Cekungan Batubara Papper
Cekungan Batubara Papper
Abstrak
Batubara suatu saat akan habis karena merupakan sumber daya yang tidak dapat
diperbaharui (non-renewable resources). Eksplorasi, eksploitasi, dan pemanfaatan
batubara harus dilakukan dengan bijaksana. Pengusahaanbatubara harus menggunakan
prinsip konservasi yang mempertimbangkan dengan bijak kepentingan saat ini dan
kepentingan jangka panjang. Batubara akan berperan penting dalam pengamanan
cadangan sumber daya energi nasional di masa yang akan datang guna mencapai
ketahanan energi. Untuk itu, pengenalan potensi batubara yang meliputi kuantitas
dan kualitas batubara serta sebarannya di seluruh Indonesia menjadi penting pula untuk
diketahui dan diperbaharui informasinya secara berkala.
Pembahasan
Indonesia yang terbentuk akibat
tumbukan tiga lempeng besar, yaitu
lempeng Eurasia, lempeng IndoAustralia
dan
lempeng
Pasifik
memberikan berkah yang sangat besar
bagi kehidupan kita. Akibat tumbukan
tiga lempeng tersebut banyak terbentuk
jalur-jalur pegunungan dan gunungapi
yang menghasilkan mineralisasi logam
maupun energi panas bumi. Selain itu,
tumbukan lempeng besar itu juga
membentuk banyak cekungan-cekungan
sedimen yang berpotensi menghasilkan
minyak dan gas bumi serta batubara.
Di Indonesia, endapan batubara
yang mempunyai nilai ekonomis
ditemukan pada cekungan Tersier,
umumnya di Sumatra dan Kalimantan
yang merupakan bagian dari Paparan
Sunda. Endapan batubara ekonomis
tersebut dapat dikelompokkan menjadi
dua kelompok, yaitu batubara Paleogen
(Tersier Bawah) berumur sekitar 45 juta
tahun dan Neogen (Tersier Atas) 20 juta