BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
kecil, bios yang artinya hidup dan logos yang artinya ilmu. Mikrobiologi
adalah salah satu cabang ilmu dari biologi yang mempelajari tentang
organisme yang mikroskopik yakni meliputi bakteri, virus, fungi, alga
dan protozoa. Mikroorganisme adalah jasad renik atau makhluk
mikroskopik yang rata-rata berukuran beberapa mikron atau lebih
kecil dari itu (1 mikron = 0,001 mm). Mikrobiologi menjadi salah satu
praktikum yang diterapkan untuk mahasiswa farmasi sebagai calon
apoteker.
Populasi mikroorganisme yang ada di alam sekitar kita ini sangatlah
besar dan cukup kompleks. Ratusan spesies mikroorganisme menguasai
setiap bagian tubuh kita. Mereka terdapat dalam jumlah yang cukup
banyak. Mikroorganisme dapat diperoleh dari lingkungan air, tanah,
udara, suubstrat yang berupa bahan pangan, tanaman dan hewan.
NURLELA SUNDARI Z
O1A114034
yang mampu
membentuk suspensi
yang
memiliki
khasiat
mematikan
atau
menghambat
adanya
asosiasi
atau
kehidupan
bersama
antara
BAB II
NURLELA SUNDARI Z
O1A114034
TINJAUAN PUSTAKA
A. Teori Umum
Mikroorganisme memiliki fleksibilitas metabolisme yang tinggi
karena mikroorganisme ini harus mempunyai kemampuan menyesuaikan
diri yang besar sehingga apabila ada interaksi yang tinggi dengan
lingkungan menyebabkan terjadinya konversi zat yang tinggi pula. Akan
tetapi karena ukurannya yang kecil, maka tidak ada tempat untuk
menyimpan enzim-enzim yang telah dihasilkan. Dengan demikian enzim
yang
tidak
diperlukan
tidak
akan
disimpan
dalam
bentuk
memiliki
peranan
dalam
kehidupan,
baik
yang
dalam
pengobatan
bertujuan
untuk
mengeliminasi
Zat
antimikroba
yang
berguna
untuk
terapi
harus
kecil
dapat
menghambat
pertumbuhan
atau
membunuh
dapat
menjadi
sensitif
atau
resisten
terhadap
mengandung
polisakarida
dan
protein
yang
mempunyai
aktifitas
mirip
endotoksin
dan
infeksi
di
rumah
sakit
(nosokomial).
Bakteri
ini
cephalosporin,
polimyxins)
carbapenons,
atau
Multi-Drug
aminoglikosida,
Resistant
fluroquinolon
Pseudomonas
dan
aeroginosa
B. Uraian Bahan
1. Aquadest (Ditjen POM, 1979)
Nama resmi
NURLELA SUNDARI Z
O1A114034
: Aqua destillata
Nama lain
: Air suling
RM / BM
: H2O / 18,02
Rumus struktur
:HOH
Pemerian
Kegunaan
Penyimpanan
65)
Nama resmi
Nama lain
Rumus molekul
BM
Pemerian
: Aethanolum
: Etanol / Alkohol
: C2H6O
: 46,07
:Cairan
mudah
menguap,
jernih,
tidak
Kelarutan
rendah
NURLELA SUNDARI Z
O1A114034
Kegunaan
10
Penyimpanan
C. Uraian Sampel
1. Amoxcillin (Anonim. 2013. Iso Indonesia Volume 48 : 97 )
Zat aktif
Indikasi
Dosis
Kemasan
Indikasi
NURLELA SUNDARI Z
O1A114034
Dosis
11
Kemasan
3. Chloramphenicol
dalam 4 dosis.
: dus 100 tab
(Anonim. 2013. Iso Indonesia Volume 48 :
114)
Zat aktif
Indikasi
Dosis
Kemasan
NURLELA SUNDARI Z
O1A114034
12
Komposisi
: Ofloxacin
Indikasi
Infeksi
pernafasan
saluran
bagian
kemih,
bawah,
uretritis
infeksi
infeksi
saluran
kulit
kebidanan
gonokokal
&
dan
yang
tidak
berkomplikasi.
Kontra Indikasi
Perhatian
Interaksi obat
absorpsi
penyerapan Ofloksasin.
Efek Samping
pencernaan,
kelainan
Komplikasi
NURLELA SUNDARI Z
O1A114034
13
Peringatan
negatif.
: Alergi terhadap penisilin, gangguan fungsi ginjal,
kehamilan dan menyusui, positif palsu untuk glukosa
urin, positif palsu pada uji coms.
Cara Kerja
untuk
bersifat
pemakaian
bakterisid
oral.
dengan
jalan
terhadap
Streptococcus
beta-hemolytic,
Proteus
mirabilis,
Klebsiella
sp,
Moraxella
catarrhalis.
Kontraindikasi
Efek samping
NURLELA SUNDARI Z
O1A114034
14
Indikasi
Dosis
NURLELA SUNDARI Z
O1A114034
15
tidak
berspora
dan
mampu
membentuk
kapsul.
berbeda-beda
pertumbuhannya.
Apabila
tergantung
ditumbuhkan
pada
pada
media
media
agar,
NURLELA SUNDARI Z
O1A114034
16
sekitar 40% dari berat kering dinding selnya. Asam teikoat adalah
beberapa kelompok antigen dari Staphylococcus. Asam teikoat
mengandung aglutinogen dan N-asetilglukosamin.
2. Pseudomonas aeruginosa ( PA )
a. Klasifikasi
Kingdom : Bacteria
Filum
: Proteobacteria
Kelas
: Gamma Proteobacteria
Ordo
: Pseudomonadales
Famili
: Pseudomonadaceae
Genus
: Pseudomonas
Spesies
: Pseudomonas aeruginosa
b. Morfologi
Pseudomonas aeruginosa termasuk dalam kelas Gamma
proteobacteria, merupakan
NURLELA SUNDARI Z
O1A114034
17
BAB III
METODE KERJA
A. Alat Dan Bahan
1. Alat
Alat yang digunakan pada percobaan morfologi kapang dan
khamir adalah:
a) Autoklaf
b) Batang pengaduk
c) Cawan petri
d) Inkubator
e) Labu Erlenmeyer
f) Ose bulat
g) Pinset
h) Rak tabung
i) Sendok tanduk
j) Spoit5 mL
k) Tabung reaksi
l) Timbangan analitik
2. Bahan
Bahan yang digunakan pada percobaan kapang dan khamir
adalah:
a) Aluminium foil
b) Bakteri Staphylococus aureus
c) Bakteri Pseudomonas aeruginosa
NURLELA SUNDARI Z
O1A114034
18
d) Amoxicilin
e) Cefadroxil
f) Ciprofloxacin
g) Eritromisin
h) Kloromfenikol
i) Ofloxacin
j) NaCl Fisiologis 0,9 %
k) Kapas
l) NA (Nutrient Agar)
m) Paper disc
B. Cara Kerja
1. Pembuatan Medium NA
a. Disiapkan alat dan bahan yang akan digunakan.
b. Ditimbang medium NA (Nutrient Agar) sesuai hasil perhitungan.
c. Kemudian dilarutkan dengan akuades hingga volumenya 100 ml.
d. Dipanaskan di hotplate pada suhu 150oC hingga larutan berubah
menjadi bening.
e. Disterilkan dalam autoklaf selama 15 menit pada suhu 121C.
2. Pembuatan Larutan Antibiotik
a. Disiapkan alat dan bahan yang akan digunakan.
b. Ditimbang antibiotik masing-masing 50 mg.
c. Dilarutkan dalam 100 ml akuades.
d. Dibuat pengenceran antiobiotik dengan akuades berdasarkan
konsentrasi ppm masing-masing obat.
e. Dimasukkan ke dalam gelas kimia.
f. Direndam paper disc dalam antibiotik dan siap untuk digunakan.
19
c.
d.
e.
f.
LABORATORIUM MIKROBIOLOGI
FAKULTAS FARMASI
UNIVERSITAS HALUOLEO
BAB IV
1
6
2
PEMBAHASAN
A. Hasil Pengamatan
1. Gambar
HASIL DAN
pengamatan
KETERANGAN :
MEDIA : NUTRIENT
NURLELA
SUNDARIAGAR
Z
O1A114034
1.
2.
3.
4.
5.
6.
20
Kloramphenicol
Amoxilim
Ciprofloxacin
Eritromisin
Cefadroxil
ofloxacin
LABORATORIUM MIKROBIOLOGI
KETERANGAN :
FAKULTAS FARMASI
1.
2.
3.
4.
5.
6.
UNIVERSITAS HALUOLEO
Kloramphenicol
Amoxilim
Ciprofloxacin
Eritromisin
Cefadroxil
ofloxacin
3
4
6
MEDIA : NUTRIENT
AGAR
NURLELA
SUNDARI Z
O1A114034
1
RINA ANDRIYANI, S.Farm, Apt.
21
NO
Antibiotik
SA
31 mm
30 mm
Ofloxacin
22,75 mm
42,5 mm
3.
Cefadroxil
28,75 mm
4.
Ciprofloxacin
34,25 mm
28,5 mm
5.
Erythromycin
32,25 mm
28,75 mm
6.
Amoxilin
26,5 mm
28 mm
1.
2.
Chloramphenicol
NURLELA SUNDARI Z
O1A114034
22
B. Pembahasan
Antibiotik ialah zat yang dihasilkan oleh suatu mikroba, terutama
fungi, yang dapat menghambat atau dapat membasmi mikroba jenis
lain. Banyak antibiotik dewasa ini dibuat secara semisintetik atau
sintetik penuh. Namun dalam praktek sehari - hari AM sintetik yang
tidak diturunkan dari produk mikroba (misalnya sulfonamida dan
kuinolon) juga sering digolongkan sebagai antibiotik.
Bedasarkan mekanisme kerja, antibiotik dibagi menjadi 5 jenis,
yaitu Penghambatan sintetis dinding bakteri, Penghambat membran sel,
Penghambatan sintetis protein di ribosom, Penghambatan sintetis asam
nukleat, Penghambatan metabolik (antagonis folat). Dari masing-masing
golongan terdapat mekanisme kerja, farmakokintetik, farmakodinamik,
serta
aktivitas
antimikroba
yang
berbeda-beda.
Perbedaan
NURLELA SUNDARI Z
O1A114034
23
NURLELA SUNDARI Z
O1A114034
24
NURLELA SUNDARI Z
O1A114034
25
26
NURLELA SUNDARI Z
O1A114034
27
BAB V
PENUTUP
A. Kesimpulan
Kesimpulan dari hasil percobaan ini adalah bahwa pada uji bakteri +
antibiotik
Chloramphenicol,
Ofloxacin,
Cefadroxil,
Ciprofloxacin,
DAFTAR PUSTAKA
Ariyanti, N., K., Ida, B., G., D., dan Sang, K., S., 2012, Daya Hambat
Ekstrak Kulit Daun Lidah Buaya (Aloe barbadensis Miller) Terhadap
Pertumbuhan Bakteri Staphylococcus aureus ATCC 25923 dan
Escherichia coli ATCC 25922, Jurnal Biologi XVI, Vol.1, No.1.
NURLELA SUNDARI Z
O1A114034
28
Harmita, dan Maksum, R., 2008, Buku Ajar Analisis Hayati , Jakarta : EGC,
2008.
Kee, J., L., dan Evelyn, R., H., 2002, Farmakologi, Jakarta : EGC, 2002.
Kurniawati, S., Sri, M., dan Djoko, W., 2011, Perbandingan Potensi
Antibakteri Ekstrak Air dengan Ekstrak Etanol Daun Kelor
(Moringa oleifera) Terhadap Pertumbuhan Bakteri Pseudomonas
aeruginosa NN-1-PKH Secara In Vitro, Jurnal Kedokteran Hewan,
Vol.1, No.1.
Lestari, D., E., dan Setyo, B., U., 2009, Pengaruh Bioksida Pengoksidasi
Terhadap Pertumbuhan Mikroorganisme pada Air Pendingin
Sekunder RSG-GAS, Jurnal SDM Teknologi Nuklir, ISSN
19780176.
Nugroho, Fendi, Pri Iswati Utami, dan Ika Yuniastuti. 2011. Evaluasi
Penggunaan Antibiotik pada Penyakit Pneumonia di Rumah Sakit
Umum Daerah Purbalingga. Pharmacy, Volume 08, Nomor 01.
Pudjaatmaka, A., H., 2002, Kamus Kimia, Jakarta : Balai Pustaka, 2002.
Sumardjo, Damin. 2006. Pengantar Kimia : Buku Panduan Kuliah Mahasiswa
LAMPIRAN
A.Skema Kerja
1.
Pembuatan Medium NA ( Nutrient Agar )
Nutrient Agar
NURLELA SUNDARI Z
O1A114034
29
Didinginkan
2.
Pembuatan
Suspensi
Bakteri
(Staphylococcus
aureus
dan
Pseudomonas aureginosa)
Secukupnya
1 Ose
Biakan Mikroba
0,9 %
Dihomogenkan
NURLELA SUNDARI Z
O1A114034
3.
30
Suspensi Pseudomonas
Medium NA
Bakte
ri
+ NA
aeruginosa
Dipadatkan
Chlorampenicol
Ofloxacin
Erythromycin
Ofloxacin
Kloramfenikol
Ciprofloxacin
Di amati
NURLELA SUNDARI Z
O1A114034
4.
31
Suspensi Staphylococcus
aureus
Medium NA
Samp
el
+ NA
Dipadatkan
Chlorampenicol
Ofloxacin
Erythromycin
Ofloxacin
Kloramfenikol
Ciprofloxacin
Di amati
NURLELA SUNDARI Z
O1A114034
32
B. Komposisi Medium
1. Medium NA (Nutrient Agar), yaitu:
Peptic digest of animal tissue
5,00 gr
Sodium chloride
5,00 gr
Beef extract
1,500 gr
Yeast extract
1,500 gr
Agar
15,00 gr
Aquades
1000 ml
NURLELA SUNDARI Z
O1A114034
33
C. Perhitungan
1. Perhitungan Zona Hambat pada Bakteri Pseudomonas aeruginosa
a. Amoxicillin
b. Chlorampenicol
c. Ciprofloxacin
d. Erythromycin
e. Ofloxacin
b. Cefadroxil
c. Chlorampenicol
d. Ciprofloxacin
e. Erythromycin
f. Ofloxacin
NURLELA SUNDARI Z
O1A114034
34
LAMPIRAN
1. Skema Kerja
a. Uji Sensitivitas Antibiotik
5. Pembuatan Medium NA ( Nutrient Agar )
Nutrien Agar
Disterilkan
Autoclaf
Didinginkan
NURLELA SUNDARI Z
O1A114034
35
Larutan NaCl
1 Ose
Biakan Mikroba
Dihomogenkan
NURLELA SUNDARI Z
O1A114034
36
Medium NA
Bakte
ri
Dipadatkan
+ NA
Ofloxacin
Kloramfenikol
Di amati
NURLELA SUNDARI Z
O1A114034
37
SampMedium NA
el
+ NA Dipadatkan
Ofloxacin
Kloramfenikol
Di amati
NURLELA SUNDARI Z
O1A114034
38
2. Komposisi Medium
2. Medium NA (Nutrient Agar), yaitu:
Peptic digest of animal tissue
5,00 gr
Sodium chloride
5,00 gr
Beef extract
1,500 gr
Yeast extract
1,500 gr
Agar
15,00 gr
Aquades
1000 ml
NURLELA SUNDARI Z
O1A114034