.Donnelly Jr Brand
extension of a current brand name is used to
enter a completely different product
class( perluasan merek dari sebuah nama merek
saat ini digunakan untuk mamasuki produk yang
sangat berbeda
Kotler dan Armstrong Perluasan merek adalah
memperluas nama merek yang sudah ada
menjadi produk baru atau produk modifikasi
dalam kategori baru
Bilson Simamora Perluasan merek adalah
menggunakan merek yang sudah ada untuk
produk yang baru

Taufiq amir Brand extension adalah


pengembangan produk baru dalam kategori baru,
tetapi menggunakan brand lama

David W. Cravens and Nigel F.Piercy Brand


extension is this from of levarging benefit grom
buyers familiarity with an existing brand nama in
a product class to lunch a new product line in
another product class (Perluasan merek
memanfaatkan keuntungan dari keakraban
pembeli dengan nama merek yang ada dalam
suatu kelas produk untuk meluncurkan produk
baru dalam kelas beberda)
Keller Brand extension occurs when a firm uses
an established brand name to introduce a new
product (Perluasan merek adalah muncul ketika
perusahaan menggunakan nama merek yang
sudah ada untuk memperkenalkan produk baru)
Aulia Danibrata yang dikutip dari Freddy Rangkuti
dimensi perluasan merek antara lain:
1. Similaritas, dengan indikatornya yaitu
kesesuaian antara merek asal dan
perluasan merek dan kesesuaian asosasi
antara merek asal dan perluasan
2. Reputasi, dengan indikatornya yaitu
popularitas perusahaan merek perluasan
dan popularitas produk yang terkait dengan

J.Paul Peter & James H.


Donnelly Jr.,Marketing
Management ( New
York :McGraw-Hill
Companies,2004),p.88
Manajemen pemasaran

Bilson
Simamora,Remarketing for
business recovery,op.cit.,
p.66
Taufiq Amir, Dinamika
pemasaran jelajahi dan
rasakan (Jakarta:PT
Grafindo
persada,2005),p.152
David W. Cravens and
Nigel F.Piercy,
op.cit.,p.284

Kevin Lane
Keller,op.cit.,p.491

Freedy Rangkuti

merek perluasan
3. Perceived Risk, dengan indikatornya yaitu
keyakinan, keraguan memilih, pengetahuan
dan kekecewaan
4. Inovasi, dengan indikatornya yaitu mencari
produk baru, mencari merek baru,
mengerjakan hal baru dan keinnginan
perubahan
Freedy Rangkuty Perluasan merek merupakan
usaha yang dilakukan perusahaan dalam
meluncurkan prduk baru atu dimodifikasi dalam
bentuk baru dengan menggunakan nama merek
(brand name) yang telah sukses
David W.Cravens perluasan merek merupakan
nama-nama yang telah mapan berguna untuk
memperkenalkan produk-produk baru dengan
menghubungkan produk-produk baru dengan
suatu nama merek yang sudah ada

Freedy Rangkuty, the


Power of Brand,
(Jakarta:gramedia,2002)

David W.Cravens, the


Brand Mindset
(yogya:andi,2001)H,9

TEORI PENDUKUNG VARIABEL TERIKAT Y CITRA MEREK


N
TEORI
SUMBER
O
1
Menurut teremce A.Shimp citra merek dianggap
Terence A.Shimp,
sebagai sejenis asosiasi yang muncul didalam
periklaanan promosi
benak konsumen, ketika mengingat merek
aspek tambahan
tertentu
komunikasi terhpadu
(Jakarta:erlangga,2003).h.
12
2

A brand image is a set of associations, usually organized


in some meaningful way (Citra merek adalah perangkat
asosiasi yang konstan terorganisir dalam beberapa cara

David A.Aaker, Managing


Brand Equity:Capitalizing
on the balue of a brand
name ( New York:The free
press,1991),h.109

yang bearti
Freedy Rangkuty, Citra merek adalah sekumpulan Freedy Rangkuti the power

asosiasi merek yang terbentuk dalam benak konsumen


Del I Hawkins, Roger J.Best, Kenneth A.Coney Del I. Hawkins, Roger

Brand

mendifinisikan: Brand image is refers to schematic


memory of a brand (Citra merek adalah mengacu ke

J.Best,Kenneth
A.coney,Consumer
Behavior:Building marketing
strategy (New York:The
McGraw-Hill Companies
Inc,2004),p.337

memori skematik dari sebuah merek)


5

Kotler dan keller citra merek adalah persepsi


dan keyakinan yang dilakukan oleh konsumen
seperti tercermin dalam asosiasi yang terjadi
dalam memori konsumen

Keller Brand image is consumers perceptions


about brand, as reflected by the brand
associations held in consumer memory ( citra
merek ialah persepsi konsumen tentang merek,
seperti yang tercermin oleh asosiasi merek yang
ada pada memori konsumen
Aulia Danibrata yang dikutip dari martniez dan
chermantory dimensi citra merek yaitu:
1. Knowledge with the brand, dengan
indikatornya yaitu mengetahui merek,
frekuensi pembelian dan informasi produk
2. Fit to the brand, dengan indikatornya yaitu
kesusuaian antara produk baru dengan
produk perluasan dan kesesuaian produk
baru dengan image

TEORI PENGHUBUNG X DAN Y


N
TEORI
O
1
Kevin Lane keller One common way that a brand
extension affect the parent brand imag is by
heping to clarify its core brand value associatin
( salah satu cara umum bagaimana perluasan
merek dapat mempengaruhi citra merek induk
adalah dengan membantu mengklarifikasi asosiasi
nilai inti merek)
2
Del I.Hawkins, Roger J.Best, Kenneth A.Conney
Brand extension are sometime done to bolster the
image of the brand rather than capitalize on its
current equity (Perluasan merek kadang-kadang
di gunakan untuk meningkatkan citra merek
daripada memanfaatkan ekuitas mereknya saat
ini.)
3
John et al (1998)akan memiliki probabilitas
peningkatan yang lebih besar dalam kasus
perluasan yang tidak sesuai dengan brand image
atau yang gagal berkaitan dengan harapan
konsumen.

Philip kotler dan Kevin


lane keller, manajemen
pemasaran edisi 12 jilid 1
( Jakarta:
PT.Indeks,2009)p.346
Kevin lane keller, strategic
brand management third
edition(new jersey :
pearson
education,2008),p.56
Martinez chermantory

SUMBER
Kevin lane keller, op cit,. p
501

Del I . Hawkins, Roger J


Best, Kenneth A. Coney ,
Op Cit,. p 344

Anda mungkin juga menyukai